Kie. Soal Tkhi 1
Kie. Soal Tkhi 1
Pastikan koneksi internet dalam kondisi baik. Kerjakanlah soal Tes Potensi secara MANDIRI. Tes Potensi ini untuk jenis tugas sebagai PERAWAT,
terdiri dari 100 soal dengan waktu selama 100 menit.Pilihlah satu jawaban yang benar dengan melakukan klik pada pilihan. Mulailah dengan
membaca Basmalah untuk mendapatkan keberkahan dan kelancaran. Sesi ini merupakan kesempatan: 1. Selamat mengerjakan.
Bab X BSSD
B. E.
Bab VIII
C.
Asrama Haji Pondok Gede Jakarta (JKG) Pulau Onrust di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta
A. D.
Tidak boleh memakai baju, celana atau kain biasa Diselendangkan di bahu
B. E.
Memakai topi
C.
5. Jumlah petugas kesehatan yang ditunjuk pemerintah pusat untuk mendampingi setiap kelompok terbang jemaah haji tahun 2013
5 orang 6 orang
A. D.
4 orang 3 orang
B. E.
7 orang
C.
Kelompok Manasik
C.
7. Jumlah pertemuan bimbingan manasik bagi calon jemaah haji yang diberikan pemerintah adalah :
8. Penerbangan Jemaah Haji yang berangkat dari Asrama Haji Pondok Gede (JKG) ke Saudi Arabia mendarat di kota ….
Makkah Riyadh
A. D.
Jeddah
C.
9. Dalam Undang – Undang Nomor 13 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji, yang dimaksud dengan KPHI adalah :
10. Jumlah pertemuan bimbingan manasik bagi calon jemaah haji yang diberikan pemerintah adalah
12. Jumlah petugas yang ditunjuk pemerintah pusat untuk mendampingi setiap kelompok terbang jemaah haji tahun 2013
5 orang 6 orang
A. D.
4 orang 3 orang
B. E.
7 orang
C.
King Abdul Aziz International Airport Amir Muhammad bin Abul Aziz International Airport
A. D.
14. Penyewaan pemondokan untuk jemaah haji di Makkah tahun 1434 H dibagi menjadi
Pemondokan Ring 3
C.
Biru Hijau
A. D.
Merah Coklat
B. E.
Putih
C.
16. Salah satu persyaratan menunaikan ibadah haji adalah persyaratan di bidang;
Kekeluargaan Kemudahan
A. D.
keikhlasan kemanfaatan
B. E.
Kesehatan
C.
17. Dalam Undang – undang nomor berapa yang mengatur tentang fungsi TKHI
Undang – Undang nomor 10 tahun 2008 Undang – undang nomor 12 tahun 2008
A. C.
Undang – undang nomor 11 tahun 2008 Undang – undang nomor 13 tahun 2008
B. D.
Undang – undang nomor 14 tahun 2008
E.
Embarkasi BTH
C.
19. Pelayanan kesehatan di Mina merupakan tanggung jawab PPIH daerah kerja
Jeddah Riyadh
A. D.
Madinah Ta’if
B. E.
Makkah
C.
Kasubid sansur
C.
21. Dalam buku himpunan fatwa MUI tentang kesehatan haji, status kesehatan jama’ah haji Indonesia dikategorikan dalam beberapa kelompok,
pernyataan dibawah ini benar kecuali :
Mandiri Tunda
B. E.
Observasi
C.
4 – 5 Jam 12 – 14 Jam
A. D.
6 – 8 Jam 11 – 12 Jam
B. E.
8 – 10 Jam
C.
23. Yang membuat COD apabila Jemaah haji meninggal di sektor adalah :
Dokter Kloter
C.
25. Berikut ini merupakan 3 dari beberapa embarkasi antara yang telah ditetapkan oleh pemerintah…
Embarkasi Lombok, Palangkaraya, dan Batam Embarkasi Banjarmasin, Padang, dan Medan
A. D.
Embarkasi Lampung, Gorontalo, dan Bengkulu Embarkasi Palembang, Balikpapan, dan Solo
B. E.
A, B, dan C benar
E.
27. Ibadah haji merupakan aplikasi untuk melaksanakan rukun Islam yang ke-5. Dalam perjalanan dari Indonesia menuju dua tempat suci yang
berada di negara Arab Saudi membutuhkan waktu ± 8 – 10 jam, sehingga untuk menempuh perjalanan tersebut membutuhkan fisik yang prima.
Banyak penyakit yang timbul akibat duduk terlalu lama dalam pesawat, salah satu gejalanya adalah : Timbul beberapa jam setelah take off, kaki
oedema, nyeri pada kaki, kaki tampak kebiruan. Tindakan Keperawatan apa yang dapat di lakukan oleh petugas TKHI untuk mencegah kasus diatas
:
Menggerak2kan kaki di tempat duduk dengan mengayun Jawaban A dan B benar
A. atau diputar. D.
Di pijat-pijat
C.
28. Penatalaksanaan non operatif yang paling tepat untuk reperfusi atau membuka sumbatan akibat arteriosklerosis:
29. Gejala klinis heat stroke yang dapat dikenali oleh TKHI terhadap jemaah haji selama visitasi berikut ini adalah benar, kecuali :
Konfusi, disorientasi
C.
Masa Pemulangan
C.
31. Klasifikasi kasus MERS-CoV menurut WHO adalah
Kasus dalam penyelidikan, kasus probabel dan kasus Kasus pemeriksaan, kasus curiga dan kasus konfirmasi
A. konfirmasi D.
Kasus pemeriksaan, kasus probabel dan kasus positif Bukan salah satu diatas
B. E.
32. Upaya yang dilakukan untuk memantau kondisi kesehatan jemaah haji yang dilakukan oleh petugas TKHI terhadap kondisi kesehatan jemaah
haji sering disebut dengan istilah :
33. Menekan sistem syaraf pusat dan mengurangi aktivitas fungsional tubuh, sehingga pemakai merasa tenang bahkan tertidur dan tidak sadarkan
diri, hal tersebut adalah efek narkoba yang dikelompokan sebagai :
Halusinasi Adiktif
A. D.
Stimulan Smultan
B. E.
Depresan
C.
34. Meskipun pencucian luka merupakan bagian yang sangat penting dan dasar dari proses penyembuhan luka yang baik, namun perawat petugas
kesehatan haji yang ditugaskan merawat luka pasien/jemaah, harus memperhatikan teknik pencucian luka yang baik. Alasan tehnik Mencuci Luka
dengan cara menggosok/swabbing tidak terlalu dianjurkan pada jaringan granulasi (apalagi bila sampai berdarah) , antara lain sebagai berikut,
kecuali:
Dapat menyebabkan trauma pada jaringan granulasi dan Dapat mengakibatkan inflamasi berulang
A. epitel yang baru terbentuk D.
35. Pemantauanyang dilakukan pada pasien SKA saat mendapatkan terapi trombolitik :
39. Dimana saja lokasi visitasi yang bisa dilakukan oleh TKHI terhadap jemaah haji :
Buang air besar lebih dari 3 kali Buang air besar lebih dari 12 kali
A. B.
Feses yang keluar disertai darah atau lendir Feses tidak mengandung ampas
C. E.
42. Kesadaran somnolens hingga koma yang disertai/tidak dengan gangguan hemodinamik, tremor halus, akibat gangguan aklimatisasi yang
menegnai pembuluh darah kecil akibatnya oklusi aglutinasi tombosit dan trombi yang harus dikenali oleh TKHI terhadap jemaah haji, karena suhu
yang dingin dikenal dengan :
Sengatan dingin
C.
43. Tindakan yang dapat dilakukan atau dianjurkan oleh TKHI kepada jemaah haji yang suspek menderita avian influenza, antara lain ;
Pemberian obat – obatan anti virus Segera di rujuk ke sektor dan BPHI
A. D.
44. Seorang jamah haji Tn Y, 60 tahun, dengan luka kaki diabetes, telah mendapatkan perawatan luka oleh perawat petugas kesehatan. Saat ini
adalah perawatan luka yang ke empat dan telah menunjukkan warna dasar luka dengan gambaran luka tampak bersih, banyak vaskularisasi, dan
masih mudah berdarah. Pada klasifikasi luka, luka ini diklasifikasikan dengan dasar:
45. Yang termasuk faktor resiko sengatan dingin sebagai berikut, kecuali :
Dehidrasi Penyakit DM
B. E.
Kelelahan
C.
46. Penyakit menular yang awalnya hanya menyerang burung, unggas dan kadang sapi-babi, kemudian oleh proses mutasi genetik juga menyerang
manusia disebut:
SARS H1N1
A. D.
MERS H7N1
B. E.
Avian Flu
C.
47. Intervensi Keperawatan mandiri yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah resiko tinggi penurunan curah jantung adalah :
48. Agar terhindar dari sengatan dingin maka jemaah haji harus mengikuti hal berikut, kecuali :
Mengatur makanan dan minuman yang baik dan hangat Melindungi kulit dengan krim
A. D.
Memakai pakaian yang tebal dan hangat Menghisap rokok untuk menghangatkan badan
B. E.
49. Surat Keterangan Immunisasi Meningitis Meningokokus menjadi dasar penerbitan/legalitas oleh pihak yang berwenang di :
Bermalam Berbaring
A. D.
Berdiam Bercakap
B. E.
Duduk
C.
5 Putaran 8 Putaran
A. D.
6 Putaran 9 Putaran
B. E.
7 Putaran
C.
Nabi Ibrahim E.
B.
Nabi Yakub
C.
56. Jumlah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh orang yang beragama Islam dan diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya sesuai
ketentuan yang telah ditetapkan oleh syara’, adalah :
Infaq Shadaqah
A. D.
Waqaf Hibah
B. E.
Zakat
C.
Melaksanakan ibadah haji tanpa melaksanakan umrah dan tidak dikenakan dam.
C.
Melaksanakan haji dan umrah secara bersamaan dengan sekali niat untuk dua pekerjaan, tetapi diharuskan membayar dam.
E.
59. Bacaan berikut merupakan bacaan : ََلَبَّ ْي َكالَش َِر ْي َكلَ َكلَبَّ ْي َكلَبَّ ْيكَاللَّ ُه َّملَبَّيْك
Talbiyah
C.
Thawaf al-wada’
C.
61. Ketentuan batas waktu mengerjakan ibadah haji mulai tangal 1 Syawal sampai dengan tanggal 10 Zulhijah adalah ketentuan Miqot…
Miqot Awal
C.
Kafan Kumaasyun
A. D.
Kaswih Kiswah
B. E.
Ihram
C.
66. Thawaf adalah menglelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali. thawaf yang menjadi rukun haji disebut :
Ifadhah Nadzar
A. D.
Wada
C.
67. Tawaf yang dilakukan setiap masuk ke Masjidil Haram tanpa pakaian Ihram dan bukan dalam rangka Haji atau Umrah disebut :
Sembelih Darah
A. D.
Denda Utang
B. E.
Membayar
C.
Perbatasan
A.
Batas bagi diakhirinya ibadah haji (batas – batas yang telah ditentukan)
C.
Mabit Tawaf
A. D.
Ihram Multazam
B. E.
Sa’i
C.
71. Fatwa MUI nomor: 06 Tahun 2010 tentang Penggunaan Vaksin Meningitis Bagi Jemaah Haji atau Umroh, menyatakan bahwa :
Yaman Israel
B. E.
Siria
C.
74. Sahabat yang mengusulkan menggali parit sebagai strategi perang khandaq adalah :
75. Bagi yang hendak melaksanakan Haji atau Umrah dari Kota Madinah, tempat miqat nya adalah :
Masjid Nabawi
C.
Sistem Koneksi Informasi Haji Terkini Sistem Informasi Koneksi Haji Terpadu
A. B.
Sistem Komputerisasi Haji Terpadu Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu
C. E.
77. At the maktab 18 one congregation TKHI report to the officer. There is a hot friend, convulsions and screaming like a man possessed. Then the
officer leading the congregation who are sick room. After examination of the data obtained as follows :The body temperature of 41o C, Blood
pressure 130/80 mmHg, Pulls 92 x / mnt, Breathing 22 x / mnt, Red and dry skin, Vomiting, Experiencing disorientation Then the congregation was
given help and treatment by officers. The case of the above possibilities for medical diagnosis is :
Heat Stroke
C.
Antum Rijaalun
A. D.
Nahnu Imraatun
B. E.
Ana
C.
Tabibun Doktorun
A. D.
Shaidaliyyatun Mudirun
B. E.
Qaidun
C.
Mahatthatun Muharrikun
A. D.
Funduqun Shunduuqun
B. E.
Dukkanun
C.
81. ‘ Sakit’ dalam Bahasa Arab :
Shihhatun Syufiya
A. D.
Tuwuffiya Sehattun
B. E.
Maridlun
C.
Mahjarun Tsuknatun
A. D.
Mustassyfa Mitharun
B. E.
Funduqun
C.
Haja Hajjah
A. D.
Hajja Hajanun
B. E.
Haji
C.
Nahnu Imraatun
B. E.
Ana
C.
86. At the maktab 18 one congregation TKHI report to the officer. There is a hot friend, convulsions and screaming like a man possessed. Then the
officer leading the congregation who are sick room. After examination of the data obtained as follows :The body temperature of 41o C, Blood
pressure 130/80 mmHg, Pulls 92 x / mnt, Breathing 22 x / mnt, Red and dry skin, Vomiting, Experiencing disorientation Then the congregation was
given help and treatment by officers. From these cases the actual nursing diagnosis is :
87. There are several ways pilgrimage which all have different implementation techniques. Average of Indonesian pilgrims to follow the way in
which
Hajj Ifrad
C.
Mitharun Mahatthatun
A. D.
Maktabun Suqun
B. E.
Kukhun
C.
89. In order to preserve and maintain the health of Indonesian pilgrims government through the Ministry of Health to provide places and facilities for
health care. Is the name of the health services in Saudi Arabia:
BPHI PPIHI
A. D.
PKHI BPIH
B. E.
PPIH
C.
Unwaanum Suqun
A. D.
Dukkanun Thariiqun
B. E.
Maktabun
C.
91. The Ministry is involved in organizing the pilgrimage is, unless:
92. Mandatory Vaccination Indonesian government enacted for prospective pilgrims or Umrah pilgrims candidate is :
Influenza Hepatitis B
A. D.
Meningitis
C.
93. At the maktab 18 one congregation TKHI report to the officer. There is a hot friend, convulsions and screaming like a man possessed. Then the
officer leading the congregation who are sick room. After examination of the data obtained as follows :The body temperature of 41o C, Blood
pressure 130/80 mmHg, Pulls 92 x / mnt, Breathing 22 x / mnt, Red and dry skin, Vomiting, Experiencing disorientation Then the congregation was
given help and treatment by officers. Management of the above cases, the most appropriate is, unless:
Collaboration mounting infusion given loading 1000cc Give the injection of anti-biotic
A. B.
Provide a wet blanket Monitor body temperature periodically
C. E.
Tabibun Doktorun
A. D.
Shaidaliyyatun Mudirun
B. E.
Qaidun
C.
Antum Rijaalun
A. D.
Nahnu Imraatun
B. E.
Ana
C.
96. In implementing the standing at midday prayers and Asr Arofah should merge into one time. Does the term before staying the execution of the
time:
Sholat Qasar
C.
Tsuknatun Hajja
C.
Mitharun Mahatthatun
A. D.
Mustasyfa Suqun
B. E.
Maktabun
C.
Shihhatun Syufiya
A. D.
Tuwuffiya Sehattun
B. E.
Maridlun
C.
Antum Rijaalun
A. D.
Nahnu Imraatun
B. E.
Ana
C.