M DENGAN DIAGNOSA
MENINGOENSEFALITIS
1. PENGKAJIAN
a. Berisi data yang terfokus pada kegawatdaruratan klien
Nama : An. M
No. RM : 26.74.XX
Tgl.Lahir : 05 – 11 - 2013
PENGKAJIAN KEPERAWATAN Jenis Kelamin :
PASIEN ICU
Lakilaki
Perempuan
e. Sistem Perkemihan
1) Warna : (√) Bening Kuning Merah Kecoklatan
2) Distensi : (√) Tidak Ya
3) Penggunaan catheter urine : Tidak (√) Ya
4) Jumlah urine : 40 cc / jam
…………………………………………………………………..
4) Kesulitan bergerak : Tidak (√) Ya
5) Penggunaan alat bantu : (√) Tidak Ya, nama alat : ......................
7. SKALA NYERI
Nyeri : Tidak Ya
1 – 3 : nyeri ringan, analgetik oral
Nyeri Hilang
Minum Obat Istirahat Mendengar Musik Berubah Posisi Tidur
Lain–Lain sebutkan……………………………………………………………..............
Numeric Wong Baker CRIES FLACC COMFORT Keterangan
Face
Usia >7 th Usia 0-6 bln Usia 2 bln – 7 th Pasien tidak sadar
Usia >3 th
0 : Tidak Nyeri
Nyeri mempengaruhi:
Tidur
Aktivitas Fisik
Emosi
Nafsu Makan
Konsetrasi
Lainnya………………………………………
1-5 kg 1
6-10 kg 2
11-15 kg 3
>15 kg 4
a. Tidak 0
√ b. Ya
1
+
Total skor 3
Bila skor ≥ 2 dan atau pasien dengan diagnosis / kondisi khusus dilakukan pengkajian lanjut
oleh Tim Terapi Gizi
Sudah dilaporkan ke Tim Terapi Gizi : Tidak (√) Ya, tanggal & jam
……………………………………………………………………………
12. PERENCANAAN
TUJUAN &
NO
KRITERIA INTERVENSI RASIONAL
DX
MASALAH
1 Setelah dilakukan Airway Management
tindakan keperawatan - Posisikan pasien untuk 1. Untuk memaksimalkan
selama proses memaksimalkan ventilasi ventilasi klien
keperawatan 1 x 30 - Lakukan fisioterapi dada jika 2. Upaya untuk mengencerkan
menit diharapkan perlu secret
pasien menunjukkan - Keluarkan sekret dengan 3. Pengisapan secret untuk
keefektifan bersihan batuk atau suction mengurangi jumlah secret
jalan nafas pada jalan nafas
- Auskultasi suara nafas, catat 4. Observasi keadaan klien
Kriteria hasil :
adanya suara tambahan
1. Suara nafas yang
- Berikan terapi uap untuk 5. Terapi untuk mengencerkan
bersih, tidak ada
mengencerkan sekret secret
sianosis dan
- Monitor respirasi dan status 6. Evaluasi status respirasi dan
dyspnea
O2 O2 klien
2. Menunjukkan jalan
nafas yang paten
2 Setelah dilakukan Fever Treathment
intervensi selama 1x60 1. Monitor aktivitas kejang 1. Mengetahui tanda-tanda kejang
menit suhu tubuh klien untuk menetukan terapi
selanjutnya
dalam batas normal
2. Monitor hidrasi 2. Mencegah dehidrasi yang akan
dengan kriteria hasil: menyebabkan kenaikan suhu
tubuh klien
- Suhu tubuh klien 3. Monitor TTV 3. Mengetahui tanda-tanda
dalam renttang hipertermia
normal 4. Pantau warna kulit dan suhu kulit 4. Tanda dari peningkatan suhu
tubuh adalah kulit tampak
- RR dan HR dalam
kemerahan
rentang normal 5. Selimuti pasien 5. Mencegah hilangnya kehangatan
- Tidak ada perubahan tubuh
warna kulit 6. Tingkatkan intake cairan dan 6. Kekurangan intake caira akan
nutrisi menyebabkan dehidrasi dan
peningkatan suhu tubuh
7. Kompres pasien pada lipatan 7. Menurunkan suhu tubuh
paha dan aksila
8. Kolaborasi pemberian cairan 8. Mencegah dehidrasi
intravena
9. Kolaborasi pemberian antipiretik 9. Menurunkan suhu tubuh
3 Setelah dilakukan Infection Control Infection Control
tindakan keperawatan 1. Instruksikan pada 1. Mengurangi agen pembawa
selama 1 x 24 jam pengunjung untuk mencuci infeksi
resiko infeksi dapat tangan saat berkunjung dan
ditangani. setelah berkunjung
meninggalkan pasien
Kriteria Hasil: 2. Berikan terapi antibiotik bila 2. Obat antibiotic dapat membantu
1. Klien bebas dari perlu membunuh kuman
tanda dan gejala 3. Infection Protection (proteksi 3. Mencegah terjadinya infeksi
infeksi terhadap infeksi)
2. Menunjukkan 4. Monitor tanda dan gejala 4. Mengetahui tanda-tanda infeksi
kemampuan untuk infeksi
mencegah 5. Ajarkan pasien dan keluarga 5. Mengetahui tanda gejala infeksi
timbulnya infeksi tanda dan gejala infeksi sedini mungkin
3. Jumlah leukosit 6. Ajarkan cara menghindari 6. Mencegah terjadinya infeksi
dalam batas normal infeksi
4. Menunjukkan 7. Monitor TTV 7. Mengetahui keadaan umum
perilaku hidup pasien
sehat
P : lanjutkan intervensi
- Posisikan pasien untuk memaksimalkan
ventilasi
- Lakukan fisioterapi dada jika perlu
- Auskultasi suara nafas, catat adanya suara
tambahan
- Monitor respirasi dan status O2
2 Rabu, 15:55 S: -
17/01/2018 O:
Badan klien sudah tidak teraba hangat
Tidak ada kemerahan pada kulit
Klien masih mengalami penurunan
kesadaran
TTV:
TD : 88/60 MmHg
N : 86 x/m
R : 25 x/m
T : 36,8°C
A: masalah teratasi :
- Suhu tubuh klien dalam renttang normal
- RR dan HR dalam rentang normal
- Tidak ada perubahan warna kulit
P: intervensi dihentikan
3 Rabu, 16:05 S:
17/01/2018 O:
Klien tampak terpasang IV line
Klien tampak terpasang selang NGT
Tampak beberapa kali keluarga klien masuk
kedalam ruangan
P : intervensi dilanjutkan
- Instruksikan pada pengunjung untuk
mencuci tangan saat berkunjung dan setelah
berkunjung meninggalkan pasien
- Infection Protection (proteksi terhadap
infeksi)
- Monitor tanda dan gejala infeksi
- Ajarkan pasien dan keluarga tanda dan
gejala infeksi
- Ajarkan cara menghindari infeksi
( ) ( )