Anda di halaman 1dari 6

1.

Oil circuit breaker

A. Gambar Oil Circuit Breaker

B. Prinsip Kerja

Pada saat kontak dipisahkan, busur api akan terjadi didalam minyak, sehingga minyak
menguap dan menimbulkan gelembung gas yang menyelubungi busur api, karena panas yang
ditimbulkan busur api, minyak mengalami dekomposisi dan menghasilkan gas hydrogen
yang bersifat menghambat produksi pasangan ion. Oleh karena itu, pemadaman busur api
tergantung pada pemanjangan dan pendinginan busur api dan juga tergantung pada jenis gas
hasil dekomposisi minyak.

Gambar 1. Pemadaman busur api pada pemutus daya minyak

Gas yang timbul karena dekomposisi minyak menimbulkan tekanan terhadap minyak,
sehingga minyak terdorong ke bawah melalui leher bilik. Di leher bilik, minyak ini
melakukan kontak dengan busur api. Hal ini akan menimbulkan pendinginan busur api,
mendorong proses rekombinasi dan menjauhkan partikel bermuatan dari lintasan busur api.
C. Kelebihan Dan Kekurangan Oil circuit breaker

Kelebihan : Minyak yang berada diantara kontak sangat efektif memutuskan arus.

Kekurangan :

1. Minyak mudah terbakar dan jika mengalami tekanan dapat meledak.


2. Kekentalan minyak memperlambat pemisahan kontak, sehingga tidak cocok
untuk sistem yang membutuhkan pemutusan arus yang cepat.
3. Interaksi busur api dengan minyak menimbulkan karbonisasi dan
memproduksigas hidrogen. Jika karbonisasi berlangsung lama akan terjadi
endapan karbon danjika gas hidrogen bercampur dengan udara, maka dapat
menimbulkan campuranyang eksplosif.
4. Minyak akan mengalami degradasi jika bercampur dengan air atau karbon,
makaperlu diadakan pemeriksaan rutin terhadap sifat dielektrik dan sifat kimia
minyak.

D. Lokasi Penempatan
Sakelar PMT ini dapat digunakan untuk memutus arus sampai 10 kA dan pada rangkaian
bertegangan sampai 500 kV

2. Sakelar PMT Udara Hembus (Air Blast Circuit Breaker)


A. Gambar Air Blast Circuit Breaker

B. Prinsip Kerja Air Blast Circuit Breaker

Saat busur api timbul, udara tekanan tinggi dihembuskan ke busur api melalui nozzle pada
kontak pemisah dan ionisasi media diantara kontak dipadamkan oleh hembusan udara tekanan
tinggi itu dan juga menyingkirkan partikel-partikel bermuatan dari sela kontak, udara ini juga
berfungsi untuk mencegah restriking voltage (tegangan pukul ulang). Pada keadaan normal,
piston didorong oleh suatu pegas, sehingga kontak bergerak terhubung dengan kontak tetap.
Bilik kontak dihubungkan dengan suatu tangki berisi udara bertekanan tinggi melalui suatu
katup. Jika terjadi arus hubung singkat, katup akan terbuka, udara bertekanan tinggi keluar dari
tangki menuju bilik kontak dan mendorong piston sehingga kontak bergerak juga terdorong
menjauhi kontak tetap. Pada waktu yang bersamaan, udara bertekanan tinggi mendinginkan
busur api yang timbul pada saat pembukaan kontak. Selain mendinginkan busur api, udara
bertekanan tinggi juga menyingkirkan partikel bermuatan dari sela kontak, sehingga
pemulihan kekuatan dielektrik pada sela kontak berlangsung cepat. Karena pemulihan kekuatan
dielektrik pada sela kontak berlangsung cepat, maka busur api berlangsung singkat, sehingga
peluruhan material kontak karena busur api itu lebih sedikit daripada peluruhan material kontak
pada pemutus daya minyak. Dengan kata lain, sela kontak pemutus daya udara tekan akan lebih
tahan lama daripada kontak pemutus daya minyak.

Gambar 2. Pemadaman busur api pada pemutus daya udara hembus

C. Kekurangan Dan Kelebihan

Kelebihan : PMT udara hembus dirancang untuk mengatasi kelemahan pada PMT
minyak, yaitu dengan membuat media isolator kontak dari bahan yang tidak mudah
terbakar dan tidak menghalangi pemisahan kontak, sehingga pemisahan kontak dapat
dilaksanakan dalam waktu yang sangat cepat.

Kekurangan : Meskipun panjang sela kontak dapat dikurangi, konstruksi bilik kontak
masih lebih rumit dibandingkan dengan bilik kontak pemutus daya minyak. Kerumitan
juga ditemukan pada konstruksi penggerak kontak. Di samping itu, harus diwaspadai
kebocoran udara pada bilik kontak dan kebocoran pada tabung penghubung kompresor
dengan bilik kontak. Perlengkapan kompresor juga membutuhkan perawatan rutin.

D. Penempatan

Sakelar PMT ini dapat digunakan untuk memutus arus sampai 40 kA dan pada rangkaian
bertegangan sampai 765 kV. Kontak pemutus ditempatkan didalam isolator, dan juga katup
hembusan udara. Pada sakelar PMT kapasitas kecil, isolator ini merupakan satu kesatuan dengan
PMT, tetapi untuk kapasitas besar tidak demikian halnya.
3. Vakum Circuit Breaker
A. Gambar Vakum Circuit Breaker

B. Prinsip Kerja
Sakelar PMT ini dapat digunakan untuk memutus rangkaian bertegangan sampai 38 kV.
Pada PMT vakum, kontak ditempatkan pada suatu bilik vakum. Untuk mencegah udara
masuk kedalam bilik, maka bilik ini harus ditutup rapat dan kontak bergeraknya diikat
ketat dengan perapat logam.

Gambar 3. Kontak pemutus daya vakum

Jika kontak dibuka, maka pada katoda kontak terjadi emisi thermis dan medan tegangan
yang tinggi yang memproduksi elektron-elektron bebas. Elektron hasil emisi ini bergerak
menuju anoda, elektron-elektron bebas ini tidak bertemu dengan molekul udara sehingga
tidak terjadi proses ionisasi. Akibatnya, tidak ada penambahan elektron bebas yang
mengawali pembentukan busur api. Dengan kata lain, busur api dapat dipadamkan.

C. Keuntungan Dan Kelebihan


Kelebihan-kelebihan pemutus daya vakum antara lain adalah:
1. Konstruksinya kompak, andal dan tahan lama
2. Tidak menimbulkan bahaya kebakaran
3. Ketika dioperasikan, tidak memproduksi gas
4. Dapat memutuskan arus hubung singkat yang tinggi
5. Perawatannya mudah dan murah
6. Mampu menahan tegangan impuls petir
7. Energi yang dikonsumsi busur api rendah
8. Konstruksi penarik kontak sederhana, sehingga dapat digerakkan peralatan
mekanik bertenaga rendah.
4. SF6 Circuit Breaker
A. Gambar SF6 Circuit Breaker

B. Prinsip Kerja SF6 Circuit Breaker


Prinsip kerjanya sama dengan pemutus daya udara-tekan dan pemutus daya minyak,
Perbedaannya hanya pada medium pemadam busur api. Bagian utama suatu pemutus
daya SF6 adalah kontak bergerak, kontak tetap, bilik kontak berisi gas SF6 dan tangki gas
SF6 bertekanan ringgi +14 kglcmz. Tangki gas dihubungkan dengan bilik kontak melalui
sebuah katup. Jika kontak terbuka, katup akan membuka, sehingga gas SF6 dari tangki
mendorong gas SF6 yang terdapat pada bilik kontak.
Ketika kontak terbuka, terjadi busur api, Pada saat yang bersamaan, katup penghubung
bilik dengan tangki terbuka, sehingga gas SF6 keluar dari tangki mendorong gas SF6
yang ada di bilik kontak. Gas SF6 yang ada pada bilik konrak menyembur melalui leher
bilik kontak sambil mendinginkan busur api. Pendinginan busur api dan sifat
elektronegatif yang dimiliki gas SF6 membuat pemulihan kekuaran dielektrik SF6
berlangsung cepat, sehingga ketika busur api padam, busur api tidak terulang lagi.

C. Kelebihan Dan Kekurangan SF6 Circuit Breaker


Kelebihan :
1. Sifat kimianya yang stabil, tidak mudah terbakar, tidak menimbulkan korosi pada
bahan logam, tidak beracun, tidak berwarna dan tidak berbau'
2. Gas SF6 memiliki sifat elektronegatif, yaitu sifat molekulnya yang aktif menangkap
elektron bebas, sehingga molekul netral tersebut berubah menjadi ion negatif. Sifat
ini salah satu yang membuat SF6 memiliki kekuatan dielektrik yang tinggi. Sifat
elektronegatif gas SF6 mempercepat pemulihan kekuatan dielektrik medium disela
kontak sehingga pemadaman busur api berlangsung lebih cepat.
3. Pada kondisi yang sama, kekuatan dielektrik gas SF6 dua sampai tiga kali lipat dari
pada kekuatan dielektrik udara, bahkan pada tekanan tertentu hampir sama dengan
minyak. Sifat ini membuat pemutus daya SF6 sangat efektif digunakan pada sistem
tegangan tinggi dan mampu memutuskan arus tinggi.
4. Jika gas SF6 terkontaminasi udara, kekuatan dielektriknya tidak banyak berubah.
5. Daya hantar panas gas SF6 lebih baik daripada udara sehingga dapat digunakan untuk
pendinginan konveksi.
6. Interaksi busur api dengan gas SF6 tidak menimbulkan endapan karbon seperti halnya
pada pemutus daya minyak.
7. Biaya perawatan murah.
8. Konstruksi pemutus daya SF6 sederhana dan ringan sehingga biaya pembuatan
fondasinya murah.

Kelemahan pemutus daya SFu adalah sebagai berikut.


1. Harga gas SF6 yang mahal mengakibatkan harga pemutus daya SF6 relatif mahal.
2. Setelah pemutus daya SF6 bekerja, perlu dilakukan rekondisi gas SF6, sehingga
dibutuhkan peralatan untuk rekondisi tersebut.

D. Penempatan SF6 Circuit Breaker


Sakelar PMT ini dapat digunakan untuk memutus arus sampai 40 kA dan pada rangkaian
bertegangan sampai 765 kV.

Anda mungkin juga menyukai