penyayang,ia memiliki kemampuan khusus yang di berikan yang maha kuasa kepadanya dan
memiliki kharisma yang tinggi membuatnya menjadi sosok yang di kagumi.Dia merupakan
keturunan ke-10 Raden Lombok,sejak berumur Lima Belas tahun dia sudah mengetahui
kemampuannya dan menjadi seorang autodidak,keturunan dari raden Sakti Agung yang
merupakan seorang pahlawan pada zamannya.Kemampuan satria sampai saat ini tak ada
seorang pun yang mengetahuinya kecuali papuq dan mamiqnya,sampai kini ia masih
menyembunyikannya .Dia lihai dalam bertarung,kehebatannya itu bukan menjadi alasan
untuk menjadi orang yang sombong,bahkan ia sangat membenci kekerasan.Ia merupakan
sosok idola bagi para wanita karna wajahnya yang tampan dan pembawaannya yang
pendiam di tambah lagi kharisma yang ada padanya.
ADEGAN I
Di suatu tempat,bersuasana cerah Cika hari itu berAura sangat bahagia,karna cika bersama
orang yang cika sayangi,duduk ikut bersamanya dan menyapanya.
Cika : Satria apakah kamu tahu hari ini aku sangaaatt bahagia.
Satria : Aura wajahmu sudah cukup untuk memberiku kabar kalau kau sedang bahagia,dan
sejak kapan juga seorang cika bersedih di hadapanku,cika yang selalu ceria saat bersamaku, dan
bukankah setiap kali bersama kata-kata ungkapan bahagia seperti ini sudah sering ku dengar
Cika : ”Cika terdiam dan berfikit” Satria,kamu inget gak dengan janjimu, janjimu yang akan
mejagaku sampai kapanpun
Satria : Tentu saja cika si gadis manis baik dan budiman,aku akan menjagamu.
Cika : Aku juga akan menjaga kamu kok hehe,kalau ada yang mukul kamu biar aku
yang lawan.Eh katanya kemarin kamu menang lomba nanyi ya,gimana ceritanya?
Satria : Iya Alhamdulillah aku menang,ya.. walaupun sebenarnya aku di paksa sama
mamiq,kamu kan tau dengan sikapku yang pemalu ini aku trauma dengan kejadian waktu SD
dulu,aku yang pingsan di atas panggung waktu itu haha
Cika : Oh iya ya hahah waktu itu aku tepat ada di depan panggung haha.
Cika : Andaikan aku jadi kamu ,mungkin aku akan menunjukkannya keseluruh dunia
kalau aku memiliki suara yang indah, mungkin aku sudah tinggal di Jakarta sana menjadi
seorang penyanyi ,hanya malumu dan ragumu saja yang besar satria.
Stria : Itukan beda-beda nasip orang cika,mungkin tuhan berkata lain.lagipula aku
tidak pernah bercita-cita jadi seorang penyanyi,dan aku lebih nyaman dengan keadaan seperti
ini
Cika : Memang sat, ini yang membuktikan kalau kamu memang berAura Raden
sesungguhnya.
Cika berbicara dalam hati : Tatapan matanya memiliki aura yang berbeda,setiap kedipannya
serasa masuk kedalam dadaku dan setiap hembusan nafasnya seperti meniup aliran darahku
menjadikannya sejuk seperti di sirami sesuatu yang dingin dan nyaman.
Cika : Satria aku mau hubungan kita ini berstatus ,dengan kebhagiaan seperti ini kamu
masih saja menunda-nunda.
Cika : Tembok apa itu,dan setinggi apa tembok itu,biar kita panjat bersama tembok
itu atau kita hancurkan sekalipun demi hubungan ini satria.
Satria : Semuanya tidak seperti yang kamu bayangkan cika,dan itu benar-benar tidak
bisa
Cika : Cinta memang tidak harus memiliki,tapi aku dan kamu harus saling memiliki
Satria : Memanjat dan menghancurkan tembok itu,mungkin kamu bisa cika,tapi aku
benar-benar tidak bisa.Dan sekali lagi aku tidak bisa
Cika : Sejak kapan kamu tiba-tiba menjadi seorang pengecut satria,aku wanita
seorang keturunan raden,yang urat malunya sudah putus karna besarnya cinta yang ku punya
hingga senekat ini aku mengutarakan cinta kepada seorang pria.Apa kamu tidak paham dengan
perasaan seorang wanita?
Satria : Iya aku memang seorang pengecut dan apapun itu,kau menjadi sahabatku dan
itu sudah cukup bagiku.Aku mengerti apa yang kamu rasakan tentu kamu akan sangt terluka
mendengar penolakan dariku,tapi aku takut kamu akan lebih terluka nanti.
Cika : Ayolah satria,aku sangat mencintaimu jadikan aku kekasihmu,aku rela apapun
akan ku berikan demi kamu,ku serahkan semua yang ada pada diriku demi kamu,katakana
satria apa yang kau mau,sebut saja satria?
Cika : Apa ada wanita lain yang sedang kau jaga prasaannya?
Cika : Ternyata tatapan indah dan perhatian yang kamu berikan selama ini hanya
sekedar bayangan dari harapan-harapan! “Cika tiba tiba pergi dan berlari sambil menangis”
Satria : Raden siska aruma! “Memanggil cika dengan triakan,dan mengejar cika”
ADEGAN II
Di samping itu ada dua orang pemuda yang melihat pertemuan mereka,dia adalah Raden
Ladon Mambe seorang temannya bernama Oni.Raden Ladon Mambe adalah seorang pemuda
yang juga merupakan keturunan Raden ke 10 yang keluarganya dekat dengan cika dan
satria.Sejak kecil mambe sudah memiliki prasaan kepada cika,sudah tak terhitung lagi
perjuangannya kepada cika.Begitu juga ungkapan perasaannya kepada cika sudah tidak
terhitung lagi berapa kali ia mengungkapkannya,apalagi keluarga mereka berkeinginan
menyatukan mereka dengan alasan kebangsawanan dan bisnis,namun itu bertolak belakan
dengan cika, cika sampai kapanpun bahkan bersumpah tidak akan mau bersama dengan
raden mambe karena raden mambe sosok penggangu yang sombong, apalagi dengan sifat
raden mambe yang merupakan pemabuk dan orang yang anarkis.
Mambe : Aku minta kamu tenang cika,kamu duduk dulu dan hapus air matamu sayang
”Mempersilahkan cika duduk sambil mengusap mata cika”
Cika : Sayang! Sayang! Jangan panggil aku sayang.Minggir aku tidak apa-apa,pergi
jangan ganggu aku.
Mambe : Sampai kapan kamu akan seperti ini Siska,jelas-jelas ada aku disini
untukmu,untuk apa kamu dengan pria yang menyakiti hatimu itu,apa kelebihan yang dia meliki
sehingga kamu bisa seperti ini,lihat dia hanya akan membuatmu menangis seperti ini
Cika : Iya mambe itu dulu,sekarang tidak! Dulu kita selalu bersama bercanda
tawa,dan tersenyum.Tapi semua itu hanya ku peruntukkan dalam sebatas sahabat.Dan kini lagi
pula kamu kini menjadi seorang Bajingan pemabuk yang biadab dananarkis.Kamu harus
tau,kenapa aku mencintainya, karna dia orang yang di tunjuk hatiku,dia yang ramah baik
lembut.Sedangkan kamu lelaki sombong yang bangga akan kekayaan yang bukan di proleh oleh
kamu sendiri! Aku sangaaaatt mencintainya,dia seperti magnet yang menarik
perhatianku,berbeda denganmu yang membuat mataku menjadi cacat setiap kali menatapmu!
Mingiir!!
Mambe : Ahhh sundel jagan kau ungkap prasaanmu kepadanya di depanku,kau seperti
menamparku dengan keras.Raden Siska Aruma yang cantik dan mulia,aku menjadi seorang
bajingan seperti yang kau lihat saat ini, ini semua karna cintaku padamu,karna kamu cika! Kamu
yang selalu menjauhiku dengan alasan yang beragam.Sudah tak terhitung lagi,brapakali ku
nyatakan cinta padamu cika dan kau yang pintar dalam ber-alasan.Kamu pernah bilang kamu
mau fokus dengan sekolahmu,kamu masih ingin sendiri dulu,kamu masih malas mengenal cinta
dan entah apa lagi sejuta alasanmu yang lembut lainnya! Dan itu membuatku benci dengan
duniaku waktu itu cika!!
Cika : Iya bagaimanpun juga aku tidak mencintaimu mambe! Terserah apapun yang
kamu lakukan dalam hidupmu,silahkan kamu mau menjadi bajingan,menjadi pemerkosa,atau
bahkan menjadi seorang pembunuh! Aku tidak akan pernah peduli dengan hidupmu apapun
itu,Titik! “Lalu cika berusaha pergi dari Mambe”
Mambe : “Meraih tangan cika dan menariknya” Lihatlah cika wajahmu yang cantik ini
akan menjadi sempurna jika ku miliki,kau memintaku menjadi seorang pemerkosa? Hahahah
akan ku kabulkan itu sayang.
Mambe : “Mencoba memeluk cika” Ahhh kamu milikku,aku tidak peduli,apapun yang
terjadi,mari ku tunjukkan bagimana menikmati cinta yang sesungguhnya cika,Hahahahahah
mungkin cintaku kau telah tolak! Tapi niatku yang penuh hasrat ini tidak mungkin bisa kau
menolaknya,oni! Pegang bantu aku! “Dengan penuh nafsu mambe mencoba memperkosa
cika’
Cika : “Cika yang sangat ketakutan dan tidak berdaya hanya bisa berteriak meski
tangan dari mambe menutupi mulutnya”
Sebelum terjadi apa-apa dengan cika.Kebetulan saja tiba-tiba terlihat dari kejauhan 2 buah
sepeda motor melintas dan ternyata itu wanita-wanita yang merupakan sahabat cika
Melihat kedatangan wanita-wanita itu Mambe dengan ktakutannya langsung berlari dan
menaiki motornya.
Mala : Cika…!
Dara : Apa ada yang terluka? Kurang ajar sekali dia,coba saja dia tidak kabur ku hajar
dia
Cika : “Cika sambil menangis berkata” Aku tidak apa-apa,untung saja kalian datang
kalau tidak aku mungkin akan menanggung derita seumur hidupku.
Mala : Siapa itu Cika? Aku sama sekali tidak mengenalnya,biar kami pergi mencarinya
dan memberi perhitungan atas semua ini.
Ayu : Siapapun itu jangan! Karna tentunya cika akan menanggung beban moral akan
kejadian ini.
Dara : Iya cika akan menanggung beban moral jika banyak orang yang mengetahui hal
ini,kita bisa melawannya dengan cara diam-diam saja.
Dara : Tapi suatu saat nanti kejadian ini pasti akan terulang kembali kalau kita tidak
melakukan tindakan apapun
Cika : Sudah! Biarkan saja,dan aku mohon jangan ada seorangpun siapapun itu yang
mengetahui hal ini!
Hari yang gelap dengan cuaca yang mendung kala itu,mambe terdiam dan memikirkan
kejadian itu,yang dia pikirkan bukanlah ketakakutan akan tahunya orang lain dan akan di
laporkan,karena ia tahu kedua orang tua cika sedang berada di luar negeri dan cika tinggal
dengan sahabatnya.Yang ia pikirkan gagalnya aksi waktu itu dan memikirkan bagaimana
mengulanginya lagi bahkan memikirkan cara untuk bisa menculik cika.Karna terlihat bingung
seorang teman dekatnya yang bernama oni memperhatikannya dan bertanya.
Oni : Jangan terlalu di pikirkan,tenang bosku,kan Oni ne bareng side bukan kaleng-
kalen,side kan tau Oni nii bukan manusia biasa,bahkan iblispun takluk sama saya abos.
Mambe : Sudah jangan banyak bicara,coba pikirkan apa yang akan kita lakukan agar aku
bisa mendapatkan cika,ini itu sumuanya gagal!
Oni : Gitu aja bingung lo boss,gampang arak dukon lek deket bale no,tinggal kirim
poto di jamin langsung mele ne side sik cewekno.
Mambe : Dukon-dukon! Asal kamu tau! Semua dukon yang ada di gumi sasak ini sudah
aku coba,dan itu semua gagal! Coba pikirkan dan lihat apa sih yang salah denganku,bahkan
memerkosanyapun aku gagal!
Oni : Kita coba dia sampai bisa bos,dukun hamper segumi Lombok telah di coba,nah
untuk itu mari kita coba perkosa dengan masa segumi Lombok hahaha gimana bos?
Mambe : Saran kamu benar juga,sebelum nafsuku terlampiaskan aku tidak akan pernah
bisa tenang.
Oni : Hahaha lelaki itu pantang menyerah bosku,mari kita coba lagi,saya akan siap
membantu lagi asal ada bonusnya.
Oni : Mantepp bosku,saya setuju,sudah lama juga jon ndak nakal ini Hahahahah
Mambe : Baiklah,aku butuh satu orang teman lagi untuk membantu kita,karna kamu tau
meski orang tuanya tidak ada di rumah,tapi dia memiliki teman yang tangguh disana,akan
sangat sulit untuk kita beraksi.Aku mau kita dengan cara diam-diam saja, setelah itu kita
amankan di markas.
Oni : Oh ready bosku,kalau masalah teman aku punya banyak bos,nanti aku bawa
teman yang jago,maslah culik menculik itu gampang baginya,dia itu terkenal di desanya karna
sering nyuri kutang bos,trus kapan aksi ini kita mulai
Oni : Kok tahun depan bos? Kenapa tidak nanti malam saja langsung?
Mambe : Iya jangan banyak Tanya kamu,aku mau besok siang waktu suasana disana
sedang lengah, nah itu waktu yang tepat,kalau malam akan sangat berbahaya karena di sekitar
rumahnya ada pos ronda yang penjagaannya sangat ketat.
Oni : Kalau siang sepertinya kita masih butuh bebrapa orang lagi bosku
Oni : Tenang saja bosku mereka adalah orang yang ahli dalama masalah criminal,ahli
dalam pertempuran semacam ini,ada bebrapa orang yang menjadi joki handal balapan liar,jadi
ini akan mempermudah kita untuk kabur dan membawa cika.
Mambe : Baiklah aku mau,besok semuanya sudah berkumpul dan kita lakukan sesui
dengan tujuan dan rencana.
ADEGAN IV
Gendi : Perkenalkan,saya gendi,saya seorang yang ahli dalam bertarung memiliki skil
dalam memukul.Memiliki pengalaman membunuh tanpa menyentuh!
Oni : “Melihat kearah Raden Randu Baya” Raden randu baya,ini dia raden randu
baya seorang pembalap handal kita selain itu dia adalah petarung yang mengerikan,dia
memiliki kisah hidup yang pahit.
Mando : Saya mando,ahli dalam bertarung dalam gelap.Dalam 200 kali aksi saya mencuri
kutang belum pernah ketahuan.Saya ahli dalam mencuri kutang bahkan menculik anak gadis
Mambe : Ah sudah apapun skill kalian intinya aksi kita kali ini berhasil.Apa kalian semua
sudah tau apa misi kita? Oni apa kamu sudah menceritakannya kepada mereka
Oni : Sudah bosku,mereka sudah aku ceritakan bahkan mereka sudah tak sabar lagi
Hahah.
Mambe : Tenang saja,masalah uang adalah hal yang kecil.Aku tunggu di lokasi,dan
apabila cika sudah keluar dari rumah tak peduli dia dengan siapa dia disana langsung saja sikat
dan bawa ia lari,jika ia bersama seorang wanita culik wanita itu dan bawa,tapi kalau dia
bersama lelaki dan siapapun itu,bunuh dia!
Oni : Hahaha ini ia moment yang yang aku tunggu bos,misi yang seperti ini yang aku
idamkan dari dulu.Ayo tunggu apalagi ?
Cika waktu itu sedang menyiram bunga dan mengingat kejadian tentang penolakan dari
satria,cika masih merasakan sakitnya ketika satria menucapkan kata-kata penolakannya.Cika
benar-benar merasakan kekecewaan yang mendalam dan ia tentunya sangat merasa malu
pada dirinya sendiri,karna bukan kodratnya sebagai wanita menyatakan cinta kepada
seorang lelaki.
Cika : Iya aku memang bodoh ya,kenapa aku menayatakan cinta ke satria? Aku
memang sangat tidak tau malu,pada akhirnya aku kehilangan bahagiaku saat bersamanya.Iya
mungkin aku memang tidak bisa memilikinya tapi setidaknya aku bisa melihat senyuman dan
tatapannya lagi.
Tiba-tiba dua orang lelaki diam-diam dari belakan menyodorkan kain yang sudah di isi
pembius keppada cika yang membuat cika tidak bisa berbuat apa-apa bahkan berteriakpun
cika tidak bisa terdengar dengan jelas.Kemudian para lelaki itu membawanya dan
melarikannya.Namun ada yang melihat kejadian cika di culik waktu itu,ayu yang merupakan
teman dari cika,sekilas ayu melihat cika dibawa oleh orang yang tidak di kenal,membuatnya
bergegas mengikuti para pria itu.Dengan berhati-hati ayu mengikuti jejak para lelaki itu yang
membawa cika ke tempat yang sudah tidak di huni lagi,sesampainya disana ia mencoba
mencari celah untuk mengintip aksi mereka,dan ia melihat Mambe yang membuatna
terheran dan tak menyangka bahwa yang menculik cika adalah Raden mambe,selain itu cika
juga melihat Raden randu baya,raden randu baya yang merupakan seorang kekasihnya,ia pun
tidak menyangka Raden Randu Baya melakukan hal yang tidak pernah ia bayangkan.Dengan
keadaan seperti itu ayu tentu tidak dapat berbuat apa-apa kecuali ia langsung pergi dan
meminta pertolongan dari satria dan teman-temannya,ia juga menelpon kekasihnya Randu
Baya.
Ayu : Dimana?
Ayu : Aku butuh bantuan kamu,aku mau minta tolong sama kamu dan ini sangat
mendadak dan mendesak
Randu : Ada apa itu?
Randu : OTW
Kemudian ayu dengan cepat mengabari teman-temanny begitu juga mengabari satria.
Satria tanpa berbasa-basi langsung menyuruh ayu naik keatas motor untuk menunjukkan
arah ke tempat itu.Sesampainya disana ada pertempuran di luar ruangan markas tempat cika
di sekap.Mendnegar ada pertempuran Mambe bergegas membawas cika menghilang.
Satria dan kawan-kawan yang baru saja sudah menghabisi 3 orang di luar dan menghabisi 2
orang di dalam ruangan itu,setelah pertempurannya ia tidak menemukan cika dan mambe.Itu
membuatnya semakin memanas dan lupa dengan dirinya sendiri.Tidak lama kemudian
Mambe menelpon satria.
Mambe : Hahah raden.. Satria…. Aku tau itu kamu,sudahlah kamu pulang saja,cika sudah
menjadi milikku disini
Satria : Mendapatkan orang yang ia cintai tidak seperti itu caranya mambe!
Mambe : Oh ya,aku akan mengembalikan cika setelah ia sudah tidak bernyawa lagi
hahah.Atau aku akan mengembalikan cika kalau kamu bisa menemukanku dan mengalahkanku.
Mambe : Lagi pula disini aku sedang menikmati tubuhnya hahaha!! Ahhh satria tubuhnya
benar-benar nikmat
Tiba-tiba di tempat yang berbeda sudah ada Raden Randu Baya disana,raden randu baya
sediki melenceng,karna ayu merupkan kekasih dari ayu sehingga ia merasa sangat bersalah
apabila menyakiti sahabat dari orang yang ia cintai.
Randu : Aku tahu dimana mereka,mereka di lokasi yang jarang di jarah oleh orang,itu di
belakang pasar beras,disana cika sudah bebrapa kali pingsan di gilir oleh mereka.
Pertempuran itu sebegitu banyaknya jumlah anak buah mambe masih saja kalah,mambe dan
oni mulai tertekan oleh serangan mereka,anak-anak buahnya terjatuh hanya tersisa Oni dan
mambe yang terus melawan dan membuat Randu baya terjatuh pingsan di hajarnya
Begitu juga dengan Mala,dara,dan ayu mereka terkapar pingsan tak sanggup menghadapi Oni
yang begitu kuat dan perkasa.
Tanpa membutuhkan waktu yang lama oni tak sanggup melawan kekuatan dari Raden
satria,oni terdesak melihat oni terdesak Mambe memutuskan membacok cika dengan pisau
yang ia pegang.Itu tentu saja semakin membuat satria semakin ganas,hingga akhirnya oni
tumbang dengan cepat.
Tanpa dialog apapun Satria dan Mambe langsung bertarung dengan sengit.
Adegan-adegan action.
1. Menculik cika
2. Menyekap cika
3. mengintai para penculik cika
4. Mengadukannya kepada satria
5. Satria melawan 3 orang penjaga
6. Mambe menghilang membawa cika
7. Satria menelpon mambe
8. Satria bertarung melawan 4 orang+kejar-kejaran
9. Satria bertarung melawan mambe