Format Pengkajian

Asuhan Keperawatan Keluarga

1. Data umum
a. Nama Kepala Keluarga (inisial) : Ny E. M
b. Usia Kepala Keluarga : tahun
c. Alamat :
d. Pendidikan Kepala Keluarga : SMP
e. Pekerjaan : serabutan
f. Komposisi Keluarga :

No Inisial Jenis Hubungan Usia Pendidikan Pekerjaan Ket

Nama Kelamin dengan KK

g. Genogram:

h. Tipe Keluarga
Single adult. Saat ini Ny E hanya tinggal sendirian di rumah
 i. Suku
Ny E bersuku Jawa. Bahasa sehari-hari yang digunakan Ny E menggunakan Bahasa Jawa
j. Agama
Kepercayaan yang dianut Ny. E adalah Islam. Ny E biasanya beribadah di rumah. Ny S sering
menghadiri pengajian di RT setempat
k. Status sosial ekonomi keluarga
Ny E mengatakan mengatakan penghasilan yang didapat berasal dari buruh gosok dari wagra sekitar
yang dikerjakan secara diam-diam. Ny E mengatakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
memang tidak cukup tapi selalu bersyukur dan mencoba untuk selalu dicukupkan. Ny E mengatakan
kadang-kadang jika lebih dikirimkan oleh anak-anaknya. Ny E mengatakan kadang-kadang sehari
mendapat Rp 30.000 tapi tidak tentu untuk setiap hari, hanya jika ada mau memberikan pekerjaan
seperti bersih-bersih rumah.
l. Aktivitas rekreaksi keluarga
Ny E mengatakan tidak pernah berlibur bersama keluarga. Walaupun hanya menghabiskan waktu
dirumah bersama Ny E seperti menonton tv bersama dan makan bersama.

2. Riwayat dan Tahapan Perkembangan Keluarga

a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Saat ini Ny E berada pada tahap perkembangan pralansia
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tahap perkembangan Ny E sudah terpenuhi semuanya karena sudah tidak memiliki
tangguangan. Anak-anak Ny E sudah menikah semua dan tinggal diluar. Anak-anak Ny E sudah
bekerja smeua dan sudah memiliki anak-anak
c. Riwayat keluarga inti
Keluarga ini terbentuk saat Ny E menikah dengan suaminya. Ny E mendapatkan 2 anak laki-
laki dan 1 anak perempuan. Sebelum anak-anak Ny E menikah mereka tinggal bersama di
rumah kontrakan. Saat ini Ny E tinggal sendiri di rumah kontrakan karena suami Ny E sudah
meninggal.

d. Riwayat keluarga sebelumnya

Menurut Ny E suami meninggal saat anak-anak mereka masih kelas 3 SD. Saat itu suami 3
tahun menderita penyakit lambung

3. Lingkungan
a. Karakteristik rumah
Rumah Ny E yang ditempati adalah rumah kontrakan pada lahan berukuran 6 m x 3 m. Rumah
ini terdiri dari beberapa ruangan, yaitu ruang tamu yang digabung dengan dapur, 2 kamar tidur,
dan toilet. Lingkungan rumah tampak berantakan tetapi pencahayaannya cukup. Sumber api
 yang digunakan sehari-hari berasal dari tabung gas. Sumber air yang digunakan berasal dari
sumur. Jarak sumur dengan septikteng lebih <6 meter. Di depan rumah Ny E terdapat jalan
yang sempit. Di kampung ini, antara rumah penduduk tidak memiliki jarak sehingga saling
menempel.
Denah rumah:

Rumah Ny E adalah rumah kontrakan yang mempunyai 2 kamar tidur dan 1 ruang tamu yang
tergabung dengan dapur dan memili 1 toilet
b. Karakteristik tetangga dan komunitas
Rumah Ny E terletak di pemungkiman yang agak padat. Antara rumah penduduk tidak ada
jarak dan menempel antara rumah. Warga biasanya menggunakan fasilitas kesehatan seperti
puskesmas dan klinik untuk berobat.
c. Mobilitas geografis keluarga
Ny E memiliki motor. Motor tersebut digunakan untuk bepergian misalnya ke pasar dan
mengantarkan cucunya ke sekolah
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi komunitas
Ny E mengatakan kadang-kadang dirumah hanya sendiri jika cucunya tidak dating kerumah Ny
E. Kadang-kadang berkomunikasi lewat telepon dengan anak-anak untuk saling menanyakan
kabardan mengetahui keadaan Ny E. Interaksi Ny E dengan masyarakat sekitar juga baik, Ny
E sering bersilaturahmi dengan tenatngga sekitar. Perkumpulan yang sering diikuti Ny E adalah
pengajian dan arisan kelompok ibu-ibu di sekitar rumah
e. Sistem pendukung keluarga
Anak kedua Ny E tinggal di rumah terpisah. Apabila memerlukan bantuan kesehatan, Ny E
sering pergi sendiri karena tidak mau merepotkan anak-anaknya. Jarak fasilitas kesehatan
terdekat, yaitu Puskesmas dan Klinik.
f. Dukungan sosial keluarga:

- Dukungan emosional
Ny E mengatakan selalu mendapatkan dukungan dan kepedulian dari anak-anaknya.
Terutama anak perempuannya. Walaupun kedua anak-anak tidak tinggal bersama dengan
Ny E, Ny E selalu mendapatan perhatian, seperti memperhatkan keadaan Ny E,
menguatkan dan memberi semangat
 - Dukungan informasional
Ny E mengatakan juga selalu mendapat nasehat dari anak-anaknya. Jika Ny E ada
masalah anak-anaknya membantu untuk menyelesaikan masalahnya
- Dukungan instrumental
Ny E mengatakan kadnag-kadang mendapatkan bantuan dari anak-anaknya.
- Dukungan penghargaan

g. Ecomap

4. Struktur Keluarga
a. Struktur peran (formal dan informal)
1) Peran formal:
Ny E berperan sebagai kepala keluarga dan pengambil keputusan
2) Peran Informal:
Ny S berperan sebagai ibu rumah tangga seperti memasak, mecuci baju dan menyeterika
b. Pola komunikasi
Masing-masing anggota keluarga dapat dengan bebas berkomunikasi satu dengan yang lain,
tanpa perlu menunggu waktu tertentu. Antar anggota keluarga dalam menghadapi suatu
 permasalahan biasanya dilakukan semacam musyawarah kecil sebelum memutuskan suatu
permasalahan. Tetapi Ny E mengatakan anak laki-lakinya saat ini kurang mendengarkan Ny E
karena istrinya, Komunikasi dilakukan dengan terbuka. Keluarga biasanya menggunakan
bahasa jawa saat berkomunikasi didalam keluarga. Hal ini dikarenakan seluruh anggota
keluarga berasal dari suku jawa asli.
c. Struktur kekuatan keluarga
Pengambilan keputusan tidak selalu dilakukan Ny E tetapi anak-anaknya berhak mengambil
keputusan masing-masing
d. Nilai atau norma keluarga
Nilai dan norma budaya keluarga ini sesuai dengan nilai dari suku dan agama yang mereka
anut. Selain itu sesuai juga dengan nilai dan norma masyarakat sekitarnya.

5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Saat ini keluarga Ny E cukup rukun. Tetapi kadang-kadang sering selisih paham
b. Fungsi sosialisasi
Sosialisai keluarga Ny E cukup baik dengan tetangga sekitar. Ny E sering mengikuti kegiatan
arisan RT.
c. Fungsi reproduksi
Ny E mempunyai 2 orang anak kandung laki-laki dan perempuan
d. Fungsi ekonomi
Ny E bekerja menyetrika baju warga sekitar dan membersihkan rumah jika ada panggilan.
Penghasilan Ny E tidak seberapa hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hari-hari. Akdang-
kadang jika ada lebih anak-anak Ny E mengirimkan uang
e. Fungsi Perawatan kesehatan

- Nilai yang dianut keluarga.

Nilai dan norma budaya keluarga ini sesuai dengan nilai dari suku dan agama yang mereka
anut. Selain itu sesuai juga dengan nilai dan norma masyarakat sekitarnya.
- Definisi keluarga tentang sehat-sakit.
Menurut Ny E sehat adalah ketika bisa makan, bisa beraktivitas dan bisa merasaakan
senang dan bahagia. Sakit menurut Ny E adalah ketika tidak bisa beraktivitas seperti biasa,
merasa gelisah
- Status kesehatan keluarga dan kerentanan terhadap sakit
Klien mengatakan alm. Suami menderita penyakit lambung, sempat tidak bisa bab dan
tidak bisa makan, dan meninggal sejak anak-anak masih kelas 3 SD. Ny E menderita DM
sejak 5 tahun yang lalu, saat ini Ny E mengkonsumsi Metformin 3x1 untuk DMnya
 - Diet keluarga
Setelah didiagnosa penyakit DM, Ny E mengaurangi dan membatasi makan yang manis-
manis, Ny E mengatkan sekarang mengganti gula pasir dengan gula kemasan diabet..
kadang-kadang Ny E tidak menjalankan diet yang dianjurkan dokter, Ny E masih sering
mengkonsumsi the manis dan ebberapa makanan yang lain Ny S mengatakan penyakit
diabetes yang dialami karena salah makan, selebihnya Ny E tidak tahu penyebab diabetes.
- Kebiasaan istirahat-tidur
Ny E biasanya tidak selesai isya dan bangun jam 23 setelah itu tidur lagi dan bangun jam 5
subuh
- Latihan dan rekreasi
Ny E sudah tidak pernah berolahraga. Rekreasi yang dilakukan Ny E jika ada acara RT
seperti ke pantai selalu ikut
- Kebiasaan penggunaa obat-obatan oleh keluarga
Ny E menggunakan obat metformin untuk diabetnya dan menggunakan obat gatal-atal
seperti.
- Peran keluarga dalam praktek perawatan diri dan lingkungan
Ny E mengatakan anak perempuanya selalu memperhatikan dan mau merawat Ny E seperti
mengingatkan untuk minum obat dan mengambilkan obat dan air minum
- Tindakan preventif
Ny E membeli obat warung jika merasakan sakit ringan
- Kesehatan gigi
Ny E menggunakan gigi palsu untuk bagian atas dan bagian bawah sudah banyak yang
ompong
- Pelayanan kesehatan yang diterima
Jika ada keluarga Ny E yang sakit pelayanan kesehatan terdekat adalah puskesmas dan
klinik
- Persepsi tentang pelayanan kesehatan
Pelayanan kesehatan menurut keluarga Ny E sudah baik
- Sumber pembiayaan
Ny E membayar sendiri untuk pengobatan dan tidak menggunakan askes
- Logistik untuk mendapatkan perawatan

f. Tugas kesehatan keluarga

1. Mengenal masalah
Menurut Ny E masalah kesehatan sangat penting dan tidak boleh diabaikan
 2. Mengambil keputusan
Ny E mengatakan setiap bulan control kesehatannya di Puskesmas. Ny E percaya dengan
petugas kesehatan yang memberi perawatan
3. Merawat anggota keluarga yang sakit
Ny E mengatakan setiap kali control kesehatannya ke puskesmas hanya sendri dan tidak
pernah ditemani anak-anaknya karena anak-anaknya sibuk dan kadnag tidak punya waktu
utnuk menemani.
4. Modifikasi lingkungan
Ny E mengatakan lingkungan yang bersih sangatlah penting, tetapi Ny E mengatakan di
rumah bersama cucunya sehingga kadang rumah selalu berantakan karena dipakai cucunya
untuk bermain.
5. Memanfaatkan fasilitas kesehatan
Ny E mengatkan setiap kali control selalu menggunakan fasilitas kesehatan untuk berobat
seperti ke puskesmas atau ke klinik. Puskesmas sangat mudah dijangkau karena jarak yang
dekat

6. Stres dan Koping Keluarga

a. Stresor yang di miliki

- Stressor jangka pendek

Ny E mengatakan saat ini sedang memikikan sewa kontrakan yang sebentar lagi akan habis
dan harus segera bayar untuk 1 depan kedepan. Ny E mengatakan merasa terbebani dengan
membayar kontrakan
- Stressor jangka panjang
Ny E mengatakan sedang memikirkan anak laki-lakinya dan sa. Ny E mengatakan saat ini
at ini sangat kesepian Ny E ingin sekali tinggal dengan anak laki-lakinya, tetapi istri dai
anak laki-laki Ny E tidak mengizinkan untuk tinggl dengan Ny E

b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor

Ny E mengatakan saat ini anak-laki-lakinya kurang berempati kepada Ny E, anak laki-lakinya
saat ini jarang untuk pulang ke rumah Ny E tetapi lebih banyak di rumah istrinya. Ny E
mengatakan meski anak laki-lakinya menjadi pikiran setiap hari Ny E selalu berusaha semangat
untuk menjalani hidup dan bahagia anak perempuannya masih selalu mengunjungi Ny E dan
cucu-cucunya
c. Strategi koping yang digunakan
 Ny E mnegtakan jika sedang kepikiran apapun masalh itu selalu datang ke rumah anak
perempuanya untuk bermain dengan cucunya. Ny E mnegtakan setelah bermain dengan
cucunya perasaanitu hilang dan bisa membuat hati terasa legah dan sedih sedikit hilang.

d. Adaptasi yang difungsional

Tidak ditemukan adaptasi yang disfungsional
7. Harapan Keluarga:
Dengan hadirnya tenaga kesehatan, keluarga berharap dapat lebih tahu tentang kesehatan dan anggota
keluarganya bisa lebih sehat dengan berperilaku sehat. Ny E berharap bisa lebih sehat terus untuk
kedepannya
8. Pemeriksaan Fisik:
Pemeriksaan Klien
Kepala Bentuk simetris, tidak ada luka, warna rambut beruban

Leher Tidak terkaji

Telinga Bentuk dan posisi simetris kika, integritas kulit bagus, warna
sama dengan kulit lain,tidak ada tanda-tanda infeksi, dan alat
bantu dengar.
Mata Mata simetris kiri dan kanan, tidak ikterik, konjungtiva pink
dan sclera putih. Penglihatan Ny E sejak kecil pernah tertusuk
benda dan mengakibatkan saat ini pandangannya menjadi
kabur
Mulut dan hidung Mulut bersih, tidak bau tidak ada sariawan
Hidung bersih, tidak ada sumbatan dan benjolan
Dada dan paru- paru Tidak terkaji
Abdomen Tidak terkaji
Reproduksi Tidak terkaji
Eliminasi BAB : 1 kali sehari
BAK : 4-5 kali sehari
Sistem Integumen Turgor kulit baik, bersih
Sistem muskuloskeletal Kekuatan otot
5/5 5/5
5/5 5/5
BB dan TB BB: 54 Kg
TB: 153 CM
Tanda- tanda vital 120/80 mmHg
Capillary refill <2 detik
 Format Analisis Data
No Data Fokus Diagnosa keperawatan keluarga

1 DO: Perilaku kesehatan senderung

Gula Darah Sewaktu: 310 mg/dl dengan metformin beresiko

DS:
 Klien mengatakan pada saat piknik minum teh manis 1 termos
 Klien meminum the manis 1 termos karena cucunya tidak mau minum
sehingga mubazir jika dibuang
 Klien mengatakan sudah tahu diet yang dianjurkan tetapi tidak
melaksanakan
 Klien mengatakan masih makan-makanan yang yang mengangandung
tinggi gula
 Klien mengatakan jarang berolahraga hanya aktivitas fisik dirumah saja
No Data Fokus Diagnosa keperawatan keluarga
 Format Perencanaan Asuhan Keperawatan Keluarga

No Data Diagnosa NOC NIC

1 DO: Gula Darah Perilaku kesehtan Perilaku Patuh

Sewaktu: 310 mg/dl cenderung beresiko
Setelah dilakukan tindakan  Pendidikan
dengan metformin
keperawatan selama 1x8 jam kesehatan
kepatuhan klien meningkat
- Ajarkan strategi
dengan kriteria hasil sebagai
DS: yang dapat
berikut :
 Klien digunakan untuk
mengatakan 1. Klien mampu menolak perilaku
pada saat piknik mempertimbangkan yang tidak sehat
minum teh risiko dari perilaku tidak
- Tekankan
manis 1 termos sehat
manfaat
 Klien meminum
kesehatan
the manis 1
dengan perilaku
termos karena
No Data Diagnosa NOC NIC

cucunya tidak 2. Klien dapat melakukan gaya hidup

mau minum screening dan mencegah positif
sehingga perikaku tak sehat
 Skrining Kesehatan
mubazir jika
3. Klien mampu
dibuang - Cek kadar
menggunakan jasa
 Klien glukosa sewaktu,
pelayan kesehatan
mengatakan timbang berat
sesuai dengan
sudah tahu diet bada dan tinggi
kebutuhan
yang dianjurkan badan
tetapi tidak
- Ajarkan cara
melaksanakan
senam kaki
 Klien
diabetes
mengatakan
masih makan-  Konseling
makanan yang
No Data Diagnosa NOC NIC

yang - Bantu klien

mengangandung untuk
tinggi gula memodicikasi
 Klien perilaku beresiko
mengatakan
-
jarang
berolahraga
hanya aktivitas
fisik dirumah
saja
No Data Diagnosa NOC NIC

Format Implementasi dan Evaluasi Asuhan Keperawatan Keluarga

No Diagnosa Tangga Implementasi Evaluasi Tanda

keperawatan l/Jam tanga
n

1 Perilaku kesehtan 14.00 - Mengecek kadar S: Klien mengatakan senang

cenderung glukosa sewaktu, sudah diajarkan senam kaki
beresiko timbang berat diabet
bada dan tinggi
badan
No Diagnosa Tangga Implementasi Evaluasi Tanda
keperawatan l/Jam tanga
n

- Mengajarkan cara O: klien antusias

senam kaki mendengarkan dan
diabetes mempelajari senam kaki

A:perilaku kesehatan
cenderung beresiko belum
teratasi

P: evaluasi senam kaki

diabet
No Diagnosa Tangga Implementasi Evaluasi Tanda
keperawatan l/Jam tanga
n