Gedung BPPT II Lantai 19, Jl. MH. Thamrin No. 8 Jakarta Pusat
http://simlitabmas.ristekdikti.go.id/
1. JUDUL PENELITIAN
Hubungan Kadar Kolesterol Darah Dan Hipertensi Dengan Kejadian Stroke Di Rsud Ulin Banjarmasin
Kategori
(Kompetitif Strata (Dasar/ SBK (Dasar, Target Lama
Skema
Nasional/ Terapan/ Terapan, Akhir Penelitian
Penelitian
Desentralisasi/ Pengembangan) Pengembangan) TKT (Tahun)
Penugasan)
Penelitian Penelitian
SBK Riset SBK Riset
Kompetitif Dosen 3 1
Pembinaan/Kapasitas Pembinaan/Kapasitas
Nasional Pemula
2. IDENTITAS PENGUSUL
Perguruan
Program Studi/
Nama, Peran Tinggi/ Bidang Tugas ID Sinta H-Index
Bagian
Institusi
Sekolah
ASTANNUDINSYAH Tinggi Ilmu
Kesehatan
Kesehatan 6134480 0
Masyarakat
Ketua Pengusul Cahaya
Bangsa
1. Melaksanakan
Penelitian. 2.
Berkoordinasi
Sekolah
dalam izin etik
RUSMEGAWATI Tinggi Ilmu
penelitian 3.
Kesehatan Profesi Ners 6699870 0
Melakukan Uji
Anggota Pengusul 1 Cahaya
Validitas dan
Bangsa
reliabilitas 4.
Menganalisis
Data
3. MITRA KERJASAMA PENELITIAN (JIKA ADA)
Pelaksanaan penelitian dapat melibatkan mitra kerjasama, yaitu mitra kerjasama dalam melaksanakan
penelitian, mitra sebagai calon pengguna hasil penelitian, atau mitra investor
Mitra Nama Mitra
Luaran Tambahan
5. ANGGARAN
Rencana anggaran biaya PPM mengacu pada PMK yang berlaku dengan besaran minimum dan
maksimum sebagaimana diatur pada buku Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi
12.
Total RAB 1 Tahun Rp. 19,590,000
Tahun 1 Total Rp. 19,590,000
Jenis Biaya
Komponen Item Satuan Vol. Total
Pembelanjaan Satuan
Printer Epson
Bahan Barang Persediaan Unit 1 2,500,000 2,500,000
L220
Minuman Nutri
Pengumpulan Data Biaya konsumsi Dus 5 170,000 850,000
bosh
HR
Analisis Data Sekretariat/Administrasi Peneliti 1 Orang 1 2,000,000 2,000,000
Peneliti
HR
Analisis Data Sekretariat/Administrasi Peneliti 2 Orang 1 2,000,000 2,000,000
Peneliti
HR
Petugas
Analisis Data Sekretariat/Administrasi Orang 5 200,000 1,000,000
lapangan
Peneliti
Biaya Tabulasi
Analisis Data Biaya analisis sampel Paket 2 500,000 1,000,000
& Analisis
Pendahuluan
Seminar 1
Analisis Data Transport Lokal PP 6 100,000 600,000
PROPOSAL
SEMINAR 1
Analisis Data Biaya konsumsi rapat Orang 50 45,000 2,250,000
Proposal
Analisis Data Biaya konsumsi rapat Seminar HAsil Orang 50 45,000 2,250,000
Pelaporan, Luaran
Luaran KI (paten, hak
Wajib, dan Luaran HAKI Cetak 1 500,000 500,000
cipta dll)
Tambahan
Ringkasan penelitian tidak lebih dari 500 kata yang berisi latar belakang penelitian, tujuan dan
tahapan metode penelitian, luaran yang ditargetkan, serta uraian TKT penelitian yang diusulkan.
RINGKASAN
Latar Belakang Stroke sebagai suatu tanda klinis yang berkembang cepat akibat gangguan otak
fokal atau global dengan gejala-gejala yang berlangsung selama 24 jam atau lebih menyebabkan
kematian tanpa adanya penyebab lain yang jelas selain vaskuler. Stroke banyak ditemukan di
negara maju dan berkembang. Stroke menduduki urutan ketiga penyebab utama kematian setelah
penyakit jantung coroner. kejadian stroke ulang 29,52% dalam kurun waktu 5 tahun dengan faktor
risiko diabetes melitus dan hipertensi yang tidak dikontrol dengan baik. Namun sampai saat ini
belum ada data yang meyakinkan menyatakan hipertensi tidak terkontrol sebagai faktor utama
terjadinya stroke ulang. Tujuan: Mengetahui hubungan kadar kolesterol darah dan hipertensi
dengan kejadian stroke. Metode: Penelitian ini merupakan Studi Kuantitatif, data diambil dari RM
(Rekam Medik) dengan kasus pasien Stroke. selanjutnya untuk mengetahui hubungan antar
variabel di analisis menggunakan SPSS dengan uji Spearman Rank. Luaran: Hasil penelitian ini
berupa publikasi di dalam jurnal imliah terakreditasi dan bereputasi baik itu sekala nasional
ataupun internasional seperti: JKMA (Jurnal Kesehatan masyarakat) - UNAND.
TKT: Penelitian dasar, pengumpulan dan analisis data, serta pengujian hipotesis sebagai temuan
penelitian
Latar belakang penelitian tidak lebih dari 500 kata yang berisi latar belakang dan permasalahan
yang akan diteliti, tujuan khusus, dan urgensi penelitian. Pada bagian ini perlu dijelaskan uraian
tentang spesifikasi khusus terkait dengan skema.
LATAR BELAKANG
Stroke atau Cerebrovascular disease menurut World Health Organization (WHO) adalah tanda-
tanda klinis yang berkembang cepat akibat gangguan fungsi otak fokal atau global karena adanya
sumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak dengan gejala-gejala yang berlangsung selama
24 jam atau lebih (1). Stroke adalah suatu kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke suatu
bagian otak tiba-tiba terganggu, karena sebagian sel-sel otak mengalami kematian akibat gangguan
aliran darah karena sumbatan atau pecahnya pembuluh darah otak (2).
Stroke dibagi menjadi dua yaitu stroke hemoragik dan stroke non hemoragik. Stroke hemoragik
merupakan perdarahan yang terjadi karena pecahnya pembuluh darah pada daerah otak tertentu
dan stroke non hemoragik merupakan terhentinya sebagian atau keseluruhan aliran darah ke otak
akibat tersumbatnya pembuluh darah (2).
Stroke berdampak pada keadaan sosial-ekonomi akibat disabilitas yang diakibatkannya. Oleh
karena prevalensi stroke semakin meningkat di Indonesia dan merupakan penyakit penyebab
kecatatan nomor satu, maka pencegahannya sangat penting dilakukan melalui infeksi dini faktor
risiko dan upaya pengendalian. Identifikasi faktor risiko stroke sangat bermanfaat untuk
perencanaan intervensi pencegahan. Berbagai penelitian telah berhasil mengidentifikasi faktor-
faktor risiko terjadinya stroke seperti herediter, usia, jenis kelamin, sosial-ekonomi, letak geografi
ataupun pola makan.
Selain faktor risiko stroke diatas, masih ada faktor risiko lain yang perlu diperhatikan oleh setiap
orang baik muda maupun dewasa. Faktor risiko ini menyangkut dengan keadaan status kesehatan
seseorang, yaitu hiperkolesterolemia (kadar kolesterol berlebih) dan hipertensi (tekanan darah
tinggi) (2).
Menurut (3) hiperkolesterolemia (kadar kolesterol berlebih) juga menjadi faktor risiko terjadinya
stroke pada seseorang. Hiperkolesterolemia merupakan suatu keadaan yang menunjukkan kadar
low destiny lipoprotein (LDL) dalam darah yang melebihi normal, sehingga dapat mengakibatkan
terbentuknya plak pada pembuluh darah yang semakin lama semakin banyak dan menumpuk
sehingga aliran darah menuju otak dapat terganggu. Bila aliran darah terganggu maka akan
terjadinya stroke.
Menurut (4) hipertensi (tekanan darah tinggi) menjadi faktor risiko paling penting berdasarkan
derajat risiko terjadinya stroke. Sedangkan menurut penelitian (5) hipertensi merupakan risiko
paling besar terkena stroke dibandingkan dengan riwayat keluarga stroke dan status merokok.
Hipertensi akan memacu timbulnya plak pada pembuluh darah besar (aterosklerosis). Timbulnya
plak akan menyempitkan lumen atau diameter pembuluh darah. Plak yang tidak stabil akan mudah
pecah dan terlepas. Plak yang terlepas meningkatkan risiko tersumbatnya pembuluh darah otak
yang lebih kecil. Bila ini terjadi maka, timbul stroke.
Jumlah seluruh penderita stroke di dunia pada konferensi ahli syaraf internasional di Inggris
dilaporkan bahwa terdapat lebih dari 1000 penderita stroke yang berusia dibawah 30 tahun. Badan
kesehatan dunia memprediksi bahwa kematian akibat stroke akan meningkat seiring dengan
kematian akibat penyakit jantung dan kanker kurang lebih 6 juta pada tahun 2010 menjadi 8 juta
di tahun 2030 (6). Tidak terkecuali di Indonesia, berdasarkan data Riskerdas Kemenkes pada tahun
2013 menunjukkan telah terjadi peningkatan prevalensi stroke di Indonesia, dari 8,3 per 1.000
penduduk pada tahun 2007 menjadi 12,1 per 1.000 penduduk pada tahun 2013. Sedangkan pada
tahun 2020 diperkirakan 7,6 juta orang akan meninggal karena stroke.
Secara global insidensi stroke iskemia merupakan yang tertinggi mencapai 87%, kemudian stroke
perdarahan intraserebral sebesar 10% dan sisanya sebanyak 30% merupakan stroke perdarahan
subarakhnoid (7). Berdasarkan penelitian Muhammad (8) insiden stroke non hemoragik di
Indonesia jauh lebih tinggi dibanding stroke hemoragik yaitu 67,1% banding 32,9%. Prevalensi
stroke dalam kurun waktu 12 bulan terakhir di Provinsi Kalimantan Selatan sebesar 9,7 per 1000
penduduk dengan rentang 5,2-18,5 perseribu penduduk (9).
Adapun 10 penyakit terbanyak di RSUD Ulin Banjarmasin adalah pneumonia, gastroenteritis akut,
hipertensi, anemia, diabetes melitus, gastritis, cedera intrakranial, stroke, CHF dan infeksi saluran
kemih. Berdasarkan uraian diatas dengan tingginya angka kejadian stroke maka peneliti tertarik
untuk melakukan penelitian dengan judul hubungan kadar kolesterol darah dan hipertensi dengan
kejadian stroke di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan antara kadar kolesterol darah dan
hipertensi dengan kejadian stroke.
Tujuan Khusus
1. Mengidentifikasi kadar kolesterol darah di RSUD Ulin Banjarmasin.
2. Mengidentifikasi hipertensi di RSUD Ulin Banjarmasin.
3. Mengidentifikasi kejadian stroke di RSUD Ulin Banjarmasin.
4. Menganalisis hubungan antara kadar kolesterol darah dengan kejadian stroke di RSUD Ulin
Banjarmasin.
5. Menganalisis hubungan antara hipertensi dengan kejadian stroke di RSUD Ulin Banjarmasin
6. Menganalisis hubungan antara kadar kolesterol darah dengan hipertensi di RSUD Ulin
Banjarmasin.
7. Menganalisis hubungan antara kadar kolesterol darah dan hipertensi dengan kejadian stroke di
RSUD Ulin Banjarmasin.
URGENSI PENELITIAN
Penyakit Stroke merupakan penyakit yang memiliki resiko tinggi komplikasi bahkan sampai
dengan kematian. Penyakit stroke dapat di cegah sedini mungkin, Kolesterol di vonis sebagai salah
satu penyumbang terbesar penyebab Stroke, namun dilapangan tidak dapat di pungkiri bahwa
penyakit stroke juga menyerang pasien yang tidak memiliki riwayat kolesterol yang tinggi, begitu
juga ada pasien stroke karena hipertensi dan sebaliknya, terkena strok namun tidak memiliki
riwayat hipertensi. Maka dari itu peneliti ingin meneliti lebih lanjut hubungan kadar kolesterol
darah dan hipertensi dengan kejadian Stroke di RSUD Ulin Banjarmasin.
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan pustaka tidak lebih dari 1000 kata dengan mengemukakan state of the art dalam bidang
yang diteliti. Bagan dapat dibuat dalam bentuk JPG/PNG yang kemudian disisipkan dalam isian
ini. Sumber pustaka/referensi primer yang relevan dan dengan mengutamakan hasil penelitian
pada jurnal ilmiah dan/atau paten yang terkini. Disarankan penggunaan sumber pustaka 10 tahun
terakhir.
Siti Rohmatul Laily Relationship The sampling technique Research that shows there is
between by using simple random a significant relationship with
2016 characteristic and sampling. Collecting data the occurrence of ischemic
hypertension with use secondary data by stroke were age (p=0,015; OR
incidence of viewing the data records. = 3,286; 95% CI 1,332 to
ischemic stroke The statistical test used 8,107), gender (p=0,001; OR =
was chi square test. 4,765; 95% CI 1,912 to
11,875), employment status
(p=0,001; OR = 4,667 95% CI
1,890 to 1,526), and
hypertension (p=0,000; OR =
129,000; 95% CI 15,848 to
1050,034).
Alfica Agus Jayanti Hubungan Desain penelitian ini Penelitian ini menunjukkan
hipertensi dengan merupakan penelitian adanya hubungan yang
2015 kejadian stroke epidemiologi analitik signifikan antara hipertensi
dengan desain cross-
dengan kejadian stroke
sectional, dengan
dengan nilai p value 0,005.
menggunakan data Riset
Piyali Das et al juga
Kesehatan Dasar tahun
2013 dan dengan menyatakan hal serupa
menggunakan uji statistic bahwa adanya hubungan
chi square. yang signifikan (p = 0,05)
antara hipertensi dengan
kejadian stroke.
Reza Arnedy Hubungan antara Desain penelitian adalah Penelitian ini menunjukkan
Syahrul Hakim dislipidemia penelitian observasional adanya hubungan yang
dengan kejadian deskriptif analitik korelatif signifikan antara dislipidemia
2013 stroke dengan pendekatan cross dengan kejadian stroke
sectional dan dengan dengan nilai p value 0,005.
menggunakan uji statistik Piyali Das et al juga
chi square. menyatakan hal serupa
bahwa adanya hubungan
yang signifikan (p = 0,05)
antara dislipidemia dengan
kejadian stroke.
Muh. Anwar hafid Hubungan Desain penelitian ini Hasil Penelitian dengan uji
2012 riwayat hipertensi dengan ranvangan case dengan odd ratio Cochran &
dngan kejadian control. Dan dengan Mantel Haenszel didapatkan
stroke menggunakan uji odd hasil X2 hitung (4.977) > X2
ratio Cohran & Mantel Tabel (3,841) atau p (0,026) >
Haenszel. α (0,050) dan CI (1.120;
3.571). Orang dengan
Riwayat hipertensi lebih
berisiko mengalami stroke
2.000 lebih besar
dibandingkan orang yang
tidak memiliki riwayat
hipertensi. Hipertensi faktor
utama yang menyebabkan
stroke ditunjukkan hasil uji
signifikansi chi square
Cochran Mantel dan
Haenszel didapatkan hasil X2
Mantel dan Haenszel sebesar
4.977 dengan p = 0.026.
Aisyah Muhrini Hubungan umur, Penelitian ini bersifat Berdasarkan hasil analisis uji
sofyan, ika Yulieta jenis kelamin dan deskriptif analitik dengan statistik diperoleh nilai p =
M. Sihombing, hipertensi dengan desain cross sectional, 0,000. Dengan demikian,
yaitu pengumpulan data
Yusuf hamra kejadian stroke dapat disimpulkan bahwa
variabel bebas dan variabel
2012 terdapat hubungan antara
terikat dinilai secara
hipertensi dengan kejadian
simultan pada satu saat dan
dengan menggunakan uji stroke.
statistik chi square.
Shaumy Saribanon Hubungan kadar Penelitian ini bersifat Berdasarkan hasil Or 7,48
2011 LDL kolesterol deskriptif analitik dengan maka didapatkan hubungan
dengan mortalitas desain cross sectional. Dan kuat antara kadar LDL
diolah dengan SPSS versi
kolesterol dengan mortalitas
17.0 for windows dengan
pasien stroke iskemik fase
analisis regresi logistik
akut, meskipun hubungan
ganda pada tingkat
kepercayaan 95% (α=0,05). tersebut dalam penelitian
secara statistik tidak
bermakna (p < 0.05).
Hipertensi akan memacu munculnya timbunan plak pada pembuluh darah besar
(aterosklerosis). Timbunan plak akan menyempitkan lumen atau diameter pembuluh
darah. Plak yang tidak stabil akan mudah pecah dan terlepas. Plak yang terlepas
meningkatkan risiko tersumbatnya pembuluh darah otak yang lebih kecil. Bila ini
terjadi maka, timbul stroke (7).
Emboli serebral
parenkim otak
Stroke
Penekanan jaringan otak
jaringan sekitar
Defisit neurologis
otak
volunter
Populasi
Populasi penelitian ini adalah seluruh pasien stroke yang pernah dirawat inap dalam kurun waktu
6 bulan terakhir yang berjumlah 160 orang (data RS per 1 Januari– 1 Juni 2019)
Instrument Penelitian
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini mengunakan lembar Observasi dengan
membagi kriteria Stroke nilai 0=SNH dan 1=SH, Kriteria Hipertensi 0=Normal, 1=Pra Hipertensi,
2=Hipertensi Tingkat 1, 3=Hipertensi tingkat 2, dan 0=kadar kolesterol Normal, 1=Kadar
kolesterol tinggi. Data diambil dari Riwayat RM (Rekam Medik) pasien Stroke.
Media Kalimantan
https://mediakalimantannews.com/ Publish
Diagram Alir Penelitian
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Metode Penelitian
Persiapan Pelaksanaan
1. Ijin penelitian ke RSUD Ulin 1. Pencatatan data pasien yang terdiagnosa stroke
2. Setelah mendapat balasan surat dari RSUD 2. Pencatatan kadar kolesterol darah dan tekanan
Ulin darah pasien
Indikator Keberhasilan
Penelitian ini memberikan kontribusi peran perawat sebagai edukator, perawat bisa
memberikan edukasi kepada pasien agar mencegah penyebab-penyebab yang bisa
menyebabkan kematian akibat penyakit stroke. Penelitian ini juga dapat digunakan dalam
rangka upaya promosi kesehatan kepada pasien hiperkolesteromia, hipertensi dan
stroke.
Jenis Luaran Indikator Capaian
No Tamb TS+ TS+
Kategori Sub Kategori Wajib TS 1)
ahan 1 2
1 Artikel Ilmiah dimuat di Internasional draf
V
jurnal 2) bereputasi
Nasional terakreditasi V accepted
Nasional tidak accepted
V
terakreditasi
2 Artikel ilmiah di muat di Internasional terindeks V accepted
proseding3) Nasional V
3 Invited speaker dalam Internasional V Tidak ada
temu ilmiah4) Nasional V Tidak ada
5)
4 Visitting Lecturer Internasional V Tidak ada
5 Hak Kekayaan Paten V Tidak ada
Intelektual (HKI)6) Paten Sederhana V Tidak ada
Hak cipta V accepted
Merek Dagang V Tidak ada
Rahasia Dagang V Tidak ada
Desain Produk Industri V Tidak ada
Indikasi Geografis V Tidak ada
Perlindungan Varietas Tidak ada
V
Tanaman
Perlindungan Tidak ada
Topografi Sirkuit V
Terpadu
6 Teknologi Tepat Guna7) V Tidak ada
7 Model/Purwarupa/Des Tidak ada
ain/Karya V
Seni/Rekayasa sosial8)
8 Buku Ajar (ISBN)9) V Tidak ada
9 Tingkat Kesiapan 3
V
Teknologi (TKT)10
Alokasi
NO Nama Peran Uraian Tugas Waktu
(jam/Minggu)
1 Astannudinsyah., Peneliti Utama 1. Melakukan penelitian. 20
M.MKes 2. Melakukan studi pendahuluan Jam/Minggu
3. Membuat koordinasi antar sektor
4. Koordinasi & Konsultasi Ahli
2 Rusmegawati, Anggota Peneliti 1. Melaksanakan Penelitian. 20
Ners., M.Kep 2. Berkoordinasi dalam izin etik penelitian Jam/Minggu
3. Melakukan Uji Validitas dan reliabilitas
4. Menganalisis Data
Jadwal penelitian disusun dengan mengisi langsung tabel berikut dengan memperbolehkan
penambahan baris sesuai banyaknya kegiatan.
JADWAL
Bulan
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Pengajuan Proposal V V
2. Persiapan Penelitian V V
3. Intervensi penelitian V V
4. Implementasi penelitian V V V
5. Tabulasi dan analisis Hasil V V V
6. Pelaporan Akhir/hasil V V
Daftar pustaka disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai dengan urutan pengutipan.
Hanya pustaka yang disitasi pada usulan penelitian yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka.
DAFTAR PUSTAKA
1. Arifianto, Aji Seto, sarosa. Klasifikasi Stroke Berdasarkan Kelainan Patologis dengan
Learning Vector Quantization. Jurnal EECCIS Vol. 8, No.2; 2014.
3. Rahayu, Noviyanti. Faktor Risiko Penyebab Meningkatnya Kejadian Stroke Pada Usia
Remaja dan Usia Produktif. Berkata Epidemiologi; 2014.
5. Sorganvi, V, Kulkarni, MD Kadeli D and Athargas S. Risk Factors For Stroke: A Case
Control Study. International Journal of Current Research And Review; 2014.
6. Burhanudin M. Faktor Risiko Kejadian Stroke Pada Dewasa Awal (18-40 Tahun) di Kota
Makassar Tahun 2010-2012. Makassar: Universitas Hasanuddin; 2012.
NIDN/NIDK 1112026201
E-mail astan.syah@gmail.com
ID Sinta 6134480
h-Index 0
Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)
Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)
Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)
Buku
Tahun
No Judul Buku ISBN Penerbit URL (jika ada)
Penerbitan
Perolehan KI
Tahun Status KI
No Judul KI Jenis KI Nomor URL (jika ada)
Perolehan (terdaftar/granted)
Nama RUSMEGAWATI
NIDN/NIDK 1105107302
ID Sinta 6699870
h-Index 0
Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)
Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)
Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)
Buku
Tahun
No Judul Buku ISBN Penerbit URL (jika ada)
Penerbitan
Perolehan KI
Tahun Status KI
No Judul KI Jenis KI Nomor URL (jika ada)
Perolehan (terdaftar/granted)
LAMPIRAN 3. BUKTI PEROLEHAN KI
PERSETUJUAN USULAN
ADISURYA
20 Agustus 2019 20 Agustus 2019 SAPUTRA S.Kep, Ketua LPPM LPPM
M.Kep