Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PENGKAJIAN

PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN GERONTIK


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU

I. PENGKAJIAN
A. Data Umum
1. Nama KK : Bpk.B
2. Umur : 76 Tahun
3. Suku : Minang
4. Pendidikan Terakhir : Sarjana
5. Pekerjaan : Pensiun
6. Alamat : Jl. Tanjung No.34 RT 05 RW 03 Kelurahan Jadirejo
Kecamatan Sukajadi
7. Komposisi keluarga :
Jenis Hubungan
No Nama Umur Pendidikan
Kelamin dengan KK
1. Bpk.B L Kepala Keluarga 76 tahun S1
2. Ibu.H P Istri 54 tahun SMA
3. An. H P Anak 40 tahun D3
4. An.G L Anak 21 tahun SMK
5. An.F L Anak 14 tahun SMP

Genogram :

(Stroke) (DM)
(Tn. Y Hipertensi) (Ny. Z Asam Urat)

1
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Laki-laki Meninggal
: Perempuan Meninggal
: Tinggal serumah
Penjelasan genogram :
Tn. Y merupakan anak ketiga dari 3 bersaudara.Orangtua dan saudara kandung
Tn. Y sudah meninggal.Ny.Zmerupakan anak lima dari lima bersaudara. Orangtua
Ny. Z meninggal dikarenakan faktor usia. Abang ketiga Ny. Z meninggal
dikarenakan mengalami sakit stroke selama 5 bulan.Sedangkan kakak Ny. Z saat ini
sendang mengalami sakit DM. Tn. Ydan Ny. Z sekarang tinggal dengan anak
ketiganya An. S, suami An. S dan anak An. S. Tn. Y dan Ny. Z menikah pada tahun
1981 dan dikarunia 3 orang anak.Anak pertama Tn. Y adalah laki-laki An. Y (37
tahun), An. R (35 tahun), An.S (29 tahun).Tn. Y sudah memiliki 4 orang cucu.

8. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Tn. Y adalah keluarga dengan tipe extended family (keluarga
besar), yaitu keluarga yang terdiri dari Ny. Zsebagai istri, dan An. S sebagai anak
ketiga, menantu dan cucu. Keluarga Tn. Y utuh dan sangat harmonis.

9. Suku
Suku bangsa Tn. Y adalah Minang.Menurut keluarga tidak ada budaya dalam
sukunya yang bertentangan dengan kesehatan, kecuali pola/kebiasaan makan
makanan yang bersantan dan pedas.Tn. Y mengatakan keluarga mengkonsumsi nasi
lauk dan sayuran setiap hari.Buah dikonsumsi jika ada saja.

10. Agama
Tn. Ymemiliki agama Islam.Tn. Yselalu melaksanakan sholat lima waktu, dan
menanamkan ajaran agama kepada anak-anaknya.Keluarga mengatakan tidak
memiliki kepercayaan khusus yang menentang kesehatan. Keluarga meyakini bahwa
2
segala sesuatu penyakit, cobaan, dan masalah semua berasal dari Tuhan Yang Maha
Kuasa.

11. Status Sosial Ekonomi


Tn. Ytinggal di tempat yang padat penduduknya.Tn. Ymemiliki sosialisasi
yang baik dengan tetangganya.Keluarga Tn. Ytergolong tingkat ekonomi keluarga
sejahtera III.Tn. Ytidak ada bekerja hanya di rumah menjaga cucunya.Tn.
Ymengatakan tidak mempunyai penghasilan sendiri.Untuk semua kebutuhan Tn.
Yitu ditanggung oleh anak-anaknya.

12. Aktivitas Rekreasi


Tn. Ymengatakan bahwa aktivitas rekreasi yang sering dilakukan adalah jalan-
jalan dan berkumpul kerumah anak-anaknya dan keluarganya.Hal ini membuat Tn.
Ysudah senang.

B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahap perkembangan keluarga saat ini adalah keluarga denganusia lanjut.
Menurut Murwani (2007), tugas keluarga dengan usia lanjut yaitu meningkatkan
kehidupan beragama, mempersiapkan diri untuk kondisi yang menurun, menjaga
komunikasi dengan anak dan cucu, merencanakan kegiatan untuk mengisi waktu,
memperhatikan kesehatan, menyesuaikan diri dengan pendapatan, mempertahankan
suasana rumah yang menyenangkan, adaptasi dengan perubahan kehilangan
pasangan dan teman.
Menurut Tn. Y tugas perkembangan yang sudah terpenuhi adalah
meningkatkan kehidupan beragama, mempersiapkan diri untuk kondisi yang
menurun,tetap menjaga komunikasi dengan anak dan cucu, merencanakan kegiatan
untuk mengisi waktu, memperhatikan kesehatan, menyesuaikan diri dengan
pendapatan, mempertahankan suasana rumah yang menyenangkan, dan beradaptasi
dengan perubahan kehilangan pasangan dan teman.

2. TahapPerkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi


Menurut Tn. Y, tugas perkembangan keluarga sudah terpenuhi semuanya. Tn.
Y mampu meningkatkan kehidupan beragama dengan cara selalu menjalankan sholat
3
wajib dan sunah, terus berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mempersiapkan diri
untuk kondisi yang menurun, tetap menjaga komunikasi dengan anak dan cucu,
merencanakan kegiatan untuk mengisi waktu seperti pergi bersama cucu-cucunya,
memperhatikan kesehatan, menyesuaikan diri dengan pendapatan, mempertahankan
suasana rumah yang menyenangkan, dan beradaptasi dengan perubahan kehilangan
pasangan dan teman.

3. Riwayat Keluarga Inti


Tn. Ytelah mengatakan menikah dengan istrinya Ny. Z pada tahun 1981.Dari
pernikahan Tn. Y dan Ny. Ztelah dikaruniai3 orang anak (1 orang anak laki-laki
dan2 orang anak perempuan). Saat ini, Tn. Y dan Ny. Z sudah memiliki 4orang
cucu.Anak pertama dan kedua tinggal diluar kotaPekanbaru dan anak ketiga tinggal
bersama Tn. Y dan Ny. Z beserta menantu dan seorang cucu.Tn. Y saat ini
mengalami hipertensi dan Ny. Z mengalami sakit diabetes mellitus dan asam
urat.Pelayanan kesehatan yang biasa digunakan yaitu puskesmas danrumah sakit.
Keluarga mengatakan tidak memiliki pengalaman yang negatif terhadap pelayanan
kesehatan. Selama pengobatan, keluarga selalu mendapatkan pengalaman yang baik.

4. Riwayat Keluarga Sebelumnya


Kedua orangtua Tn. Y dan Ny. Z telah meninggal dunia dikarenakan faktor
usia.

C. Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
Rumah Tn. Ymemiliki jenis rumah dengan tipe permanen.Rumah yang
ditempati Tn. Ymemiliki ukuran luas 104 m2yang terdiri dari 3kamar tidur, 1 ruang
tamu, 1 ruang makan, 1 ruang keluarga, 1 dapur dan 2 kamar mandi. Jumlah jendela
pada rumah ini sebanyak 5 buah. Rumah ini memiliki penerangan yang cukup pada
siang dan malam hari.Pada pagi hari beberapa jendela dibuka sehingga pertukaran
udara dalam rumah ini cukup baik. Rumah keluarga memiliki lantai keramik. Lantai
tampak licin, dan bersih. Perabotan yang ada di rumah tertata rapi. Keluarga Tn.
Ymemperoleh sumber air dari sumur bor dan untuk kebutuhan air minum dari
galon.Air dari sumur bor tersebut dimanfaatkan untuk mandi, mencuci dan
memasak.Jarak septic tank dengan sumber air lebih dari 10 meter.
4
Jarak rumah keluarga dengan pelayanan kesehatan sepertipuskesmas cukup
jauh sekitar 2 km, untuk jarak posyandu sekitar 10-20 meter, dantidak terdapat
praktik dokter ataupun praktik bidandi dekat rumah keluarga ini.

Kamar
Kamar Tidur Dapur
Mandi
Septik Sumber
tank air
Ruang Keluarga Kamar Tidur

Ruang Keluarga

Kamar Tidur
Teras Rumah

2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW


Komunitas tetangga keluarga Tn. Ydidominasi olehsuku Minang dan
Melayu.Tn. Ytinggal di wilayah RT 01 RW 09 yang padat penduduknya.Tn.
Ymengatakan tetangganya aktif bersosialisasi dengan keluarga Tn. Y. Jalanan di
daerah rumah keluarga ini adalah jalan aspal.Lingkungan tempat tinggal keluarga
memiliki warga yang rukun dan tidak ada pertengkaran sesama warga.

3. Mobilitas Geografis Keluarga


Tn. Y dan Ny. Z sudah 2 kali berpindah rumah.Tahun 1981 sampai
1984bertempat tinggal di Jalan Pangeran Hidayat. Tahun 1985 sampai 1990, Tn. Y
dan Ny. Z bertempat tinggal di Jalan Kandis dan tahun 1991 sampai sekarang
bertempat tinggal di Jalan Tirta Sari.

4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat


Tn. Ysering mengikuti kegiatan di masyarakat seperti wirid baik di masjid
maupun musholla.Interaksi sesama anggota keluarga sangat baik. Tn. Yjuga selalu
menyempatkan diri untuk berkumpul bersama anggota keluarga yang lain. Tn.

5
Ymengatakan untuk mengisi waktu luang, ia bermain bersama cucu-cucunya dan
teman sebayanya.

Gambar Eco Map


Mengikuti
wirid
Wirid dan Bermain
arisan dengan
cucu

Berkumpul
Berkumpul
dengan
Tn. Y dengan
keluarga dan
keluarga dan
tetangga tetangga

Ny. Z

Mengurus An. S
Rumah
Tangga Mengurus
anak

Bermain Berkumpul
dengan dengan
Mengurus keluarga
cucu
Rumah
Tangga

Gambar Eco Map pada Keluarga Tn. Y

5. Sistem Pendukung Keluarga


Tn. Ytinggal bersama anak ketiganya, menantu dan cucunya.Pada saat
keluarga mendapatkan permasalahan,Tn. Yselalu mendiskusikannya bersamaistri
dan anak-anaknyatermasuk di dalamnya masalah kesehatan, keluarga selalu
mendiskusikannya. Keluarga melakukan berbagai cara agar permasalahan segera
selesai, tidak mendiamkan masalah yang sedang terjadi. Keluarga selalu saling
memberi dukungan antar anggota keluarga.

D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
6
Tn. Ymengatakan pola komunikasi yang sering dan biasa dilakukanadalah
komunikasi dua arah.Jenis komunikasi dalam keluarga Tn. Yadalah komunikasi
terbuka.Saling menghargai jika ada yang sedang berbicara dan menghargai pendapat
yang diutarakan oleh salah satu anggota keluarga.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Sumber kekuatan keluarga ini adalah Tn. Ydimana beliau bijaksana dalam
pengambilan keputusan.Tipe kekuasaan keluarga bersifat musyawarah anggota
keluarga.

3. Struktur Peran
Di dalam keluarga,Tn. Yberperan sebagai kepala keluarga (KK).Tn.
Ydapatmemenuhi perannya sebagai kepala keluarga.Kebutuhan keluarga Tn. Y
ditanggung oleh anak-anaknya.Tn. Ytidak ada mempermasalahkan tugas-tugas yang
harus dikerjakan olehnya sebagai kepala keluarga.

4. Nilai dan Norma Budaya


Tn. Ymenerapkan aturan-aturan yang sesuai dengan nilai dan norma yang
berlaku di masyarakat. Nilai atau normabudaya yang dianut oleh keluarga Tn.
Yadalah saling menyayangi, menghormati dan menghargai anggota keluarga. Sikap
salingmenghargai, memperhatikan dan peduli satu sama lain ini memberi pengaruh
positif kepada keluarga.

E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Keluarga Tn. Ysaling menghormati dan menjaga keharmonisan keluarga
dengan menunjukkan sikap saling menghargai dan menyayangi satu sama lain.
Keluarga ini selalu berpikir positif antar anggota keluarganya dan selalu menerima
kondisi keluarga.Tn. Ymengatakan sangat menyayangi anak-anak dancucu-
cucunya.Menurut Tn. Yanak-anak dan cucu-cucunya sudah lebih dari cukup
untuknya.
2. Fungsi Sosialisasi
Tn. Yselama tinggal di sini, aktif danrutin mengikuti kegiatan masyarakat.Tn.
Yselalu mengikuti kegiatan keagamandan kegiatan sosial yang diadakan di
lingkungan tempat tinggalnya seperti wirid di masjid atau musholla.
7
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
Saat dilakukan pengkajian pada Tn. Ymemiliki tekanan darah 150/90 mmHg,
nadi 84 x/menit, pernafasan 20 x/menit, dan suhu 36,20C,dan asam urat 6,3gr/dL dan
gula darah 84 g/dL (gula darah setelah makan). Tn. Y mengatakan seringbanyak
pikiran dan terkadang merasakan tegang pada tengkuk leher.Pada saat dilakukan
pengkajian lebih lanjut untuk mengetahui tugas kesehatan keluarga didapatkan hasil,
Tn. Ydan anggota keluarga sudah memiliki pengetahuan tentang hipertensi sangat
minim seperti Tn. Ymengatakan tidak mengetahui pengertian, penyebab, tanda dan
gejala hipertensi, cara perawatan dirumah dan memanfaatkan fasilitas kesehatan
yang ada.
Saat dilakukan pengkajian pada Ny. Zmemiliki tekanan darah 110/90 mmHg,
nadi 82 x/menit, pernafasan 19 x/menit, dan suhu 36,00 C, dan asam urat 9,1 gr/dL
dan gula darah 80 mg/dL (gula darah setelah makan). Ny. Z mengatakan
seringmengkonsumsi makanan kacang dan sayur hijau. Pada saat dilakukan
pengkajian lebih lanjut untuk mengetahui tugas kesehatan keluarga didapatkan hasil,
Ny. Zbelum mampu memutuskan untuk melakukan tindakan yang tepat untuk
masalah yang dihadapioleh Ny. Z. Ny. Z belum mampu melakukan perawatan
sederhana di rumah untuk mengatasi asam uratnya.Ny. Zbelum mampu
memodifikasi lingkungan dengan menunjukkan pola dan diet makanan yang salah di
rumah serta Ny. Zbelum mampu memanfaatkan pelayanan kesehatan untuk
mengatasi masalah asam uratnya.

F. Stress dan Koping Keluarga


1. Stresor Jangka Pendek
Menurut Tn. Y, permasalahan yang dipikirkan dalam 6 bulan terakhir ini
adalah Tn. Y baru saja kehilangan sepeda motor pada hari Jumat, ketika selesai
sholat Isya.

2. Stressor Jangka Panjang


Tn. Ymengatakan hal yang selalu dipikirkan adalah kondisi kesehatan yang
dialami sekarang.

3. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Masalah

8
Saat dihadapi permasalahan di dalam keluarga, Tn. Ymengatakan selalu
membicarakannya dengan baik dan tenang.Keluarga mencari jalan keluar dan tidak
menyalahkan siapapun atas masalah yang terjadi di dalam keluarga.

4. Strategi Koping yang Digunakan


Tn. Ylangsung membicarakan permasalahan yang mereka miliki sehingga
masalah tidak menjadi larut. Tetapi jika tidak mendapatkan solusi, maka
keluargaakan membicarakan kepada keluarga lain untuk meminta bantuan.

5. Strategi Adaptasi Disfungsional


Keluarga tidak memiliki strategi adaptasi disfungsional dalam menghadapi dan
menyelesaikan masalah dalam keluarga.

G. Harapan Keluarga
Keluarga mengatakan sangat senang sekali jika mendapat perhatian dan
pelayanan kesehatan yang langsung ke keluarga seperti sekarang ini, sehingga bisa
menyampaikan keluhan dan apa yang dirasakan. Keluarga berharap pelayanan ke
rumah-rumah seperti ini akan terus berlanjut. Apalagi akan sangat membantu keluarga
yang tidak mampu untuk berkonsultasi mengenai kesehatannya.

H. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Fisik Tn. Y
Tanda-tanda Vital
Keadaan Umum Baik
Kesadaran Compos mentis
TB : 158cm
Bentuk dan ukuran tubuh
BB : 55 kg
TD: 150/90mmHg
Nadi: 84 x/menit
Tanda-tanda vital
Suhu: 36,20 C
RR: 20x/menit
Pemeriksaan Head to Toe

9
Rambut pendek,uban (+),
Rambut
distribusi menyebar rata
Konjungtiva tidak anemis,
Mata
sklera tidak ikterik
Daun telinga simetris kiri dan
kanan,
Telinga
klien tidak ada gangguan
pendengaran
Bentuk simetris,
Hidung
tidak ada sumbatan jalan nafas
Mulut Bibir simetris, tidak nampak pucat
Leher Tidak ada pembesaran KGB
Tidak ada otot bantu pernafasan,
Dada (pernafasan) pengembangan paru simetris,
bunyi nafas vesikuler.
Dada (kardiovaskuler) BJ I-II : Normal
BU: Normal (6 x/menit),
Abdomen tidak ada nyeri tekan dan nyeri
tusuk
Tidak ada edema,
Ekstermitas tidak ada luka,
tidak sianosis

II. ANALISA DATA


MASALAH
NO. ANALISA DATA
KEPERAWATAN
1. Data Subjektif: Gangguan perfusi
a. Tn. Y mengatakan sering banyak pikiran belakangan jaringan serebral.
ini.
b. Tn. Y mengatakan belakangan ini sering mengalami
sakit kepala dan kadang-kadang merasakan tegang
pada tengkuk leher.
c. Tn. Y sering mengkonsumsi makanan bersantan dan
berlemak.
d. Tn. Y mengatakan belum mengetahui tentang
pengertian, penyebab, tanda dan gejala, akibat jika
tidak di obati.
e. Tn. Y mengatakan belum mengetahui cara perawatan
10
dirumah.
f. Tn. Y mengatakan tidak pernah berobat ke pelayanan
kesehatan dikarenakan Tn. Y takut dengan penyakit
yang dialami saat ini justru menambah pikiran.

Data Objektif:
a. Tanda-tanda vital:
TD: 150/90mmHg
Nadi: 84 x/menit
Suhu: 36,20C
RR: 20x/menit
2. Data Subjektif: Nyeri akut.
a. Ny. Z mengatakan mengatakan baru sajamengetahui
menderita asam urat.
b. Ny. Z mengatakan sering mengkonsumsi makanan
yang mengandung kacang-kacangan dan sayur
hijau.Terkadang Ny. Z mengatakan jari sebelah
kanan terasa kebas.
1) Ny. Z mengatakan kadang jari sebelah
kanantiba-tiba kebas.
2) Ny. Z mengatakan nyeri yang dirasakan jika
kambuh berada pada skala 5 (sedang).
3) Ny. Z mengatakan asam urat adalah penyakit
nyeri pada sendi.
4) Ny. Zsudah mengetahui pengertian, penyebab,
tanda dan gejala asam urat.
5) Ny. Zbelum mengetahui caraperawatan dirumah
agar asam uratnya tidak kambuh.
6) Keluarga mengatakan belum pernah
memodifikasi lingkungan tetapi keluarga
mengatakan telah membawa Ny. Z ke pelayanan
kesehatan.

Data Objektif:
a. Ny. Z tampak meringis kesakitan.
b. Ny. Z tampak memegang jari kanannya.
c. Tanda-tanda vital:
TD: 110/90 mmHg
Nadi: 82 x/menit
Suhu: 36,00 C
RR : 19 x/menit
d. Kadar asam urat Ny. Z 9,1 gr/dl

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Gangguan perfusi jaringan serebral pada Tn. YkeluargaTn. Ydengan hipertensi.
2. Nyeri akut pada Ny. Z keluarga Tn. Y dengan asam urat.

11
IV. SKORING
1. Gangguan perfusi jaringan serebral pada Tn. Y keluarga Tn. Y dengan hipertensi.
NO. KRITERIA PERHITUNGAN SKORING PEMBENARAN
1. Sifat masalah : 3/3 x 1 1 Hipertensi sedang terjadi pada Tn. Y. Keluarga mengatakan baru
Aktual (3) menyadari adanya masalah tersebut pada Tn. Y. TD Tn. Y 150/90
mmHg.
2. Kemungkinan 2/2 x 2 2 Pengetahuan keluarga tentang hipertensi masih kurang. Keluarga
masalah untuk belum mengetahui pengertian, penyebab, tanda dan gejala, dan akibat
diubah : lanjut jika tidak ditangani. Belum mampu melakukan tindakan
sebagian (2) perawatan yang benar dirumah. Tetapi ada tenaga kesehatan dari ners
muda yang dapat memberikan informasi, status ekonomi keluarga baik
dan ada fasilitas pelayanan kesehatan yang terjangkau oleh keluarga,
serta dapat dimanfaatkan oleh keluarga.
3 Potensial 3/3 x 1 1 Masalah terjadi saat ini, Tn. Y memiliki mtivasi ntuk mengatasi
masalah untuk masalah hipertensi yang dialaminya.
dicegah :
tinggi (3)
4 Menonjolnya 2/2 x 1 1 Keluarga mengetahui masalah yang dihadapi dan beranggapan bahwa
masalah : masalah ini harus segera ditangani.
Masalah tidak
perlu ditangani
segera (1)
Total skor 5

12
2. Nyeri akut pada Ny. Z keluarga Tn. Y dengan asam urat.
NO. KRITERIA PERHITUNGAN SKORING PEMBENARAN
1. Sifat masalah : 3/3 x 1 1 Masalah saat ini terjadi, hal ini ditandai dengan Ny. Z terkadang
Aktual (3) merasakan nyeri pada sendi.
2. Kemungkinan 2/2 x 2 2 Pengetahuan keluarga tentang asam urat sudah baik. Keluarga Ada
masalah untuk tenaga kesehatan yang dapat memberikan penjelasan kepada kelaurga
diubah : dan fasilitas kesehatan yang terjangkau oleh keluarga.
Mudah (2)
3. Potensial 2/3 x 1 2/3 Masalah sedang terjadidan Ny. Z belum pernah mengkonsumsi obat
masalah untuk asam urat dari pelayanan kesehatan. Keluarga memiliki motivasi untuk
dicegah : mengatasi masalah.
Cukup (2)
4. Menonjolnya 2/2 x 1 1 Keluarga mengatakan bahwa masalah pada Ny. Z harus segera
masalah: ditangani agar asam urat yang dialami oleh Ny. Z tidak kambuh lagi.
Masalah harus
ditangani
segera
Total skor 42/3

Berdasarkan hasil perhitungan skoring, maka diagnosa keperawatan yang muncul pada keluarga Tn. Yberdasarkan urutan prioritas adalah:
1. Gangguan perfusi jaringan serebral pada Tn. Y keluarga Tn. Y dengan hipertensi.
(Total skor: 5).
2. Nyeri akut pada Ny. Z keluarga Tn. Y dengan asam urat.
(Total skor: 4 2/3)

13
14

Anda mungkin juga menyukai