Anda di halaman 1dari 9

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Sistem adalah bagian-bagian yang saling berkaitan dan begerak bersama untuk
suatu tujuan atau target.
informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si
penerima dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan.
Ciri-ciri Informasi

Terbaru Konsisten Relevan

Tepat waktu Penyajian dalam bentuk yang sederhana

sistem informasi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi bagi semua
tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan.

Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem informasi yang digunakan


oleh organisasi untuk mengelola semua transaksi yang mendukung fungsi
manajemen, dan bisa berguna untuk pengambilan keputusan.

Fungsi utama dalam suatu organisasi yaitu:

 Mempermudah manajemen untuk melakukan suatu perencanaan,


pengawasan, pengarahan dan pendelegasian kerja kepada semua
departemen yang mempunyai hubungan komando atau koordinasi
dengannya.
 Untuk meningkatkan sebuah efisiensi dan efektifitas data yang tersaji
akurat dan tepat waktu.
 Untuk meningkatkan suatu produktifitas dan penghematan biaya dalam
suatu organisasi.
 Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia karena unit sistem
kerja yang terkoordinir dan sistematis.

Tujuan

-Untuk menyediakan suatu informasi dalam pengambilan suatu keputusan.

-Untuk menyediakan suatu informasi yang digunakan didalam suatu


perencanaan, pengendalian, pengevaluasian dan juga perbaikan berkelanjutan.
-Untuk menyediakan suatu informasi yang dipergunakan di dalam suatu
perhitungan harga pokok produk, jasa dan tujuan lainnya yang diinginkan oleh
manajemen.

Contoh Sistem Informasi Manajemen

1. Enterprise Resource Planning (ERP)


Sistem ERP ini biasanya digunakan oleh sejumlah perusahaan besar dalam
mengelola manajemen dan melakukan suatu pengawasan yang saling
terintegrasi terhadap unit bidang kerja Keuangan, Accounting, Sumber Daya
Manusia, Pemasaran, Operasional, dan Pengelolaan Persediaan.

2. Supply Chain Management (SCM)


Sistem SCM ini sangaat bermanfaat bagi pihak manajemen dimana data data
yang disajikan terintegrasi mengenai manajemen suplai bahan baku, mulai dari
pemasok, produsen, pengecer hingga konsumen akhir.

3. Transaction Processing System (TPS)


TPS ini berguna untuk suatu proses data dalam jumlah yang besar dengan
transaksi bisnis yang rutin. Program ini biasa diaplikasikan untuk manajemen
gaji dan inventaris. Contohnya yaitu pada aplikasi yang digunakan untuk
Bantuan Keuangan Desa Pemprov Jawa Timur.

4. Office Automation System (OAS)


Sistem aplikasi ini berguna untuk melancarkan sebuah komunikasi antar
departemen dalam suatu perusahaan dengan cara mengintegrasikan server-
server komputer pada setiap user di perusahaan. Contohnya yaitu email.

5. Knowledge Work System (KWS)


Sistem informasi KWS ini mengintegrasikan satu pengetahuan baru ke dalam
organisasi. Dengan ini, diharapkan para tenaga ahli mampu menerapkannya
dalam pekerjaan mereka.

6. Informastic Management System (IMS)

Sistem informasi manajemen ini berguna untuk mendukung spektrum tugas-


tugas di dalam perusahaan dan bisa digunakan untuk membantu pengambilan
keputusan. Dalam penerapannya, beberapa fungsi informasi disatukan melalui
program komputerisasi seperti e-procurement.
MANFAAT BERBISNIS

bisnis adalah kegiatan penjualan jasa dan barang yang bertujuan utnuk
mencari atau memperoleh keuntungan kepada pihak yang berusaha yang
berlangsung secara terus menerus selama masih memberikan keuntungan.

B. Manfaat Bisnis

1. Memperoleh Penghargaan/Pengakuan
Penghargaan ataupun pengakuan dapat diperoleh dengan berbisnis. Dengan
adanya bisnis yang berhasil dan tumbuh dan berkembang serta memberikan
dampak positif kepada masyarakat akan memberikan anda pengakuan positif
dari masyakat itu sendiri.
2. Kesempatan Untuk Menjadi Bos bagi DIRI SENDIRI
Kapan lagi anda dapat menjadi bos untuk diri sendiri kalau bukan di bisnis yang
anda rintis dan buat sendiri. Dengan berbisnis, anda akan menjadi penentu dan
pemimpin dari bisnis anda. Besar kecilnya bisnis anda ditentukan oleh
kemampuan anda menjadi bos.
3. Menggaji diri sendiri
Enak bukan, anda tentukan penghasilan anda sendiri. Itulah manfaat
membangun bisnis anda. Jumlah penghasilan dan juga sumber penghasilan
anda, anda yang tentukan.
4. Atur Waktu Anda Sendiri
Jam kerja anda, anda yang atur. Itulah manfaat berbisnis yang keren. Bila anda
jadi PNS, jam kerja anda haruslah sesuai dengan permintaan pemerintah. Bila
anda menjadi pebisnis, jam kerja menjadi lebih fleksibel. Bila anda lebih ingin
bersantai, dengan penghasilan bisnis yang naik, anda dapat merekrut pegawai
untuk menggantikan anda. Uenak bukan
5. Masa Depan yang lebih cerah
Masa depan anda, bisa dikatakan anda yang atur, semakin anda gigih dan
semangat berbisnis, anda akan memiliki masa depan yang lebih cerah.
C. Tujuan Bisnis
Pada umunya tujuan didirikannya bisnis atau perusahaan tidak hanya profit
oriented semata, namun secara keseluruhan tujuan didirikannya perusahaan
meliputi :
1. Profit
2. Pengadaan barang atau jasa
3. Kesejahteraan pemilik faktor produksi dan masyarakat
4. Full employment
5. Eksistensi perusahaan dalam jangka panjang
6. Kemajuan atau pertumbuhan
7. Prestise dan prestasi
Meskipun tujuan utama mereka adalah memperoleh keuntungan namun hal
tersebut bukan berarti bahwa mereka tidak mempunyai tujuan lain selain
tujuan tersebut. Tujuan lain yang ingin dicapai oleh pelaku bisnis itu :
· Ingin mencukupi berbagai kebutuhannya
· Untuk memakmurkan keluarga
· Ingin namanya dikenal banyak orang
· Karena ingin menjadi penerus usaha keluarga
· Ingin mencoba hal baru
· Ingin memanfaatkan waktu luang
· Ingin mempunyai usaha sendiri dan tidak bekerja pada orang lain.
· Ingin mendapat simpati. Dsb.

Fungsi utama bisnis adalah menciptakan nilai suatu produk atau jasa dengan
cara :
– Bisnis berfungsi untuk mengubah bentuk bisnis, yang tidak lain dari fungsi
produksi
– Bisnis berfungsi untuk memindahkan bentuk atau fungsi distribusi
– Bisnis mengubah pemilikan, yaitu fungsi penjualan
– Bisnis berfungsi menunda waktu kegunaan atau fungsi pemasaran
Steinhoff menyebutkan ada tiga fungsi utama bisnis, yaitu :
– Untuk mencari bahan mentah
– Untuk mengubah bahan mentah menjadi barang jadi
– Untuk menyalurkan barang yang sudah jadi tersebut ketangan konsumen

Bisnis berdasarkan jenis kegiatannya

Bisnis bisa digolongkan menjadi beberapa macam yaitu:

a. Bisnis Ekstraktif

Kegiatan bisnis yang bergerak dalam bidang pertambangan dengan menggali


bahan-bahan tambang yang terkandung di dalam perut bumi.

Misalnya: batu bara, emas, besi, intan, alumunium, tembaga, semen, bisnis
minyak dan gas bumi.

b. Bisnis Agraris

Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang pertanian, peternakan, perkebunan,


perikanan dan kehutanan.

c. Bisnis Industri

Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang industri manufacturing, misalkan


industri pesawat terbang, rokok, garmen, tekstil, kapan, mebel, kertas, dan
sebagainya.

d. Bisnis Jasa

Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang jasa yang menghasilkan produk-produk


tidak terwujud seperti jasa asuransi, pendidikan, pariwisata, kesehatan,
perbankan, kecantikan, dan sebagainya
INOVASI DAN BISNIS

Inovasi merupakan strategi melahirkan sesuatu yang baru yang berbeda dari
apa yang telah dimunculkan sebelumnya.

Inovasi dalam bisnis adalah memperkenalkan ide baru, barang baru, pelayanan
baru dan cara-cara baru yang lebih bermanfaat

Prinsip Inovasi

Inovasi produk bertujuan dapat meningkatkan kualitas, fungsi,

menambah menariknya desain produk,serta menekan biaya operasional produk

yang sesuai dengan keinginan konsumen. Melalui sebuah inovasi di dalam

penyediaan produk atau layanan jasa bisnis, maka hal terpenting yang paling

diharapkan adalah adanya penyempurnaan kualitas dari sebuah produk yang

dihasilkan terhadap produk yang sebelumnya sudah ada. Jadi inovasi

merupakan suatu bentuk penyempurnaan, bukan merupakan perubahan yang

menyebabkan kualitas sebuah produk atau layanan jasa menurun kualitasnya.

Tipe Inovasi

ü Inovasi produk; yang melibatkan pengenalan barang baru dan pelayanan baru yang

secara substansial meningkat. Melibatkan peningkatan karakteristik fungsi juga

kemampuan teknisi yang mudah dalam menggunakannya. Contohnya: telepon

genggam, komputer, kendaraan bermotor, dsb.

ü Inovasi proses; melibatkan implementasi peningkatan kualitas produk yang baru

atau pengiriman barangnya.


ü Inovasi pemasaran; mengembangkan metode mencari pangsa pasar baru dengan

meningkatkan kualitas desain, pengemasan dan promosi.

ü Inovasi organisasi; kreasi organisasi baru, praktek bisnis, cara menjalankan

organisasi atau perilaku berorganisasi.

ü Inovasi model bisnis; mengubah cara berbisnis berdasarkan nilai yang dianut.

Sumber Inovasi

ü Secara tradisional, sumbernya adalah inovasi fabrikasi. Hal tersebut karena agen

(orang atau bisnis) berinovasi untuk menjual hasil inovasinya.

ü Inovasi pengguna; hal tersebut dimana agen (orang atau bisnis) mengembangkan

inovasi sendiri (pribadi atau di rumahnya sendiri), hal itu dilakukan karena

produk yang dipakainya tidak memenuhi apa yang dibutuhkannya.

Tujuan Inovasi

ü Meningkatkan Kualitas;

ü Menciptakan Pasar Baru;

ü Memperluas Jangkauan Produk;

ü Mengurangi Biaya Tenaga Kerja;

ü Meningkatkan Proses Produksi;

ü Mengurangi Bahan Baku;

ü Mengurangi Kerusakan Lingkungan;

ü Mengganti Produk Atau Pelayanan;


Kegagalan Inovasi

· Definisi tujuan yang buruk

· Buruknya mensejajarkan aksi untuk mencapai tujuan;

· Buruknya partisipasi anggota tim;

· Buruknya pengawasan produk;

· Buruknya komunikasi dan akses informasi.

Inspirasi Bisnis

Inspirasi bisnis juga terkadang muncul dari beragam keadaan dan kondisi.

Tak selamanya Anda duduk, diam dan mencari inspirasi itu datang begitu saja.

Inspirasi bisnis terkadang malah bisa muncul dari beragam pengalaman empirik

kehidupan seseorang. Sulitnya kondisi hidup dan ekonomi seseorang secara

sengaja terkadang mendorong munculnya inspirasi bisnis yang brilliant.

1. Perhatikan lingkungan di sekitar tempat tinggal Anda, perhatikan dan amatilah

apa yang sering menjadi kebutuhan orang namun kebutuhan tersebut tidak

terpenuhi secara baik atau maksimal. Inilah salah satu inspirasi bisnis yang cukup

baik, mengamati dan melakukan survey. Inspirasi bisnis itu bisa muncul setelah

Anda mengamati dan memperhatikan.

2. Banyak-banyaklah berjalan dan memperhatikan kisah-kisah kesuksesan para

pebisnis besar. Adakalanya inspirasi bisnis itu akan muncul setelah kita

menyaksikan keberhasilan orang lain dalam merintis karir. Mendengarkan kisah


para pengusaha sukses dari mulai awal mereka merintis karir, suka duka dan

masa-masa sulit mereka dalam mengembangkan bisnis.

3. Mengembangkan inspirasi bisnis menjadi ide bisnis merupakan hal yang cukup

menentukan untuk keberhasilan sebuah usaha bisnis. Jika hanya memperoleh

inspirasi bisnis tanpa dikembangkan menjadi ide bisnis yang kemudian

diwujudkan dalam bentuk usaha bisnis nyata, maka sama saja inpirasi itu sia-sia.

Inspirasi memberi spirit dan dorongan seseorang untuk melakukan sesuatu hal.

Perbanyaklah mencari inspirasi karena inspirasi merupakan bagian dari

motivasi.

4. Kajilah secara lebih dalam manfaat dan keuntungan apa yang akan Anda

peroleh jika Anda berbisnis. Apa kelebihan sebuah wirausaha dibanding dengan

usaha pekerjaan lainnya. Pengetahuan Anda tentang kehebatan sesuatu

biasanya akan mendorong diri untuk melakukan sesuatu tersebut, dan keinginan

untuk melakukan sesuatu tersebut akan membuat diri Anda berupaya maksimal

untuk menemukan inspirasi dan ide terhadap sesuatu tersebut.

Anda mungkin juga menyukai