Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Laki-Laki Meninggal
: Perempuan Meninggal
: Klien
: Garis Hubungan Keluarga
: Garis Perkawinan
: Garis Keturunan
3.2.6 Pola Aktivitas Sehari-Hari
1. Pola makan dan minum
Klien mengatakan cara penyajian makanan dengan terbuka dan dalam mengelola
air minum klien memasaknya terlebih dahulu, klien juga mengatakan dalam mengelola
makanan terlebih dahulu dipotong lalu dicuci, klien mengatakan 2 kali makan dalam
sehari, pada pagi hari klien makan jam 08.00 WIB dan pada malam hari jam 20.00 WIB,
klien juga mengatakan tidak nafsu makan pada saat maagnya kambuh, perut terasa
kenyang. Klien mengatakan sebelumnya sewaktu bekerja di pasar suka tidak teratur
makan/terlambat makan.
2. Pola aktivitas dan olahraga
Klien memasak dan membereskan pekerjaan rumah dan klien jarang olahraga,
hanya saja kadang-kadang berjalan disekitar rumah.
3. Pola eliminasi
Klien mengatakan BAB 1x dalam sehari, BAK 5x dalam sehari, tidak ada keluhan
pada pola eliminasi klien.
4. Pola istirahat dan tidur
Klien mulai masuk kamar pukul 22.00 WIB, tetapi klien susah untuk memulai
tidur. Klien berusaha untuk memulai tidur dengan cara menghayal , tetapi klien
mengatakan dengan cara itu pun tidak bisa. Sehingga Klien mengatakan bahwa klien
tidur pukul 02.00 pagi dan kadang cepat bangun. Klien mengatakan tidak pernah tidur
siang.
5. Rekreasi
Mengatakan biasanya menonton TV dan untuk rekreasi dilakukan keluarga untuk
mengunjungi keluarga hanya pada saat libur saja.
6. Pola personal hygiene
Pasien mandi 2 kali/hari yaitu pagi dan sore, keramas 2-3 kali/seminggu, ganti
baju 1-2 kali/hari.
3.2.7 Data Psikososial
a. Persepsi klien tentang penyakitnya : klien merasa cemas karena merasa terganggu
dengan kondisi yang sekarang.
b. Konsep diri : 1. Gambaran diri : klien mengatakan menyukai bentuk
tubuhnya.
2. Idel Diri : klien mengatakan dirinya ingin cepat sembuh.
3. Harga diri : klien mengatakan harga dirinya tidak terganggu.
4. Peran diri : klien mengatakan sebagai ibu rumah tangga.
5. Identitas : pasien berumur 56 tahun.
c. Psikologi : klien mengatakan cemas dengan gangguan kebutuhan tidur yang dialami
klien.
d. Interaksi sosial : interaksi klien dengan keluarga, perawat dan warga sekitar baik dan
merespon setiap pertanyaan yang diajukan oleh perawat.
e. Spiritual : klien menganut agama islam dan mengatakan selalu melakukan sholat lima
waktu.
3.2.8 Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum : baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Tanda-tanda vital : 1. Temperatur : 37° c
2. Tekanan darah : 130/80 mmHg
3. Nadi : 92x/menit
4. Pernafasan : 20x/menit
5. Tinggi badan : 153 cm
6. Berat badan : 58 kg
7. Skala nyeri : 4
d. Pemeriksaan head to toe :
1. Kepala
Bentuk : simetris
Ubun-ubun : tidak ada benjolan
Kulit kepala : bersih dan tidak berketombe
2. Rambut
Penyebaran dan keadaan rambut : merata dan bersih
Bau : tidak berbau
3. Wajah
Warna kulit : normal, sawo matang
Struktur wajah : oval dan simetris
4. Mata
Kelengkapan dan kesimetrisan : lengkap dan simetris
Palpebra : merah muda
Konjungtiva dan sclera : merah muda dan putih
Pupil : isokor dan coklat muda
Cornea dan iris : bening
Visus : ketajaman penglihatan
Tekanan bola mata : baik
5. Hidung
Tulang hidung dan posisi septumnasi : simetris dan ditengah
Lubang hidung : bersih
Cuping hidung : tidak ada
6. Telinga
Bentuk telinga : normal dan simetris
Ukuran telinga : normal, simetris kanan dan kiri
Lubang telinga : bersih
Ketajaman pendengaran : baik
7. Mulut dan faring
Keadaan bibir : lembab dan simetris
Keadaan gusi dan gigi : merah muda dan gigi putih
Keadaan lidah : bersih
Orofaring : normal
8. Leher
Posisi trakea : normal
Thyroid : tidak ada pembesaran
Suara : normal
Kelenjar limfe : tidak ada pembesaran
Vena jugularis : tidak ada distensi
Denyut nadi karotis : teraba
9. Pemeriksaan integumen
Kebersihan : bersih
Kehangatan : hangat
Warna : normal, sawo matang
Turgor : baik
Kelembaban : lembab
Kelainan pada kulit : tidak ada
10. Pemeriksaan thorax/dada
Inspeksi thorax/dada : normal
Pernafasan (frekuensi, irama) : 20x/menit
Tanda kesulitan bernafas : tidak ada kesulitan bernafas
11. Pemeriksaan paru
Palpasi getaran suara : ada getaran
Perkusi : resonan
Auskultasi suara : vesikuler dan tidak ada tambahan
12. Pemeriksaan muskuloskletal/ekstremitas : normal, berfungsi dengan baik, tidak ada
edema.
13. Pemriksaan fungsi sensori : pasien dapat merasakan sentuhan, getaran, panas, dingin,
dan tajam tumpul.
3.2.9 Data Penunjang
Hasil lab :
Pemeriksaan darah
Tanggal : 25 Februari 2019