MONITORING KINERJA

No. Kode : Ditetapkan Oleh

Kepala Klinik Pratama Srikandi
Terbitan : 01

No. Revisi :
SOP
Tgl. Mulai :
KLINIK Berlaku
PRATAMA
SRIKANDI Halaman : Dr. Tuty Hendrawan

1. Pengertian Adalah suatu upaya untuk melakukan pemantauan pelaksanaan program

dan kegiatan, serta hasil yang dicapai pada masing-masing unit dan
program yang ada di Klinik
2. Tujuan  Memperoleh informasi terutama tentang kegiatan apakah telah
dilaksakan sesuai dengan rencana dan memberikan umpan balik
 Mempetanggungjawabkan tugas / kegiatan yang telah dilakukan
 Sebagai bahan untuk mengambil keputusan dalam mengembangkan
program/kegiatan dan tindak lanjut dari aktifitas monitoring
 Untuk mengetahui kemajuan pelaksanaan kegiatan program dan
pelayanan Klinik
3. Kebijakan Keputusan Kepala Klinik Pratama Srikandi
4. Referensi PMK PMK RI No. 75 Th 2014 tentang Klinik
5. Persiapan  Checklist monitoring
 Alat tulis
6. Langkah - A. Laporan pelaksanaan kegiatan
langkah 1. Pelaksana menyiapkan laporankegiatan bulanan
2. Penanggung jawab memeriksa laporan yang disusun oleh pelaksana
3. Penanggung jawab menandatangani laporan kegiatan bulanan
4. Penanggung jawab menyampaikan laporan kepada Kepala Klinik
5. Kepala Klinik mempelajari laporan yang disampaikan oleh
penanggung jawab
6. Jika ada permasalahan atau capaian yang tidak tercapai, Kepala
Klinik memanggil penanggung jawab untuk klarifikasi dan tindak
lanjut
 7. Kepala Klinik menandatangani laporan bulanan untuk dikirimkan ke
Dinas Kesehatan Kota
B. Lokakarya mini bulanan:
1. Kepala Klinik dan penanggung jawab menyiapkan bahan-bahan loka
karya mini
2. Kepala Tata Usaha mengundang seluruh karyawan untuk hadir
dalam loka karya mini bulanan
3. Kepala Tata Usaha mempersiapkan kegiatan rapat
4. Kepala Klinik memimpin jalannya lokakarya mini
5. Para penanggung jawab program menyampaikan capaian kinerja
bulanan
6. Kepala Klinik memimpin pembahasan
7. Kepala Klinik membahas rencana tindak lanjut hasil capaian kinerja
8. Kepala Klinik menyimpulkan hasil rapat lokakarya mini
C. Supervisi
1. Jika ada permasalahan dan / Kepala Klinik ingin mengetahui
pelaksanaan kegiatan di lapangan,Kepala Klinik mempersiapkan
supervisi ke lapangan
2. Kepala Klinik menetapkan tujuan pelaksanaan supervisi
3. Kepala Klinik menyiapkan bahan / instrumen untuk supervisi
4. Kepala Klinik melaksanakan supervisi ke lapangan
5. Kepala Klinik bersama yang di supervisi mambahas hasil-hasil dan
rencana tindak lanjut
6. Kepala Klinik mencatat sil supervisi
7. Unit terkait 1. Pengelola program Klinik
2. Perencana Klinik
3. Kepala Klinik
4. Dinas Kesehatan Kabupaten / kota

1. Rekaman Historis Perubahan

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai Diberlakukan