Anda di halaman 1dari 5

Diagnosa I : Ketidakefektifanbersihanjalannafasb.d mucus berlebihan Diagnosa II : Ketidakefektifanpolanafasb.

dhipoventilasi

NOC :Setelahdilakukantindakanselama 3x24 NOC :Setelahdilakukantindakanselama 3x24 jam ketidakefektifan


jam,Diharapkanbersihanjalannafasdapatteratasidengankriteriahasil: pola napas dapatteratasidengankriteriahasil:

Kepatenanjalannapas (0410) Status pernapasan (0415)

- RR normal (20x/menit) - RR normal


- Irama pernapasan teratur - Irama pernapasan teratur
- Tidak terdapat ronkhi - Sesak napas teratasi
- Mampu mengeluarkan sekret
NIC :
NIC :
Manajemen jalan napas (3140)
Manajemen jalan napas (3140)
- Lakukan fisioterpai dada
- Lakukan fisioterapi dada - Motivasi pasien untuk bernapas dalam
- Buang sekret dengan memotivasi pasien untuk melakukan batuk atau penghisapan lendir - Instruksikan bagaimana agar bisa melakukan batuk
- Instruksikan kepada pasien agar bisa melakukan batuk efektif efektif.

Monitor pernapasan (3350) Monitor pernapasan (3315)

- Monitor kecepatan irama, kedalaman dan kesulitan bernapas

Monitor suara tambahan (mengi)


Diagnosa III : Nyeriakutb.dagenciderabiologis (nyeri dada) Diagnosa IV : Ketidakseimbangannutrisikurangdarikebutuhantubuhb.dasupan diet kurang

NOC :Setelahdilakukantindakanselama 3x24 jam, diharapkan nyeri NOC :Setelahdilakukantindakanselama 3x24 jam, diharapkan kebutuhan nutrisi
akutdapatteratasidengankriteriahasil: dapatterpenuhidengankriteriahasil:

Tingkat nyeri (2102) Ketidakseimbangan nutrisi: status nutrisi (1004)

- Napsu makan pasien bertambah - Napsu makan pasien bertambah


- Pasien tidak merasakan nyeri dada - BB pasien bertambah
- Sudah bisa beristirahat
- Skala nyeri berkurang NIC :

NIC : Bantuan peningkatan berat badan (1240)

Manajemen nyeri (1400) - Kaji penyebab mual dan muntah dan tangani dengan cepat
- Sediakan variasi makanan yang tinggi kalori dan tangani dengan cepat
- Lakukan pengkajian nyeri komperehensif meliputi : lokasi , - Bantu pasien untuk makan
karakteristik, durasi, frekuensi intensitas/ beratnya nyeri dan
faktor pencetus kepada pasien Manajemen nutrisi (1100)
- Memberikan informasi kepada pasien tentang nyeri - Instruksikan pasien mengenai kebutuhan pasien
- Melibatkan keluarga dalam penurunan nyeri - Tentukan jumlah kalori dan jenis nurisi yang dibutuhkan memenuhi persyaratan gizi

Daignosa V :
Intoleransiaktivitasb.dketidakseimbanganantarasuplaidankebutuhanoksigen
NOC :Setelahdilakukantindakanselama 3x24 jam, diharapkan intoleransi aktivitas
dapatteratasidengankriteriahasil:

Toleransi terhadap aktivitas (0005)

- Frekuensi ernapsan ketika beraktivitas


- Tidak sesak napas pada saat melakukan aktivitas

Terapi aktivitas (4310)

- Bantu klien untuk mngidentifikasi aktivitas yang diinginkan.


Merokok
Pathway
BronkusterpaparZatkarsinogen

Perubahanepitelsiliadanmokusa(mukusberlebihan)

Lapisanepitelbrokushiperplasidanmetaplasi

Adanyamasa tumor

Kanker

Masa tumor mendesakbronkus


Invasi tumor

Penyempitanruangbronkus
Terjadiinfeksiparu-paru
Tubuhmeningkatkanjalannapas

Pningkatansekret
Hiperventilasi

Obstruksijalannapas Sesaknapas

Ketidakefektifanpolanafas
Ketidakefektifanbersihanjalannapas
Menghirupasaprokok Ansietastinggi
Penyakitnyabelummeng Masa tumor
etahui mendesaknoduslimfe
batuk Kurangtidur
Defisiensipengetahuan Nyeri dada
Gangguanpolamakan Gangguanpolatidur
Ansiestas Nyeriakut

Kurangpemasukancairan

Gangguanpemenuhannutrisi

Terdapatbakteri

Infeksiakut
Sesaknapas

Tumor ganaspadajaringanpenunjang
RR tidak normal
Kanker
Penurunanoksigen
Nyeri dada

Gangguanpertukaran gas
Kelemahan

Intoleransiaktifitas
Rokok Polusi Udara

Penyakit Paru Nutrisi : Antioksidan Asbestos


Nonneoplasma dan lemak Kanker paru merupakan tumor
ganas primer pada system pernafasan
Paparan Rodon Interaksi Gen- bagian bawah dan berasal dari mukosa
Lingkungan percabangan bronkus.

Menurut susan Wilson kanker paru


adalah suatu pertumbuhan yang tidak
Etiologi terkontrol dari sel dalam paru.

Paparan
CA PARU
Karsinogen

Kerentanan Genetik ManifestasiKlini


Patofisiologi s

Tumor InvasiLokal
MRI CT Scan TumbuhSetempat

Pemeriksaan
Pemeriksaansitologi
Penunjang
sputum SindromParane
GejalaPenyakit
oplatik
Pemeriksaanhistopatolo Metastatis
gi

Asimtomatikde
Pemeriksaanserologi
ngankelainanra
diologis

Anda mungkin juga menyukai