Anda di halaman 1dari 4

PEMASARAN

A. PENGARUH ASPEK LINGKUNGAN


Dalam usaha ayam petelur umumnya memiliki pengaruh aspek lingkungan dan akan
menimbulkan dampak pada lingkungan. Dampak dari peternakan ayam adalah limbah
kotoran ayam dan sekam jagung, kotoran ayam tersebut akan menimbulkan bau yang tidak
sedap dan akan mengganggu kenyamanan warga sekitar peternakan. Namun dalam usaha
peternakan ayam milik ...... di jombang ini kotoran ayam tidak memiliki bau yang tidak
sedap sehingga tidak akan mengganggu kenyamanan warga sekitar, karena ada
penambahan zeolit pada pakan, penambahan kapur pada kotoran dan penggunaan mikroba
probiotik starbio pada pakan. Selain itu kandang yang umumnya bau namun tidak
memiliki bau yang tidak sedap dan akan mengundang banyaknya lalat pada umumnya.
Hal itu dikarenakan lalat sudah diberantas dengan cara biologis, kimiawi, elektrik. Secara
biologis dengan menggunakan predator lalat deperti kumbang parasit dan lebah. Secara
kimiawi dengan menggunakan racun serangga yang efektif.
Dalam hal tersebuat kotoran ayam juga akan dijual ke daerah-daerah lain bahkan
sampai ke luar negeri yang bisa dimanfaatkan sebagai biogas yang akan dijadikan pupuk
pada pertumbuhan tanaman pada bidang pertanian yang nantinya akan mendapatkan
keuntungan yang besar.
B. RESPON MASYARAKAT TERHADAP PETERNAKAN AYAM PETELUR

C. PROSPEK KEDEPAN

D. KEUNTUNGAN / KERUGIAN PETERNAKAN AYAM PETELUR

Keuntungan dari peternakan ayam petelur, antara lain :

1. Permintaan Tinggi
Usaha budidaya ayam petelur dilakukan untuk diambil telurnya sebagai komoditas
ekonomi. Permintaan masyarakat Indonesia terhadap telur setiap hari bertambah besar.
Hal ini karena telur merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia yang sering
disebut bahan sembako. Ditambah lagi jumlah populasi penduduk di tanah air, baik
yang berada di kota maupun desa semakin bertambah banyak. Menjadikan permintaaan
akan telur ayam sangat tinggi akhir-akhir ini dan selamanya.

Telur merupakan kuliner yang disukai semua orang sebagai teman nasi. Banyak
olahan makanan yang menggunakan telur sebagai bahan dasar. Misalkan martabak, kue
bolu ulangtahun dan pernikahan, sistik, sale pisang ambon, berbagai macam kue dan
lain sebagainya. Sehingga penjualan telur laris manis setiap hari. Dari prospek usaha
beternak ayam petelur menjanjikan untung besar. Dengan cara mengandalkan penjualan
telur perhari. Karena produktifitas ayam menghasilkan telur setiap hari sangat tinggi.
Usaha ini layak dipertimbangkan sebagai bisnis sampingan yang sangat menjanjikan
keuntungan tinggi saat ini dan masa depan.

2. Pasar Luas
Pangsa pasar bukan hanya mengandalkan setiap rumah tangga. Namun dari kalangan
pengusaha kuliner atau industri makanan skala besar atau skala kecil. Misalnya industri
makanan rumahan. Seperti di desa penulis banyak industri makanan ringan skala kecil
secara rumahan. Ini menjadi pangsa pasar utama. Memang banyak jenis telur yang
dijual di pasaran. Seperti telur puyuh, telur ayam omega, telur ayam kampung, dll. Tapi
telur ayam yang banyak dicari orang adalah telur ayam negeri.Penjualan hingga ke
warung-warung di gang kecil. Hal ini karena telur ayam negeri berukuran besar dengan
harga murah. Pangsa pasar yang luas membuat usaha beternak ayam petelur sangat
prospektif. Omzet perhari hingga perbulan lumayan tinggi.

Bisnis beternak ayam petelur maka bisnis utamanya adalah produksi telur dan
pemasaran (marketing). Hal ini berbeda dengan usaha beternak ayam potong yang
usaha pokoknya adalah daging. Dari perbedaan ini, maka jenis Ayam Broiler pun
berbeda. Bagi produksi telur yang banyak digunakan jenis Ayam Broiler petelur atau
pullet. Untuk usaha utama bisnis penjualan daging ayam, maka jenis ayam yang
diternakkan adalah ayam broiler ras pedaging.

3. Ayam Petelur Memiliki Sifat-Sifat Unggul


Ayam petelur memiliki sifat-sifat unggul, antara lain :
a. Laju pertumbuhan ayam petelur sangat pesat. Pada umur 4,5-5 bulan telah mencapai
kedewasaan kelamin, dengan bobot badan antara 1,6-1,7 kg. Pada waktu itu,
sebagian pada kelompok ayam tersebut telah berproduksi
b. Kemampuan berproduksi ayam petelur cukup tinggi yaitu antara 330 butir/tahun,
dengan bobot telur antara 61-63 gr/tahun
c. Periode ayam petelur lebih panjang, bisa berlangsung selama 94 minggu. Walaupun
ayam peterlur hanya mengalami 1 periode bertelur, akan tetapi periode bertelurnya
berlangsung sangat panjang dan produktif. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya
periode mengeram pada ayam petelur tersebut.

4. Penghasilan dari Peternakan Ayam Petelur


Dari usaha peternakan ayam petelur memiliki penghasilan sekitar ± 60
juta/bulan, tak hanya telur saja yang dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah, kotoran
ayam pun dapat menghasilkan uang. Penghasilan dari kotoran ayam sekitar ± 25 juta/22
bulan. Kotoran ayam memiliki manfaat yaitu sebagai pupuk organik tertentu. Manfaat
dari pupuk organik kotoran ayam petelur antara lain sebagai pemasok unsur hara di
dalam tanah dan meningkatkan retensi air, sebagai pestisida alami yang mampu
meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan hama dan pupuk organik
dipercaya sebagai bahan penyubur utama untuk berbagai sayuran dan buah organik
yang kini menjadi tren di kalangan luas. Adapun kandungan nutrisi yang tersimpan
pada kotoran ayam petelur sebagai berikut : Protein kasar sebesar 19,94%; serat kasar
sebesar 8,47-14,90%; abu sebesar 3,0-3,5%; Kalium sebesar 13,2%; Garam sebesar
0,20%; TDN sebesar 90% dan Energi sebesar Kcal.

Adapun kerugian dari peternakan ayam petelur, antara lain :

1. Ayam petelur sangat peka terhadap perubahan lingkungan. Kemampuan adaptasi


lingkungan lebih rendah daripada ayam kampung. Ayam petelur lebih mudah
mengalami stress
2. Tuntutan hidup ayam petelur tinggi, yaitu selalu menuntut pakan dalam jumlah dan
kualitas yang tinggi, air minum yang cukup dan menggantungkan diri sepenuhnya
kepada peternak. Sehingga dengan demikian, ayam petelur tidak cocok bila diternakkan
secara ekstensif
3. Memiliki sifat kanibalisme yang lebih tinggi daripada ayam kampung
4. Mortalitas atau kematian. Pemilik peternakan ayam petelur harus mengetahui apa saja
yang bisa menyebabkan risiko kematian dari ayam petelur, misalnya dengan menjaga
kesehatan ayam-ayam petelur, mengetahui berbagai macam penyakit ayam dan
memilih bibit yang unggul karena akan memiliki tubuh yang lebih kuat serta
memberikan pakan bernutrisi dan memberikan vaksinasi secara rutin.

Anda mungkin juga menyukai