Anda di halaman 1dari 6

Teguh Priyanto, S.PD.

Materi-materi yang berkaitan dengan RPL SMK serta materi kejuruan lainnya. Mari menjadi pribadi yang
bermanfaat bagi orang lain. SEMANGAT

Wednesday, October 2, 2019

Modul 3.8. Mengevaluasi Perangkat Eksternal / Peripheral

MODUL 8

A. Kompetensi Dasar

3.8 Mengevaluasi Perangkat Eksternal / Peripheral

4.8 Merangkai perangkat eksternal dengan consule unit

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.8.1 Menganalisis kebutuhan perangkat periferal tambahan dalam sistem minimal komputer.

3.8.2 Menerapkan perangkat periferal tambahan dalam sistem minimal komputer.

3.8.3 Memilih perangkat-perangkat periferal tambahan dalam sistem minimal komputer

4.8.1 Merancang kebutuhan perangkat-perangkat periferal tambahan dalam sistem minimal


komputer.

4.8.2 Memasang perangkat-perangkat periferal tambahan dalam sistem minimal komputer.

4.8.3 Mengetes perangkat-perangkat periferal tambahan dalam sistem minimal komputer

C. Kegiatan Pembelajaran

· Mengamati untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah tentang Perangkat


Eksternal / Peripheral

· Mengumpulkan data tentang Perangkat Eksternal / Peripheral

· Mengolah data tentang Perangkat Eksternal / Peripheral

· Mengomunikasikan tentang Perangkat Eksternal / Peripheral

D. Mengumpulkan Informasi
1. Pengertian Sistem Komputer Minimal (mikrokontroller)

Mikrokontroler adalah sebuah sistem komputer fungsional dalam sebuah chip. Di dalamnya terkandung
sebuah inti prosesor, memori (sejumlah kecil RAM, memori program, atau keduanya), dan perlengkapan
input dan output.

Hasil gambar untuk mikrokontroler

Mikrokonktroler digunakan dalam produk dan alat yang dikendalikan secara automatis, seperti sistem
kontrol mesin, remote controls, mesin kantor, peralatan rumah tangga, alat berat, dan mainan. Dengan
mengurangi ukuran, biaya, dan konsumsi tenaga dibandingkan dengan mendesain menggunakan
mikroprosesor memori, dan alat input output yang terpisah, kehadiran mikrokontroler membuat kontrol
elektrik untuk berbagai proses menjadi lebih ekonomis. Penggunaan mikrokontroler, sebagai berikut :

· Sistem elektronik akan menjadi lebih ringkas

· Rancang bangun sistem elektronik akan lebih cepat karena sebagian besar dari sistem
adalah perangkat lunak yang mudah dimodifikasi

· Pencarian gangguan lebih mudah ditelusuri karena sistemnya yang kompak

Sebuah mikrokontroler dapat berfungsi, maka mikrokontroler tersebut memerlukan komponen eksternal
yang kemudian disebut dengan sistem minimum. Untuk membuat sistem minimal paling tidak
dibutuhkan sistem clock dan reset, walaupun pada beberapa mikrokontroler sudah menyediakan sistem
clock internal, sehingga tanpa rangkaian eksternal pun mikrokontroler sudah beroperasi.

Untuk merancang sebuah sistem berbasis mikrokontroler, kita memerlukan perangkat keras dan
perangkat lunak, yaitu:

· Sistem minimal mikrokontroler

· Software pemrograman dan kompiler, serta downloader

Yang dimaksud dengan sistem minimal adalah sebuah rangkaian mikrokontroler yang sudah dapat
digunakan untuk menjalankan sebuah aplikasi. Sebuah IC mikrokontroler tidakakan berarti bila hanya
berdiri sendiri. Pada dasarnya sebuah sistem minimal mikrokontroler AVR memiliki prinsip yang sama,
yang terdiri dari 4 bagian, yaitu :

· Prosesor, yaitu mikrokontroler itu sendiri

· Rangkaian reset agar mikrokontroler dapat menjalankan program mulai dari awal

· Rangkaian clock, yang digunakan untuk memberi detak pada CPU

· Rangkaian catu daya, yang digunakan untuk memberi sumberdaya.


Fungsi bagian bagian sistem komputer minimal

· Pemroses (processor)

Berfungsi mengendalikan operasi komputer & melakukan fungsi pemrosesan data

· Memori utama

Berfungsi menyimpan data & program. Biasanya volatile : tidak dapat mempertahankan data & program
yang disimpan bila sumber daya energi (listrik) dihentikan.

· Perangkat masukan dan keluaran

Berfungsi memindahkan data antara komputer & lingkungan eksternal yaitu : perangkat penyimpan
sekunder, perangkat komunikasi, terminal, dsb.

· Interkoneksi antarkomponen (bus)

Adalah struktur & mekanisme untuk menghubungkan pemroses, memori utama, & perangkat
masukan/keluaran.

Pengertian Peripheral Komputer

Pengertian Peripheral Komputer (Computer Peripheral Device) adalah perangkat tambahan yang
digunakan untuk memasukkan dan mendapatkan informasi ke/dari komputer.

Peripheral komputer merupakan sebuah perangkat yang terhubung ke komputer tetapi bukan bagian
dari inti arsitektur komputer. Adapun elemen inti sebuah komputer adalah CPU (central processing unit),
power supply, motherboard dan Case komputer.

Secara teknis, segala sesuatu selain ketiga komponen inti ini dianggap sebagai perangkat peripheral.
Namun hal ini merupakan pandangan yang agak terbatas karena beberapa elemen lainnya juga
diperlukan agar komputer benar-benar berfungsi, seperti hard disk drive dan RAM (random-access
memory).

Kebanyakan orang menggunakan istilah peripheral yang lebih umum untuk merujuk ke perangkat yang
ada diluar case komputer. Anda menghubungkan perangkat ke komputer untuk memperluas fungsi
sistem. Misalnya sebuah printer, setelah printer terhubung ke komputer maka Anda akan bisa mencetak
dokumen.

Cara lain untuk memahami apa itu perangkat peripheral adalah bahwa mereka tergantung pada sistem
komputer. Misalnya, sebagian besar printer tidak bisa berbuat banyak secara sendiri, mereka hanya
dapat berfungsi ketika terhubung ke sistem komputer.

Jenis-Jenis Perangkat Peripheral


Ada banyak perangkat peripheral yang berbeda, tetapi dapat dibagi ke dalam tiga kategori umum sebagai
berikut :

a. Perangkat Input (Input Device), seperti Keyboard dan Mouse

Perangkat input adalah bagian dari perangkat keras komputer yang digunakan untuk menyediakan data
dan sinyal kendali ke komputer.

Hasil gambar untuk input devices

b. Perangkat Output (Output Device), seperti Monitor dan Printer

Perangkat output adalah bagian dari perangkat keras komputer yang menggunakan data dan perintah
dari komputer Anda untuk melakukan suatu tugas.

Dengan perangkat output, hasil pengolahan data yang dilakukan oleh sistem pengolah informasi seperti
komputer yang mengubah informasi yang dihasilkan secara elektronik menjadi bentuk yang dapat dibaca
manusia.

Gambar terkait

c. Perangkat Penyimpanan (Storage Device), seperti Hard Disk Drive dan Cloud Storage

Perangkat penyimpanan adalah perangkat keras komputasi yang digunakan untuk menyimpan,
memetakan dan mengekstrak file data dan objek.

Perangkat penyimpanan dapat menyimpan informasi baik untuk sementara maupun permanen, dan
dapat bersifat internal atau eksternal ke komputer, server atau perangkat komputasi sejenisnya.

Beberapa perangkat tergolong ke dalam lebih dari satu kategori. Misalnya drive DVD-ROM, Anda dapat
menggunakannya untuk membaca data atau musik (input), dan Anda juga dapat menggunakannya untuk
menulis data ke DVD (output).

Perangkat peripheral dapat berupa Eksternal atau Internal. Misalnya, printer merupakan perangkat
eksternal yang terhubung menggunakan kabel, sedangkan optical disc drive biasanya terletak di dalam
case komputer.

Oleh karena itu, konsep tentang apa itu “peripheral” yang sebenarnya tidak begitu pasti. Untuk
komputer desktop, keyboard dan monitor dianggap sebagai peripheral karena Anda dapat dengan
mudah menghubungkan dan melepaskan-nya dan bahkan menggantinya jika diperlukan. Namun untuk
komputer laptop, komponen-komponen ini dibangun di dalam sistem komputer dan tidak dapat
dilepaskan dengan mudah.
Istilah “peripheral” juga tidak berarti bahwa itu tidak penting untuk fungsi komputer. Beberapa
perangkat seperti printer dapat dilepaskan dan komputer akan tetap bekerja dengan baik. Namun,
melepaskan monitor sebuah komputer desktop akan membuatnya menjadi tidak bisa digunakan.

Contoh Perangkat Peripheral

CPU (The central processing unit), motherboard dan power supply merupakan inti sistem komputer.
sedangkan Expansion Slot (slot ekspansi) pada motherboard membuat komputer dapat terhubung ke
peripheral internal seperti Video Card dan Sound Card.

Beberapa peripheral internal penting lainnya adalah Hard Disk Drive dan Optical Disk Drive. Peripheral
input eksternal adalah Scanner, Monitor Layar Sentuh, Keyboard dan Mouse. Peripheral output eksternal
adalah Speaker dan Printer.

Ada banyak contoh peripheral seperti Microphone, Webcam, Headphone, Hard Disk Drive Eksternal dan
USB Flash Drive. Sebagian besar komputer menggunakan setidaknya beberapa perangkat peripheral ini.
Peripheral internal terhubung ke motherboard secara langsung menggunakan beberapa jenis slot pada
motherboard.

Perangkat eksternal dapat dihubungkan dengan komputer menggunakan koneksi wired (kabel) atau
wireless (nirkabel). Seperti namanya, koneksi wired menggunakan kabel yang perlu dicolokkan ke
komputer menggunakan konektor. Konektor yang paling banyak digunakan secara luas adalah USB
(Universal Serial Bus), tetapi beberapa jenis lainnya juga digunakan, tergantung pada sistem komputer
dan jenis peripheral.

Koneksi wireless tidak memerlukan sebuah kabel. Koneksi wireless yang paling banyak digunakan adalah
Bluetooth dan Wifi. Bluetooth sangat baik digunakan untuk jarak yang sangat pendek, jadi peripheral
seperti mouse dan keyboard wireless biasanya menggunakan koneksi bluetooth, sedangkan Wifi baik
untuk jarak yang lebih jauh. Jika anda memiliki jaringan wireless di rumah atau kantor, anda bisa
mencetak secara wireless dengan printer jika printer juga terhubung ke jaringan.

teguhpriyanto.web.id di 10/02/2019 10:14:00 PM

Share

No comments:

Post a Comment

Link ke posting ini

Create a Link

Home

View web version

Powered by Blogger.

About Me

Andhy Bt

riyujinjakka

teguhpriyanto.web.id

Anda mungkin juga menyukai