Anda di halaman 1dari 15

Konjungsi adalah kata atau ungkapan penghubung antar kata, antar frasa, antar

klausa, dan antarkalimat. Macam-macam konjungsi yang sering digunakan antaralain :

1. Konjungsi Waktu : sebelum,setelah itu,kemudian,sesudah, apabila, bila


2. Konjungsi Gabungan : dengan,serta, dan
3. Konjungsi Pembatasan : asal,selain,kecuali
4. Konjungsi Tujuan : supaya, agar, untuk
5. Konjungsi Persyaratan : asalkan,bilamana, jikalau, apabila, bila
6. Konjungsi Perincian l; adalah, yaitu, antara lain,yakni, iyalah
7. Konjungsi Sebab-Akibat : akibat, akibatnya, sehingga, karena, sebab
8. Konjungsi Pertentangan :namun, melainkan, sedangkan, tetapi
9. Konjuingsi Pilihan : atau
10. Konjungsi Penguatan/Penegasan : hanya, lagi pula, apalagi, bahkan
11. Konjungsi Penjelasan : bahwa
12. Konjungsi Perbandingan : serupa, ibarat, bagai, seperti
13. Konjungsi Penyimpulan : jadi, dengan demikian, oleh sebab itu,
olehkarenaitu
1. Konjungsi Waktu
Konjungsi waktu biasanya berupa : sebelum, setelahitu, kemudiansesudah, setelah,
lalu.
Contoh :
A. Sebelum
- Caca sudah bangun sebelum Andi mulai beranjak tidur.
- Ryu tidak akan berhenti menangis sebelum dibelikan mainan.
- Sebelum makan, Sania mencucui tangannya terlebih dahulu.
B. Setelahitu
- Masukkan adonan kue kedalam Loyang, setelah itu masukkan
kedalam oven.
- Rani mempersiapkan bahan membuat kue pancong. Setelah itu ia
mulai membuata donan.
- Para petani merasa senang setelah hasil panennya laku keras
dipasaran.
C. Kemudian
- Pecah telur, kemudian aduk bersama garam.
- Ibu menggiling bumbu hingga halus kemudian menumisnya hingga
harum.
- Ayah memperbaiki atap rumah yang bocor kemudian membuat
kandang ayam di belakan grumah.
D. Sesudah
- Sesudah membaca sura titu, ia bergegas pergi ke stasiun.
- Sesudah upacara bendera, berbagai kegiatan lomba17an mulai
dilakukan.
- Sesudah gempa dan tsunami di Palu, kini kota Palu mulai bangkit
dan mulai bergeliatnya kegiatan ekonomi.
E. Lalu
- Adonan kue yang telah didinginkan semalaman itu lalu dimasukkan
kedalam loyang.
- Farrel menemui ibunya yang sakit untuk berpamitan lalu pergi ke
Sumatra.
- Barang-barang bekas yang dikumpulkan itu lalu dipilah agar dapat
dijual.
2. Konjungsi Gabungan
Konjungsi gabungan biasanya berupa : dengan,serta, dan
Contoh :
A. Dengan
- Ibu menggoreng ikan dengan minyak.
- Ayah menyapu lantai dengan sapu.
- Arief membersihkan jendela dengan kanebo.
B. Serta
- Ayah, Ibu, serta kakak akan ke Malang minggu depan.
- Sania serta Hawa akan mengerjakan tugas kelompok.
C. Dan
- Ibu dan Kakak sedang memasak nasi goreng.
- Aurel dan Aisha sedang asyik mengobrol.
- Pipit dan Salasa sedang mengerjakan tugas bersama.
3. Konjungsi Pembatasan
Konjungsipembatasanbiasanyaberupaasal, selainkecuali
Contoh :
A. Asal
- Fahreza akan berangkat ke TPA asal ada uang sangu.
- Peserta rapat menyetujui usulan ketua asal keinginan mereka juga
dipenuhi.
B. Selain
- Selain karyawan dilarang masuk
- Selain ayah dan ibu juga ada kakak dan adik
C. Kecuali
- Mereka belum boleh pulang kecuali ada salah satu dari mereka yang
sudah menyelesaikan tugasnya.
- Dino tidak bias hadir diacara ulang tahun Dhika kecuali ayahnya
mengizinkan
4. Konjungsi Tujuan
Konjungsi tujuan biasanya berupa : supaya, agar, untuk.
Contoh :
A. Supaya
- Adi rajin belajar supaya bias menjadi juara kelas.
- Dokter memberikan obat kepada pasiennya supaya cepat sembuh.
- Boneka Helena dicuci ibu supaya tidak bau apek lagi.
- Semua bayi harus diberi imunisasi supaya terhindar dari berbagai
penyakit.
- Kiky berteriak memanggil Rira supaya ia mendengarnya dan keluar
rumah.
B. Agar
- Teruslah belajar dan berkarya agar kelak hidupmu menjadi berguna.
- Ikan bandeng itu dikukus agar tulang-tulangnya empuk.
- Husni harus berlatih keras agar dirinya lolos dalam pertandingan
bulu tangkis nanti malam.
- Surya belajar Bahasa inggris agar diterima diperusahaan asing.
- Sofyan berlatih sepak bola dengan keras agar dia bias masuk ketim
sepak bola impiannya.
C. Untuk
- Ibu membuat sarapan untuk Aldi.
- Ibu membeli banyak bahan untuk kebutuhan sehari-hari.
- Paman membeli beberapa potong kayu untuk dibuat menjadi
kandang ayam-ayamnya.
- Adik menyisihkan uang sakunya untuk ditabung dicelengan plastic
miliknya.
- Acara seminar diadakan untuk para mahasiswa yang hendak
membuat sebuah perusahan rintisan setelah lulus kuliah nanti.
5. Konjungsi Persyaratan
Konjungsi persyaratan biasanya berupa : asalkan,bilamana,jikalau,apabila, bila.
Contoh :
A. Asalakan
- Aku mau pinjamkan uang asalkan ia berjanji untuk
mengembalikannya lusa.
- Ayah akan memaafkan kesalahanmu asalkan kamu sungguh-
sungguh tidak mengulangi kesalahanmu lagi.
- Hidup ini akan bermanfaat asalkan kita mau berbagi untuk orang
lain.
- Buku itu tidak akan rusak asalkan kau merawatnya.

B. Bilamana
- Mengapa engkau berbohong bilamana aku tahu kau berkata jujur.
- Bilamana saya besar saya akan pergi ke Jakarta.
- Dia akan pergi ke sana bilamana saya sudah pulang.

C. Jika
- Ani akan datang jika ada yang menjemputnya.
- Aku akan pulang jika memang mereka menginginkanku.
- Andi akan berangkat segera jika hujannya sudah reda.

D. Apabila

- Apabila hari ini kamu ulang tahun hadiah apa yang kamu inginkan?

E. Bila

- Budi akan memberi banyak nasehat bila Risman ingin


mendengarkannya.
- Bila ingin menjadi orang yang sukses kita harus rajin belajar.
6. Konjungsi Perincian
Konjungsi perincian biasanya berupa : adalah,yaitu,antara lain,yakni,ialah.
Contoh :

A. Adalah

- AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh Virus HIV.


- Fungsi makan bagi kehidupan adalah untuk memperoleh energy
untuk melakukan aktivitas.

B. Yaitu

- Terdapat empat pendekatan psikologi tentang manusia, yaitu :


psikoanalisi,behaviorisme,psikologi kognitif dan psikologi
humanistis
- Beberapa gejala penderita penyakit AIDS, yakni : Berat badan yang
menurun hingga 10%, Batuk kronis yang tidak berkesudahan, dan
Demam berkepanjangan.

C. Antara lain

- Secara kimiawi, tubuh manusia terdiri atas beberapa zat,antara lain :


air,gas,garam,dan senyawa organic
- Untuk menjaga kesehatan tubuh, manusia memerlukan beberapa zat
makanan, antara lain : karbohidrat,protein,lemak,vitamin,dan
mineral.

D. Yakni

- Adi memiliki seorang adik yakni Susanti.


- Dita lahir di luar negri yakni Belanda.
- Ibu membuat kue yang sangat enak yakni kue poncong.

E. Ialah

- Yang dilakukan TI SAR sekarang ialah mencari dan mengevakuasi


korban gempa.
- Komunikasi yang efektif paling tidak menimbulkan 5 hal,yakni :
pengertian kesenangan,oengaruh pada sikap,hubungan yang makin
baik, dan tindakan.
7. Konjungsi Sebab-Akibat
Konjungsi sebab-akibat biasanyan berupa : akibat, akibatnya, sehingga, karena,
sebab.
Contoh :
A. Akibat
- Akibat tidak mau mendengarkan gurunya, Syahrul tidak bias
mengerjakan soal ulangan.
- Akibat tidak belajar, Joni mendapatkan nilai ulangan yang jelek.

B. Akibatnya

- Sudah tidak ada lagi hitan didaerah ini akibatnya tidak ada lagi area
peresapan air.

C. Sehingga

- Kami semua akan pergi keluar kota sehingga rumah ini akan kosong.
- Menu makan mala mini sengaja dibuat khusus oleh ibu sehingga kita
harus menghabiskannya.

D. Karena

- Pelajaran tambahan diberikan kepada siswa kelas 3 SMP karena


sudah mendekati ujian nasional.
- Ayah pergi pagi-pagi sekali karena harus mencari uang tambahan
untuk sekolah kakak.

E. Sebab

- Anak-anak ini tidak tahu huruf dan abjad sebab tidak ada yang
mengajari mereka sejak kecil.
- Rumah ini akan dikosongkan sebab sudah tidak layak huni dan
justru membahayakan.
8. Konjungsi Pertentangan
Konjungsi pertentangan biasanya berupa : namun,melainkan,sedangkan,tetapi.
Contoh :
A. Namun
- Adzan maghrib sudah berkumandang, namun Ina belum juga pulang
ke rumah
- Adik semakin pandai berjalan, namun belum pandai berbicara
- Rumah itu sudah lama dijual, namun belum laku juga.
- Rumah Agung sangat jauh dari sekolah, namun ia selalu datang tepat
waktu.
- Harga cabai meroket naik, namun gaji ayah tak kunjung naik.

B. Melainkan

- Anak kecil yang sedang bermain itu bukanlah adikku, melainkan dia
adalah sepupuku.
- Dunia anak-anak dikampung bukan hanya bebas, melainkan lebih
tebuka.
- Dongeng bukan hanya khayalan omongan kosong belaka untuk
menidurkan anak, melainkan suatau peghayatan yang sangat serius
- Ibunya bukan hanya tidak pernah memasak, melainkan tidak
memiliki waktu untuk memasak.
- Alim tidak hanya terlibat kasus suap, melainkan terlibat kasus
korupsi.

C. Sedangkan

- Kakak sedang mencuci motor, sedangkan ibu sedang memasak


didapur.
- Adi sangat rajin, sedangkan Tono pemalas
- Adik membeli es krim, sedangkan kakak membeli susu.

D. Tetapi

- Fani menyukai Dono, tetapi ia tidak berani mengatakannya.


- Mita rajin belajar, tetapi tetap saja ia tidak bias menjadi rangking
pertama dikelas.
- Kak Ros Memang sangat galak, tetapi sebenarnya hatinybaik.
- Baju ayah sudah agak lusuh, tetapi masih saja dipaki.
- Tabungan sudah mulai menipis, tetapi ia tidak berhenti boros.
9. Konjungsi Pilihan
Konjungsi pilihan biasanya berupa : atau
Contoh :
A. Atau
- Liburan kali ini, kemu memilih berlibur ke pantai atau pegunungan?
- Kita akan memulai usaha itu bulan depan atau sekaramg?
- Berolahraga sebaiknya dilakukan pagi atau sore hari?
- Kamu mau dibuatkan kopi susu atau kopi hitam?
- Mudik tahun ini keluargamu menggunakan pesawat atau kereta api?
- Untuk membantumu mengerjakan proyek ini, kamu memilih Agus
atau Dedi?
- Kita akan memesan kopi atau teh?
- Gun berwarna merah atau biru yang akan aku gunakan diacara
perpisahan besok?
- Kamu akan menelepon ibumu besok atau sekarang?
- Untuk semester ini, adik akan mengambil ekstra melukis atau
menari?
10. Konjungsi Penguatan/Penegasan
Konjungsi penguatan/penegasan biasanya berupa : hanya, lagipula, apalagi,
bahkan.
Contoh :
A. Hanya
- Anak itu tidak hanya cantik tetapi juga pintar.
- Jangan-jangan orang itu hanya bedusta.
- Sasa hanya bias melambaikan tangannya

B. Lagi pula

- Untuk apa au bersusah payah berkorban untuknya sedangkan dia


tidak pernah melakukan hal yang sama untukmu. Lagi pula, belum
tentu dia akan menghargai semua pengorbananmu.

C. Apalagi

- Jalan Jakarta selalu macet apalagi dikala hujan.


- Kita saja yang pintar tidak bias menegrjakan tugas apalagi yang
tidak bisa

D. Bahkan

- Dia adalah orang yang sangat kaya bahkan melebihi kekayaan


presiden.
11. Konjungsi Penjelasan
Konjungsi penjelasan biasanya berupa : bahwa
Contoh :
A. Bahwa
- Gita menerangkan bahwa semua yang terjadi hari ini bukanlah
kesalahannya.
- Mita mengatakan bahwa hari ini ia tidak dapat masuk kerja karena
sakit.
- Ibu memberitahukan bahwa ia tidak bias memasak hari ini karena
sedang sibuk.
- Kepala sekolah mengumumkan bahwa besok kami harus
mengenakan pakaian batil bebas karena besok tepat hari batik
nasional.
- Nino mengatakan bahwa hasil test darahnya menunjukkan kalu ia
tidak sakit.
- Tatapan matamu menunjukkan bahwa engkau masih mencintaiku
seperti dulu.
12. Konjungsi Perbandingan
Konjungsi perbandingan biasanya berupa : serupa, ibarat, bagai, seperti.
Contoh :
A. Serupa
- Serupa tapi tak sama.
- Serupa belum tentu semakna.

B. Ibarat

- Wajahnya murung, ibarat pengemis tak makan seminggu.


- Aku dan kakakku sering bertengkar, ibarat minyak dengan air yang
tak pernah menyatu

C. Bagai

- Dia sejuk bagai air yang jatuh dilembah tinggi


- Wajahnya cantik sekali, bagai bulan dimalam hari

D. Seperti

- Kau seperti nyanyian dalam hatiku yang memanggil hidupku


padamu.
- Ani dan Reni adalah kakak adik tetapi kelakuannya seperti anjing
dan kucing.
13. Konjungsi Penyimpulan
Konjungsi penyimpulan biasanya berupa : jadi, dengan demikian, oleh sebab itu,
oleh karena itu.
Contoh :
A. Jadi
- Dikarenakan ruang lab ipa digunakan untuk rapat, jadi praktik untuk
hari ini ditiadakan.
- Karena guru tidak dating jadi sekolah diliburkan.
- Ana mendapat nilai jelek jadi dia harus belajar dengan giat.
- Hari ini saya terlambat dating kesekolah jadi besok saya harus
bangun lebih pagi.

B. Dengan demikian

- Badu tidak belajar dengan baik kemarin. Dengan demikian,ia harus


pasrah tidak bias mengerjakan ulangan harian.
- Nia bersedia menjadi panitia acara pentas seni. Dengan demikan, dia
harus mengikuti semua rapat panitia

C. Oleh Sebab Itu

- Ana tidak mau belajar oleh sebab itu ia mendapatkan nilai paling
jelek.
- Lia terlambat bangun oleh sebab itu ia terlambat datang kesekolah.

D. Oleh Karena Itu

- Kaka tidak mau belajar saat ulangan oleh karena itu ia tidak naik
kelas.
TUGAS KONJUNGSI

Disusun Oleh :

Nama : Annisa Dinda Salsabila


Kelas : VIII – A
Absen : 09

Anda mungkin juga menyukai