Anda di halaman 1dari 6

Kimia

BAB VII LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT

SUMMARY

LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

Elektrolit Kuat
Larutan yang senyawanya terionisasi
sempurna dalam air menjadi ion-ionnya
Elektrolit yang bergerak bebas (α = 1).
Contoh : Asam kuat : HCl, HNO3, H2SO4,
Larutan yang dapat HClO4, HBr, HI
menghantarkan arus Basa kuat : NaOH, KOH,
listrik karena dalam Ba(OH)2, Ca(OH)2
larutan terdapat ion-ion Garam : NaCl, KBr, NaCl2
Larutan yang bergerak bebas.
Elektrolit Lemah
Larutan yang senyawanya terionisasi
sebagian dalam air (0 < α < 1).
Contoh : Asam lemah : CH3COOH
Basa lemah : NH4OH
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑧𝑎𝑡 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑔𝑖𝑜𝑛
Derajat ionisasi, α = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑧𝑎𝑡 𝑚𝑢𝑙𝑎−𝑚𝑢𝑙𝑎
Non Elektrolit
Larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik (α = 0).
Contoh : Gula : C6H12O6
Urea : CO(NH2)2

1
Kimia

A. Pengujian Daya Hantar Larutan

Gelembung
Larutan Nyala Lampu
Gas
Elektrolit Kuat Terang Ada
Elektrolit Redup Ada
Lemah Redup Tidak ada
Padam Ada
Non Elektrolit Padam Tidak ada

B. Hantaran Senyawa Ionik dan Senyawa Kovalen


Senyawa Ionik : Senyawa yang terbentuk dari ion-ion melalui ikatan ionik (atom
logam dengan atom nonlogam).
Contoh : NaCl, KCl, CaO
Senyawa Kovalen : Senyawa yang terdiri atas atom yang berikatan secara kovalen
(atom nonlogam dengan atom nonlogam).
Contoh : HCl, CH3COOH
Daya Hantar Listrik
Jenis Senyawa
Padatan Lelehan Larutan Contoh
Ion X √ √ NaCl, KCl, NaBr
Kovalen Polar X X √ HCl, HBr, HI
Kovalen Non Polar X X X C6H12O6, CO(NH2)2

Daya Hantar Kuat : Elektrolit kuat, semakin besar konsentrasi dan jumlah ion
semakin kuat daya hantarnya.

C. Perbedaan Larutan Elektrolit Kuat, Lemah, dan Non Elektrolit


Elektrolit Kuat Elektrolit Lemah Non Elektrolit
Terionisasi sempurna Terionisasi sebagian Tidak terionisasi
Nyala lampu terang Nyala lampu redup/padam Lampu padam
Ada gelembung gas Ada gelembung gas Tidak ada gelembung gas
α=1 0<α<1 α=0
Terbentuk dari senyawa Terbentuk dari senyawa Terbentuk dari senyawa
ion dan kovalen polar kovalen polar kovalen non polar

EXERCISE

1. Hasil pengujian daya hantar listrik pengamatan ini menunjukkan bahwa zat
larutan A 0,1 M ternyata lampu tidak A adalah suatu ...
menyala tetapi pada kedua elektrode A. Elektrolit kuat
timbul sedikit gelembung. Hasil B. Elektrolit lemah
C. Nonelektrolit
2
Kimia

D. Asam E. Alat penguji dengan lampu telah


E. Basa rusak
2. Senyawa berikut yang merupakan 6. Diantara bahan-bahan berikut :
senyawa kovalen polar dan bersifat 1) Garam 4) Urea
elektrolit adalah ... 2) Cuka 5) Gula
A. C2H5OH 3) Soda
B. CH4 Yang larutannya dapat menghantarkan
C. CCl4 arus listrik adalah ...
D. H2S A. 1, 2, dan 3
E. BeCl2 B. 1 dan 3
3. Bila larutan-larutan berikut memiliki C. 2 dan 4
molaritas yang sama, larutan yang D. 4 saja
paling banyak mengandung ion adalah E. 1, 2, 3, 4, dan 5
... 7. Suatu zat padat dilarutkan dalam air
A. CO(NH2)2 kemudian ke dalam larutan tersebut
B. NH4Cl dipasang elektrode yang dihubungkan
C. H2SO4 dengan baterai dan lampu, ternyata
D. AlCl3 lampu menyala. Pernyataan yang tepat
E. K2Cr2O7 untuk menjelaskan peristiwa tersebut
4. Kelompok berikut yang semuanya adalah ...
merupakan larutan elektrolit adalah ... A. Zat padat itu dalam air terurai
A. NaCl, HCl, C2H5OH, C12H22O11, menjadi atom-atom
Mg(OH)2 B. Zat padat itu dalam air terurai
B. NaCl, H2SO4, CO(NH2)2, HNO3, menjadi molekul-molekul
CuSO4 C. Zat padat itu dalam air terurai
C. HNO3, CuCl2, CH3COOH, menjadi ion-ion
C6H12O6, NaNO3 D. Air memberikan muatan listrik
D. Na2SO4, NaOH, H2O, H2CrO4, pada zat padat
CO(NH2)2 E. Air dapat menghantarkan listrik
E. NaCl, HCN, H2CO3, H2SO4, bila ada zat padat terlarut
Ca(OH)2 8. Perhatikan pernyataan berikut ini :
5. Air jeruk bila diuji elektrolitnya dengan 1) Zat yang dapat larut dalam air selalu
nyala lampu tidak memberikan nyala menghantarkan arus listrik
lampu, tetapi pada elektrode karbon 2) Zat elektrolit selalu tersusun dari
terjadi gelembung gas. Kesimpulan ion-ion
yang diperoleh adalah ... 3) Zat yang dalam air mengandung
A. Air jeruk merupakan larutan kation dan anion selalu
nonelektrolit menghantarkan arus listrik
B. Air jeruk merupakan larutan 4) Ion-ion dalam larutan elektrolit dapat
elektrolit kuat berasal dari senyawa ion maupun
C. Air jeruk merupakan larutan senyawa kovalen
elektrolit lemah Pernyataan yang benar adalah ...
D. Air jeruk tidak mengandung ion- A. 1 dan 2
ion B. 1 dan 3

3
Kimia

C. 2 dan 4 12. Berikut ini senyawa-senyawa elektrolit


D. 3 dan 4 lemah, kecuali ...
E. 1, 2, 3, dan 4 A. H2O, H2S, H2CO3
9. Dari suatu percobaan daya hantar listrik B. H2O, HCN, CH3COOH
suatu larutan diperoleh data sebagai C. NaOH, NaCl, NaBr
berikut : D. H2S, CH3COOH, NH4OH
Perc. Larutan Lampu
Gelembung E. H2CO3, H2S, H2O
gas 13. Urutan kenaikan derajat ionisasi dari
1 P Tidak menyala √
senyawa-senyawa berikut adalah ...
2 Q Tidak menyala X
3 R Menyala √ A. C12H22O11, CH3COOH, HClO4
4 S Tidak menyala X B. C12H22O11, HClO4, CH3COOH
5 T Tidak menyala √ C. CH3COOH, HClO4, C12H22O11
Dari data diatas, pasangan elektrolit D. CH3COOH, C12H22O11, HClO4
lemah dan elektrolit kuat adalah ... E. HClO4 , C12H22O11, CH3COOH
A. P dan R 14. Zat berikut dalam bentuk lelehannya
B. R dan S dapat menhantarkan arus listrik, kecuali
C. P dan S ...
D. R dan T A. NaCl
E. T dan Q B. HCl
10. Kelompok berikut yang semuanya C. MnSO4
merupakan senyawa kovalen dan D. (NH4)2SO4
larutannya bersifat elektrolit adalah ... E. MgBr2
A. NaCl, HCl, C2H5OH, C12H22O11, 15. Dalam tiap liter larutan berikut yang
Mg(OH)2 mengandung ion paling banyak adalah
B. HCl, H2SO4, CH3COOH, HNO3, ...
NH3 A. C6H12O6 0,5 M
C. HNO3, HCl, CH3COOH, C6H12O6, B. HCl 0,1 M
C2H5OH C. NaCl 0,2 M
D. Na2SO4, NaOH, H2O, H2CrO4, D. H2SO4 0,2 M
CO(NH2)2 E. CH3COOH 0,2 M
E. NaCl, HCN, H2CO3, H2SO4,
Ca(OH)2
11. Senyawa yang tergolong elektrolit kuat
adalah ...
A. HCl, NaCl, HNO3, H2O, H2SO4, HI
B. CH3COOH, C12H22O11,
CH3CH2OH, HF
C. HNO3, HCl, NaOH, NaCl, H2SO4,
HClO4
D. H2S, CH3OH, NaOH, NaCl,
Na2CO3, H2CO3
E. H2CO3, H2SO4, HCOOH, H3PO4,
CH3COOH

4
Kimia

FIGURE

Svante August Arrhenius


Svante August Arrhenius (19 Februari 1859–2
Oktober 1927) ialah seorang ilmuwan Swedia yang
merupakan salah satu pengagas kimia fisik. Ia mendapat
Penghargaan Nobel dalam Kimia atas karyanya
mengenai ionisasi pada tahun 1903. Ia mengemukakan
bahwa senyawa dalam larutan dapat terurai menjadi
ion-ionnya, dan kekuatan asam dalam larutan aqua
tergantung pada konsentrasi ion-ion hidrogen di
dalamnya.
Arrhenius terbukti sangat menyukai pelajaran matematika dan fisika. Tahun
1876 ia kuliah di Universitas Uppsala guna mempelajari matematika, fisika, dan
kimia. Pelajaran fisika di kampusnya itu tidak memuaskannya, dan membuatnya
pindah ke Physical Institute of the Swedish Academy of Sciences di Stockholm pada
tahun 1881. Di kampus barunya itu dia dibimbing Prof. E. Edlund, seorang
fisikawan. Secara khusus ia meneliti konduktivitas larutan elektrolit, yakni
karakteristik listrik ketika berada di dalam larutan. Disertasinya di tahun 1884, yang
memiliki 150 halaman, berisikan penjelasan atas hasil penelitiannya akan
konduktivitas elektrolitik ini. Arrhenius menyimpulkan bahwa elektrolit, ketika
dilarutkan di dalam air, mengalami disosiasi menjadi ion positif dan ion negatif.

5
Kimia

Anda mungkin juga menyukai