Anda di halaman 1dari 11

A.

Pengantar Manajemen Keuangan


Bagian keuangan terdiri atas 3 (tiga) bidang:
1. Pasar uang dan modal
Institusi keuangan yang menyediakan berbagai intrumen keuangan,
seperti kredit mobil, deposito, obligasi, saham, reksadana
2. Investasi
penanaman modal melalui jual beli asets (riil aset dan financial aset)
seperti mendirikan perusahaan, ekspansi, portofolio surat-surat
berharga
3. Manajemen keuangan atau manajemen bisnis
menyangkut fungsi-fungsi pencarian/memilih sumber dana,
penggunaan dana, akuisisi/penggabungan usaha, pemanfataan laba

PERMODALAN PERUSAHAN
Laporan Keuangan
NERACA
PT. XYZ
Per 31 Desember 2xxx
(Dalam Ribuan Rupiah)
AKTIVA JUMLAH PASIVA JUMLAH
Aktiva Lancar Kewajiban (Modal Asing)
Jlh. Aktiva Lancar xxxx Hutang Lancar
Aktiva Tetap Jlh. Hutang Lancar xxxx
Jlh. Aktiva Tetap xxxx Hutang Jk. Panjang
Jlh. Hutang Jk. Pj. xxxx
Total Hutang xxxx
Aktiva Lain-lain xxxx Equity (Modal Sendiri):
Modal Saham xxxx
Agio Saham xxxx
Laba Ditahan xxxx

Total Aktiva xxxx Total Hutang+MS xxxx


LAPORAN RUGI / LABA
PT. XYZ
Periode 31 Desember 2xxx
(Dalam Ribuan Rupiah)
URAIAN JUMLAH
Penjualan Bersih xxxx
Harga Pokok Penjualan xxxx
Laba Kotor Penjualan xxxx
Biaya Usaha:
- Biaya Adm. dan Umum
- Biaya Penjualan
Jumlah Biaya Usaha xxxx
Laba Usaha (NOI) xxxx
Biaya Bunga xxxx
Laba Sebelum Pajak xxxx
Pajak Penghasilan xxxx
Laba Bersih (Net Income) xxxx

Dilihat dari sumbernya:


Modal Pasiv, terdiri dari:
- Modal asing
- jangka pendek
- jangka panjang

- Modal sendiri
- Modal Saham
- Agio Saham
- Laba Ditahan
Susunan dari sumber-sumber modal : struktur modal ( struktur financial) 
Hasil dari keputusan pembelanjaan / pembiayaan

Dilihat dari Penggunaannya:


Modal Aktiv, terdiri dari:
- Modal Lancar / aktiva lancar / modal lancar
- Modal Tetap / aktiva tetap / modal tetap
Susunan dari Aktiva : struktur aktiva  Hasil dari keputusan investasi

TUJUAN PERUSAHAAN (PERSEROAN TERBATAS)


• Tujuan Utama Manajemen:
Memaksimalkan kekayaan pemegang saham
• Cara Mencapai Tujuan Utama Manajemen Tersebut:
Memaksimalkan harga saham perusahaan
• Pada akhirnya, memaksimalkan harga saham juga akan meningkatkan
kesejahteraan sosial
PASAR KEUANGAN:
Jika pasar aktiva fisik, juga disebut pasar aktiva berwujud atau pasar aktiva riil,
adalah pasar untuk produk-produk seperti gandum, mobil, dan real estat
Sedangkan pasar aktiva keuangan berhubungan dengan saham, obligasi, wesel,
hipotik, dan klaim lainnya atas aktiva riil
Klasifikasi Pasar Keuangan:
• Spot market dan futures market mengacu pada aktiva, yang dijual/dibeli,
yang akan dikirimkan saat ini ("on-the-spot") atau pada tanggal tertentu
di masa depan
• Pasar uang adalah pasar untuk sekuritas utang yang jatuh tempo kurang
dari satu tahun
• Pasar modal adalah pasar untuk utang jangka panjang dan saham
perusahaan
• Pasar primer adalah pasar di mana perusahaan memperoleh modal baru
• Pasar sekunder adalah pasar di mana sekuritas yang telah beredar
diperdagangkan di antara para investor
DERIVATIF
Beberapa perusahaan sekuritas telah mengembangkan produk keuangan baru
yang disebut derivatif
Derivatif adalah sekuritas yang nilainya ditentukan oleh harga beberapa aktiva
yang lainnya yang "mendasari“
Pasar Privat adalah pasar tertutup dimana transaksi dilakukan langsung antara
kedua belah pihak (pinjaman bank, penempatan dana pada perusahaan
asuransi)
Pasar Publik (terbuka) adalah perdagangan kontrak yang telah distandarisasi
diperdagangkan melalui suatu pertukaran yang terorganisasi (saham biasa,
obligasi)
Transaksi modal / perpindahan modal antara penabung dan mereka yang
membutuhkan modal terjadi dalam 3 cara yang berbeda:
1. Perpindahan langsung
Perpindahan uang dan sekuritas terjadi secara langsung tanpa melalui
institusi keuangan apapun.
2. Melalui perusahaan sekuritas / bank investasi yang bertindak sebagai
penjamin emisi selaku perantara dan memfasilitasi penerbitan sekuritas
3. Melalui perantara keuangan Bank
Dana yang dititipkan penabung ditukar dengan sekuritasnya sendiri
(deposito). Kemudian dana tersebut oleh bank di pinjamkan kepada
perusahaan. Selain bank, dapat pula melalui lembaga keuangan seperti
Lembaga simpan pinjam, dana pensiun, asuransi jiwa, reksadana
Pengertian Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan menyangkut aktivitas yang dilakukan untuk
memperoleh (mendapatkan) dana dan menggunakan ( mengalokasikan ) dana
tersebut untuk mencapai tujuan perusahaan.
Aktivitas kebutuhan dana dan kegiatan investasi perlu kajian terus menerus
karena kebutuhan berubah setiap waktu sesuai volume usaha. Perubahan
sekumpulan dana dikenal dengan aliran dana ( funds flow ). Tugas mengelola
dana merupakan tugas manajemen keuangan perusahaan.
Manajemen keuangan merupakan bahagian dari aktivitas manajemen
perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh aktivitas perolehan dan
pengalokasian dana yang dibutuhkan oleh perusahaan, sesuai dengan tujuan
perusahaan yang telah ditetapkan.
Berdasarkan hal tersebut manajemen keuangan merupakan bahagian tugas
pimpinan dengan tanggung jawab utama adalah membuat keputusan yang
menyangkut investasi dan pembiayaan perusahaan dengan prinsip efektif dan
efisien .
Dalam kaitan ini terkandung fungsi manajemen perencanaan, pengorganisasi,
pengarahan dan pengendalian dalam menggunakan dan memenuhi kebutuhan
keuangan perusahaan.
Jadi manajemen keuangan ( Financial Management ) sering juga disebutkan
sebagai pembelanjaan, adalah segala aktivitas perusahaan yang berhubungan
dengan bagaimana memperoleh dana, menggunakan dana, dan mengelola
aset sesuai tujuan perusahaan secara menyeluruh.
Dengan kata lain manajemen keuangan merupakan manajemen ( pengelolaan )
mengenai bagaimana memperoleh aset, mendanai aset dan mengelola aset
untuk mencapai tujuan perusahaan.
Maka Fungsi manajemen keuangan untuk memperoleh dana dan
mengalokasiannya berlaku untuk semua jenis organisasi, yaitu :
• - Profit oriented
• - Not for profit organization
Jadi fungsi seseorang yang bertanggung jawab dengan aspek keuangan
organisasi adalah :
• - Merencanakan
• - Memperoleh
• - Menggunakan dana untuk tujuan memaksimalkan nilai perusahaan.
Secara umum manajemen keuangan berhubungan dengan aktivitas :
1. Merencanakan dan meramalkan keuangan, manajer keuangan
berhubungan dengan eksekutif yang bertanggung jawab dalam
perencanaan aktivitas perusahaan keseluruhan.
2. Bertanggung jawab dengan keputusan investasi dan pembiayaan serta
interaksinya.
3. Berinteraksi dengan manajer lainnya dalam organisasi dalam
mendukung kegiatan operasional yang efisien.
4. Yang berhubungan dengan sumber perolehan dana melalui pasar uang
(money markets) dan pasar modal (capital market).

B. Laporan Keuangan Dan Cash Flow


PT. XYZ
Per 31 Desember 2xxx
(Dalam Ribuan Rupiah)
AKTIVA JUMLAH PASIVA JUMLAH
Aktiva Lancar Hutang Lancar
Jlh. Aktiva Lancar xxxx Jlh. Hutang Lancar xxxx
Aktiva Tetap Hutang Jk. Panjang
Jlh. Aktiva Tetap xxxx Jlh. Hutang Jk. Pj. xxxx
Total Hutang xxxx
Equity (MS) xxxx
Laba Ditahan xxxx
Total Aktiva xxxx Total Hutang+MS xxxx

Hasil dari keputusan Hasil dari keputusan


Investasi: Pembiayaan:
Struktur Aktiva Struktur Modal
LAPORAN RUGI / LABA
PT. XYZ
Periode 31 Desember 2xxx
(Dalam Ribuan Rupiah)

URAIAN JUMLAH
Penjualan Bersih xxxx
Harga Pokok Penjualan xxxx
Laba Kotor Penjualan xxxx
Biaya Usaha:
- Biaya Adm. dan Umum
- Biaya Penjualan
Jumlah Biaya Usaha xxxx
Laba Usaha xxxx
Biaya Bunga xxxx
Laba Sebelum Pajak xxxx
Pajak Penghasilan xxxx
Laba Bersih (Net Income) xxxx

Laporan Laba Ditahan


Saldo Laba Ditahan, 31 Desember 2014 Rp. 710,0
Ditambah : Laba Bersih, 2015 113,3
Dikurangi : Dividen untuk Pemegang Saham ( 57,5 )
Saldo Laba Ditahan, 31 Desember 2015 Rp. 766,0
ARUS KAS ( Cash Flows)
Ketika mempelajari laporan laba rugi, penekanan nya pada laba bersih
perusahaan.
Namun dibidang keuangan kita akan berfokus pasa arus kas bersih (net cash
flow).
Nilai dari suatu aktiva (perusahaan secara keseluruhan) ditentukan oleh arus
kas yang dihasilkan. Arus kas menjadi penting karena pembayaran dividen
tunai atau membeli aktiva secara tunai yang dibutuhkan untuk melanjutkan
operasi.
Tujuan perusahaan untuk memaksimalkan harga saham sangat tergantung
pada arus kas yang dihasilkan oleh aktiva nya.
Secara umum, Arus kas bersih berbeda dengan laba akuntansi:
Arus Kas Bersih = Laba Bersih + Depresiasi dan Amortisasi
Menunjukkan kas yang tersedia untuk pemegang saham dan pemilik utang,
investasi aktiva tetap atau produk baru dan modal kerja yang dibutuhkan
• Depresiasi merupakan alokasi secara sistematis jumlah nominal yang bisa
disusutkan terhadap aset tetap selama masa manfaatnya (umur ekonomis)
aset tersebut (Bangunan, Mesin, kendaraan dan yang lainnya)
• Sedangkan pengertian amortisasi adalah suatu penurunan atau
pengurangan nilai suatu aktiva tidak berwujud secara bertahap dalam
rentang jangka waktu tertentu di setiap periode akuntansi (Hak Paten,
Merk Dagang, Goodwill )
• Amortisasi juga bisa memiliki arti pengurangan kewajiban dengan
pembayaran pokok serta bunga dengan teratur dalam jumlah tertentu
hingga pinjaman terbayar ketika tanggal jatuh tempo (dapat juga dikatakan
sebagai pembentukan cadangan).
Laporan Arus Kas memisahkan aktivitas menjadi 3 kategori:
1. Arus Kas dari aktivitas operasi
-> laba bersih, depresiasi, perubahan AL & HL diluar kas, utang jangka
pendek
2. Arus Kas dari aktivitas investasi
-> pembelian dan penjualan aktiva tetap
3. Arus Kas dari aktivitas Pendanaan/pembiayaan
-> perubahan kas dari penerbitan hutang jangka pendek dan hutang
jangka panjang, saham
ARUS KAS BEBAS (FREE CASH FLOW / FCF )
Bahwa arus kas secara umum tidak dapat dipertahankan terus menerus,
kecuali aktiva tetap yang sudah disusutkan di ganti dan produk baru
dikembangkan.
Untuk menjamin arus kas tersedia bagi seluruh investor (pemegang saham &
pemilik utang) maka perlu dihitung Arus Kas Bebas (free cash flow) yang
berarti arus kas yang benar-benar tersedia untuk didistrtibuasikan kepada
pemegang saham dan pemilik utang, setelah perusahaan menempatkan
seluruh investasinya pada aktiva tetap, produk-produk baru, dan modal kerja
yang dibutuhkan untuk mempertahankan operasinya yang sedang berjalan.
FCF = Arus Kas Operasi – Investasi Bruto Modal Operasi
Arus Kas Operasi (operating cash flow) = NOPAT + Depresiasi dan
Amortisasi
NOPAT = EBIT (1-Tarif Pajak)
*) NOPAT (net operasting assets after tax) = Laba bersih operasi setelah pajak
Investasi Bruto Modal Operasi = Investasi Bersih Modal Opr. + Depr. dan
Amortisasi
Karena:
Arus Kas Operasi (operating cash flow) = NOPAT + Depresiasi dan Amortisasi
dan
Investasi Bruto Modal Operasi = Investasi Bersih + Depresiasi dan Amortisasi
Maka :
FCF = NOPAT – Investasi Bersih Modal Operasi
NILAI TAMBAH PASAR DAN NILAI TAMBAH EKONOMI Market Value Added
(MVA) dan Economic Value Added (EVA)
Sasaran utama untuk memaksimumkan kekayaan pemegang saham membuat
para manajer untuk semaksimal mungkin meningkatkan nilai tambah pasar
saham perusahaan.
Market Value Added (MVA)
Adalah perbedaan antara nilai saham perusahaan dengan jumlah modal
ekuitas yang telah disetorkan oleh pemegang saham.
MVA = Nilai Pasar Saham – Ekuitas Modal Pemegang Saham
= (saham beredar x Harga Saham) – Total Ekuitas Saham Biasa
Economic Value Added (EVA)
Jika MVA mengukur efek tindakan manajerial sejak awal berdiri perusahaan,
maka Nilai Tambah Ekonomi (EVA) memfokuskan efektifitas manajerial dalam
satu tahun tertentu.
EVA = NOPAT – Biaya Modal Operasi Setelah Pajak
= EBIT (1-T) – [ (Total Modal Operasi dari Investor) x (% biaya modal stl
Pajak) ]
Total Modal Operasi dari Investor adalah jumlah utang yang dikenakan bunga,
saham preferen, ekuitas saham biasa yang digunakan untuk memperoleh
aktiva operasi bersih perusahaan, yaitu modal kerja operasi bersih plus aktiva
tetap bersih.
Eva menunjukkan estimasi dari laba ekonomis yang sebenarnya dari usaha
pada tahun ybs. Laba ini berbeda dari laba akuntansi.
EVA mencerminkan laba residu yang tersisa setelah biaya seluruh modal (tmsk
modal equitas) telah dikurangkan. Sedangkan laba akuntansi tanpa
mengenakan beban modal ekuitas.
EVA menyajikan suatu ukuran mengenai sampai sejauh mana perusahaan telah
memberikan tambahan nilai pada pemegang saham.

Anda mungkin juga menyukai