Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

Kelebihan Liberalisme, Kekurangan Komunisme dan


Pancasila

KELOMPOK 1 :
1. Anissa A.R 8. Medi Selamat
2. Ayu Oktaviani 9. M. Ilvandi
3. Eka Pionita 10. Norhayati
4. Esterna Maya 11. Rentilia Windri
5. Heri Purnama 12. Tania .S
6. Jimmi .S 13. Wijayanti .W
7. Lia Purnama Sari

PRODI : D III Keperawatan

DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKARAYA
JURUSAN KEPERAWATAN
2014/2015
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah
mencurahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan
makalah ini dengan baik. Adapun penyusunan makalah ini selain untuk memenuhi
salah satu tugas mata kuliah .
Dalam penyusunan makalah ini, tidak sedikit penyusun mendapat bantuan
dari berbagai pihak, sehingga penyusunan makalah ini dapat diselesaikan. Oleh
sebab itu, penyusun menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang
telah banyak membantu selama proses penyusunan makalah ini. Semoga amal
kebajikan yang telah dilimpahkan mendapat balasan dari Allah. Akhirnya penyusun
mengharapkan kritik serta saran yang sifatnya membangun guna kesempurnaan
makalah ini, Semoga makalah ini bermanfaat bagi penyusun umumnya bagi para
pembaca. Amin.

Palangkaraya 29 September 2014

Tim penulis,

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ……………………………………………………... i


Daftar isi …………………………………………………………….. ii
Bab I Pendahuluan
A. Latar belakang …………………………………………….... 1
B. Rumusan masalah …………………………………………... 1
C. Tujuan makalah …………………………………………….. 1
D. Manfaat makalah ………………………………………….... 1
Bab II Pembahasan
A. Liberalisme ………………………………………………….. 2
B. Komunisme …………………………………………………. 2-3
C. Pancasila …………………………………………………….. 3
Bab III Penutup
A. Kesimpulan ………………………………………………….. 4
B. Saran ………………………………………………………… 4
Daftar Pustaka ……………………………………………………… 5

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Seiring pergantian zaman, paham-paham yang berkembang di dunia
mengalami berbagai perubahan. Hal ini dipengaruhi oleh pola pikir yang
berkembang pada zaman tertentu. Ada pertentangan-pertentangan yang
senantiasa bertarung dan secara silih berganti mendominasi pola pemikiran
masyarakat. Ideologi adalah kumpulan ide atau gagasan. Kata ideologi
sendiri diciptakan oleh Destutt de Tracy pada akhir abad ke-18 untuk
mendefinisikan “sains tentang ide“. Tujuan utama dibalik ideologi adalah
untuk menawarkan perubahan melalui proses pemikiran normatif. Ideologi
adalah sistem pemikiran abstrak (tidak hanya sekadar pembentukan ide) yang
diterapkan pada masalah publik sehingga membuat konsep ini menjadi inti
politik. Secara implisit setiap pemikiran politik mengikuti sebuah ideologi
walaupun tidak diletakkan sebagai sistem berpikir yang eksplisit. Banyak
macam ideologi di dunia ini. Hampir masing-masing negara mempunyai
ideologi tersendiri yang sesuai dengan negaranya, karena ideologi ini
merupakan dasar atau ide atau cita-cita negara tersebut untuk semakin
berkembang dan maju. Namun, dengan semakin berkembangnya zaman,
ideologi negara tersebut tidak boleh hilang dan tetap menjadi pedoman dan
tetap tertanam pada setiap warganya. Setiap ideologi juga ada kekurangan
dan kelebihannya masing-masing.

B. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah yang akan
dibahas adalah apa aja kelebihan liberalisme, kekurangan komunisme dan
kekurangan pancasila ?

C. Manfaat makalah
Makalah ini diharapkan dapat berguna bagi seluruh pihak atau
pembaca agar dapat mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan idologi di
suatu negara.

D. Tujuan makalah
Tujuan makalah ini untuk menjelaskan kelebihan liberalisme,
kekurangan komunisme, dan kekurangan pancasila.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Liberalisme
Liberalisme adalah ideologi yang memiliki arti kebebasan.
Liberalisme berkembang sejak masa Reformasi Gereja dan Renaissans
yang menandai berakhirnya abad pertengahan. Hal tersebut terjadi karena
pada saat itu masyarakat terikat pada sebuah aturan gereja dan raja yang
sangat mendominasi. Secara umum liberalisme mencita-citakan
masyarakat yang bebas, dan terlihat dari kebebasan berpikir secara
individu dan liberalisme menolak adanya batasan-batasan terhadap
pemerintahan dan agama.

Berikut ini adalah kelebihan ideologi liberalisme :


1. Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur
kegiatan ekonomi. Masyarakat tidak perlu menunggu komando dari
pemerintah.
2. Setiap individu bebas untuk memiliki sumber-sumber daya produksi.
Hal ini mendorong partisipasi masyarakat dalam perekonomian.
3. Timbul persaingan untuk maju karena kegiatan ekonomi sepenuhnya
diserahkan kepada masyarakat.
4. Menghasilkan barang-barang bermutu tinggi, karena barang yang
kurang bermutu tidak akan laku di pasar.
5. Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi
didasarkan atas motif mencari keuntungan
6. Kontrol sosial dalam sistem pers liberal berlaku secara bebas. Berita-
berita ataupun ulasan yang dibuat dalam media massa dapat
mengandung kritik-kritik tajam, baik ditujukan kepada perseorangan
lembaga atau pemerintah.
7. Masyarakat dapat memilih partai politik tanpa ada gangguan dari
siapapun.

B. Komunisme
Komunisme adalah paham yang merupakan sebagai bentuk reaksi
atas perkembangan masyarakat kapitalis yang merupakan produk
masyarakat liberal. Berkembangnya paham individualisme liberalisme di
barat berakibat munculnya masyarakat kapitalis menurut paham
komunisme, mengakibatkan penderitaan rakyat. Komunnisme muncul
sebenarnya sebagai reaksi penindasan rakyat kecil oleh kalangan kapitalis
yang didukung oleh pemerintah. Kelemahan komunisme adalah sebagai
berikut :

2
1. Pers dijadikan alat propaganda oleh pemerintah untuk menyebarkan
nilai – nilai komunis
2. Mematikan inisiatif individu untuk maju, sebab segala kegiatan diatur
oleh pusat
3. Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
4. Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memiliki sumber daya.

C. Pancasila
Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Nama ini
terdiri dari dua kata dari Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla berarti
prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan
berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pancasila dijadikan ideologi karena pancasila memiliki falsafah
mendasar dan rasional serta pancasila tertuju kokoh dan kuat dalam dasar
mengatur kehidupan bernegara selain itu pancasila juga merupakan wujud
dari cita cita nasional karena negara bangsa indonesia ini adalah sebuah
disain negara modern yang disepakati pendiri negara RI yang kemudian
di wariskan dari generasi ke generasi.
Kelemahan Pancasila dibandingkan ideologi-ideologi lain sangatlah
sulit untuk dicari. Karena Pancasila sendiri mengambil segala hal-hal
positif yang ada dalam setiap ideologi yang ada. Untuk bangsa Indonesia
Pancasila memang sudah tepat apabila dijadikan sebagai ideologi bangsa,
hanya saja cara pengamalan bangsa kita saat ini terhadap Pancasila sudah
salah kaprah. Segala sesuatu yang menjadi makna atau nilai Pancasila
tersebut seakan-akan sudah tidak ada lagi. Dan pratek untuk
mengamalkan nilai-nilai Pancasila lama-kelamaan mulai memudar. Tapi
sebagian orang mengatakan bahwa pancasila dapat menimbulkan tafsir
yang berbeda – beda dan terlalu ditinggi-tinggikan (berlebihan).

3
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sampai saat ini ideologi memang lebih banyak digunakan dalam hal
politik, masyarakat, dan sistem pemerintahan. Memang apabila dikaitkan
dengan asal kata ideologi pengertian itu sudah sedikit jauh melebar dari arti
ideologi sebagai suatu ilmu yang mendasar menjadi berbau politik,
masyarakat, dan sistem pemerintahan. Jadi ideologi berarti ide-ide atau
gagasan yang menjadi akar atau pondasi suatu kegiatan yang dilakukan oleh
masyarakat luas di berbagai bidang kehidupan. Bisa diartikan juga ideologi
sebagai arah dasar suatu sistem atau aturan yang ada atau berlaku.
Ada beberap macam ideologi dunia, yaitu liberalisme, komunisme
dan pancasila. Liberalisme adalah sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan
tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan adalah
nilai politik yang utama. Komunisme adalah pemikiran bahwa setiap manusia
harus memiliki hak dan kewajiban yang sama untuk hidup. Pancasila
merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi
seluruh rakyat Indonesia.

B. Saran
Saat ini banyak sekali orang menyalahgunakan ideologi. Banyak
ideologi yang digunakan untuk menghasut masyarakat luas agar mendukung
seseorang untuk menjadi pemimpin atau penguasa. Maka dari itu janganlah
begitu mudah menerima sebuah ideologi, namun berpikirlah terlebih dahulu
apakah ideologi itu sesuai dengan keadaan masyarakat saat itu atau tidak.

4
DAFTAR PUSTAKA

[Online] tersedia : http://romiranggapp.blogspot.com/2012/04/keunggulan-dan-


kelemahan-pancasila.html [26 September 2014]

http://www.isomwebs.com/2012/makalah-perbandingan-ideologi-pancasila-dan-
komunis.html [26 September 2014]

http://kampusbaca.blogspot.com/2010/12/tugas-makalah-ideologi.html[26 September
2014]

http://nefi34na.blogspot.com/2013/03/makalah-ideologi-yang-berkembang-di.html[26
September]

Anda mungkin juga menyukai