Anda di halaman 1dari 4

BUNGA SEMPURNA

Bagian-bagian Bunga Sempurna:

1.Benang Sari

Benang sari merupakan organ reproduksi jantan pada bunga Setiap benang sari umumnya
terdiri dari tangkai sari, dan, pada ujung tangkai sari, kepala sari atau bunga. Bunga pada
umumnya terdiri dari empat kotak sari, disebut mikrosporangia.

2.Tangkai Bunga

Tangkai bunga adalah bagian bunga yang berada pada bagian bawah bunga. Bagian ini
mempunyai nama latin yaitu Pedicellus.

Tangkai Bunga memiliki fungsi yang berbeda dengan bagian induk tangkai. Bagian tangkai
bunga merupakan bagian yang berada di bawah bunga paling terakhir diantara bagian-bagian
yang lainnya.

3.Dasar Bunga

Dasar bunga berada pada bunga bagian bawah yakni di atas tangkai bunga. Bagian ini adalah
bagian ujung bunga sesudah bagian tangkai bunga.

Dasar bunga memiliki sebuah bahasa latin yaitu Receptacle. Bagian dasar bunga memiliki
fungsi sebagai tempat meletakkan dan bertumpunya mahkota dan bagian-bagia bunga
lainnya.
4.Kelopak Bunga

Kelopak bunga adalah bagian bunga paling luar yang menyelimuti mahkota ketika masih
kuncup. Fungsi dari kelopak bunga yaitu untuk melindungi mahkota bunga ketika masih
kuncup dan akan terbuka jika mahkota mekar.

Kelopak bunga pada umumnya warna dan bentuknya menyerupai daun. Bagian ini adalah
bagian terpenting dari suatu tanaman. Ketika bunga sudah mulai mekar, maka kelopak bunga
akan ikut membuka, dan membiarkan bunga tersebut untuk mekar.

5.Mahkota Bunga

Mahkota bunga adalah bagian bunga yang paling indah dan berwarna-warni. Mahkota bunga
biasa disebut dengan perhiasan bunga.

6.Daun Pelindung (Brachtea)

Bagian pelingdung bunga (Brachtea), bagian ini berbeda dengan kelopak bunga, karena
Brachtea adalah daun terakhir yang menjadi tempat tumbuhnya bunga. Jadi, pada bagian
ketiak daun ini, sang bunga akan berkembang serta tumbuh.

7.Kepala Putik (Stigma)

Kepala puti atau sigma berfungsi sebagai tempat melekat dan masuknya polen yang berasal
dari kepala sari untuk kemudian ditransfer ke bagian ovarium/inti telur melalui tabung serbuk
sari

8.Tangkai Putik (Stilus)

Tangkai putik atau stilus berfungsi untuk dapat menyangga kepala putik agar tetap berada
pada posisi yang telah ditentukan.

Tangkai putik ini mempunyai rongga atau saluran tabung serbuk sari yang merupakan tempat
untuk lewatnya polen yang berasal dari kepala sari yang kemudian akan diteruskan menuju
inti generatif (ovarium) untuk kemudian terjadinya pembuahan.

9.Bakal Buah (Ovarium)

Bakal buah atau ovarium berfungsi sebagai tempat terjadinya sebuah pembuahan, dimana
terjadi peleburan antara gamet jantan dengan gamet betina, sehingga dimungkinkan
terbentuknya bakal buah.

10.Bakal Biji (Ovulum)

Bakal biji atau ovulum berfungsi sebagai tempat terjadinya proses pembentukkan biji untuk
kemudian dapat menghasilkan biji yang matang. Ovulum sangat berperan aktif dalam upaya
pelestarian tanaman agar tetap ada generasi berikutnya.
BUNGA TIDAK SEMPURNA
Bunga tidak sempurna adalah bunga yang memiliki satu jenis kelamin saja, bisa putik
atau benang sari saja, disebut juga dengan bunga uniseksual. Bunga yang memiliki putik tanpa
benang sari disebut bunga betina (karpelat), sedangkan bunga yang memiliki benang sari tanpa
putik disebut bunga jantan (staminat). Umumnya, bunga jenis ini dimiliki oleh tumbuhan biji
tertutup (angiospermae). Karena bunga ini hanya memiliki satu jenis kelamin saja, mereka
berkembang biak dengan cara penyerbukan silang. Penyerbukan ini biasanya dibantu oleh
angin.
Misalnya hanya memiliki benang sari tapi tak memiliki putik. Jadi harus ada 2 bunga
dlm proses fertilisasi. Contoh bunga salak, jagung n lainnya... struktur seperti bunga
sempurna, hanya saja ada 1 alat perkembangbiakan Gambar di bawah ini adalah penyerbukan
silang karena hanya ada satu jenis alat perkembangbiakan.
Jagung 1 Benang sari
Jagung 2 Putik

Anda mungkin juga menyukai