Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Teknik Batuk Efektif

(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Promkes)

Oleh :

Syahibal Hukmi

201703064

PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN

STIKES KARYA HUSADA KEDIRI

TAHUN AKADEMIK 2019/2020


LEMBAR PENGESAHAN

Satuan Acara Penyuluhan (SAP) ini dibuat dalam rangka untuk memenuhi tugas
promosi kesehatan oleh mahasiswa D3 Keperawatan STIKES Karya Husada Kediri

Nama : SYAHIBAL HUKMI

NIM :201703064

Judul : “SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Teknik Batuk Efektif

Satuan Acara Penyuluhan (SAP) ini telah disetuui oleh pembimbing akademik.

Mengetahui

Dosen Pembimbing Mahasiswa

( Lilik Setiawan, S.kep.Ns.,M.Kep) ( Syahibal Hukmi )


SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

1. Latar Belakang
Latar Belakang Batuk merupakan gerakan refleks yang bersifat reaktif terhadap
masuknya benda asing ke dalam saluran pernapasan. Gerakan ini terjadi atau dilakukan
tubuh sebagai mekanisme alamiah untuk melindungi organ paru-paru. Batuk terjadi
sebagai akibat stimulasi mekanik atau kimia pada nervus aferen pada percabangan
bronkus. Batuk secara terkekeh-kekeh dapat menyebabkan seseorang kehilangan banyak
energi, sulit untuk mengeluarkan dahak dan dapat mengiritasi tenggorokan. Sebagian
besar orang mencari pertolongan medis agar batuk cepat mereda, sementara itu ada orang
yang takut batuknya menjadi penyakit yang serius. Batuk mempengaruhi interaksi
personal dan sosial, mengganggu tidur dan sering menyebabkan ketidaknyamanan pada
tenggorakan dan dinding dada. Untuk mengantisipasi hal-hal tersebut, kita dapat
menggunakan teknik batuk efektif. batuk efektifBatuk efektif merupakan batuk yang
dilakukan dengan sengaja. Namun dibandingkan dengan batuk biasa, batuk efektif
dilakukan melalui gerakan yang terencana atau dilatih terlebih dahulu, sehingga
menghambat berbagai penghalang atau menghilangkan penutup saluran pernapasan.
Teknik batuk efektif akan memberikan banyak manfaat, diantaranya untuk melonggarkan
dan melegakan saluran pernapasan maupun mengatasi sesak napas akibat adanya lendir
yang memenuhi saluran pernapasan. Lendir baik dalam bentuk dahak (sputum) maupun
sekret dalam hidung, timbul akibat adanya infeksi pada saluran pernapasan maupun
karena sejumlah penyakit yang diderita oleh seorang individu. Tujuan Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 40 menit, diharapkan pasien dan keluarga
memahami dan memperagakan teknik batuk efektif. Tujuan Khusus Setelah diberikan
penyuluhan, sasaran mampu: Menjelaskan pengertian batuk efeketif Menjelaskan tujuan
batuk efektif Menjelaskan teknik batuk efektif Mampu memperagakaannya

2.Tujuan

1.Tujuan Umum

Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit, diharapkan pasien dan keluarga

memahami dan memperagakan teknik batuk efektif

2.Tujuan Khusus

Setelah diberikan penyuluhan, sasaran mampu:

1. Menjelaskan pengertian batuk efektif


2. Menjelaskan tujuan batuk efektif
3. Menjelaskan teknik batuk efektif
4. Mampu memperagakan teknik batuk efektif

3.Pokok Bahasan
Teknik batuk efektif

4.Sub Pokok Bahasan

1. Pengertian batuk efektif

2.Tujuan batuk efektif

3. Teknik batuk efektif

5. Metode

1. Ceramah

2. Demonstrasi

3. Diskusi dan Tanya jawab


N Wakt Kegiatan Penyuluhan Kegiatan
o u Sasaran
1. 5 Pembukaan
menit 1. Salam pembuka Menjawab
2. Memperkenalkan diri Salam
3. Menjelaskan tujuan penyuluhan Memperhatik
4. Menyebutkan materi yang akan disampaikan
an
Memperhatik
an
Memperhatik
an
2. 10 Pelaksanaan
menit 1. Definisi batuk efektif
2. Tujuan batuk efektif Memperhatik
3. Cara batuk efektif an
4. Alat yang digunakan

3. 3 Evaluasi
menit 1. Memberi kesempatan audien untuk bertanya Bertanya dan
mendengarka
2. Memberikan pertanyaan kepada audien n jawaban

Menjawab
pertanyaan
4. 2 Terminasi
menit 1. Mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan Memperhatik
2. Mengucapkan salam an

Menjawab
salam

Materi Penyuluhan

1. Pengertian Batuk Efektif

merupaka suatu metode batuk dengan benar dimana klien dapat menghemat energy sehingga
tidak mudah lelah dan dapat mengeluarkan dahak seacara maksimal (Smeltzer, 2001)
2. Tujuan Batuk Efektif
1) Membebaskan jalan nafas dari hambatan dahak
2) Mengeluarkan dahak untuk pemeriksaan diagnostic laborat
3) Mengurangi sesak nafas akibat penumpukan dahak
4) Meningkatkan distribusi udara saat bernafas
5) Meningkat volume paru
6) Memfasilitasi pembersihan saluran nafas

3. Teknik Batuk Efektif


1) Teknik nafas dalam 4-5 kali
2) Pada tarikan nafas dalam yang terakhir, nafas ditahan selama 1-2 detik
3) Angkat bahu dan dada di longgarkan serta batukkan dengan kuat dan spontan
4) Keluarkan dahak dengan bunyi “ha..ha..ha” atau “huf..huf..huf”
5) Lakukan berulang kali sesuai kebutuhan

4. Alat yang digunakan


1) Tissue/ saputangan
2) Wadah tertutup (tempat penampung dahak)
3) Gelas berisi air hangat

5. Etika Batuk
Langkah 1
Sedikit berpaling dari orang yang berada disekitar kita, tutup hidung dan mulut dengan
menggunakan tissue atau saputangan atau dengan lengan atas dalam baju anda setiap kalii
merasakan dorongan untuk batuk atau bersin.
Langkah 2
Segera buang tissue yang sudah digunakan ketempat sampah
Langkah 3
Ambil kesempatan untuk mencuci tangan dikamar kecil terdekat atau menggunakan l
pembersih tangan
Langkah 4
Setelah itu gunakan masker

DAFTAR PUSTAKA

Smeltzer, S. (2001). Buku ajar keperawtan medikal bedah. Jakarta: EGC.


Perry & Potter. Funamental Keperawatan. Jakarta: EGC.
Kowalak , J. (2011). Buku ajar patofisiologi. Jakarta: EGC.
Rab, T. (2010). Ilmu penyakit paru. Jakarta: TIM.
Tamsuri, A. (2008). Asuhan keperawatan klien gangguan pernafasan. Jakarta: EGC.

Anda mungkin juga menyukai