Oleh
Arif Eko Cahyono, S.Kep.
NIM 192311101027
Oleh
Arif Eko Cahyono, S.Kep.
NIM 192311101027
BAB 1. PENDAHULUAN
2.1 Tujuan
2.1.1 Tujuan Umum
Kegiatan pendidikan kesehatan dan praktek therapeutic exercise
walking ini bertujuan untuk mengembangkan dan melatih kembali otot-otot
untuk memulihkan kembali gerakan normal yang memungkinkan untuk
mencegah kelainan pada Ny. S di Wisma Anggrek UPT PSTW Bondowoso
Kabupaten Bondowoso.
2.1.2 Tujuan Khusus
1. Ny. S mampu menerapkan intervensi therapeutic exercise walking
2. Ny. S mampu menjelaskan pentingnya therapeutic exercise walking
2.2 Manfaat
2.2.1 Bagi klien
Intervensi ini dapat mengembangkan dan melatih kembali otot-otot
untuk memulihkan kembali Gerakan normal yang memungkinkan untuk
mencegah kelianan pada Ny. S di Wisma Anggrek UPT PSTW Bondowoso
Kabupaten Bondowoso.
2.2.2 Bagi tenaga kesehatan
Menambah wawasan mengenai intervensi therapeutic exercise walking.
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
Gangguan Keseimbangan
Evaluasi
BAB IV. PELAKSANAAN TINDAKA
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
: Sasaran
: Pemateri
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
6.1. Kesimpulan
Pada pasien usia lanjut seperti Ny. S memiliki risiko jatuh,hal
tersebut dapat diketahui dengan gaya berjalan dan keseimbangan
(gangguan mobilitas) Ny. S. Kegiatan pendidikan kesehatan dan praktek
therapeutic exercise walking dapat membatu Ny. S. Therapeutic exercise
walking adalah Gerakan tubuh atau bagian-bagiannya untuk mencapai
gerak bebas sebagai tanda dan berfungsinya pergerakan. Latihan ini
bertujuan untuk mengembangkan dan melatih kembali otot-otot untuk
memulihkan kembali gerakan normal yang memungkinkan untuk
mencegah kelainan. Ny. S menerima dan mau mempraktikkan setelah
diberikan penjelasan maksud dan tujuan latian exercise walking. Hasil yang
didapat selama latihan, Ny. S mampu berjalan dengan durasi 10 menit dan
dilanjutkan dengan istirahat.
6.2. Saran
6.2.1. Bagi Klien
Klien mengetahui menyatakan sudah mengerti latihan
Exersice Walking dan mau untuk mempraktikkannya sehingga dapat
membantu lansia untuk bergerak dengan mandiri, serta juga
meningkatkan produktivitas aktivitas sehari-hari.
6.2.2. Bagi Tenaga Kesehatan
Bagi tenaga kesehatan setempat khususnya para perawat dan
karyawan UPT PSTW Bondowoso diharapkan lebih memperhatikan
kegiatan monitoring resiko jatuh dan resiko cidera pada lansia dengan
masalah hambatan berjalan.
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik. 2018. Statistik Penduduk Lanjut Usia. BPS: Jakarta.
Mupanganti, Y. M. 2018. Jatuh Pada Lansia. Kemenkes RI: Direktorat Jendral
Pelayanan Kesehatan. [serial online] http://www.yankes.kemkes.go.id/read-
jatuh-pada-lansia-4088.html diakses pada hari Selasa, 17 September 2019.
Fakultas Keperawatan Universitas Jember. 2018. Panduan Praktikum Pengkajian
Keperawatan Gerontik. UPT Percetakan & Penerbit Universitas Jember:
Jember.
Daftar Lampiran
Lampiran 1 : Berita acara
Lampiran 2 : Daftar Hadir
Lampiran 3 : Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Lampiran 4 : Materi
Lampiran 5 : Satuan Operasional Prosedur (SOP)
Lampiran 6 : Leaflet
Lampiran 7 : Dokumentasi
Pemateri,
BERITA ACARA
Pada hari ini, Selasa tanggal 24 Bulan September tahun 2019 jam 10.00 – 10.15
WIB bertempat di wisma Anggrek UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha
Bondowoso Propinsi Jawa Timur telah dilaksanakan kegiatan intervensi therapeutic
exercise walking oleh Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners
Universitas Jember. Kegiatan ini diikuti oleh 1 orang (daftar hadir terlampir)
DAFTAR HADIR
Kegiatan Pendidikan Kesehatan tentang pencegahan jatuh oleh Mahasiswa Fakultas
Keperawatan Universitas Jember. Pada hari ini, Selasa tanggal 24 Bulan September
tahun 2019 jam 10.00 – 10.15 WIB bertempat di Wisma Anggrek UPT Pelayanan
Sosial Tresna Werdha Bondowoso Propinsi Jawa Timur
1. Standar Kompetensi
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan intervensi klien dapat mengerti
dan menerapkan implementasi tentang therapeutic exercise walking.
2. Kompetensi Dasar
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan latihan selama 15 menit klien
mampu:
a. Memahami intervensi therapeutic exercise walking;
b. Menerapkan intervensi therapeutic exercise walking sesuai dengan arahan;
3. Pokok Bahasan
Therapeutic exercise walking Pada Lansia
4. Subpokok Bahasan
a. Pengertian therapeutic exercise walking
b. Pentingnya therapeutic exercise walking
c. Intervensi therapeutic exercise walking
5. Waktu
1 x 15 menit
6. Bahan/ Alat yang digunakan
Tongkat/walker
7. Model Pembelajaran
a. Jenis Model Pembelajaran : diskusi dan latihan
b. Landasan Pokok :
1. Menciptakan suasana yang baik
2. Menjelaskan maksud dan tujuan
3. Memberikan pendidikan kesehatan
4. Memberikan intervensi therapeutic exercise walking
5. Evaluasi respon pasien
8. Persiapan
Penyuluh mencari referensi terkait konsep dasar tentang therapeutic exercise
walking pada lansia mulai dari pengertian dan penatalaksanaan.
9. Kegiatan Pendidikan Kesehatan
Tindakan
Proses Waktu
Kegiatan Penyuluhan Kegiatan peserta
Pendahuluan 1. Salam pembuka Memperhatikan 3 Menit
2. Memperkenalkan
diri
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
3. Menjelaskan tujuan
umum dan tujuan
khusus
Penyajian 1. Menjelaskan Memperhatikan, 10 menit
pengertian menganggapi
therapeutic exercise dengan pertanyaan
walking
2. Memberikan
intervensi
therapeutic exercise
walking
3. Memberikan
kesempatan pada
Ny. S untuk
bertanya
4. Menjawab
pertanyaan
Penutup 1. Menyimpulkan Memperhatikan 2 menit
materi yang telah dan menanggapi
diberikan
2. Mengevaluasi
respon pasien
3. Salam penutup
10. Evaluasi
Jawablah pertanyaan ini dengan tepat
a. Apa tujuan dilakukan therapeutic exercise walking?
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
Lampiran 4. Materi
Therapeutic Exercise Walking
A. Pengertian Therapeutic Exercise Walking
Therapeutic exercise walking adalah Gerakan tubuh atau bagian-
bagiannya untuk mencapai gerak bebas sebagai tanda dan berfungsinya
pergerakan.
B. Tujuan Therapeutic Exercise Walking
Therapeutic exercise walking ini bertujuan untuk mengembangkan
dan melatih kembali otot-otot untuk memulihkan kembali gerakan normal
yang memungkinkan untuk mencegah kelianan
C. Manfaat Therapeutic Exercise Walking
a) melenturkan otot yang kaku
b) melenturkan kekakuan sendi
c) merangsang fungsi organ
d) membangun kekuatan dan daya tahan tubuh
e) relaksasi
f) tubuh lebih bugas
D. Indikasi Therapeutic Exercise Walking
Pada seseorang dengan penurunan yang dihasilkan dari penyakit
atau pada seseorang dengan kecemasan, depresi, kelemahan dan neusa.
E. Program Therapeutic Exercise Walking
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
Lampiran 6. Leaflet
Penegertian
Therapeutic exercise walking adalah
Gerakan tubuh atau bagian-bagian
Therapeutic nya untuk mencapai gerak bebas
sebagai tanda dan berfungsinya
pergerakan.
Exercise
Walking Tujuan
Therapeutic exercise walking ini bertujuan
untuk mengembangkan dan melatih kembali
otot-otot untuk memulihkan kembali gerakan
normal yang memungkinkan untuk
mencegah kelianan Manfaat
a) melenturkan otot yang kaku
b) melenturkan kekakuan sendi
Indikasi c) merangsang fungsi organ
Pada seseorang dengan penurunan yang d) membangun kekuatan dan daya tahan tubuh
dihasilkan dari penyakit atau pada e) relaksasi
seseorang dengan kecemasan, f) tubuh lebih bugas
depresi, kelemahan dan
neusa.
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Kepeperawatan Universitas Jember 2019
Lampiran 7. Dokumentasi
Gambar 1. Kegiatan penjelasan maksud dan tujuan latihan Exersice Walking pada Ny. S dengan Hambatan
Berjalan di Wisma Anggrek UPT PSTW Bondowoso Kabupaten Bondowoso pada tanggal 24
Bulan September Tahun 2019 oleh Arif Eko Cahyono, S.Kep Mahasiswa PSP2N Stase
Keperawatan Gerontik Fakultas Keperawatan Universitas Jember
Gambar 1. Kegiatan latihan Exersice Walking pada Ny. S dengan Hambatan Berjalan di Wisma Anggrek
UPT PSTW Bondowoso Kabupaten Bondowoso pada tanggal 24 Bulan September Tahun 2019
oleh Arif Eko Cahyono, S.Kep Mahasiswa PSP2N Stase Keperawatan Gerontik Fakultas
Keperawatan Universitas Jember