Anda di halaman 1dari 27

PENGANTAR STATISTIK

NUR ASTRI FATIHAH, S.T.,M.T.


Prodi Manajemen Bisnis Pariwisata
Semester Ganjil, Tahun Akademik 2019/2020
Apa itu STATISTIK?
Mengumpulkan, menata, menyajikan,
menganalisis, dan menginterpretasikan
data menurut prosedur tertentu

Tujuan Analisis Statistik


Menentukan Kesimpulan dan Pemahaman yang Lebih Baik tentang Sumber DATA yang dipelajari
untuk melakukan PENGUKURAN
STATISTIK MENDALAM LANGSUNG DARI
DESKRIPTIF KARAKTERISTIK SAMPEL/ POPULASI
menurut
KELENGKAPAN
OBJEK untuk melakukan PENGUKURAN
KARAKTERISTIK POPULASI MELALUI
STATISTIK KARAKTERISTIK SAMPEL yang
INFERENSIAL diambil dari populasi tersebut
LINGKUP
STATISTIKA terkait dengan PENYELIDIKAN SATU
KARAKTERISTIK SEKUMPULAN
UNIVARIAT
OBYEK, dan tidak tertarik pada
menurut karakteristik obyek lainnya

JUMLAH
KARAKTERISTIK
terkait dengan PENYELIDIKAN
OBJEK
SECARA SERENTAK DUA ATAU LEBIH
MULTIVARIAT KARAKTERISTIK YANG DIUKUR PADA
SEKUMPULAN OBYEK.
STATISTIK DESKRIPTIF
• Statistika yang digunakan untuk pengumpulan, penyajian data, untuk
menjelaskan karakteristik data yang diambil, baik sampel maupun
populasi.

• Meliputi teknik:
• Penyajian Data: Tabel, grafik
• Ukuran Pemusatan (Central Tendency): Mean, Median, Modus
• Ukuran Persebaran Data (Dispersion) : range, standar deviasi, variansi
STATISTIK INFERENSIAL
❑ statistika yang yang digunakan untuk MENARIK KESIMPULAN
mengenai populasi berdasarkan sampel dari populasi tersebut.
❑ Tekniknya meliputi:
• Estimasi
• Uji hipotesis
❑ Ada dua jenis statistik inferensial:
• Parametrik
• Nonparametrik
POPULASI DAN SAMPEL
POPULASI
Sebuah kumpulan dari semua kemungkinan orang-
orang, benda-benda dan ukuran lain dari objek
yang menjadi perhatian.

SAMPEL
Suatu bagian dari populasi tertentu
yang menjadi perhatian.
LINGKUP METODE ANALISIS STATISTIK
• ANALISIS REDUKSI DATA (Statistik Deskriptif)
• ANALISIS INFERENSI
• ANALISIS ASOSIASI
• ANALISIS MULTIVARIAT
DATA : Informasi hasil observasi/ pengamatan
OBSERVASI : PENGUKURAN dengan ALAT UKUR atau
PROSEDUR yang didefiniskan dengan OBJEKTIF
OBJEK : Sumber observasi
VARIABEL : Karakteristik atau sifat objek

Apa itu Data?


• Informasi hasil observasi/ pengamatan
• merupakan hasil PENGUKURAN nilai
VARIABEL yang ada pada OBJEK, yang
menjadi perhatian kita
• data merupakan karakteristik, simbol atau
angka dari sebuah variabel yang diukur
CONTOH:

KUALITATIF • data jenis kelamin


• asal Negara
• Tipe hobi yang dimiliki

DATA • Banyaknya pegawai


DISKRIT • Banyaknya turis
• Banyaknya tamu hotel

KUANTITATIF • Tingkat hunian kamar hotel

KONTINU • Data rentang nilai


SKALA PENGUKURAN →
JEMBATAN ANTARA OBSERVASI EMPIRIS DENGAN DUNIA ANGKA
aturan-aturan yang diperlukan untuk mengkuantitatifkan
data dari pengukuran suatu variabel.

1. SKALA NOMINAL: menunjukkan beda jenis atau kategori tertentu


@ # $ % & * + = ? <
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

2. SKALA ORDINAL: setiap kategori dapat disusun dalam urutan yang bermakna
+-------+---+----+-------+--+------+------+---+--+
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

3. SKALA INTERVAL: data dapat diurutkan dengan interval yang sama dan titik nolnya tidak mutlak
---+----+----+----+----+----+----+----+----+----+
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

4. SKALA RASIO: rasionya mempunyai makna dengan nilai nol mutlak


+----+----+----+----+----+----+----+----+----+-----+
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Skala NOMINAL
• merupakan skala paling sederhana: hanya
mengandung unsur penamaan (nomos), atau
klasifikasi, kategori

• nominal memberikan suatu sistem kualitatif


untuk mengkategorikan orang atau objek ke
dalam kategori, kelas, atau klasifikasi.

• Fungsi: mengidentifikasi dan membedakan.


Skala ORDINAL
• selain mengandung unsur penamaan, klasifikasi,
kategori juga memiliki unsur urutan (order)
• memungkinkan untuk mengurutkan seseorang
atau objek sesuai dengan banyak atau kuantitas
dari karakteristik yang dimilikinya
• memberikan informasi yang lebih substansial
dibandingkan dengan skala nominal
• Contoh:
• Data tingkat Pendidikan: SD, SMP, SMA, PERGURUAN
TINGGI
• Jawaban data kuisioner: SANGAT TIDAK SETUJU, TIDAK
SETUJU, KURANG SETUJU, SETUJU, DAN SANGAT
SETUJU
Skala INTERVAL
• selain mengandung unsur penamaan,
NILAI KATEGORI klasifikasi, urutan juga memiliki sifat interval
100-81 A (selang)-nya bermakna.
• dapat memberikan informasi yang lebih
80-61 B dibandingkan dengan skala nominal atau
ordinal.
60-41 C • memungkinkan untuk mengurutkan
seseorang atau objek seperti halnya skala
40-21 D ordinal, namun dengan unit yang sama.
• tidak mempunyai nilai nol mutlak sehingga
20-0 E tidak dapat diinterpretasikan secara penuh
besarnya skor dari rasio tertentu.
Skala RASIO
• Skala rasio mempunyai semua sifat
skala interval ditambah satu sifat
yaitu memberikan keterangan
tentang nilai absolut dari objek yang
diukur
• Mutually exclusive
• bisa dibedakan, diurutkan,
mempunyai jarak tertentu, dan bisa
dibandingkan (paling lengkap,
mencakup semuanya dibanding skala
pengukuran yang lain/di bawahnya).
SUMBER DATA
• DATA PRIMER → dari observasi langsung/ langsung dari sumber
aslinya
• DATA SEKUNDER → diperoleh secara tidak langsung atau dari pihak
lain, dapat melalui perantara media atau catatan
TEKNIK PENGUMPULAN DATA

• Dari sumber yang pernah dipublikasikan: buku, jurnal, situs web


• Eksperimen terencana
• Survei
• observasi
Ada Pertanyaan?
Quiz Time
1. Apa itu statistik?
2. Apa beda populasi dan sampel?
3. Jelaskan perbedaan mendasar statistic deskriptif dan
inferensial!
4. Tentukan apakah pernyataan berikut ini BENAR ATAU
SALAH!
• Sebuah organisasi persatuan pemandu wisata memiliki 5000 anggota.
Sebanyak 250 orang dipilih dan dimintai keterangan. 250 orang tersebut
disebut populasi.
• Metode yang digunakan untuk melihat perilaku wisatawan di sebuah
objek wisata berdasarkan sampel 100 orang pengunjung merupakan
metode statistic inferensia.
• Suatu sampel yang terdiri dari para konsumen mencicipi kue lapis varian
baru dan menilainya ke dalam kategori istimewa, sangat baik, cukup,
dan kurang. Skala pengukuran dalam kasus ini adalah ordinal.
5. Sebutkan jenis data berdasarkan skala pengukurannya (nominal,
ordinal,interval, rasio)

• Sebuah koran yang terbit di Sambas melalukan jajak pendapat untuk mengetahui tanggapan
masyarakat terhadap perlu tidaknya angkutan umum (seperti bus kota) yang bertarif murah
beroperasi di Sambas. Salah satu pertanyaan yang diajukan adalah: Apakah di Sambas perlu angkutan
umum seperti bus kota yang bertarif murah?.. Dengan 3 butir pilihan alternatif yaitu: (a) perlu, (b) tidak
perlu, dan (c) tidak tahu. Dari 500 responden (pemilik telpon) di Sambas didapat hasil sebagai berikut:

• Upah harian karyawan lepas sebuah resort:


STATISTIK DALAM MANAJEMEN BISNIS
PARIWISATA
• Pariwisata → Fenomena sosial untuk menyeimbangkan antara sisi
permintaan dan penawaran wisatawan
• Manajemen Bisnis → tindakan perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan, pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta
mencapai sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan
sumberdaya manusia dan sumber daya lainnya dalam bisnis
pariwisata
• Statistik → sebagai salah satu alat untuk mendeskripsikan
karakteristik, alat analisis untuk mendukung pengambilan keputusan
dalam manajemen bisnis
SIKLUS
PERENCANAAN
• Analisis statistic
sebagai bagian dari
siklus pengumpulan
data dan analisis
• Hasilnya dapat menjadi
masukan bagi
pengambilan
keputusan atau
alternative
pengambilan tindakan/
strategi dalam
manajemen bisnis
pariwisata
Kegunaan Statistik dalam Manajemen Bisnis
Pariwisata
• memperoleh gambaran tentang kejadian, gejala atau keadaan dunia pariwisata
dan bisnis baik gambaran secara khusus maupun gambaran secara umum.
• dapat mengikuti perkembangan mengenai kejadian, gejala atau keadaan bisnis
pariwisata atau kondisi pariwisata dari waktu ke waktu.
• dapat menyusun laporan yang berupa data kuantitatif dengan teratur, ringkas dan
jelas
• dapat mengetahui apakah suatu issue atau variable dalam pariwisata ada
hubungannya dengan variable lainnya
• dapat melakukan pengujian, menarik kesimpulan dan mengambil keputusan
terhadap suatu permasalahan dalam kepariwisataan khususnya bisnis pariwisata,
serta dapat menaksirkan atau meramalkan hal-hal yang bakal terjadi di masa
mendatang, yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah → berpengaruh
pada strategi yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi masa depan
Lingkup Statistik dalam Penelitian Bisnis Pariwisata
• Pemasaran dan perilaku konsumen
• Manajemen SDM
• eTourism
• Etravel
• Perencanaan dan analisis kebijakan
• Manajemen keuangan
• Manajemen strategis dan implikasinya
• Analisis lingkungan
• Dampak evaluasi dan pencegahan,
Penggunaan Analisis Statistik terkait Lingkup Bisnis Pariwisata
• Lingkup: Analisis tingkat hunian kamar, promosi penjualan kamar kebersihan kamar, jenis-jenis kamar, pelayanan
kantor depan, pelayanan check in dan check-out, dsb
JASA • Contoh Penelitian:
AKOMODASI • Analisis Pengaruh Faktor Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan pada Hotel Kini Pontianak
• Penerapan promotional Mix yang efektif guna meningkatkan volume penjualan pada Hotel Khatulistiwa
Singkawang

JASA • Contoh: Perilaku Konsumen, Kepuasan Konsumen, Kualitas pelayanan, dsb.


PENYEDIAAN • Contoh Penelitian:
• Hubungan antara Jumlah tamu yang Menginap terhadap Penjualan Makanan di Restoran Enak Bali
MAKANAN DAN • Faktor-factor Psikologis Perilaku Konsumen yang Memengaruhi Keputusan Pembelian pada Restoran Cepat Saji di
Pontianak
MINUMAN

JASA • Jasa Angkutan udara, darat, laut dengan pendukungnya seperti terminal, halte, jasa pelayanan parker, dan lainnya
• Contoh:
TRANSPORTASI • Faktor-factor Penentu Keputusan Konsumen Membeli paket Wisata Kapal Pesiar Lembongan Berjaya, Benoa Bali
WISATA • Analisisi Kepuasan Konsumen terhadap Biro Perjalanan PO Sargede Tour dan Travel Yogyakarta
Penggunaan Analisis Statistik terkait Lingkup Bisnis Pariwisata
• Terkait: jasa pagelaran tari dan fasilitas pelayanan tarian, biro pelayanan penari dan sejenisnya. Jasa pelayanan
JASA museum, pemeliharaan gedung dan tempat bersejarah, botanical and zoolical garden service, pelayanan pada
perlindungan alam, termasuk suaka margasatwa.
PAGELARAN • Contoh:
• Persepsi Wisatawan terhadap Kebun Raya Balu sebagai Objek Wisata Alamiah
BUDAYA • Pengemasan Museum sebagai Objek dan Atraksi pada Destinasi Pariwisata Bali
• Strategi Pengembangan pariwisata Budaya di Kabupaten Sambas

JASA • Terkait pelayanan olahraga rekreasi,termasuk taman bertema, pameran, pantai, dan sejenisnya
• Contoh:
REKREASI DAN • Pengaruh Penyelenggaraan Event Sea-Games terhadap Pencitraan Pariwisata Palembang
HIBURAN • Potensi Air Terjun Grogokan sebagai Objek dan Atraksi Wisata di Jembrana Bali

JASA • Terkait jasa keuangan, asuransi perjalanan, tempat penukaran mata yang, dan sejenisnya terkait pariwisata
• Contoh:
KEUANGAN • Analisis Rasio Kesehatan Hotel Berdasarkan Laporan Keuangan Hotel Dhyana Pura Bali
• aPenarapan Cost Control Method sebagai Pengendalian terhadap Persediaan pada Hotel Dhyana Pura Bali
PARIWISATA
Contoh Penelitian terkait Dampak Pariwisata
pada Kehidupan Masyarakat Bali
• STRUKTUR INDUSTRI: meningkatnya sector jasa dan peranan pariwisata pada
bidang pembangunanan ekonomi
• Struktur Pasar: pasar menjadi semakin terbatas, namun pengelolaan bisnis
menjadi semakin beragam
• Struktur Kepegawaian: tenaga professional yang terlatih dalam bidang pariwisata
semakin meningkat
• Struktur Masyarakat: meningkatnya jumlah penduduk yang beralih mata
pencaharian dari petani ke pariwisata
• Nilai sosial:
• penghargaan yang lebih tinggi terhadap keuntungan secara ekonomis daripada masalah
keadilan
• Meningkatnya kecenderungan masyarakat untuk bersikap individualis
• Budaya gotong royong mengalami degradasi
The End
See you on next class ☺

Anda mungkin juga menyukai