Anda di halaman 1dari 4

PROSEDUR PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN K LITE

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman


/ SPO-LAB.I/RSD.TJS/III/2015 00 1/4
BLUD RSD
dr.H.SOEMARNO
SOSROATMODJO Ditetapkan Oleh Direktur
TANJUNG SELOR
Tanggal Terbit

SPO Dr.H.Surya Tan, Msc,Sp.S


Nip : 19660408 2000121 007

K Lite adalah alat yang digunakan untuk mengukur jumlah elektrolit dalam
Pengertian
sampel berdasarkan metode ion electrode selektif.

Sebagai pedoman penggunaan dan pemeliharaan elektrolit analyzer di


Tujuan
Laboratorium RSD. Dr. Soemarno Sosroatmodjo

SK Direktur No. 445/SK.381/BLUD.RDS.III/XIII/2013


Kebijakan Pedoman Pelayanan Laboratorium RSD. Dr. Soemarno Sosroatmodjo
Standar Pelayanan Laboratorium RSD. Dr. Soemarno Sosroatmodjo

1. Analis
Pelaksana
2. Dokter Patologi Klinik

Ruang Lingkup Instalasi Laboratorium Klinik RSD Tanjung Selor

Bahan Pemeriksaan

Reagen

Metode

Ketika ion-ion elektrolit dalam sampel masuk pada electrode timbul


potensial listrik sebanding dengan konsentrasi ion elektrolit , kemudian
Prinsip
potensial elektrolit tersebut dikuatkan dan dikonversikan melalui
prosesor menjadi nilai konsentrasi elektrolit.

Alat dan Bahan


PROSEDUR PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN K LITE

No. Dokumen No. Revisi Halaman :


/SPO-LAB.I/RSD.TJS/III/2015 00 2/4
BLUD RSD
dr.H.SOEMARNO
SOSROATMODJO Ditetapkan Oleh Direktur
TANJUNG SELOR

SPO Dr.H.Surya Tan, Msc,Sp.S


Nip : 19660408 2000121 007

A. Menyalakan Alat

1. Tegangan power supply : AC 220V, 50 Hz


2. Sambungkan power supply sumber tegangan
3. Nyalakan alat dengan menekan tombol “ ON/OFF “ pada bagian
belakang alat

4. Alat akan melakukan pendeteksian sample detector dan reagen secara


otomatis. Jika sampling detector dan reagen OK, alat akan otomatis
melakukan Calibrasi 1 dan Calibrasi2
5. Jika kalibrasi 1 OK, alat akan melanjutkan ke pengecekan
kalibrasi 2 secara otomatis.
6. Jika kalibrasi 2 OK, alat akan melakukan pengecekan System
Clock. Jika Ok alat akan menampilkan MENU UTAMA. Tunggu
24 jam hingga tegangan alat pada electrode stabil, lalu alat siap
digunakan.

Prosedur Kerja B. Pemeliharaan


 Deprotein
1. Dilakukan untuk melarutkan endapan-endapan protein yang mungkin
masih tersisa di dalam tubing dan chamber electrode. Dilakukan tiap
60 pemeriksaan
2. Pada tampilan menu utama, tekan tombol NO 3x hingga kursor
menyinari angka 4 pada layar atau langsung tekan tombol no 4
( Maintenance)
3. Pada layar akan menampilkan menu Deprotein kemudian tekan YES
untuk masuk menu deprotein.
4. Buka vial deprotein reagen (A) dan reagen diluen (B), masukkan
seluruh larutan diluen B ke dalam vial deprotein reagen A. Tutup vial
deprotein reagen menggunakan parafilm kemudian homogenkan
hingga larut.
5. Buka penutup probe lalu hisap larutan deprotein reagen ke dalam alat
dengan menekan tombol YES.
PROSEDUR PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN K LITE

No. Dokumen No. Revisi Halaman :


/SPO-LAB.I/RSD.TJS/III/2015 00 3/4
BLUD RSD
dr.H.SOEMARNO
SOSROATMODJO Ditetapkan Oleh Direktur
TANJUNG SELOR

SPO Dr.H.Surya Tan, Msc,Sp.S


Nip : 19660408 2000121 007

6. Alat akan menghisap larutan deprotein, kemudian bersihkan probe


dari sisa larutan dengan tissue lalu tutup kembalipenutup probe.
7. Alat akan melakukan deprotein selama 30 menit.
8. Setelah selesai proses deprotein, alat akan otomatis melakukan
washing dan kalibrasi 1 dan kalibrasi 2. Jika kalibrasi OK, alat akan
kembali ke tampilan maintenance.
 Conditioning
1. Pada tampilan menu utama, tekan tombol NO 3x hingga kursor
menyinari angka 4 pada layar atau langsung tekan tombol 4
(maintenance)
2. Pilih menu no.2 atau tombol 2 (conditioning)
3. Tekan Yes untuk memasuki menu conditioning. Layar akan
menampilkan ” Lift To aspirate ”
4. Buka vial conditoning lalu hisap larutan conditioning ke dalam alat
dengan menekan tombol YES
5. Bersihkan probe dari sisa larutan dengan menggunakan tissue bersih
lalu tutup penutup probe.
Alat akan melakukan conditioning selama 5 menit
6. Setelah selesai proses conditioning, alat akan otomatis melakukan
washing dan kalibrasi 1 dan kalibrasi 2. Jika kalibrasi OK alat kan
kembali ke tampilan maintenance.

 Flush ( Manual)
1. Flush dilakukan apabila alat memerlukan ekstra flush, seperti sehabis
mengerjakan sampel urine atau whole bood
2. Pada tampilan menu utama, tekan tombol NO 3x hingga kursor
menyinari angka 4 pada layar atau langsung tekan tombol no 4
(maintenance)
3. Layar kan menampilkan menu ”condition” lalu tekan NO 2x hingga
kursor menyinari angka 3 pada layar lau tekan tombol YES atau
langsung tekan tombol 3 (FLUSH).
4. Alat akan menghisap larutan Cal A dan melakukan Flushing.
5. Proses Flushing berlangsung selama 30 detik, lalu alat akan kembali
ke tampilan maintenance.
PROSEDUR PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN K LITE

No. Dokumen No. Revisi Halaman :


/SPO-LAB.I/RSD.TJS/III/2015 00 4/4
BLUD RSD
dr.H.SOEMARNO
SOSROATMODJO Ditetapkan Oleh Direktur
TANJUNG SELOR

SPO Dr.H.Surya Tan, Msc,Sp.S


Nip : 19660408 2000121 007

 Cleaning
1. Cleaning dilakukan apabila elektrode mengalami masalah Abnormal,
untuk membersihkan elektrode serta mencegah sumbatan pada jalur
cairan. Cleaning dilakukan minimal 1 minggu sekali.
2. Pada tampilan menu utama, tekan tombol NO 3x hingga kursor
menyinari angka 4 pada layar atau langsung tekan tombol no 4
(maintenance
3. Pada layar akan menampilkan ” Condition? ” lalu tekan tombol No 3x
hingga kursor menyinari angka 4 pada layar lalu tekan tombol YES
atau langsung tekan tombol nomor 4 (Cleaning).
4. Alat akan secara otomatis melakukan proses cleaning. Proses
berlangsung selama 15 menit.
5. Jika proses selesai alat kan kembali ke tampilan maintenance.

Pustaka Acuan Petunjuk Singkat K- Lite 3/5 Electrolyte Analyzer

Laboratorium Klinik RSD tanjung Selor


Laboratorium IGD
Unit Terkait
Poli Rawat Jalan
Instalasi Rawat Inap

Dokumen Terkait

Anda mungkin juga menyukai