Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

METODE DAN TEKNIK PEMBELAJARAN

Untuk memenuhi tugas mata kuliah Strategi Pembelajaran yang diampu


oleh

Ibu Nawang Sulistyani M,Pd

Disusun Oleh :

PGSD III B

Yuyun Novita Mayangsari 201710430311054


Dyah Ayu Pamungkas 201210430311269

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2019
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah Strategi pembelajaran yang berjudul “ Metode dan teknik
pembelajaran “ .
Adapun makalah strategi pembelajaran ini telah kami usahakan
semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai pihak, sehingga
dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami tidak lupa
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
kami dalam pembuatan makalah ini.

Namun, tidak lepas dari semua itu, kami menyadar sepenuhnya bahwa ada
kekurangan baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena
itu dengan lapang dada dan tangan terbuka kami membuka selebar-lebarnya bagi
pembaca yang ingin memberi saran dan kritik kepada kami sehingga kami dapat
memperbaiki makalah perkembangan peserta didik ini.

Akhirnya, penyusun mengharapkan semoga dari makalah strategi


pembelajaran ini dapat diambil hikmah dan manfaatnya sehingga dapat
memberikan inpirasi terhadap pembaca.

Malang, 24 Maret 2019

penulis

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……………………………………………………1

DAFTAR ISI……………………………………………………………....2

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………3

1.1 Latar Belakang…………………………………………………………4


1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………...4
1.3 Tujuan………………………………………………………………….4

BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………..5

2.1 Pengertian Metode Pembelajaran………………………………………5

2.2 Kedudukan Metode Dalam Belajar Mengajar………………………….6

2.3 teknik pembelajaran…………………………………………………….7

2.4 macam-macam Teknik Pembelajaran…………………………………..8

BAB III PENUTUP…………………………………………………………9

3.1 Kesimpulan…………………………………………………………….10

3.2 Saran……………………………………………………………………11

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………12
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Metode adalah cara yang fungsinya sebagai alat untuk mencapai tujuan.
Makin baik metode itu, makin efektif pula pencapaian tujuan. Dengan
demikian tujuan merupakan factor utama dalam menetapkan baik tidaknya
penggunaan suatu metode.
Dalam hal metode mengajar, selain factor tujuan, murid, situasi, fasilitas
dan factor guru turut menentukan efektif tidaknya pengunaan suatu metode.
Karenya metode mengajar itu banyak sekali dan sulit menggolongkanya.
Lebih sulit lagi menetapkan metode mana yang memiliki efektifitas paling
tinggi.
Sedangkan Teknik pembelajaran didefinisikan dengan cara-cara dan alat
yang digunak oleh guru dalam rangka mencapai suatu tujuan, langsung dalam
pelaksanaan pelajaran pada waktu itu. Teknik dalam pembelajaran,
merupakan penjelasan dan penjabaran suatu metode pembelajaran, maka
sudah tentu bahwa kutipan definisi Teknik ersebut diatas perlu dilengkapi
dengan pijakan metode tertentu.

1.2 Rumusan Masalah


a. Apa pengertian dari metode pembelajaran ?
b. Bagaimana Kedudukan Metode Dalam Belajar Mengajar ?
c. Bagaimana teknik pembelajaran ?
d. Apa saja macam-macam Teknik Pembelajaran ?
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui pengertian dari metode pembelajaran.
b. Untuk mengetahui kedudukan metode dalam belajar mengajar.
c. Untuk mengetahui teknik pembelajaran.
d. Untuk mengetahui macam-macam teknik pembelajaran.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Metode


Metode pembelajaran adalah cara-cara atau teknik penyajian bahan
pelajaran yang akan digunakan oleh guru pada saat menyajikan bahan pelajaran,
baik secara individual atau secara kelompok. Agar tercapainya tujuan
pembelajaran yang telah dirumuskan, seseorang guru harus mengetahui berbagai
metode. Dengan memiliki pengetahuan mengenai sifat berbagai metode, maka
seorang guru akan lebih mudah menetapkan metode yang paling sesuai dengan
situasi dan kondisi. Penggunaan metode mengajar sangat bergantung pada tujuan
pembelajaran.

Syarat-syarat yang harus diperhatikan oleh seorang guru dalam


penggunaan metode pembelajaran adalah sebagai berikut :

1. Metode yang dipergunakan harus dapat membangkitkan motif, minat,


atau gairah belajar siswa.

2. Metode yang digunakan dapat merangsang keinginan siswa untuk


belajar lebih lanjut.

3. Metode yang digunakan harus dapat memberikan kesempatan bagi


siswa untuk mewujudkan hasil karya.

4. Metode yang digunakan harus dapat menjamin perkembangan kegiatan


kepribadian siswa.

5. Metode yang digunakan harus dapat mendidik murid dalam teknik


belajar sendiri dan cara memperoleh pengetahuan melalui usaha pribadi.

6. Metode yang digunakan harus dapat menanamkan dan mengembangkan


nilai-nilai dan sikap siswa dalam kehidupan sehari-hari.

2.2 Kedudukan Metode Dalam Belajar Mengajar

Kegiatan belajar mengajar yang melahirkan interaksi unsur-unsur


manusiawi adalah sebagai suatu proses dalam rangka mencapai tujuan pengajaran.
Salah satu usaha yang tidak pernah guru tinggalkan adalah bagaimana memahami,
kedudukan metode sebagai salah satu komponen yang ikut ambil bagian bagi
keberhasilan kegiatan belajar mengajar. Dan analisis yang dilakukan, lahirlah
pemahaman tentang kedudukan metode sebagai alat motivasi extrinsic, sebagai
strategi pengajaran dan sebagai alat untuk mencapai mengajar.

Berdasarkan hal tersebut maka kedudukan metode dalam pembelajaran


mempunyai ruang lingkup sebagai cara dalam:

1. Pemberian dorongan, yaitu cara yang digunakan sumber belajar dalam


rangka memberikan dorongan kepada warga belajar untuk terus mau
belajar

2. Pengungkap tumbuhnya minat belajar, yaitu cara dalam menumbuhkan


rangsangan untuk tumbuhnya minat belajar warga belajar yang
didasarkan pada kebutuhannya

3. Penyampaian bahan belajar, yaitu cara yang digunakan sumber belajar


dalam menyampaikan bahan dalam kegiatan pembelajaran

4. Pencipta iklim belajar yang kondusif, yaitu cara untuk menciptakan


suasana belajar yang menyenangkan bagi warga abelajar untuk belajar

5. Tenaga untuk melahirkan kreativitas, yaitu cara untuk menumbuhkan


kreativitas warga belajar sesuai dengan potensi yang dimilikinya

6. Pendorong untuk penilaian diri dalam proses dan hasil belajar, yaitu
cara untuk mengetahui keberhasilan pembelajaran

7. Pendorong dalam melengkapi kelemahan hasil belajar, cara untuk untuk


mencari pemecahan masalah yang dihadapi dalam kegiatan
pembelajaran

Memilih berbagai metode yang tepat untuk menciptakan proses belajar


mengajar yang menarik. Ketepatan penggunaan metode mengajar tersebut sangat
tergantung kepada tujuan, isi, proses belajar mengajar. Adapun macamnya seperti
berikut :
1. Metode ceramah adalah suatu cara mengajar atau penyajian materi melalui
penuturan dan penerapan lisan oleh guru kepada siswa. agar siswa efektif
dalam proses belajar mengajar yang menggunakan metode ceramah, maka
siswa perlu dilatih mengembangkan keterampilan berpikir untuk
memahami suatu proses dengan cara mengajukan pertanyaan, memberikan
tanggapan dan mencatat penalarannya secara sistematis.
2. Metode Diskusi adalah suatu kegiatan kelompok untuk memecahkan suatu
masalah dengan maksud untuk mendapat pengertian bersama yang lebih
jelas dan lebih teliti tentang sesuatu, atau untuk merampungkan keputusan
bersama. Dalam diskusi tiap orang diharapkan memberikan sumbangan
sehingga seluruh kelompok kembali dengan pemahaman yang sama dalam
suatu keputusan atau kesimpulan.
3. Metode kelompok dapat diartikan sebagai bekerjanya sejumlah siswa, baik
sebagai anggota kelas secara keseluruhan atau sudah terbagi menjadi
kelompok-kelompok yang lebih kecil, untuk mencapai suatu tujuan
tertentu secara bersama-sama
4. Metode tanya jawab adalah metode yang dalam menyampaikan suatu
informasi dilakukan melalui interaksi antara guru dan murid. Metode yang
satu ini adalah suatu cara untuk menyampaikan pelajaran sekolah dengan
cara seorang guru memberikan pertanyaan kepada muridnya. Selain itu,
metode ini dilakukan untuk melihat sejauh mana pemahaman murid
terhadap materi- materi yang disampaikan oleh guru.
5. Pengertian metode demonstrasi adalah metode dengan menggunakan
benda, alat, ataupun bahan-bahan informasi yang dapat memberikan
gambaran yang nyata. Selain itu, untuk memperjelas informasi juga bisa
dengan bentuk praktikum mengenai materi yang disampaikan. Penggunaan
benda atau alat bisa memudahkan setiap murid memahami materi yang
telah disampaikan oleh guru.

2.3 Teknik Pembelajaran

Teknik pembelajaran dapat diatikan sebagai cara yang dilakukan seseorang


dalam mengimplementasikan suatu metode secara spesifik. Misalkan, penggunaan
metode ceramah pada kelas dengan jumlah siswa yang relatif banyak
membutuhkan teknik tersendiri, yang tentunya secara teknis akan berbeda dengan
penggunaan metode ceramah pada kelas yang jumlah siswanya terbatas. Demikian
pula, dengan penggunaan metode diskusi, perlu digunakan teknik yang berbeda
pada kelas yang siswanya tergolong aktif dengan kelas yang siswanya tergolong
pasif. Dalam hal ini, guru pun dapat berganti-ganti teknik meskipun dalam koridor
metode yang sama.

2.5 Macam-macam Teknik Pembelajaran.

1 Teknik Ceramah

Teknik ceramah ialah cara mengajar yang paling tradisional dan telah lama
dijalankan dalam sejarah pendidikan, yaitu dimana seorang guru menularkan
pengetahuannya kepada siswa secara lisan atau ceramah.

Teknik ceramah adalah memberikan uraian atau penjelasan kepada sejumlah


murid pada waktu dan tempat tertentu. Dengan kata lain teknik ini adalah sebuah
teknik mengajar dengan menyampaikan informasi dan pengetahuan secara lisan
kepada sejumlah siswa yang pada umumnya mengikuti secara pasif. Teknik ini
disebut juga dengan tehnik kuliah atau teknik pidato.

2. Teknik Diskusi

Teknik diskusi adalah salah satu teknik belajar mengajar yang dilakukan oleh
seorang guru di sekolah, yang dimana di dalam teknik ini terjadi proses interaksi
antara dua atau lebih individu yang terlibat, saling tukar menukar pengalaman,
informasi, memecahkan masalah, dapat juga semuanya aktif tidak ada yang pasif
sebagai pendengar.

Teknik diskusi merupakan suatu cara mengajar dengan cara memecahkan


masalah yang dihadapi, baik dua orang atau lebih yang masing-masing
mengajukan argumentasinya untuk memperkuat pendapatnya.

Diskusi ditinjau dari tujuannya dibedakan menjadi :

 The Social Problem Meeting, merupakan teknik pembelajaran dengan


tujuan berbincang-bincang menyelesaikan masalah sosial di lingkungan,
 The Open ended Meeting, berbincang-bincang mengenai masalah apa
saja yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari dimana kita berada,

 The Educational Diagnosis Meeting, berbincang-bincang mengenai


tugas/pelajaran untuk saling mengoreksi pemahaman agar lebih baik.

3. Teknik Tanya Jawab

Teknik tanya jawab adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan


mengahasilkan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan siswa memahami
materi tersebut. Teknik tanya jawab akan menjadi efektif bila materi yang menjadi
topik bahasan menarik, menantang dan memiliki nilai aplikasi tinggi. Pertanyaaan
yang diajukan bervariasi, meliputi pertanyaan tertutup (pertanyaan yang
jawabannya hanya satu kemungkinan) dan pertanyaan terbuka (pertanyaan dengan
banyak kemungkinan jawaban), serta disajikan dengan cara yang menarik.

4. Teknik Pemberian Tugas (Individu/Kelompok)

Teknik pemberian tugas adalah cara mengajar atau penyajian materi melalui
penugasan siswa untuk melakukan suatu pekerjaan. Pemberian tugas dapat secara
individual atau kelompok. Pemberian tugas untuk setiap siswa atau kelompok
dapat sama dan dapat pula berbeda.

5. Teknik Penemuan (Discovery) dan Simulasi.

a. Teknik Penemuan

Teknik penemuan merupakan proses dimana seorang siswa melakukan


proses mental yang harus mampu mengasimilasikan sesuatu konsep atau prinsip.
Yang dimaksud proses mental ialah mengamati, mencerna, mengerti menggolong-
golongkan, membuat dugaan membuat kesimpulan dan lain sebagainya.
Sedangkan prinsip ialah siswa dibiarkan menemukan sendiri atau mengalami
mental itu sendiri, guru hanya membimbing dan memberiakan instruksi.

b. Teknik Simulasi

Teknik simulasi merupakan cara mengajar dimana menggunakan tingkah


laku seseorang untuk berlaku seperti orang yang dimaksudkan dengan tujuan agar
orang dapat menghindari lebih mendalam tentang bagaimana orang itu merasa dan
berbuat sesuatu dengan kata lain siswa memegang peranaan sebagai orang lain.

6. Teknik Inquiry

Inquiry adalah teknik pengajaran guru didepan kelas dimana guru membagi
tugas meneliti suatu masalah ke kelas. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok
dan masing-masing kelompok mendapat tugas tertentu yang harus dikerjakan.
Kemudian mereka mempelajari, meneliti, dan membahas tugasnya didalam
kelompok kemudian dibuat laporan yang tersusun baik dan kemudian
didiskusikan secara luas atau melalui pleno sehingga diperoleh kesimpulan
terakhir.

Teknik inquiry merupakan kegiatan pembelajaran yang melibatkan secara


maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan menyelidiki sesuatu
(benda, manusia atau peristiwa) secara sistematis, kritis, logis, analitis sehingga
mereka dapat merumuskan sendiri penemuannya dengan penuh percaya diri.

7. Teknik Demonstrasi

Teknik demonstrasi merupakan teknik mengajar dimana seorang instruktur


atau tim guru menunjukkan, memperlihatkan suatu proses.

8. Teknik Bimbingan / Tutorial

Teknik bimbingan/tutorial adalah suatu proses pengelolaan pembelajaran yang


dilakukan melalui proses bimbingan yang diberikan/dilakukan oleh guru kepada
siswa baik secara perorangan atau kelompok kecil siswa. Teknik ini biasa
digunakan dalam pembelajaran Pendidikan Teknologi Dasar, teknik ini banyak
sekali digunakan, khususnya pada saat siswa sudah terlibat dalam kerja
kelompok. Peran guru sebagi fasilitator, moderator, motivator dan pembimbing
sangat dibutuhkan oleh siswa untuk mendampingi mereka membahas dan
menyelesaikan tugas-tugasnya

9. Teknik Problem Solving


Teknik problem solving (pemecahan masalah) bukan hanya sekedar teknik
mengajar, tetapi juga merupakan satu teknik berpikir, sebab dapat menggunakan
teknik-teknik lainnya yang dimulai dengan mencari data sampai kepada menarik
kesimpulan.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Metode pembelajaran adalah cara-cara atau teknik penyajian bahan pelajaran


yang akan digunakan oleh guru pada saat menyajikan bahan pelajaran, baik secara
individual atau secara kelompok. Memilih berbagai metode yang tepat untuk
menciptakan proses belajar mengajar yang menarik. Ketepatan penggunaan
metode mengajar tersebut sangat tergantung kepada tujuan, isi, proses belajar
mengajar. Adapun macamnya antara lain metode ceramah, metode diskusi,
metode kelompok dan metode tanya jawab.

Teknik pembelajaran dapat diatikan sebagai cara yang dilakukan seseorang


dalam mengimplementasikan suatu metode secara spesifik. Misalkan, penggunaan
metode ceramah pada kelas dengan jumlah siswa yang relatif banyak
membutuhkan teknik tersendiri, yang tentunya secara teknis akan berbeda dengan
penggunaan metode ceramah pada kelas yang jumlah siswanya terbatas. Ada
beberapa teknik pembelajaran di antaranya adalah teknik ceramah, teknik diskusi,
teknik tanya jawab, teknik penemuan ( discovery) dan simulasi, teknik pemberian
tugas ( individu/kelompok), teknik inquiry, teknik eksperimen, teknik
demonstrasi, teknik karya wisata, teknik bimbingan/tutorial dan teknik problem
solving.

3.2 Saran

1. Sebagai calon guru mempelajari metode dan teknik pembelajaran ini sangat
lah penting. Karena dengan menggunakan metode dan teknik yang tepat
pembelajaran di dalam kelas akan terasa tidak membosankan.

2. sebagai calon guru harus memikirkan metode dan teknik apa yang di
gunakan dalam mengajar agar siswa mudah memahami materi yang di berikan.

DAFTAR PUSTAKA

Sudjana, Nana.. (1998). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar


Baru Algensindo.

Sumber:http://islamidinah26.blogspot.co.id
Udin S. Winataputra. 2003. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Pusat Penerbitan
Universitas Terbuka.
Wina Senjaya. 2008. Strategi Pembelajaran; Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Anda mungkin juga menyukai