BAB I.

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Penyakit menular adalah penyakit yang dapat ditularkan melalui berbagai media.
Penyakit jenis ini merupakan masalah kesehatan yang besar di hampir semua negara
berkembang karena angka kesakitan dan kematiannya yang relatif tinggi dalam kurun waktu
yang relatif singkat. Penyakit menular umumnya bersifat akut (mendadak) dan menyerang
semua lapisan masyarakat. Penyakit jenis ini diprioritaskan mengingat sifat menularnya yang
bisa menyebabkan wabah dan menimbulkan kerugian yang besar. Penyakit menular
merupakan hasil perpaduan berbagai faktor yang saling mempengaruhi. (Widoyono, 2011: 3)
Penyebab (agent) penyakit menular adalah unsur biologis yang bervariasi mulai dari partikel
virus yang paling sederhana sampai organisme yang paling kompleks yang dapat
menyebabkan penyakit pada manusia (Noor, 1997: 39). Dimana proses agent penyakit dalam
menyebabkan penyakit pada manusia memerlukan berbagai cara penularan khusus (mode of
transmission) serta adanya “sumber penularan (reservoir) penyakit seperti manusia,
binatang ... ” (Noor, 1997: 39).
Studi kohort retrospektif adalah jenis desain yang mempunyai tujuan dan indikator
yang sama dengan studi kohort prospektif. Namun studi kohort retrospektif menggunakan
data yang sudah terkumpul sebelumnya, jadi peneliti tidak perlu lagi melaksanakan
pengumpulan data selama periode waktu selanjutnya (Buchari, 2012: 50)
Studi cross sectional ialah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika kolerasi antara
faktor-faktor resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data
sekaligus pada suatu saat (point time approach). Penelitian cross sectional ini sering disebut
juga penelitian transversal, dan sering digunakan dalam penelitian-penelitian epidemiologi.
Penelitian cross sectional ini sering juga disebut penelitian transversal, dan sering digunakan
dalam penelitian-penelitian epidemiologi. Dibandingkan dengan penelitian-penelitian yang
lain, metode penelitian ini merupakan yang paling lemah karena penelitian ini paling mudah
dilakukan dan sangat sederhana. Pengertian-pengertian yang perlu dipahami dalam penelitian
cross sectional, dan juga untuk jenis penelitian analitik yang lain.

1.2 Rumusan Masalah

a. Apa yang dimaksud dengan studi kohort retrospektif ?
b. Apa yang dimakud dengan studi cross sectional ?
c. Penyakit menular apa yang dapat termasuk dalam studi tersebut ?
d. Bagaimana pengaplikasian studi tersebut?

1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui studi kohort retrospektif
b. Untuk menetahui studi cross sectional
c. Untuk mengetahui penyakit menular yang berhubungan dengan studi tersebut
d. Aplikasi studi dalam penyakit menular

DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.co.id/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjC44Pgq
OrMAhVEvY8KHRniCNwQFgghMAE&url=http%3A%2F%2Frepository.unhas.ac.id
%2Fbitstream%2Fhandle%2F123456789%2F2242%2FTUGAS%2520IKM%2520-
%2520Zainal%2520Abidin%2520%28C11104183%29.docx%3Fsequence
%3D9&usg=AFQjCNH5b6BYkeIR_fFqyfBUjMwLYqH2AQ&sig2=PBOeTNfIjLgDFe1
Sb7bKCw (21 Mei 2016)
http://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2221-BAB%20I
%20Pendahuluan.pdf (21 Mei 2016)
https://books.google.co.id/books?
id=zXMbDAAAQBAJ&pg=PA50&dq=Model+retrospektif&hl=id&sa=X&ved=0ahUK
EwjukL_1_OnMAhVEsY8KHeLGCPsQ6AEIITAC#v=onepage&q=Model
%20retrospektif&f=false (21 Mei 2016)