Anda di halaman 1dari 10

PENYULUHAN KESEHATAN

PASIEN DI WISMA SAKURA


PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA NIRWANA PURI
SAMARINDA

STASE KEPERAWATAN GERONTIK

DISUSUN OLEH:

Erni Susanti NIM. P1908008


Evilda Angella Meijisa NIM. P1908009

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


INSTITUT TEKHNOLOGI KESEHATAN & SAINS
WIYATA HUSADA SAMARINDA
2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN

I. Latar belakang
Batuk merupakan gerakan refleks yang bersifat reaktif terhadap
masuknya benda asing ke dalam saluran pernapasan. Gerakan ini terjadi
atau dilakukan tubuh sebagai mekanisme alamiah untuk melindungi
organ paru-paru. Batuk terjadi sebagai akibat stimulasi mekanik atau
kimia pada nervus aferen pada percabangan bronkus. 
Bersin merupakan suatu mekanisme pertahanan tubuh untuk
mencegah masuknya zat asing kedalam tubuh. Oleh karena itu, jangan
ditahan jika anda terasa ingin bersin. Bersin adalah respon tubuh yang
dilakukan oleh membran hidung ketika mendeteksi adanya bakteri dan
kelebihan cairan yang masuk kedalam hidung, sehingga secara otomatis
tubuh akan menolak bakteri tersebut. Bersin juga dapat timbul akibat
adanya peradangan (rhinosinusitis), benda asing, infeksi virus, atau
reaksi alergi. Reaksi alergi tersebut muncul karena paparan terhadap
bahan alergren.
Kebersihan pernapasan dan etika batuk adalah dua cara
penting untuk mengendalikan penyebaran infeksi di sumbernya.
Semua klien, pengunjung, dan petugas kesehatan harus dianjurkan
untuk selalu mematuhi etika batuk dan kebersihan pernapasan untuk
mencegah sekresi pernapasan, dengan melakukan etika batuk.
Dari hasil pengkajian di wisma Sakura ditemukan beberapa lansia
belum mengetahui cara batuk yang baik dan benar untuk mencegah
menyebarnya penyakit, ditemukan juga lansia yang tidak menutup
mulut saat hendak batuk sehingga berisiko menularkan ke orang lain.

II. Tujuan
a. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan sasaran dapat mengerti
tentang ‘’Etika Batuk’’.
b. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan mengenai Etika Batuk sasaran
diharapkan dapat :
1. Menjelaskan pengertian dari batuk dan etika batuk
2. Menjelaskan tujuan etika Batuk
3. Menjelaskan dampak dari batuk
4. Menjelaskan penyebab dari batuk
5. Menjelaskan kebiasaan batuk yang salah
6. Menjelaskan cara batuk yang baik dan benar

III. Materi
a. Pengertian batuk dan etika batuk
b. Tujuan etika batuk
c. Dampak batuk
d. Penyebab batuk
e. Kebiasaan batuk yang salah
f. Cara Batuk yang baik dan benar

IV. Media
a. Poster
b. Masker/Tissue
c. Handrubs
d. Tempat Sampah
e. PIN Etika Batuk
V. METODE
a. Penyuluhan
b. Tanya jawab
c. Peraga
d. Redemonstrasi (Bagi peserta yang dapat melakukan diberikan
hadiah doorprize)
e. Pembagian PIN Etika Batuk
BAB II
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan: Pencegahan penyakit melalui udara bebas


Topik : Etika Batuk
Sasaran : Pasien
Waktu : 30 Menit
Wisma : Sakura
Tanggal : 04 Maret 2020

Rencana Kegiatan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1 5 menit Pembukaan :
1. Memberi salam
2. Menjelaskan tujuan
Menjawab salam
penyuluhan
Mendengarkan dan
3. Menyebutkan materi/pokok
memperhatikan
bahasan yang akan
disampaikan

2 10 menit Pelaksanaan :
Menjelaskan materi penyuluhan
secara berurutan dan teratur.
Materi : Menyimak dan
1. Pengertian, memperhatikan
tujuan, penyebab,kebiasaan Tanya Jawab
batuk yang salah dari etika
batuk.
2. Dampak dari batuk.
3. Cara batuk yang baik dan
benar
3 10 menit Evaluasi : Feedback
1. Menyimpulkan inti
penyuluhan.
2. Menyampaikan secara singkat
materi penyuluhan.
3. Memberi kesempatan kepada
pasien dan keluarga untuk
bertanya.
4. Memberi kesempatan kepada
pasien untuk menjawab
pertanyaan yang dilontarkan.

4 5 menit Penutup : Menjawab salam


1. Menyimpulkan materi
penyuluhan yang telah
disampaikan.
2. Menyampaikan terima kasih
atas perhatian dan waktu yang
telah di berikan kepada
peserta.
3. Membagikan PIN etika batuk.
4. Mengucapkan salam.

Tata Ruang

PESER
TA
Keterangan :

: Penyaji Materi : Observer : Dokumentasi

: Moderator : Fasiitator

BAB III
LAMPIRAN MATERI
I. Pengertian
Batuk bukanlah suatu penyakit. Batuk merupakan mekanisme
pertahanan tubuh pernapasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau
reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, makanan,
debu, asap dan sebagainya.
Etika adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia dipandang
dari segi baik dan buruk sejauh yang dapat ditentukan oleh akal.
Etika Batuk adalah tata cara batuk yang baik dan benar, dengan cara
menutup hidung dan mulut dengan tissue atau lengan baju. jadi bakteri tidak
menyebar ke udara dan tidak menular ke orang lain.

II. Tujuan Etika Batuk


Mencegah penyebaran suatu penyakit secara luas melalui udara bebas
(Droplets) dan membuat kenyamanan pada orang di sekitarnya. Droplets
tersebut dapat mengandung kuman infeksius yang berpotensi menular ke
orang lain disekitarnya melalui udara pernafasan. Penularan penyakit
melalui media udara pernafasan disebut “air borne disease”.

III. Penyebab terjadinya Batuk


a. Infeksi
Produksi dahak yang sangat banyak karena infeksi saluran pernapasan.
Misal : flu, bronchitis,dan penyakit yang cukup serius meskipun agak
jarang pneumoni, TBC, Kanker paru-paru.
b. Alergi
1) Masuknya benda asing secara tidak sengaja ke dalam saluran
pernapasan.Misal : debu,asap,makanan dan cairan.
2) Mengalirnya cairan hidung kea rah tenggorokan dan masuk ke
saluran pernapasan. Misal : rhinitis alergika, batuk pilek.
3) Penyempitan pada saluran pernapasan. Misal : Asma
IV. Kebiasaan batuk yang salah
1. Tidak menutup mulut saat batuk atau bersin di tempat umum.
2. Tidak mencuci tangan setelah digunakan untuk menutup mulut atau
hidung saat batuk dan bersin.
3. Membuang ludah batuk disembarang tempat.
4. Membuang atau meletakkan tissue yang sudah dipakai disembarang
tempat.
5. Tidak menggunakan masker saat flu atau batuk.

V. Dampak dari Batuk


Batuk dapat menyebabkan :
1. Rasa lelah
2. Gangguan tidur
3. Perubahan pola hidup
4. Nyeri musculoskeletal
5. Suara serak
6. Mengganggu nafas,dll.
VI. Cara Batuk yang Baik dan Benar
Hal-hal perlu anda perlukan:
1. Lengan baju
2. Tissue
3. Gel pembersih tangan
4. Tempat sampah

Langkah 1
Sedikit berpaling dari orang yang ada disekitar anda dan  tutup hidung dan
mulut anda dengan menggunakan tissue atau saputangan atau lengan dalam
baju anda setiap kali anda merasakan dorongan untuk batuk atau bersin.

Langkah 2
Segera buang tissue yang sudah dipakai ke dalam tempat sampah.

Langkah 3
Tinggalkan ruangan/tempat anda berada dengan sopan dan mengambil
kesempatan untuk pergi cuci tangan di kamar kecil terdekat atau
menggunakan gel pembersih tangan.

Langkah 4
Gunakan masker

DAFTAR PUSTAKA
Smeltzer, S. (2001). Buku ajar keperawtan medikal bedah. Jakarta: EGC.

Perry, P. (2010). Fundamental Of Nursing, Edisi 7. Singapore: Elsevier.

Kowalak , J. (2011). Buku ajar patofisiologi. Jakarta: EGC.

Rab, T. (2010). Ilmu penyakit paru. Jakarta: TIM.

Tamsuri, A. (2008). Asuhan keperawatan klien gangguan pernafasan. Jakarta:


EGC

Notoatmodjo, soekidjo. (2005). Promosi Kesehatan Teori & Aplikasi. PT. Rineka


Cipta : Jakarta.

Notoatmodjo, soekidjo. (2007). Promosi Kesehatan & Ilmu Prilaku. PT. Rineka


Cipta : Jakarta.

http://nurse-fajriah.blogspot.co.id/2015/01/etika-batuk-dan-mencuci tangan.html?
m=1

http://gegtriee.wordpress.com/2010/10/02/etika-batuk/

http://ellajonsoo.blogspot.co.id/2012/06/promosi-kesehatanpromosi-
kesehatan.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai