Cream"
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya ucapkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan
limpahan rahmatnyalah maka saya dapat menyelesaikan business plan ini dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah business plan dengan judul “Roti Bakar
Ice Cream”, yang menurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk
mengetahui dan mempelajari kiat-kiat berwirausaha hingga mencapai suatu kesuksesan.
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon
permakluman bila mana isi business plan ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat
kurang tepat.
Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan
semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Visi dan misi
BAB II ASPEK PEMASARAN
2.1 Produk
2.2 Rencana Usaha
2.3 Analisis Pasar
2.4 Strategi Pemasaran
BAB III ANALISA OPERASIONAL
3.1 Rencana Produksi
3.2 Analisa Pendukung Bisnis
3.3 Analisa SWOT
BAB IV ANALISA KEUANGAN
4.1 Modal Awal
4.2 Rencana Pendapatan
BAB V PENUTUP
5.1 Rencana Pengembangan Usaha
5.2 Kesimpulan
BAB I
PENDAHULUAN
BAB ll
ASPEK PEMASARAN
2.1 Produk
Produk roti bakar ini berbeda dari roti-roti bakar yang lainnya. Saya mempunyai ide dan
inovasi tersendiri dalam menciptakan menu roti bakar. Saya tidak hanya menjual roti bakar biasa
pada umumnya, tetapi saya juga mempunyai menu spesial yakni roti bakar buah dan roti bakar
ice cream. Tidak hanya menjual roti bakar, saya juga menjual aneka minuman seperti aneka
macam jus buah, sirup, bebagai jenis kopi, maupun ice cream. Dengan memiliki berbagai macam
rasa tersebut maka masyarakat dapat memilih rasa yang mereka inginkan sesuai dengan
keinginan mereka masing-masing. Produk yang kami berikan tidak menggunakan campuran
bahan kimia yang berbahaya seperti formalin, sianida, zat beracun dll, sehingga baik untuk
dikonsumsi oleh konsumen dan tidak merusak kesehatan.
2. Sasaran Konsumen
Dalam menjalankan usaha ini sasaran pembeli kami yaitu mencakup semua kalangan
masyarakat, baik kalangan bawah, kalangan menengah dan kalangan atas. Dari semua kalangan
tersebut sebagian besar mampu untuk membeli produk yang kami tawarkan, karna harga yang
kami berikan pun cukup terjangkau untuk semua kalangan. Harga yang kami berikan yaitu
Rp10.000/Pcs.
3. Membuka Cabang
Selain melakukan berbagai strategi pemasaran produk seperti diatas, kami juga
mempromosikan usaha kami ini dengan cara menambah cabang baru untuk memperluas
jangkauan yang sudah dimiliki. Dalam hal ini, dapat dengan memperluas usaha roti bakar ice
cream ini ini ke daerah-daerah lain, dengan harapan usaha ini akan lebih dikenal oleh masyarakat
dan juga dapat menambahkan pendapatan serta dapat mengurangi tingkat pengangguran dengan
memperkerjakan karyawan yang baru.
4. Pengembangan Produk
Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang mungkin tidak ada di
pesaing lain, seperti rasa red velvet dengan harga yang terjangkau, yang memberikan nilai lebih
dimata para konsumen. Sehingga pengembangan produk semakin baik, dan tingkat ciri khas
produk kita pun setiap harinya kian dikenal.
5. Melakukan promosi
Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang kami tawarkan kami mempunyai
cara-cara tertentu, adapun cara tersebut yaitu:
Pada setiap hari sabtu kami akan memberikan potongan harga kepada konsumen yang membeli
roti bakar ice cream dengan harga diatas Rp 20.000, maka akan kami berikan diskon sebesar
10%.
Apabila konsumen membeli roti bakar ice cream sebanyak 3 Pcs, maka kami akan memberikan
gratis sebanyak 1 Pcs.
BAB III
ANALISA OPERASIONAL
4. Pengelola Tempat
Dalam bisnis yang akan kita jalankan tentunya kita harus mempunyai izin dengan pengelola
tempat yang akan kita jadikan sebagai lokasi berbisnis. Tentunya jika kita sudah mempunyai izin
yang cukup usaha yang kita jalankan pun tidak berjalan dengan rasa ke khawatiran dan akan
menimbulkan rasa aman bagi pelaku usaha maupun konsumen.
2. Weakness (Kelemahan)
Tidak cocok bagi orang yang tidak suka roti, buah, ataupun ice cream.
Belum mempunyai cabang.
Kurang modal untuk memulai usaha.
Harga bahan baku tidak stabil (dalam pembuatan selai).
3. Opportunity (Peluang)
Digemari sebagian besar masyarakat.
Ciri khas menu yaitu roti bakar menjadikan usaha ini sangat menjanjikan.
Cabang yang semakin banyak membawa konsumen mudah mendatanginya.
Budaya masyarakat yang konsumtif.
4. Threat (Ancaman)
Banyak saingan di luar sana.
Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan kenaikan harga roti bakar
yang mungkin dapat mengurangi pembeli.
Bila hujan turun maka orang malas keluar rumah sehingga pembeli tidak begitu banyak (jarang).
BAB IV
ANALISA KEUANGAN
Untuk target penjualan roti bakar ice cream 30 Pcs per hari (asumsi)
Penjualan :
Roti bakar ice cream Rp 10.000 x 30 = Rp. 300.000
Total Penjualan per Hari = Rp. 300.000
Rencana Pendapatan
Penjualan/hari x 7 hari(berdasarkan kebutuhan jangka pendek) – Rp. 178.000 (Kebutuhan
jangka pendek)
Hasil total di bagi 2 orang
Dikali 4 (waktu sebulan)
Jadi pendapatan bersih per bulan dari setiap orang adalah sebesar :
Rp. 3.094.000
BAB V
PENUTUP