Anda di halaman 1dari 13

Kuesioner sebelum pembelajaran

1. Simptom yang sering dijumpai pada benda asing hidung kecuali


A. Sakit
B. Demam
C. Ingus kuning kental
D. Obstruksi nasi
E. Hiposmia

2. Selain lampu kepala maka peralatan lain yang harus disiapkan adalah:
A. pinset
B. suction
C. ekstraktor
D. spekulum

Kuesioner tengah pembelajaran


1. Seorang petani pada waktu sore hari setelah menanam padi merasa hidung kanan
tersumbat,malam hari hidung terasa semakin tersumba,.terasa gatal.kemudian pergi
kedokter .pada waktu diperiksa rinoskopi anterior tampak massa merah ke hitaman,lunak
dan sulit diangkat, tindakan yang akan saudara lakukan adalah sbb :
A. angkat dgn ekstraktor
B. jepit dg pinset
C. tetesi air tembakau
D. C kemudian A
E. betul semua

1. Seorang anak usia 4 tahun iagno bersama ibunya dengan keluhan ingus kental keluar dari
lubang hidung kiri 1 bulan ini disertai hidung tersumbat dan berbau. Os suddah berobat ke
medis lainnya namun tidak mengalami perbaikan.
Pada pemeriksaan rinoskopi anterior tampak sekret kental dan konka inferior oedem.
Tindakan yang dapat saudara lakukan adalah sbb :
A. Angkat dengan ekstraktor
B. Bersihkan sekret hidung dan tampon dengan vasokonstriktor
C. Jepit dengan pinset
D. B dan A
E. Semua Benar

2. Seorang anak umur 3 tahun iagno dengan ibunya dengan keluhan hidung berdarah dari
lubang hidung kanan hilang timbul disertai dengan ingus dan rasa nyeri pada hidung
sebelah kanan. Pada pemeriksaan rhinoskopi anterior dijumpai rongga hidung kanan sempit
dipenuhi dengan krusta dan sekret warna coklat kehitaman. Apa kemungkinan diagnosis
pasien tersebut diatas?
A. Rinitis Akut
B. Angiofibroma Juvenile
C. Rhinitis Alergi
D. Benda asing batu batre
E. Semua benar
Seorang anak 5 tahun diantar ibunya ke klinik THT dengan mimisan. Penderita sering mimisan
sedikit-sedikit dan berhenti sendiri. Pada pemeriksaan fisik tampak sumber perdarahan di septum
nasi anterior.
Pertanyaan :
1. Pembuluh darah yang menyebabkan perdarahan pada pasien ini adalah:
a. a. Sfenopalatina
b. a. Etmoidalis posterior
c. a. Palatina minor
d. a. Labialis inferior
e. a. Fasialis
2. Penatalaksanaan yang tepat untuk pasien ini adalah:
a. Pemasangan tampon lidokain
b. Pemasangan tampon adrenalin
c. Pemasangan tampon anterior
d. Pemasangan tampon beloque
e. Pemasangan tampon handscoon

3. Bahan yang digunakan untuk tindakan kauterisasi kimia adalah hidrogen peroksida (B/S)

4. Penatalaksanaan epistaksis posterior dapat menggunakan balon brighton (B/S)

5. Tindakan submukosa reseksi merupakan salah satu penatalaksanaan operatif pada kasus
epistaksis (B/S)

 KUESIONER TENGAH PEMBELAJARAN


Soal :
Seorang wanita 55 tahun datang ke UGD dengan keluhan mimisan sangat banyak. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan perdarahan aktif dari kavum nasi kanan dan kiri, sumber
perdarahan tidak dapat diidentifikasi.

Pertanyaan :
1. Kemungkinan sumber perdarahan pada pasien ini adalah:
a. a. Sfenopalatina
b. a. Etmoidalis anterior
c. a. Palatina minor
d. a. Labialis inferior
e. a. Fasialis

2. Penatalaksanaan yang tepat untuk pasien ini adalah:


a. Pemasangan infus dilanjutkan pemasangan tampon posterior
b. Pemasangan tampon posterior dan pemberian antiperdarahan
c. Pemasangan tampon anterior dan tampon posterior
d. Pemasangan infus dan pemasangan tampon anterior
e. Pemasangan tampon anterior dan pemberian anti perdarahan
Kuesioner awal pembelajaran
1. Yang berperan dalam proses klirens mukosilier di mukosa hidung dan sinus paranasal adalah
sebagai berikut :
a. Elemen penunjang vaskuler berupa vena, yang akan menghasilkan jaringan pembuluh
darah yang berkontraktil
b. Elemen persyarafan, yang memungkinkan terjadinya pergerakan silia keluar dari rongga
hidung.
c. Elemen produksi mukus, dengan komposisi utama adalah musin
d. Elemen silia dan mukus yang akan menghasilkan cairan yang fibroelastis.
e. Elemen ion dan biokimia yang dihasilkan akan mengatur komposisi mukus.

Jawaban : e

2. Arteri sfenopalatina merupakan cabang dari :


a. arteri etmoidalis anterior
b. arteri maksilaris interna
c. arteri fasialis
d. arteri lingualis dorsalis
e. arteri carotis interna

Jawaban : b

3. Keluhan yang sering dirasakan oleh pasien rinosinusitis adalah :


a. Gangguan penciuman, gangguan pengecapan, perdarahan hidung
b. Epistkasis, hidung berair, gangguan penciuman
c. Nyeri gigi, hidung tersumbat, gangguan pengecapan
d. sakit daerah tengkuk, nyeri gigi, nyeri daerah dahi
e. gangguan penciuman, hidung tersumbat, nyeri di pipi.

Jawaban : e

4. Pengertian kompleks osteomeatal :


a. Suatu unit fungsional dalam rongga hidung yang dapat menyempitkan drainase sinus
paranasal.
b. Suatu kompleks di dalam sinus paranasal terutama sinus maksilaris, yang meyebabkan
rinosinusitis.
c. Suatu rangkaian anatomi dan fisiologi hidung dan sinus paranasal yang dapat
menyebabkan sumbatan di ostium sinus paranasal.
d. Suatu unit struktural di atap dan posterior rongga hidung yang menyebabkan sumbatan
ostium sinus paranasal.
e. Suatu rangkaian unit struktur dan fungsional di sinus paranasal yang menyebabkan
drainage ostium sinus ke rongga hidung menjadi tersumbat.

Jawaban : a
5. Patofisiologi rinosinusitis secara umum adalah :
a. Terjadi karena 2 faktor utama : faktor pejamu dan bakteri itu sendiri
b. suatu rangkaian kegiatan inflamasi akut di ostia sinus paranasal yang saling berkaitan dan
membentuk suatu lingkaran.
c. Terjadi karena 2 faktor : sekresi yang tebal dan kerusakan silia
d. Banyak terjadi pada pemakaian pipa nasogastric dan pipa orofaringeal.
e. Kolonisasi bakteri yang sangat meningkat di hidung dan sinus paranasal sehingga terjadi
edema mukosa disana.

Jawaban : b

6. Perjalanan rinosinusitis :
a. Rinosinusitis diawali oleh inflamasi virus yang pasti berkembang menjadi infeksi
bakterial.
b. Rinosinusitis post viral terjadi apabila gejala-gejala rinosinusitis viral akut terus persisten
setelah 10 hari
c. Rinosinusitis akut bakterialis terjadi karena infeksi bakteri langsung di awal rinosinusitis
dan gejalanya memberat.
d. common cold terjadi karena infeksi bakteri golongan Stafilokokus, Streptokokus dan
Hemofilus influenza.
e. Inflamasi post viral rinosinusitis terjadi karena adanya superinfeksi dengan bakteri.

Jawaban : b

7. Pemeriksaan penunjang yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis rinosinusitis :


a. Pemeriksaan MRI untuk melihat ekstensi penyakit terutama ke daerah orbita.
b. Pemeriksaan nasoendoskopi untuk memperlihatkan kelainan mukosa hidung dan sinus
paranasal.
c. Pemeriksaan X-Ray sinus paranasal terutama posisi Waters akan memberikan informasi
lebih detail dan jelas.
d. Pemeriksaan CT-Scan memperlihatkan mukosa hidung dan sinus paranasal lebih jelas.
e. Pemeriksaan MRI lebih baik untuk memperlihatkan gambaran tulang-tulang tipis yang
mengelilingi hidung dan sinus paranasal.

Jawaban : b

Kuesioner tengah pembelajaran


1. Seorang wanita berusia 25 tahun datang ke poliklinik THT-KL rumah sakit tempat anda
bekerja dengan keluhan hidung tersumbat disertai sakit kepala. Setelah dilakukan pemeriksaan
rinoskopi anterior, anda bermaksud melakukan pemeriksaan nasoendoskopi. Jelaskan langkah-
langkah pemeriksaan nasoendoskopi dengan jelas dan lengkap!

2. Seorang laki-laki usia 30 tahun datang dengan keluhan hidung kanan tersumbat sejak 2 tahun
yang lalu. Setelah menjalanai pemeriksaan yang seksama, pasien didiagnosis dengan polip
antrokoanal kanan, yang mengisi penuh antrum maksila kanan. Pasien direncanakan ekstirpasi
polip antrokoanal dengan panduan endoskopi dan Caldwell Luc. Apa saja indikasi lain yang
memerlukan prosedur Caldwell Luc, selain indikasi seperti pasien di atas?

3. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang mungkin berasosiasi/menjadi predisposisi terjadinya


rinosinusitis kronik!

Kuesioner Akhir Pembelajaran


1. Seorang wanita, 25 tahun datang dengan keluhan hidung sering beringus sejak 4 bulan yang
lalu. Keluhan kadang-kadang disertai hidung tersumbat dan badan panas dingin. Keluhan tidak
disertai : bersin, gatal hidung, sakit kepala, riwayat trauma atauapun sakit gigi. Riwayat atopi
tidak ada.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan :
Cavum nasi bilateral: mukosa tenang dengan tampak sekret mukoid dari osteum sinus maksilaris,
polip tidak ada, konkha inferior dan media hipertrofi Pemeriksaan nasal endoskopi
memperlihatkan selain hal di atas juga: penebalan prosesus uncinatus

Pertanyaan:
a. Apa kemungkinan diagnosis pada pasien ini ?
b. Bagaimana tatalaksana pada pasien ini?
c. Kapan dan bagaimana permintaan CT Scan pada pasien ini dilakukan?

2. Komplikasi tersering Rinosinusitis akut adalah :


a. Komplikasi intrakranial : abses subdural
b. Komplikasi orbital : abses subperiosteal
c. Komplikasi ke tulang : osteitis frontalis
d. Komplikasi intrakranial : meningitis
e. Komplikasi ke tulang : Pott’s puffy tumour.

Jawaban: b

3.Pernyataan tentang komplikasi rinosinusitis ke orbita berupa selulitis preseptal :


a. Tidak terdapat gangguan otot-otot ekstraokuler, penglihatan normal dan drainase abses
kadang tidak diperlukan.
b. Terdapat gangguan otot-otot ekstraokuler, penglihatan normal dan drainase abses kadang
tidak diperlukan
c. Terdapat gangguan otot-otot ekstraokuler, penglihatan ganda dan drainase abses sangat
diperlukan
d. Tidak terdapat gangguan otot-otot ekstraokuler tetapi penglihatan ganda dan drainase
abses sangat diperlukan
e. edema, eritema palpebral dan proptosis, penglihatan bisa normal, perlu drainase abses
segera.

Jawaban : a

Kuesioner sebelum pembelajaran(pre test):


1. Polip hidung paling sering berasal dari sinus etmoid dan biasanya
multipel.
Sebab
Polip hidung biasanya terbentuk sebagai akibat reaksi hipersensitif atau
reaksi alergi pada mukosa hidung.

2. Simptom yang sering dijumpai pada polip hidung adalah :


a. Hidung tersumbat terus menerus
b. Hiposmia / anosmia
c. Bisa menimbulkan komplikasi sinusitis
d. Jawaban a,b,c benar

3. Selain lampu kepala maka peralatan lain yang harus disiapkan adalah:
1. Pinset
2. Suction
3. Senar polip
4. Spekulum

Kuesioner tengah pembelajaran :


1. Seorang laki – laki umur 25 tahun. 1 bulan ini hidung terasa tersumbat makin lama makin
berat. Hidung terasa tersumbat secara terus menerus. Kemudian penderita pergi ke dokter.
Pada waktu dilakukan pemeriksaan rinoskopi anterior tampak masa berwarna putih keabu –
abuan dan lunak. Tindakan yang saudara lakukan adalah :
A. Masa di hidung langsung diekstraksi
B. Rongga hidung diaplikasi dengan vasokonstriktor
C. Dipastikan terlebih dahulu polip atau konka polipoid
D. Bila masa tersebut polip dilakukan polipektomi
E. Jawaban B, C, D benar

Kuesioner akhir pembelajaran :


Seorang laki – laki umur 25 tahun datang ke klinik THT dengan keluhan hidung tersumbat. Sejak
1 tahun yang lalu hidung mulai terasa tersumbat. Keluhan hidung tersumbat dirasakan pada
hidung kanan maupun hidung kiri. Hidung tersumbat secara terus menerus dan semakin lama
semakin bertambah berat. Pada pemeriksaan rinoskopi anterior: tampak masa berwarna putih
keabu – abuan di kedua rongga hidung, masa tampak memenuhi kedua rongga hidung.

Soal / Pertanyaan sesuai vignette di atas


1. Gejala dan tanda polip hidung.
2. Cara pemeriksaan THT rutin
3. Peralatan yang diperlukan
4. Tehnik operasi

Kuesioner pembelajaran awal semester


1. A 52 years-old man complain of fluctuating smell loss and nasal obstruction. Which
of these would be your first line of treatment to prescribe:
a. Zinc supplemen and α lipoic acid
b. Immunotherapy for allergy rhinitis
c. Gabapentin with nasal saline drops
d. Tapered dose of oral steroid, followed by topical nasal steroids
Jawaban : d

2. A patient presents in the office with a history of smell loss that occurs intermittently
and with varying degrees. During the evaluation and testing, you would expect to
find:
a. Absent olfactory bulbs on MRI
b. Frontal contusions on contrast-enhanced CT of the brain
c. Opicified ethmoid sinuses on noncontrast CT of the sinuses
d. Areas of demyelination on contrast-enhaced MRI of the brain
Jawaban : a

3. Our ability to identify specific odor depends on:


a. The one receptor one odor theory
b. Visual collateral input to the entorhinal cortex
c. Intact taste receptors
d. Differential activation of different olfactory receptors
Jawaban : d

Kuesioner Pembelajaran Tengah Semester


4. Which of these cells are responsible for the regenerative capacity of the olfactory
neuroepithelium
a. Basal cells
b. Microvillar supporting cells
c. Olfactory neurons
d. Ensheating cells
Jawaban : a

5. Which of the following cell types are not found in normal olfactory neuroepithelium
a. Olfactory neurons
b. Microvillar sustentacular cells
c. Goblet cells
d. Pseudostratified columnar epithelial cells
Jawaban : c

6. The prevalence of olfactory dysfunction in people older than 20 years is around


which percentage
a. 1%
b. 40%
c. 20%
d. 5%
Jawaban : c

7. A 38-year-old woman present with olfactory loss of one month duration after a severe
upper respiratory tract infection. She is particularly disturbed by a constant foul odor
seemingly occurring from the right side. Which of the following would you advise the
patient to do
a. To undergo a craniotomy and resection of the olfactory bulbs to completely
eliminate the foul smell
b. To start gabapentin to decrease severity of the smell
c. To use saline drops and wait for the smell to diminish over time
d. To undergo endoscopic resection of the right olfactory epithelium
Jawaban : c

Kuesioner Pembelajaran Akhir Semester


8. Female 25 years old, complain smell foul odor since 4 days before admission. She
never had runny nose, nasal blockage and also facial pain. The physical examination,
right nasal cavity within normal limit, left nasal cavity there was mucopurulent
discharge. She had bad oral hygiene. Which is the proper diagnostic for this case:
a. Dentogenic Sinusitis
b. Acute rhinitis
c. Fungal rhinosinusitis
d. Post viral anosmia
Jawaban : a

9. Male 20 years old, complain couldn’t smell anything since 1 month. He had
commoncold 1 month ago, but now he doesn’t had nasal discharge, nasal congestion
and also fever. He had no history of trauma. Which is the proper diagnostic for this
case:
a. Dentogenic Sinusitis
b. Acute rhinitis
c. Fungal rhinosinusitis
d. Post viral anosmia
Jawaban : d

10. According to case no.9, which treatment shouldn’t given:


a. Antibiotics
b. Nasal rinse
c. Topical steroid
d. Olfactory training
Jawaban : a

Kuesioner Awal Pembelajaran


1. Which one of the following statement is the etiology of choanal atresia
A. outgrowth of buccopharyngeal membrane
B. Failure of resorption of bucconasal membrane
C. Ingrowth of vertical and horizontal processes of the palatine bone
D. Failure of buccopharyngeal membrane to rupture
E. Mutation in CHD9
Jawaban : B

2. Bilateral choanal atresia can cause significant airway distress in the newborn because 
 of
which of these statements?
A. Infants with choanal atresia usually have concomitant cardiac anomalies.
B. Infants are initially obligate nasal breathers.
C. The neonatal larynx is smaller and collapses easily.
D. Neonates have low oxygen reserves.
E. Infants are initially mouth breathers
Jawaban : B

3. In CHARGE syndrome, which ofthe following is the best description?

A. Choanal atresia is associated with more than 65% of cases.


B. It is unilateral in more than two-thirds of the patients.
C. In unilateral cases, it is more common on the right side.
D. A only
E. B and C only
Jawaban : D

Kuesioner Tengah Pembelajaran


4. A patient with choanal atresia, external ear anomalies, congenital heart defects,and an
irregular pupil secondary to an iris defect likely has which ofthe following associated defects
?
A. CHD7 mutation
B. VACTERL

C. SHH mutation
D. Pallister-Hall syndrome
E. Down Syndrome
Jawaban : A

5. Which one is not the anatomic deformity of choanal atresia?


A. Narrow nasal cavity
B. Complete bony obstruction
C. Membranous obstruction
D. Lateral bony obstruction from pterygoid bone
E. Medial bony obstruction from vomer
Jawaban : B

6. What approach is used for revision of failed choanal atresia repairs?


A. Transnasal
B. Transpalatal
C. Endoscopically
D. Transseptal
E. Combined approach
Jawaban : B

Kuesioner Akhir Pembelajaran


7. Which one is not the component of CHARGE syndrome
A. Coloboma
B. Heart Defect
C. Growth retardation
D. Asthma bronchiale
E. Genitourinary anomalies
Jawaban :

8. When the stent removed after surgery?


A. After 3 months
B. After 6 weeks
C. After 6 month
D. After 1 year
E. After 4 weeks
Jawaban : B

9. What is the meaning of “cyclic apnea” in choanal atresia?


A. Apnea occur when awake, disappear at rest
B. Apnea occur at rest, disappear when awake
C. Apnea occur in supine position, disappear in prone position
D. Apnea occur when sitting, disappear when lying down
E. Apnea occur when head tilt, disappear when head down
Jawaban : B

10. Which structure have to be avoid when doing choanoplasty


A. Rossenmuller Fossa
B. Torus tubarius
C. Pterigopalatine canal
D. Nasal septum
E. Inferior tubinate
Jawaban : C

11. What is the highest border when doing choanoplasty?


A. Superior part of inferior tubinate
B. Inferior posterior part of middle turbinate
C. Upper part of nasopharynx
D. Inferior medial part of middle turbinate
E. Inferior part of superior turbinate
Jawaban : B

Kuesioner Awal Pembelajaran

1. Obstruksi hidung yang terjadi kurang lebih 3 cm di anterior septum yang perforasi,
terutama berhubungan dengan :
a. krusta
b. perubahan sekitar epitel sehingga terjadi atrofi
c. hasil akhir dari kolaps valve
d. turbulensi intranasal
e. kehilangan penyangga bagian dorsal
2. Salah satu pembentuk septum adalah :
f. Kartilago alaris mayor
g. Kartilago quadrangularis
h. Os nasalis
i. Kartilago Lower lateral
j. Krista maksilaris

3. The angel between the caudal quadrangular cartilage and the distal upper lateral cateral
is:
a. Flow limiting segment
b. Nasal valve
c. Nasal passage
d. Keystone area
e. Inferior turbinate

Kuesioner Tengah Pembelajaran


4. What is the deformity of the adjacent structure caused by septal deviation
a. smaller maxillary sinus in ipsilateral
b. bullous concha
c. paradoxal concha
d. lateralised of uncinate processes
e. larger ethmoid bulla

5. What is the true statement about “fixed nasal valve obstruction”


a. obstrution occur during expiration
b. obstruction occur during inspiration
c. obstruction evident at rest
d. can be restorated by widening alae with finger and thumb
e. allar collapse during inspiration

6. Suplai pembuluh darah pada bagian anterosuperior septum dan dinding lateral
nasal berasal dari :
a. A. Ethmoidalis anterior
b. A. Ethmoidalis posterior
c. A. Palatina desenden
d. A. Sphenopaltina
e. A. Pharyngealis

7. Serabut simpatis dan parasimpatis terdistribusi ke hidung :


a. melalui ganglion sphenoplatina
b. bersinaps di ganglion sphenoplatina
c. melalui nervus vidianus
d. semua yang di atas
e. a dan c benar

Kuesioner Akhir Pembelajaran


8. What is the purpose of preserving the “keystone area” during septoplasty?
a. To maintain appropriate support of the nasal dorsum to prevent postoperative saddle
nose deformity
b. To keep cartilage available for future rhinoplastic procedures
c. To support the lower lateral cartilages
d. To prevent postoperative epistaxis
e. To shape pyramid bone

9. During septoplasty, what maneuver should be avoided when addressing the bony septum?
a. Grasp the perpendicular plate with forceps and use a twisting motion to remove the
fragments of bone.
b. Use a double action instrument to make a superior cut in the bony septum, followed by
removal of the deviated portion of the septum.
c. Use an osteotome to fracture the bony septum; then remove the fragments of bone.
d. Use through-cutting instruments to remove the bony septum in a piecemeal fashion.
e. Removed the inferior bony septum with greater forceps

10. Which one is not the indication of septoplasty?


a. Recurrent epistaxis
b. Allergic Rhinitis
c. Headaches
d. Obstructive sleep apnea
e. Difficulty to perform sinus procedure

11. What is the most important surgical component of the septum


a. Perpendicular plate of ethmoid
b. Vomer bone
c. Quadrangular cartilage
d. Maxillary crest
e. Collumella

Kuesioner Sebelum Pembelajaran


1. Kavum nasi dibedakan menjadi septum dan dinding lateral kavum nasi. B S

2. Aliran darah vena pada hidung dilakukan oleh:


a. Vena angularis
b. Vena etmoidalis
c. Vena fasialis
d. Vena pteridoid

3. Menegakkan diagnosis abses septum pada umumnya dilakukan dengan anamnesis dan:
a. Pemeriksaan nasus eksternus
b. Pemeriksaan rinoskopi anterior
c. Pemeriksaan nasus eksternus dan rinoskopi anterior
d. Pemeriksaan nasus eksternus, rinoskopi anterior, dan penunjang radiologi
Kuesioner Tengah Pembelajaran
1. Menegakkan diagnosis abses septum pada umumnya dilakukan dengan anamnesis dan:
a. Pemeriksaan nasus eksternus
b. Pemeriksaan rinoskopi anterior
c. Pemeriksaan nasus eksternus dan rinoskopi anterior
d. Pemeriksaan nasus eksternus, rinoskopi anterior, dan penunjang radiologi

1. Jenis tumor jinak apa yang tersering ditemukan di hidung dan sinus paranasal?
a. Osteoma
b. Papilloma Inverted
c. Juvenile angiofibroma
d. Adenoma
Jawaban : b

2. Struktur mana yang tersering yang terlibat pada tumor juvenile angiofibroma nasofaring?
a. Ethmoid
b. Fosa Pterigoid
c. Fossa Pterigopalatina
d. Sfenoid
Jawaban : c

Anda mungkin juga menyukai