Pelaksanaan Rembuk Stunting

Intervensi Gizi Terintegrasi

Sesi 0.1

Pungkas Bahjuri Ali

Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat

Jakarta, 26 Maret 2018

 Latar Belakang
Arahan Presiden dan Wapres RI

• Intervensi fokus di
100 kab/kota
Pentingnya
• Pemetaan kegiatan mengatasi
K/L masalah stunting
• Rembuk Stunting
kab/kota terpilih
Arahan Presiden
Rakor Menteri
Rapat Paripurna DPR RI
12 Juli & 9 Agustus 2017
16 Agustus 2017

2
 Agenda Sekretariat 41
Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi 2017-2019
1. 2. 3. 4.
Advokasi, Pengembangan
Program Gizi Membangun
Kampanye, Penguatan
Spesifik dan pangkalan data
Sosialisasi dan koordinasi
Sensitif yang percepatan
KIE Perubahan lintas sektor
Terbukti Efektif perbaikan gizi
Perilaku

• Advokasi kepada pimpinan
pusat & daerah serta tokoh
masyarakat
• Sosialisasi kepada Pengelola
Program
• Kampanye kepada
masyarakat luas
• KIE perubahan perilaku
Isu Strategis
• Penguatan koordinasi lintas
sektor
• Penyesuaian Gugus Tugas
Gernas
• Komunikasi & koordinasi
Pemerintah & Non-
Pemerintah
• Komunikasi & koordinasi di
tingkat daerah
• Penguatan intervensi gizi
spesifik (kesehatan)
• Penguatan intervensi gizi
sensitif (non-kesehatan)
• Pengembangan model
terintegrasi
• Pengembangan database gizi
• Pengembangan sistem
informasi (dashboard)
• Monitoring, evaluasi, dan
surveilans
 Faktor Penyebab Masalah Gizi 41

Timbulnya masalah gizi, tidak sekedar kekurangan makanan, tetapi juga karena pola asuh. Hal yang paling penting
adalah kemiskinan dan kepemimpinan

Sumber: UNICEF 1990 (disesuaikan dengan kondisi Indonesia)

 Pelaksanaan Rembuk Stunting
Tujuan Output Kegiatan

Komitmen pimpinan daerah

Meningkatkan komitmen pimpinan
1 daerah dalam penurunan stunting.
A  Kegiatan dan anggaran penurunan stunting
bertambah

Perencanaan dengan pendekatan THIS

2 Meningkatkan kemampuan stake- B  Cakupan optimal
holders di tingkat kab/kota dalam
upaya penurunan stunting dengan
pendekatan THIS: Pelaksanaan kegiatan terkoordinasi baik
C  Fokus pada daerah yang sama
perencanaan

koordinasi
Manajemen dan tools monev
monitoring & evaluasi
D  Indikator keberhasilan terukur, sederhana, aplikatif

advokasi, sosialisasi, dan komunikasi

Kemampuan advokasi, sosialisasi, dan
E komunikasi interpersonal

5
 Peserta Rembuk Stunting Tahap 2

Kab/Kota Peserta
Peserta Rembuk Stunting 2
Provinsi Kab/Kota 1 OKI 14 Trenggalek
Daerah
(@ 5 orang) (@ 5 orang) 2 Ketapang 15 Malang

1. Sekda 1. Kepala Bappeda 3 Sukabumi 16 Pamekasan

2. Kepala Bappeda 2. Kepala Dinas Kesehatan 4 Cianjur 17 Lombok Tengah

5 Garut 18 Lombok Timur
3. Kepala Dinas 3. Kepala Dinas Pertanian/
Kesehatan Badan Ketahanan 6 Kuningan 19 Dompu
Pangan
4. Kepala Dinas 7 Sumedang 20 Lombok Utara
Pertanian/Badan 4. Kepala Dinas Pekerjaan
Ketahanan Pangan Umum/Dinas Cipta Karya 8 Subang 21 TTU
9 Bandung Barat 22 Manggarai
5. Kepala Dinas 5. Kepala Dinas Pendidikan
Pekerjaan Umum/ dan Kebudayaan; atau 10 Mamuju 23 Sumba Timur
Dinas Cipta Karya
6. Kepala Dinas/Badan 11 Majene 24 Lembata
Pemberdayaan
Masyarakat Desa 12 Gorontalo 25 Rote Ndao

13 Boalemo 26 Manggarai Timur

6
Harapan Untuk Peserta

Memiliki pemahaman dan komitmen yang

1 sama untuk mempercepat penurunan stunting
➢ Internalisasi dalam dokumen perencanaan
➢ Alokasi penganggaran

Mempelajari praktik baik dari daerah lain

2
untuk dapat diadopsi/direplikasi di daerahnya

Memperkuat koordinasi pelaksanaan kegiatan

3
di tingkat pusat dan daerah

Meningkatkan efektivitas pelaksanaan

4 kegiatan secara terintegrasi di kab/kota fokus

7
Wujudkan Indonesia Tanpa Kelaparan dan Kekurangan Gizi

8
 Agenda Rembuk Stunting Tahap 2

26 HARI 1 27 HARI 2

1 Sesi 1: Pengetahuan terkait Stunting

1 Pembukaan

2 Sesi 2: Praktik cerdas integrasi program dan penanganan

2 Panel Kementerian stunting di daerah

3 Sesi 3: Diskusi antara Dinas dengan Kementerian/Lembaga

4 Sesi 4: Diskusi antara Provinsi dengan Kabupaten/Kota

5 Sesi 5: Pleno Presentasi

9
 Lokasi Intervensi Gizi Terintegrasi Tahun 2018 11
1

Lokasi 100 kabupaten/kota Tahun 2018

Jenis Kegiatan
•Lengkap
•Sesuai permasalahan

Kualitas Cakupan
•Standar •Minimum
capaian/kualitas coverage
•Compliance •Targeting

100 lokasi prioritas Tahun 2018

 100 Lokasi Tahun 2018 13
1

Provinsi Kabupaten Provinsi Kabupaten Provinsi Kabupaten

Aceh • Aceh Tengah, Pidie Jabar • Bogor, Sukabumi, Cianjur, Bandung, Garut, Kalteng • Barito Timur
Tasikmalaya, Kuningan, Cirebon, Kalsel • Hulu Sungai Utara
Sumut • Langkat, Padang Sumedang, Indramayu, Subang, Karawang,
Lawas, Nias Utara, Bandung Barat Kaltim • Penajam Paser Utara
Gunung Sitoli Jateng • Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Kaltara • Malinau
Sumbar • Pasaman, Pasaman Wonosobo, Klaten, Grobogan, Blora, Sulut • Bolaang Mangondow Utara
Barat Demak, Pemalang, Brebes
Sulteng • Banggai
Riau • Rokan Hulu
DIY • Kulon Progo Sulsel • Enrekang
Jambi • Kerinci Jatim • Trenggalek, Malang, Jember, Bondowoso, Sultra • Buton
Probolinggo, Nganjuk, Lamongan,
Sumsel • Ogan Komering Ilir Gorontalo • Boalemo, Gorontalo
Bangkalan, Sampang, Pamekasan,
Bengkulu • Kaur Sumenep Sulbar • Majene, Polewali Mandar,
Mamuju
Banten • Pandeglang
Lampung • Lampung Selatan, Maluku • Maluku Tengah, Seram
Timur, Tengah Bali • Gianyar Bagian Barat
Babel • Bangka Barat NTB • Lombok Barat, Tengah, Timur, Sumbawa, Malut • Halmahera Selatan
Dompu, Lombok Utara
Kepri • Natuna Papua Barat • Sorong Selatan, Tambrauw
NTT • Sumba Barat, Sumba Timur, Timor Tengah
DKI • Kepulauan Seribu Selatan, Timor Tengah Utara, Alor, Papua • Jayawijaya, Tolikara, Nduga,
Jakarta Lembata, Ngada, Manggarai, Rote Ndao, Lanny Jaya, Dogiyai, Intan
Sumba Tengah, Sumba Barat Daya, Jaya
Manggarai Timur, Sabu Raijua
Kalbar • Ketapang
 Lokasi Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi 13
1

Usulan 2019:
100 + 60 kab/kota (perluasan)
Lokasi 160 kabupaten/kota Tahun 2019 • Aceh Timur • Flores Timur • Manokwari
• Simalungun • Sikka • Kota Sorong
• Solok • Ende • Pegunungan
• Kampar • Manggarai Barat Arfak
• Tanjung Jabung • Nagekeo • Nabire
Timur • Malaka • Biak Numfor
• Muara Enim • Sambas • Paniai
• Bengkulu Utara • Sintang • Puncak Jaya
• Tanggamus • Kotawaringin • Boven Digoel
• Bangka Timur • Asmat
• Lingga • Kapuas • Yahukimo
• Majalengka • Tanah Bumbu • Pegunungan
• Pekalongan • Kutai Barat Bintang
• Bantul • Nunukan • Yapen
• Kediri • Bolaang • Supiori
• Lebak Mongondow • Mamberamo
• Buleleng • Parigi Moutong Raya
• Bima • Bone • Mamberamo
• Sumbawa Barat • Kolaka Tengah
• Kupang • Pohuwato • Yalimo
• Belu • Mamasa • Puncak
• Kep. Aru • Deiyai
• Kep. Sula • Keerom