Anda di halaman 1dari 11

Langkah – Langkah Setting Mail Server Antar Dua OS Linux

Kali ini saya mau memberi tahu langkah-langkah setting Mailserver antar dua OS Linux
yang terdapat dalam satu Virtual Machine (VM Ware). Dalam hal ini saya menggunakan OS
CentOS. Berikut langkah-langkahnya.

Konfigurasi Server :
1. Pastikan dalam CentOS Server sudah Terinstall Webmin,seperti tampilan berikut :

Dalam hal ini agar bertujuan untuk mempermudah dalam membangun Mailserver.

2. Langkah selanjutnya yaitu install caching-nameserver terlebih dahulu agar nantinya


bisa digunakan untuk menginstall Bindnya.
 #yum install caching-nameserver (Untuk Install caching-nameserver )

Setelah itu ikuti proses sampai complete. Karena di server saya sudah ada caching-
nameservernya, maka saya tidak perlu install lagi.
 Baru kali ini kita baru bisa install BIND DNS Server dengan cara  #yum install
bind

Kalau sudah berhasil terinstall, klik menu “Refresh Modules” pada Webmin, maka
menu Bind akan muncul dan tampilannya seperti ini,

Sama, dalam hal ini BIND sudah pernah saya install sebelumnya, jadi saya hanya memberi
tahu syntax untuk mengunduh sekaligus menginstallnya.

3. Kemudian install Postfix Mail Server dengan cara #yum install postfix setelah itu klik “Refresh
Modules” maka setelah terinstall tampilan postfixnya seperti ini,
4. Sebelum melanjutkan ke tahap selanjutnya, maka kalian harus tau IP Address yg digunakan
sebagai server terlebih dahulu. Caranya sebagai berikut,
#ifconfig

Nah dari gambar di atas kita sudah mengetahui IP Address yang bisa kita gunakan
sebagai servernya, yaitu IP 192.168.59.128

5. Langkah selanjutnya klik Menu NetworkingNetwork ConfigurationHostname


and DNS Client untuk setting Hostname beserta IP Address Server yg kita gunakan dan
kolom yang lainnya biarkan default saja ya..
Ketentuan Settingan Server yang saya gunakan seperti gambar berikut,
6. Setelah itu Create 2 master zone untuk server dan client pada menu BIND DNS Server.
Lihat gambar di bawah ini:
 Create Master Zone Server :

 Domain Name/Network : Nama master zone yang akan dibuat


 Master server : Merupakan nama server yang tadi kita buat di Network
Configuration sebelumnya.
 Email Address : Merupakan form alamat email yang tidak harus diisi (Optional)

Kemudian klik tombol Create

Sehabis membuat Master Zone Server, kemudian setting dibagian Address Record
klik tombol bergambar seperti ini dan buatlah settingan seperti
tampilan berikut ini,
Keterngan gambar :

 satu.com : nama domain inti yang beralamatkan pada IP Address


192.168.59.128 (IP Server)
 mail.satu.com : subdomain dari domain inti yang beralamatkan pada IP
Address 192.168.59.128 (IP Server) juga.

7. Setelah setting di BIND selesai, sekarang tinggal konfigurasi pada postfixnya, dengan
cara yaitu klik menu Postfix Mail ServerGeneral Options kemudian perhatikan
gambar berikut,

 What domain to use in outbound mail : Pilih Use domainname, pilih sesuai yang
kita telah setting sebelumnya yaitu menggunakan settingan nama
domain(satu.com)
 What domains to receive mail for : Pilih isian form kemudian isi sesuai nama
domain kalian, dalam hal ini nama domain saya yaitu satu.com pada server. Tapi
jangan lupa menambahkan tulisan $mydomain pada akhir kalimat ya...penting!!
 Network interfaces for receiving mail : pilih All, agar bisa menerima dari segala
jenis perangkat jaringan.

Konfigurasi Client :
Setelah Konfigurasi pada Server sudah selesai dilakukan, maka sekarang tinggal konfigurasi
pada clientnya. Tidak berbeda jauh dengan konfigurasi server, tapi di sini kita settingnya lebih
sederhana. Karena pada konfigurasi client ini hanya membutuhkan module Postfix saja

1. Pastikan pada client sudah terinstall module Webmin dan Postfix, karena di client
tanpa install BIND pun tidak masalah.

2. Sebelum masuk ke menu Networking, alangkah baiknya kita harus tau IP Address yang
ada di komputer client kita dengan cara ketik di terminal #ifconfig maka akan keluar
tampilan berikut,

Nah dari gambar di atas kita bisa tau bahwa IP Addressnya yaitu 192.168.59.133

3. Setelah itu setting Hostname dan DNS Servernya di NetworkingNetwork


ConfigurationHostname and DNS Client dan akan tampil seperti ini
Dari gambar tersebut bisa dilihat bahwa hostname saya bernama dua.com dan untuk
DNS Servernya saya masukkan IP Address milik IP Address komputer server yaitu,
192.168.59.128 supaya server maupun client bisa saling kirim dan menerima mail.

4. Create Master Zone untuk Client. Tapi perlu kalian ingat, bahwa kalian harus membuat
Master zone untuk client pada BIND DNS Server milik si server.
 Create Master Zone Client
Seperti langkah sebelumnya yaitu membuat master zone server, di sini kita
membuatnya juga di komputer server. Tapi bedanya ketika kita mengisi
pengalamatan IPnya yang sesuai dengan IP Address pada komputer client.
Lihat gambar berikut,

Sesuaikan nama domain dengan Hostname yang kalian buat tadi di menu Networking
. Setelah itu konfigurasikan Address Recordnya.
Sistem settingnya sama seperti setting di server. Bedanya Cuma pada Ipnya saja yang
harus menggunakan IP Address client.

5. Selanjutnya setting postfix pada client sama seperti di server. Bedanya cuma terletak pada
penulisan domain pada kolom What domains to receive mail for yaitu menggunakan
dua.com.

Pengetesan :
1. Lakukan perintah dig pada terminal untuk pengetesan keduanya. Syntaxnya sebagai
berikut,
Gambar di atas menunjukkan hasil dig dari server ke client sudah berhasil.

Dan gambar berikut juga menunjukkan hasil dig dari client ke server sudah berhasil

Juga.

2. Install module mutt pada Server maupun Client dengan perintah #yum install mutt
dan pastikan install mutt sampai komplit.
3. Buat masing-masing user baru pada Server dan Client dengan perintah #adduser
abi(Server satu.com) dan #adduser umi(Client dua.com)

4. Gunakan user baru tersebut menggunakan perintah #su – [nama user] untuk saling
mengirim mail. Dan perintah untuk mengirim mail menggunkan module mutt yaitu,
ketik #mutt di terminal kemudian ketik huruf “m” setelah itu ikuti perintah sampai ada
keterangan “mail sent”. Conto gambar email yang sudah sukses terkirim dan masuk
dibawah ini,
Mail dari Server (abi@satu.com) ke Client (umi@dua.com) yang sudah berhasil
terkirim dan masuk ke user umi pada client.

Mail dari Client (umi@dua.com) ke Server (abi@satu.com) yang juga sudah berhasil
terkirimdan masuk ke user abi pada server.

SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai