Anda di halaman 1dari 3

MATERI AJAR FISIKA

JURUSAN PENGELOLAAN HUTAN

Deskripsi : Mata kuliah ini membahas tentang Besaran dan Satuan, Kinematika,
Dinamika, Fluida, Usaha dan Energi, Suhu dan Kalor, serta Kelistrikan.

Kompetensi Umum : Diakhir perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat menerapkan


konsep-konsep dasar fisika dengan aplikasi-aplikasi yang menarik
sehingga dapat menggunakan fisika dalam kehidupan dan profesi
sehari-hari.

BESARAN DAN SATUAN


Kompetensi Khusus : Setelah mengikuti kuliah,diskusi dan praktik, mahasiswa mampu
menguraikan Besaran dan Satuan, Melakukan konversi satuan,
Melakukan pengukuran untuk setiap besaran dan Menggunakan angka
penting dalam setiap hasil pengukuran
Sub Pokok Bahasan : (1) Besaran dan Satuan, (2) Besaran Pokok dan Turunan, (3)
Pengukuran dan Angka Penting, (4) Teori Ralat.
Standar Kompetensi : Mahasiswa dapat memahami besaran-besaran fisika serta
measurement sense dan dapat menggunakannya dalam memecahkan
masalah di bidang pertanian.
 Besaran dan Satuan
Alokasi waktu : 2 x 50 menit (Pertemuan 1)
I.1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis besaran fisika dan satuan baku
yang telah ditetapkan secara internasional.
I.2. Mahasiswa dapat menyebutkan dan membedakan besaran pokok, besaran
turunan, besaran skalar dan besaran vektor.
I.3. Mahasiswa dapat mengkonversi satuan dari suatu besaran dalam memecahkan
berbagai masalah dibidang pertanian.
Pengertian besaran dalam fisika
Di dalam fisika besaran dirtikan sebagai sesuatu yang dapat diukur atau dihitung dan
mempunyai nilai (besar) yang dinyatakan dengan angka dan satuan. Contoh besaran : massa,
kecepatan, panjang.
Pengertian mengukur
----------------------------------------------------
Pengertian satuan dalam fisika
Di dalam fisika satuan diartikan sebagai suatu pembanding di dalam kegiatan pengukuran
suatu besaran.

Jenis-jenis satuan
a. Satuan baku : merupakan suatu pembanding yang memberikan hasil yang sama apabila
dilakukan oleh beberapa orang. Contoh satuan baku : m, cm, kg, gram, dll.
b. Satuan tidak baku : merupakan suatu pembanding yang akan memberikan haasil berbeda
apabila dilakukan oleh beberapa orang. Contoh : jangkal, hasta, kaki, yard
Misalnya Tina dan Tino mengukur panjang buku yang sama menggunakan penggaris dan
jengkal tangan masing-masing. Tina dan menyatakan jika panjang buku 20 cm dan 1.5
jengkal tangannya, sedangkan Tino menyatakan panjang buku 20 cm dan 1.25 jengkal
tangannya. Jengkal tangan memberikan hasil yang berbeda jika pengukuran dilakukan oleh
orang yang berbeda.

Satuan internasional (SI) merupakan satuan yang telah disepakati secara Internasional dan
digunakan oleh berbagai negara.
Syarat SI :
a. Bersifat Internasional sehingga dapat digunakan oleh berbagai negara
b. Mudah ditiru
c. Bersifat tetap
Satuan Internasional meliputi meter sebagai satuan panjang, kilogram sebagai satuan massa
dan sekon sebagai satuan waktu sehingga satuan SI juga disebut satuan MKS (m.kg,s).

Jenis-jenis besaran
Besaran-besaran di dalam fisika, dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu :
a. Berdasarkan nilai dan arahnya besaran dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu :
1. Besaran skalar
Besaran skalar adalah besaran yang hanya mempunyai nilai (besar) saja dan tidak mempunyai
arah. Contoh besaran skalar : massa, waktu, suhu, luas,volume
2.Besaran vektor
Besaran vektor adalah besaran yang mempunyai nilai dan mempunyai arah. Sesuai
kesepakatan apabila besaran vektor tersebut arahnya ke kiri dan ke bawah maka besaran
tersebut bernilai negatif (-) sedangkan apabila besaran vektor tersebut arahnya ke kanan dan
ke atas maka besaran tersebut bernilai positif (+)
Contoh besaran vektor : kecepatan, percepatan, gaya.

b. Berdasarkan satuannya besaran dibedakan menjadi 2 janis, yaitu :


1. Besaran pokok
Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan atau didefinisikan terlebih
dahulu. Ada 7 besaran pokok di dalam fisika. Besaran pokok beserta satuannya seperti yang
ditunjukkan pada tabel di bawah ini.

2. Besaran turunan
Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok.
Contoh besaran turunan beserta satuannya seperti yang ditunjukkan pada tabel di bawah ini
Kecepatan diturunkan dari besaran panjang dan waktu. Yaitu panjang lintasan yang ditempuh
dalam selang waktu tertentu, sehingga satuan kecepatan m/s.

 Pengukuran dan Angka Penting


Alokasi waktu : 2 x 50 menit (Pertemuan 2)
I.1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi banyaknya angka penting dari suatu hasil
pengukuran.
I.2. Mahasiswa dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian dan
pembagian bilangan bilangan penting.
I.3. Mahasiswa dapat menunjukkan hasil pengukuran yang tepat menggunakan
berbagai jenis alat ukur.
I.4. Mahasiswa dapat mengaplikasikan pengetahuan tentang penggunaan berbagai
alat ukur.

Anda mungkin juga menyukai