Ini adalah periode pemerintahan Islam di bawah Damaskus. Ia juga mengganti sistem pemerintahan.
kekuasaan Keluarga Umayah. Para ahli sejarah Hingga masa Ali, pemimpin negara berlaku sebagai
menunjuk kekuasaan ini berawal pada tahun 40 Hijriah seorang biasa. Tinggal di rumah sederhana, menjadi
atau 661 Masehi. Pendiri dinasti ini adalah Muawiyah imam masjid, dan memenuhi kebutuhan sendiri secara
anak Abu Sofyan. Abu Sofyan adalah pemimpin Mekah biasa. Muawiyah meniru sistem kerajaan untuk dirinya. Ia
yang menentang Rasul. Ia masuk Islam setelah kota hidup bagai raja -dalam benteng, bergelimang
Mekah ditaklukkan oleh pasukan Islam dari Madinah. kemewahan, bepengawalan lengkap dengan kekuasaan
Muawiyah semula adalah Gubernur Syria berkedudukan mutlak. Untuk jabatannya, ia menyebut diri sebagai
di Damaskus. Ia memberontak pada Khalifah Ali bin Abu "khalifatullah" ("wakil" Allah di bumi) -istilah yang banyak
Thalib, sampai Ali wafat dibunuh orang Khawarij. dipakai para sultan kemudian.
Pengikut Ali kemudian mengangkat Hasan -anak Ali- Banyak yang diperbuat oleh Dinasti Umayah. Antara lain
sebagai khalifah baru. Namun Hasan, yang tak ingin dengan membangun dinas pos -termasuk penyediaan
konflik, lalu mengikat perjanjian damai dengan kuda dan perlengkapannya. Mereka juga mengangkat
Qadi atau hakim sebagai profesi. Khalifah Abdul Malik Khattab. Ia lebih menekankan pembangunan moral dan
mencetak uang sendiri dengan menggunakan tulisan sosial dibanding fisik. Ia menolak jika dipilih menjadi
Arab sebagai pengganti uang Byzantium dan Persia. khalifah semata karena dirinya anak khalifah. Ia bahkan
Administrasi pemerintahan dibenahi. Bahasa Arab merangkul musuh-musuh Dinasti Umayah, termasuk
ditetapkan sebagai bahasa resmi pemerintahan. kelompok Syi'ah, untuk memilih khalifah yang baru.
Langkah ini dilanjutkan oleh anak Abdul Malik, Walid Sampai kemudian semua sepakat untuk memilihnya
untuk orang-orang cacat. Pekerja untuk rumah-rumah Umar memberikan kebebasan beribadah kepada
tersebut dibayarnya sebagai pegawai. Walid juga masyarakat dari semua kelompok agama. Pajak yang
membangun infrastruktur berupa jalan-jalan raya yang membenani masyarakat pun ia peringan. Ia juga disukai
menghubungkan antar wilayah. Selain itu ia juga orang-orang non-Arab atau 'mawali'. Sebelum masa
membangu gedung-gedung pemerintah, masjid-masjid, Umar bin Abdul Aziz, warga non-Arab dianggap sebagai
bahkan juga pabrik. Di masanya, masyarakat mencapai "warga kelas dua". Umar mensejajarkan bangsa apapun
Namun khalifah yang paling banyak dipuji adalah Umar Dalam kehidupan sehari-hari, Umar bin Abdul Aziz
bin Abdul Aziz (717-720). Ibunya adalah cucu Umar bin mewarisi sikap kakek buyutnya, Umar bin Khattab.
Bedanya: Umar bin Khattab dikenal sebagai seorang merosot tajam. Khalifah Hisyam anak Abdul Malik
bertemperamen keras, sedangkan Umar bin Abdul Aziz berusaha mengatasi itu. Namun keadaan telanjur tak
adalah seorang yang lembut. Kesederhanaannya akan terkendali. Pada tahun 750 Masehi, setelah sekitar 90
selalu dikisahkan sepanjang sejarah. Di antaranya tahun berkuasa, Daulat Umayah pun runtuh.