ORGANON

VISUS
 Tdd : - Bola mata
- Organ asesoris : - palpebra
- kel air mata
 Dinding bola mata : dr luar ke dlm
1. Tunica fibrosa : lap corneo-sclera
- Bag posterior : sclera
- Bag anterior : cornea
- Keduanya dibatasi limbus
2. Lap vascular = uvea = T.choroidea
Tdd : - Choroidea
- Corpus siliaris
- Iris
3. Lap retina, berisi :
- Reseptor cahaya
- Anyaman saraf
- Papila nervus opticus
 Terdiri :
- Pars iridica : melapisi permukaan iris
- Pars ciliaris : melapisi permukaan ciliaris
- Pars optica : mulai dari ora serata
 Media Dioptrik :
- Cornea
- Bola mata
 Media Transparan :
- Humor aquaeous
- Lensa crystalina
- Corpus Vitrius
 Sumbu bola mata :
- Anatomical axis : anterior pola →
posterior pola
- Visual axis : central pupil → Fovea
centralis
1. Sclera tersusun dari :
sr kolagen, sr elastis, sel2 fibroblas, melanocyte
Terdiri dari :
- Episcleral : j.i longgar
- Jar scleral sesungguhnya tdd sr
colagen sbg insertio otot
- Lamina fascia & j.i padat ( capsula
tenoni berisi serabut kolagen & melanin)
2. Cornea
Tebal 0,8-0,9 mm (sentral perifer)
Index refraksi 1,376
Radius lengkung 7,8 mm
Lapisan2 :
- Epitel
- Membrana Bowman
- Stroma substansia propria
- Membrana Descement
- Endotel (mesenchymal epithel)
 Lapisan epithelium :
- Epitel stratified squamous
- Banyak akhiran saraf
- Daya regenerasi tinggi krn mitosis (+)
di basal bila ada perlukaan
 Membrana Bowmann :
- Terdiri dari lamina fibril collagen melekat
erat pada substansia propria
 Stroma substansia propria :
- 90% dari tebal kornea
- Tdd bundle2 colagen yang membentuk
lamella2 tipis yang saling menyisip tdd:
☻Ground substance : glycoprotein berisi
chondroitin sulfat – keratosulfate
☻Sel :
- Fibroblas btk panjang & ramping disebut
keratocyte
- Lymphoid wandering cell (asal p.d limbus)
 Membrana Descement
- Homogen, lamina basalis tebal
- Membentuk trabecula dan membentuk sistem
labyrin,disebut trabecular space : spatium fontana
-Diantara jaringan trabecular stroma
limbus terdapat canalis sclem, fungsi untuk
lewatnya absorbsi cairan camera oculi anterior
/COA keluar
- Endothel : epithel squamous simplex

- Limbus Sclerocorneal Junction

- Berada di antara cornea – sclera
- Merupakan kelanjutan cornea
Bagian-bagiannya :
1. Membran Choroidea :
Lapisan : - Epichoroid
- Stratum vasculosum
- Stratum chorio capillare
- Membarana basilaris =
lamina vitrea
Epichoroid
- Jaringan ikat longgar
- Banyak mengandung chromatopore
dengan butir-butir melanin

Stratum vasculosum
- Isi : - pembuluh darah
- melanocyte
Stratum chorio capillare
- jala – jala kapiler
- fungsi : nutrisi

 Membarana basilaris ( Bruch ) :

- lapisan homogen dan lapisan berpigmen
2. Corpus Ciliaris
Lanjutan choroidea, anterior ora serata segitiga,
terdpt M. Ciliaris : otot akomodasi lensa
3. Iris, strukturnya :
- J.i Longgar, berpigmen dan banyak pembuluh
darah, fibroblast, melanocyte dan epithel
berpigmen di bag. Posterior
- Myoepithelial di anterior
- Otot iris :
1. m. spinchter pupilla (parasympatis)
2. m. dilatatorpupillae (sympatis)
 HUMOR AQUAEOUS

Sifat : - jernih, cair, alkalis

- index refraksi 1.33
Diproduksi oleh epithel ciliaris dari processus
ciliaris
Aliran : COP → COA → jala trabecular →
Canalis schlem
LENSA : Biconvex
Struktur :
Capsula
Epithel : selapis pipih / cuboid
Serabut2 lensa = substansia lensa
Bagian tepi : cortex lenticularis
Bagian central : nucleus lenticularis
Posisi diikat oleh : zonula zinii
● Anterior zonula sheet : lebih tebal
● Posterior zonula sheet kurang tebal
Corpus Vitreus :
Tak berwarna, tak berbentuk, merupakan massa
gelatinous
Unsur : - bahan padat : fibril collagen
- bahan cair : asam hyaluronad +
air (99%)
RETINA
2 lapis : - pigmen epithelium (luar)
- neural retina ( dalam )
Pigmen Epithelium :
- melekat pada membrana bruche
- banyak sel berpigmen
Fungsi : - pelindung retina
- Mencegah refraksi cahaya
- Phagocyte
- Regenerasi rod opsin ( vit A )
Neural Retina :
- Di sebelah lateral papilla N. Opticus
terdpt macula luthea
- Fovea centralis di tengah
Terdpt dari 9 lapisan :
1. Rod & cone

2. Outher limiting membrance

3. Outher nuclear

4. Outher flexiform layer

5. Inner nuclear layer

6. Inner flexiform layer

7. Lapisan sel ganglion

8. Lapisan serabut saraf

9. Internal limiting membrane

Sel Rod :
Bentuk panjang dan ramping terdiri dr 2 bag :
1. Bag scleral (rod sesungguhnya)
2. Bagian vitreal
Mengandung visual purple :
- u/ melihat terang / gelap
- Aktif pd waktu penglihatan malam hari
Pigmen yang dikandungnya rodopsin
Sel cone :
Bentuk spt botol terdiri dr :
- Segmen luar
- Segmen dalam
Visual purple (-)
- Pigmen yg dikandung iodopsin
Fungsi : - ketajaman penglihatan
- Deteksi warna terutama merah,
biru dan hijau
Membrana limitant externa
Menghubungkan inner segmen dari rod dan cone
dgn sel muller

Stratum nuclear externa :

Terdiri dari nuclear sel2 rod dan cone. Nuclear
cone lebih besar drpd rod, oval, tercat kurang
gelap dan terletak lgs di bwh membran
limitans external. Nucleus rod lebih kecil,
bulat, lebih gelap.
Stratum nuclear internal
Terdiri dari nucleus sel-sel :
- Bipolar
- Asosiasi : - sel horizontal
- Sel amacrine
- Sel muller

Startum plexiform external

Daerah synaps antara sel2 photo-receptor, bipolar
dan horizontal
Stratum Ganglioner
Tdr dr ganglion + acuraglia

Stratum flexiform interna

Daerah sinaps antara sel bipolar amacrine dan
ganglion

Stratum nervosum
Tdr dr axon sel2 ganglion menuju discus nervus
opticus membentuk nervus opticus.
Organon asesoris pd bola mata :
1. Kelopak mata
a. lapisan dr luar ke dlm sbb :
◦ Kulit :
- Tipis dan trdpt dermal papil
- Glandula cebacea dan sudorifera
kecil trdpt folikel rambut
- Dermis mengandung sel2 pigmen dgn
granula2 berwarna coklat / kuning.
◦ Bulu mata
- Adl rambut yg tebal tertanam agak miring
- Trdpt kelenjar keringat di sekitar
folikel rambut disebut kelenjar moll.
- Kelenjar lemak berada di sekitar folikel rambut
disebut kelenjar zeiss.
b. jaringan subcutan
Berisi jaringan ikat longgar
c. Lapisan Jar.Ikat disebut fachia palpebra atau
tarsus yg merupakan tendon musculus levator
palpebra. Disini didptkan glandula meibom,
yaitu kelenjar cebacea yang mempunyai alveoli
dan lobus2 di bagian terminalnya. Juga
didptkan musculus ciliaris-reolani, yg berada di
belakang bulu mata atau di belakang ductus
glandula meibom.
 d. Lapisan otot :
Musculus orbicularis oculi
e. Lapisan bag dlm adl :
Epithel stratified columnar membentuk
conjunctiva bulbi.
2. Glandula Lacrimalis :
- Type tubulo alveolar
- Hasil sekresi serous murni
- Fungsi menghasilkan air mata
Aliran Air Mata :
Setelah mencuci Cavum Conjunctiva :
Air mata menuju ke insisura palpebralis interna
menuju punctum lacrimalis menuju ductus
lacrimalis lalu menuju saccus lacrimalis dan
menuju ductus nasolacrimalis bermuara pada
meatus inferiornasi
ORGANON
AUDITIVUS
 Tiga bagian telinga :

- Telinga bagian luar

- Telinga bagian tengah

- Telinga bagian dalam ( labirynth )

A. Telinga Bagian Luar

1. Auricula / Pina
Terdiri dari : - kulit
- Tulang rawan elastis
Fungsi : Corong penangkap suara
Kelenjar ceruminalis :
Modifikasi kelenjar sudorifera :
- Kelenjar apokrin
- Coiled tubular
- Terdapat myoepithelial
Hasil : - Cerumen, sifat waxy, coklat, pahit
- Mencegah binatang masuk
Cerumen obturan → cerumen perforatun
MEMBRANA TIMPANI
- Bentuk oval
- Pars tensa 2/3 berada di bag. Inferior
- Pars flocida (membrans sharp nell) di bag
superior
Struktur : 2 lapis serabut collagen :
- Lateral, radial
- Tengah2 ser. Collagen
- Med. Circular
- Lateral : dilapisi kulit tipis
B. Telinga bagian tengah = Cavum tympani

Batas :
Lateral : membrana tympani
Medial : for. Ovale dan for. Rotundum
Posterior : antrum tympanicum
Inferior : retro pharynx

Hubungan cavum tympani – luar =

tuba auditiva
Isi: 1. Ossiculae auditivae : - Malleus
- Incus
- Stapes
2. M. tensor tympani dan m. stapedeus
Fungsi : - peredam suara freq. tinggi
- Insertio dan origo pada
os. Malleus dan os stapes
3. N. Chorda tympani
4. Jaringan ikat, pengikat sendi
- Dilapisi epithel selapis pipih
Ossiculae Auditivae :

- Malleus : menempel pada membrana

tympani
- “umbo” bag menubrium mallei
- Incus : berada di tengah
- Stapes : menempel pd for. Ovale dan
rotundum
- Persendian : diartrosis
Tubae auditivae :

Terdiri dari :
- Pars cartilagenous 2/3 rostral
- Pars osseus, dekat cav. Tympani
- Dilapisi epithel : pseudo stratified
- Bercillia + Goblet cell
C. TELINGA BAGIAN DALAM (The Labyrinth)

 Labyrinth tulang
 Labyrinth selaput

Labyrinth tulang
- Dinding pars osseus os petrosus
- Tdd : 1. vestibulum
2. Canalis semi circularis osseus
3. Cochlea
- Berisi cairan : perilymph
VESTIBULUM :
- Batas2: - lat. Cavum tympani
- Superior posterior CSC
- Anteromedial : Cochlea
- Isi : saccus endolymhaticus & utriculus (lab.
Membran)
Canalis semi circularis (CSC)
- Supero anterior ˥
- Infero posterior > saling tegak lurus
- Latero anterior ˩
COCHLEA :

Terdiri dari :
- Modiolus, axis,
- Menonjol ke lamina spiralis
- Canalis cochlearis :
- Lamina spiralis
- Menumpang pd L. spiralis
LABYRINTH MEMBRANACEA :

Terdiri dari :
- Utriculus
- CSC membranacea
- Ductus cochlearis
- Ductus endolymphaticus
Dinding : - J.I. fibrosa
- Epithel squamous simplex
Isi : endolymph
Fungsi : terdpt area sensoris
Macula : fs. Keseimbangan
Crista ampularis
Organon corti : fs. Pendengaran

SACCULUS & UTRICULUS

- Hub dgn Ductus cochlearis : ductus reunens
- Hub Saccus end. Lymphaticus : ductus
endolymphaticus
MACULA
- Berisi : - hair cell
- Supporting cell

SUPPORTING CELL
- Columnar tinggi
- Inti : oval dan gelap
- Cytoplasma : organela
- Microtubules, sekretori granula
- Fungsi : penyangga hair cell
HAIR CELL :
 Type I dan type II

Hair cell I : spt goblet cell

Inti : basal dan bulat, mitochondria
Fungsi : sensoris
Rambut (cilia) : kinocillia, stereocillia
Ujung cillia dilingkari syaraf
 Hair cell II :
- Columnar
- Syaraf afferent & efferent di basal
- Inti bulat
- Terdpt Cillia2
- Cilia tersusun spesifik
- Stereocilia tdk lengkap
- Kinocilia bergerak
CANALIS SEMI CIRCULARIS :
 Berada di dalam CSC osseus

 Disini terdpt area sensoris yang berada di

ampula CSC
 Fungsi keseimbangan

DUCTUS COCHLEARIS :
 3 rongga sepanjang ductus :

- Scala tympani : isi perilymph

- Scala media : endolymph, organon corti
- Scala vestibularis perilymph
BATAS2 DUCTUS COCHLEARIS :
 Superior : membrana reisneri
 Medial : lamina spiralis
 Lateral : lig. Spirale, spt stria vascularis
 Inferior : membrana basilaris, disini
menumpang organon corti

ORGANON CORTI :
 Sensoris pendengaran

 Epithel dgn berbagai bentuk, menampung pd

membrana basalis
Komponen :
Sel penunjang :
- Inner phalangeal cell
- Outher phalangeal cell
- Inner pillar cell, Outher pillar cell
- Border cell, Bothcer cell, Claudius cell
- Hensen cell
Receptor cell :
- Inner hair cell
- Outher hair cell
Akhiran saraf
NILAI LAMBANG NILAI MUTU INTERVAL

A 4.00 ≥ 85 – 100
A- 3.66 ≥ 80 – 84
B+ 3.33 ≥ 75 – 79
B 3.00 ≥ 70 – 74
B- 2.66 ≥ 65 – 69
C+ 2.33 ≥ 60 – 64
C 2.00 ≥ 55 – 59
C- 1.66 ≥ 50 – 54
D+ 1.33 ≥ 45 – 49
D 1.00 ≥ 40 – 44
D- 0.66 ≥ 35 – 39
E+ 0.33 ≥ 30 – 34
E 0 <30