Anda di halaman 1dari 3

Perancangan Rangkaian Sekuensial

Ranti Geotalia (15/380410/SV/08217)


Elektronika dan Instrumentasi
Departemen Teknik Elektro dan Informatika
Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada
Sekip Unit 1, Catur Tunggal, Depokk, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281,
Indonesia
ranti.geotalia@mail.ugm.ac.id

Intisari- Rangkaian sekuensial merupakan rangkaian logika dimana kondisi keluarannya


dipengaruhi oleh masukan dan keadaan keluaran sebelumnya atau dengan kata lain rangkaian
yang bekerja berdasarkan urutan waktu. Pada rangkaian sekuensial, ada siklus umpan balik,
dimana output yang dihasilkan pada waktu ti diumpan balikkan sehingga menjadi input internal
saat itu juga, bersama-sama dengan input dari luar. Karena adanya siklus umpan balik, maka
terjadi penundaan waktu keluar dari data. Hal itu menjadikan rangkaian sekuensial sebagai
rangkaian pengingat atau penyimpan data. Pada rangkaian sekuensial ada tiga keadaan Present
Input, Present Output dan Next Output Beberapa jenis rangkaian sekuensial yaitu flip-flop,
counter, register dan memori.

Kata kunci : Rangkaian Sekuensial, flip-flop, feedback, timing diagram

I. LATAR BELAKANG Dalam praktikum ini, dipraktikan rangkaian D


Berdasarkan kemampuannya menyimpan data, Latch yaitu rangkaian sekuensial yang
rangkaian digital dibedakan menjadi dua berfungsi untuk meneruskan atau menyimpan
macam, rangkaian kombinasional dan bit informasi sesuai dengan nilai input yang
rangkaian sekuensial. Pada praktikum dimasukkan. Mengingat pentingnya kegunaan
sebelumnya dikatakan bahwa rangkaian rangkaian sekuensial yang terdiri atas flip-flop,
kombinasional merupakan rangkaian digital counter, register dan memori maka diperlukan
yang outputnya hanya bergantung pada kondisi pemahaman yang baik tentang konsep ini.
input saat ini. Sedangkan rangkaian sekuensial II. METODE PERCOBAAN
merupakan rangkaian digital dimana kondisi A. Alat dan Bahan
keluarannya bekerja berdasarkan urutan waktu. 1. PC dengan software altera
Karakteristik dasar dari rangkaian sekuensial ini 2. 1 set FPGA
yaitu adanya siklus umpan balik, sehingga B. Prosedur Percobaan
waktu yang diumpanbalikkan menjadi input 1. Membuat Blinking LED dengan clock
internal saat itu juga. Kedua yaitu adanya divider
penundaan waktu keluar data yang dijadikan  Gunakan rangkaian D Flip flop pada
sebagai penyimpan data. Kemudian, rangkaian percobaan sebelumnya, kemudian
sekuensial memiliki tiga kondisi kerja yakni buatlah menjadi simbol.
Present input, present input dan next output.  Gandakan dan sambungkan rangkaian
Karakteristik terakhir adalah rangkaian yang telah menjadi simbol tersebut.
penyusun pada rangkaian sekuensial minimal Buat rangkaian agar frekuensi clock
terdiri dari satu elemen memori. Berkaitan menjadi antara 1 Hz sampai 5 Hz
dengan jenisnya, rangkaian sekuensial terdiri  Implementasikan pada FPGA dengan
dari beberapa jenis salah satunya yaitu latch dan clock berada pada pin 23
flip-flop. Latch merupakan rangkaian pengunci.
2. Membuat alarm peringatan 1. Gambar Rangkaian (Terlampir)
2. Hasil Praktikum (Terlampir)
 Buatlah rangkaian dengan spesifikasi
input p adalah push button dimana guna IV. ANALISA
memanggil dan cancel. Kemudian Dari praktikum yang dilakukan, dapat diketahui
output L sebagai alarm penanda atau bahwa rangkaian sekuensial merupakan
panggilan rangkaian yang bekerja dalam urutan waktu.
 Kondisi awal led mati, jika p ditekan Untuk praktikum pertama, yaitu membuat clock
maka led menyala, jika p ditekan divider dari rangkaian DFlip-flop. Praktikan
kembali led akan mati dan seterusnya. diharuskan membuat clock divider dengan
 Implementasikan rangkaian pada menentukan sendiri frekuensinya. Rangkaian
FPGA DFF yang telah dibuat simbol digandakan
3. Membuat 2 rangkaian pengatur 2 led sebanyak 26 buah kemudian disambungkan.
 Buatlah 2 rangkaian secara terpisah Pemilihan 26 ini kami mendapatkan frekuensi
dengan input tombol p, dan output 2 0.6 Hz. Ini berdasarkan rumus f =n/60.
buah led. Kondisi awal kedua led Sebelumnya, praktikan juga mencoba jumlah
tersebut mati. Clock yang digunakan lain yaitu 20 dff, namun clock-nya masih terlalu
adalah 0.2 detik-1 detik. Detail masing- cepat. Oleh karenanya praktikan mengambil
masing rangkaian adalah : data 26. Praktikum ini dapat dikatakan berhasil.
a. Saat kondisi kedua led mati, jika Selanjutnya yaitu membuat alarm peringatan.
tombol p ditekan, maka led 1 Dalam merancang rangkaian sekuensial,
(kanan) akan menyala. Clock terdapat beberapa langkah. Pertama adalah
berikutnya kedua led menyala, membuat FSM dari masalah yang diberikan,
clock berikutnya kedua led akan kemudian menyusun arsitekturnya, setelah itu
mati kembali sampai tombol p praktikan menyusun encode dari state agar
ditekan mudah dalam menyusun tabel kebenaran.
b. Saat kondisi kedua led mati, jika Selanjutnya, adalah menyusun tabel kebenaran,
tombol p ditekan, maka led 1 dimana dari tabel kebenaran itu akan dibuat
(kanan) akan menyala. Kondisi kmap yang digunakan dalam menyusun
akan sama sampai p ditekan lagi, rangkaian. Setelah rangkaian
kemudian berikutnya kedua led diimplementasikan pada FPGA, rangkaian
menyala. Lalu saat ditekan kembali berjalan sebagaimana mestinya. Pada rangkaian
pushbutton p kedua led akan mati. . register merupakan gabungan rangkaian clock
4. Membuat Running number yang telah dibuat simbol dan clock divider yang
 Hitinglah hasil penjumlahan dari 2 digit telah dibuat sebelumnya
terakhir NIM kedua anggota kelompok.
Ambil hasil digit satuannya. V. KESIMPULAN
 Buatlah running number pada keempat
7seg FPGA Berdasarkan praktikum yang dilakukan, dapat
 Jika sistem dinyalakan led berawal disimpulkan bahwa :
diam di 7segmen paling kanan. Ketika 1. Rangkaian sekuensial merupakan
tombol start ditekan (push button rangkaian digital yang bekerja
paling kiri), number akan mulai pindah berdasarkan urutan waktu
ke 7 seg sebelahnya dan seterusnya. 2. Clock divider dapat disusun dari
LED akan terus running sampai FPGA gabungan rangkian dflip-flop yang
di-restart. jumlahnya tergantung pada kisaran
frekuensi clock
III. DATA HASIL
3. Perancangan rangkaian sekuensial
memiliki beberapa tahap yaitu
membuat FSM, menyusun
arsitektur, membuat encode dari
state, membuat tabel kebenaran
dan menyusun desain rangkaian.

VI. REFERENSI

[1] Mareta, Rella. 2017. Job sheet Elektronika


Lanjut Perancangan Rangkaian Sekuensial :-.

[2] Universitas Gadjah Mada.-..Rangkaian


Sekuensial.
Diambil dari :
https://id.scribd.com/doc/34617298/Laporan-
Bcd-to-Seven-Segmen
(Diakses tanggal 29 September 2017 Pukul
00.45 WIB)

Anda mungkin juga menyukai