Jaminan Pelaksanaan ( Performance Bond) Jaminan Uang Muka (Advance Payment Bond) Jaminan Pemeliharaan (Maintenance Bond) Jaminan Dalam Proyek Konstruksi Dalam Proyek konstruksi ada beberapa macam jaminan yang harus dibuat oleh kontraktor, jaminan ini harus dipenuhi sesuai dengan aturan yang diatur dalam KEPPRES. Macam-macam jaminan dalam proyek konstruksi adalah sebagai berikut : Jaminan Penawaran (Bid Bond) Jaminan penawaran adalah suatu perjanjian penaggungan yg dikeluarkan oleh pihak penanggung yg bertujuan melindungi pemilik proyek pada saat pelelangan dilaksanakan, agar kontraktor yg mengikuti lelang terikat pada penawarannya dan jika menang maka kontraktor tersebut terikat melaksanakan pekerjaan yg ditawarnya. Jaminan penawaran ini dapat diperoleh dari bank pemerintah atau bank lain yg ditetapkan menteri keuangan. Besar jaminan penawaran sesuai dg Keppres adalah 1 % s/d 3 % dari harga perhitungan sendiri (HPS). Jika kontraktor mengundurkan diri setelah memasukkan penawarannya atau jika pemenang lelang mengundurkan diri maka pihak penjamin akan mengganti kerugian yg dialami pemilik proyek sebesar nilai jaminan. Jaminan Pelaksanaan ( Performance Bond) Jaminan pelaksanaan adalah suatu perjanjian penanggungan yg dikeluarkan oleh pihak penanggung yg bertujuan melindungi pemilik proyek agar kontraktor melaksanakan pekerjaan sesuai dgn kontrak yg telah disepakati, yaitu sesuai waktu, biaya dan mutu. Jaminan ini diwajibkan kepada kontraktor yg memenangkan lelang dan tdk mengundurkan diri. Pada saat kontraktor menyerahkan jaminan pelaksanaan, maka jaminan penawaran diserahkan kembali kepada yg bersangkutan. Besarnya jaminan ini adalah 5 % dari jumlah harga penawaran. Jika kontraktor melakukan wanprestasi maka surat jaminan pelaksanaan menjadi milik pemilik proyek. Jaminan Uang Muka (Advance Payment Bond) Jaminan uang muka adalah suatu perjanjian penaggungan yg dikeluarkan oleh pihak penanggung yg bertujuan menjamin pemilik proyek bahwa kontraktor akan menggunakan uang yg diterima dari pemilik proyek untuk pembiayaan proyek. Besarnya uang muka ini seperti diatur dalam Keppres adalah 20 % s/d 30 %. Jaminan Pemeliharaan (Maintenance Bond) Jaminan pemeliharaan adalah suatu prjanjian penanggungan yg dikeluarkan oleh pihak penanggung yg bertujuan menjamin pemilik proyek bahwa kontraktor akan melaksanakan perbaikan-perbaikan bangunan jika terjadi kerusakan dalam masa pemeliharaan. Masa pemeliharaan adalah durasi dari penyerahan pertama sampai penyerahan kedua. Nilai jaminan pemeliharaan sebesar 5 % dari nilai kontrak, jangka waktu masa pemeliharaan tergantung dalam kontrak, umumnya berkisar antara 3 s/d 6 bulan terhitung sejak penyerahan pertama.