Anda di halaman 1dari 5

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG No.

Dokumen:
PRODI DIII KEPERAWATAN SOLOK
2019
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR No. Revisi :

PERAWATAN PAYUDARA Tanggal terbit :

Halaman :
Unit : Laboratorium Keperawatan Petugas/ pelaksana :

Perawat, dosen, CI, Mhs

PENGERTIAN untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah tersumbatnya saluran


susu sehingga memperlancar pengeluaran ASI. Pelaksanaan perawatan
payudara dimulai sedini mungkin, yaitu 1-2 hari setelah bayi dilahirkan
dan dilakukan 2 kali sehari.
INDIKASI Untuk pasien yang sedang menyusui

TUJUAN 1. Untuk menghasilkan ASI pada ibu agar ibu memproduksi ASI yang
banyak bagi bayi nya.
2. Untuk memelihara kebersihan payudara
.

PERSIAPAN ALAT 1. Minyak kelapa atau baby oil


DAN BAHAN 2. Gelas atau cangkir
3. Air hangat dan dingin dalam baskom kecil
4. Handuk mandi 2 buah
5. Kapas
6. Waslap atau handuk kecil untuk kompres
PERSIAPAN IBU 1. Cuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir dan keringkan dengan
handuk
2. Baju ibu bagian depan dibuka
3. Pasang handuk

PELAKSANAAN A. Pengurutan Pertama


a. Licinkan kedua tangan dengan minyak
b. Tempatkan kedua tangan di antara payudara
c. Pengurutan dilakukan dimulai dari arah atas, lalu telapak tangan kiri
kearah sisi kir dan telapak kanan ke arah kanan.
d. Ulangi masing – masing 20 – 30 gerakan untuk masing – masing
payudara

Gambar 2.1. Pengurutan buah dada dari tengah ke samping kemudian ke bawah

kemudian ke bawah

Gambar 2.2. Pengurutan buah dada berputar dari tengah ke samping kemudian
ke bawah
Gambar 2.3. Pengurutan buah dada berputar dari tengah ke samping kemudian
ke Bawah

B. Pengurutan Kedua
a. Sokong payudara kiri dengan satu tangan, sedangkan tangan
mengepal dan mengurut dengan buku – buku jari pangkal kearah
putting
b. Lakukan hal yang sama untuk payudara sebelah kanan
c. Ulangi masing – masinh 20 – 30 gerakan untuk tiap payudara
d. Pengurutan ketiga pangkal payudara dengan kedua tangan lalu dari
pangkal payudara ke arah putting susu sebanyak 1 kali.

Gambar 2.4. Pengurutan buah dada dari pangkal ke puting.

C. Pengurutan Ketiga
a. Pijat putting susu hingga keluar cairan ASI dan tamping dengan
tempat yang bersih atau gelas
b. Pengompres
c. Kompres kedua payudara dengan handu kecil selama 2 menit, lalu
ganti dengan kompres dingin 2 menit dan yang terakhir lagi dengan
air hangat selama 2 menit.

SIKAP 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah


2. Menjamin privasi pasien
3. Bekerja dengan teliti
4. Memperhatikan body mechanism

EVALUASI Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan


DAFTAR PUTAKA

Farrer, Helen. 2001. Perawatan Maternitas. Jakarta : EGC


Soetjiningsih. 1997. ASI petunjuk Untuk Tenaga Kesehatn. Jakarta : EGC

Anda mungkin juga menyukai