Anda di halaman 1dari 2

BATUBARA DI INDONESIA

Produksi Batubara Indonesia dan Ekspor

Indonesia merupakan salah satu produsen terbesar di dunia dan eksportir batubara. Sejak tahun 2005,
Indonesia menjadi negara eksportir terkemuka di batubara termal mengalahkan Australia. Batubara
terbagi menjadi 3 yaitu thermal coal, coking coal, dan antrasit. Thermal Coal (Batubara termal) adalah
batubara yang biasa dibakar untuk menggerakkan turbin penghasil listrik baik itu untuk pemenuhan
kebutuhan energi publik maupun industri(seperti industri keramik, manufaktur kertas, industri semen,
dll). Selama proses dihasilkannya energi batubara dihancurkan hingga berukuran halus kemudian
dibakar di dalam boiler untuk menghasilkan uap(steam) yang akan menjadi penggerak turbin. Indonesia
adalah negara yang dikenal sebagai ekportir utama  thermal coal disamping juga Australia, Afrika Selatan,
Kolombia, Russia, dan Amerika Serikat Sebagian besar batubara thermal diekspor ini terdiri dari jenis
kualitas menengah (antara 5100 dan 6100 kal / gram) dan jenis berkualitas rendah (di bawah 5100 kal /
gram) yang permintaan besar berasal dari China dan India. Coaking Coal pada umumnya dimanfaatkan
untuk industri baja atau baja yang terintegrasi. Dan Antrasit biasa ditambang dari formasi yang berumur
tua sehingga teksturnya sangat keras. Kegunaan Antrasit dalam dunia industri bervariasi pada bidang
metalurgi, termal, pemurnian air, dan produksi material komposit.

Menurut informasi yang disampaikan oleh Kementerian Indonesian Energi, cadangan batubara
Indonesia diperkirakan berlangsung sekitar 83 tahun jika tingkat produksi saat akan dilanjutkan.
Mengenai cadangan batubara global, Indonesia berada di peringkat ke-10, yang mengandung kira-kira
3,1 persen dari total cadangan batu bara dunia terbukti menurut terbaru BP Statistical Review of World
Energy. Sekitar 60 persen dari total cadangan batu bara Indonesia terdiri dari batubara yang lebih murah
dengan kualitas lebih rendah (sub-bituminous) yang berisi kurang dari 6100 kal / gram.

tiga wilayah terbesar dari sumber daya Indonesia batubara adalah:

1. Sumatera Selatan

2. Kalimantan Selatan

3. Kalimantan Timur

Selain wilayah trersebut, wilayah lainnya yang memiliki potensi pertambangan batubara yaitu di pulau
Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.

Indonesian Production, Export, Consumption & Price of Coal:

  2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015


Production
 217  240  254  275  353  412  474  458  461
(in million tons)
Export  163  191  198  210  287  345  402  382  366
(in million tons)
Domestic
  61   49   56   65   66   67   72   76   87
(in million tons)
Price (HBA)
  n.a   n.a  70.7  91.7 118.4  95.5  82.9  72.6  60.1
(in USD/ton)
Sources: Indonesian Coal Mining Association (APBI) & Ministry of Energy and Mineral Resources

Indonesian Government's Benchmark Thermal Coal Price (HBA):

Month    2012    2013    2014    2015    2016


January   109.29    87.55    81.90    63.84    53.20
February   111.58    88.35    80.44    62.92    50.92
March   112.87    90.09    77.01    67.76    51.62
April   105.61    88.56    74.81    64.48    52.32
May   102.12    85.33    73.60    61.08    51.20
June    96.65    84.87    73.64    59.59    51.87
July    87.56    81.69    72.45    59.16    53.00
August    84.65    76.70    70.29    59.14    58.37
September    86.21    76.89    69.69    58.21    63.93
October    86.04    76.61    67.26    57.39
November    81.44    78.13    65.70    54.43
December    81.75    80.31    69.23    53.51

Anda mungkin juga menyukai