Anda di halaman 1dari 17

ANALISIS CAKUPAN PENGETAHUAN

UNTUK MATERI ESENSIAL“MOMENTUM ”


LANGKAH-LANGKAH MENGANALISIS PADA BUKU RUJUKAN RUJUKAN SISWA
CAKUPAN PENGETAHUAN MATERI ESENSIAL SMA DI KOTA PADANG

(DITINJAU DARI TAKSONOMI BLOOM REVISI )


PENJABARAN SETIAP LANGKAH

DONA FITRI AYU


17033010
HASIL ANALISIS MATERI ESENSIAL

DOSEN PEMBIMBING
Drs. Amali Putra, M.Pd

SEMINAR PEMBELAJARAN FISIKA


PETA KONSEP

LANGKAH-LANGKAH MENGANALISIS CAKUPAN


PENGETAHUAN
UNTUK MATERI ESENSIAL“MOMENTUM ”

Pengetahuan Analisis Kompetensi Inti Dan Penyusunan Contoh Instrumen


Umum Bahan Belajar Kompetensi Dasar pada Penjabaran Setiap Materi Untuk Mengukur Setiap
Pembelajaran “Momentum dan Esensial Untuk Tingkatan Proses Kognitif
Tentang Siswa Tentang Impuls “ Untuk Mendapatkan
“Momentum Mendapatkan 4 Dimensi Berdasarkan Kata Kerja
“Momentum” Materi Esensial”
” Pengetahuan Operasional dan Indikator
Pencapaian Kompetensi
A PENGETAHUAN UMUM TENTANG “MOMENTUM”

Peristiwa kecelakaan
yang melibatkan
mobil dan truk

FENOMENA
YANG
Sebuah mobil yang
BERKAITAN melaju dengan
DENGAN kecepatan tertentu
MOMENTUM

Seorang kiper dalam permainan


sepak bola menahan laju bola yang
ditendang oleh striker tim lawan
B BAHAN BELAJAR SISWA TENTANG “MOMENTUM”

CONTOH FENOMENA
2 MOMENTUM DAN RUMUS
MOMENTUM

CONTOH RUMUS
FENOMENA MOMENTUM

KIPER MENANGKAP BOLA


YANG DITENDANG OLEH TIM
LAWAN p=mv

Bola yang ditendang (bergerak) dengan Bola yang ditendang (bergerak)


kecepatan tinggi memiliki momentum dengan kecepatan rendah memiliki
nya besar sehingga sulit untuk ditangkap momentum nya kecil sehingga mudah
(dihentikan) untuk ditangkap (dihentikan)
B BAHAN BELAJAR SISWA TENTANG “MOMENTUM”

2 BESARAN YANG MEMPENGRUHI


BESARNYA MOMENTUM PADA BENDA

Kecepatan benda, dimana


Massa benda, dimana semakin besar semakin besar kecepatan suatu
massa suatu benda maka semakin benda maka semakin besar pula
besar nilai momentumnya nilai momentumnya
B BAHAN BELAJAR SISWA TENTANG “MOMENTUM”

3 PENENTUAN ARAH MOMENTUM

Momentum bernilai positif apabila Momentum bernilai positif apabila


benda bergerak ke arah kanan benda bergerak ke arah kiri
ANALISIS KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PADA PEMBELAJARAN
C “MOMENTUM DAN IMPULS “ UNTUK MENDAPATKAN MATERI ESENSIAL”

KOMPETENSI DASAR
Siswa mampu :

3.10 Menerapkan konsep momentum dan 4.10 Menyajikan hasil pengujian penerapan hukum
impuls, serta hukum kekekalan momentum kekekalan momentum, misalnya bola jatuh bebas
dalam kehidupan sehari-hari ke lantai dan roket sederhana

TOPIK PEMBELAJARAN
MOMENTUM DAN IMPULS
ANALISIS KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PADA PEMBELAJARAN
C “MOMENTUM DAN IMPULS “ UNTUK MENDAPATKAN MATERI ESENSIAL”

TOPIK PEMBELAJARAN MOMENTUM DAN IMPULS


MATERI ESENSIAL YANG TERKAIT

Momentum Impuls Tumbukan lenting sempurna, lenting


sebagian dan tidak lenting
D PENJABARAN SETIAP MATERI ESENSIAL UNTUK MENDAPATKAN 4 DIMENSI PENGETAHUAN

Tabel 1. Pengetahuan Terkait Materi Esensial Momentum

MATERI 4 DIMENSI NO URAIAN PENGETAHUAN BERDASARKAN 4 DIMENSI PENGETAHUAN


ESENSIAL PENGETAHUAN
1
Contoh momentum dalam kehidupan sehari-hari adalah sebuah mobil yang melaju dengan kecepatan
tertentu dimana:
PENGETAHUAN FAKTUAL a. mobil yang melaju dengan kecepatan yang rendah akan mudah untuk dihentikan
b. mobil yang melaju dengan kecepatan yang tinggi akan ebih sulit untuk dihentikan

2
Besaran Momentum
a. simbol : p (huruf kecil)
b.satuan dalam SI : kg m/s, dalam cgs gram cm/s
c.Merupakan besaran vector
d.Besarannya ditentukan oleh komponen massa (m) dan
kecepatan (v)
MOMENTUM

Pengertian momentum (p) : Besaran yang :


3
a. Menunjukkan tingkat kesulitan untuk menghentikan gerak suatu benda
b.Bersifat kekal apabila tidak ada gaya luar yang bekerja pada suatu sistem
c. Merupakan hasil kali antara massa (m) dan kecepatan (v) benda yang dapat dituliskan : p = m v
PENGETAHUAN KONSEPTUAL
d. bisa dijumlahkan seperti penjumlahan vector apabila terdapat dua buah momentum dengan rumus :
p = p1 + p2, sedangkan jika membentuk sudut ϴ maka rumusnya menjadi p = √ p12 p22+ 2 p1 p2 cos ϴ
f. Memiliki hubungan dengan impuls dengan persamaan I = p2 – p1 = Δp
g. memiliki hubungan dengan hukum II Newton, melalui persamaan F = Δp / Δt
P.Prosedural 4 Cara menentukkan tanda + atau – pada momentum
Momentum berdanta positif apabila benda bergerak ke arah kiri
Momentum berdanta positif apabila benda bergerak ke arah kanan
5 Cara membedakan hukum II Newton F = ma dengan
P. Metakognitif F = Δp / Δt
MOMENTUM
a. hukum II Newton F = ma berlaku khusus, hukum II Newton F = Δp / Δt berlaku umum
b. hukum II Newton F = ma hanya untuk massa benda konstan, hukum II Newton F = Δp / Δt
untuk massa benda tetap maupun berubah

Tabel 2. Rangkuman Cakupan Pengetahuan Terkait Materi Esensial Momentum berdasarkan Data Pada Tabel 1 Sebagai Indikatot Instrumen Untuk
Menganalisis Buku Rujukan Siswa

MATERI ESENSIAL : MOMENTUM


4 DIMENSI
No. CAKUPAN PENGETAHUAN PADA MATERI ESENSIAL
PENGETAHUAN

1 Contoh Fenomena momentum dalam kehidupan


PENGETAHUAN
FAKTUAL 2 Penjelasan atribut momentum
3 Indikator momentum
PENGETAHUAN
4 Pengertian momentum
KONSEPTUAL
5 Rumus momentum
6 Prosedur menerapkan arah momentum
PENGETAHUAN hukum II Newton F = ma dengan
PROSEDURAL 7 F = Δp / Δt
8 Implementasi momentum dalam kehidupan
PENGETAHUAN
METAKOGNITIF 9 Mengatur praktek mmentum
Penyusunan Contoh Instrumen Untuk Mengukur Setiap Tingkatan Proses Kognitif
E Berdasarkan Kata Kerja Operasional dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Tabel 3. Contoh Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Untuk setiap tingkatan proses kognitif yang dilatihkan

No RUMUSAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK)


KEMAMPUAN YANG DILATIHKAN

1 Mengingat Mengenal 4 karakteristik momentum


2 Memahami
Menjelaskan konsep momentum, berdasarkan contoh yang diberikan

3 Menerapkan Menggunakan konsep momentum dalam permasalahan fisika yang relevan


Membedakan antara hukum II Newton F = ma dengan hukum II Newton
4 Menganalisis F = Δp / Δt pada momentum dalam bentuk tabel
Menilai kebenaran tanda + atau – pada nilai momentum yang dihasilkan suatu
5 Mengevaluasi benda, dan besarnya momentum akibat adanya massa dan kecepatan pada
suatu benda dalam berbagai kasus fisika yang relevan
6 Mengkreasi Mengatur besar kecepatan dua buah motor yang memiliki massa yang berbeda
agar menghasilkan besar momentum yang sama
CONTOH SOAL BERDASARKAN 6 TINGKATAN PROSES KOGNITIF
Petunjuk : Untuk soal nomor 1 sampai nomor 6, pilihlah :
- A. jika pernyataan 1,2,3, dan 4 benar - D. jika pernyataan 2 dan 4 benar
- B. jika pernyataan 1,2, dan 3 benar - E. jika hanya pernyataan 4 benar
- C. ika pernyataan 1 dan 3 benar

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Mengenal 4 karakteristik momentum
INSTRUMEN EVALUASI
Besaran Momentum
1 Kemampuan 1) Satuannya dalam SI : Kg m.s
MENGINGAT 2) Merupakan besaran vektor
3) Simbol P (huruf besar)
4) Besarnya ditentukan oleh massa (m) dan kecepatan (v)
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : hanya pernyataan 2 dan 4 yang benar (D)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Menjelaskan konsep momentum berdasarkan contoh yang diberikan
INSTRUMEN EVALUASI
2 Kemampuan
MEMAHAMI Sebuah mobil bermassa m melaju dengan kecepatan tertentu, maka mobil tersebut:
1) akan mudah dihentikan apabila mobil melaju dengan kecepatan rendah
2) akan sulit dihentikan apabila mobil melaju dengan kecepatan yang tinggi
3) akan mudah dihentikan apabila massa mobil kecil
4) akan sulit dihentikan apabila massa mobil sangat besar
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 1,2,3 dan 4 benar (A)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
menggunakan konsep momentum dalam permasalahan fisika yang relevan
INSTRUMEN EVALUASI

Kemampuan
MENERAPKAN

Sebuah mobil bermassa 100 kg bergerak kearah Timur dengan kecepatan 54 km/jam
3 Pernyataan yang tepat untuk masalah ini adalah:
1. momentum mobil tersebut bertanda + ( bergerak ke arah kanan)
2. momentum mobil tersebut bertanda – ( bergerak kea rah kiri)
3. besar momentum mobil tersebut adalah 1500 kg m/s
4. besar momentum mobil tersebut adalah 5400 kg m/s
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 1 dan 3 benar (C)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Membedakan antara hukum II Newton F = ma dengan hukum II Newton F = Δp / Δt dalam bentuk tabel
INSTRUMEN EVALUASI
Perbedaan antara hukum II Newton F = ma dengan hukum II Newton F = Δp / Δt pada momentum adalah :
N Aspek Hukum II Newton Hukum II Newton
o Pembeda F = ma F = Δp / Δt
1) Satuannya Dalam SI Newton Dalam SI Newton Meter
2) Sifat Umum Khusus
4 Kemampuan 3) Jenis Besaran Vektor Skalar
MENGANALISIS 4) Berlaku Untuk massa konstan Untuk massa konstan dan
saja berubah

KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 4 benar (E)


RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Menilai kebenaran tanda + atau – pada nilai momentum yang dihasilkan suatu benda, dan besarnya momentum akibat adanya massa dan kecepatan pada suatu benda dalam
berbagai kasus fisika yang relevan
NSTRUMEN EVALUASI
Evaluasilah kasus berikut ini yaitu kasus pertama, sebuah mobil yang bermassa 90 kg yang berisi seorang penumpang bergerak ke
arah Barat dengan kecepatan 70 km/jam (gambar a) dan kasus kedua sebuah motor yang bermassa 60 kg yang kendarai oleh
seseorang dan membonceng seseorang lainnya bergerak dengan kecepatan 60 km/jam ke arah Timur (gambar b). Jika massa
orang 65 kg, hasil evaluasi menunjukkan bahwa :

Kemampuan
MENGEVALUASI 1)Momentum pada kasus pertama bertanda + karena mobil bergerak ke arah Barat
2)Momentum pada kasus kedua bertanda - karena motor bergerak ke arah Timur
5 3)Momentum tidak dipengaruhi oleh arah gerak benda
4)Momentum pada kasus pertama lebih kecil daripada momentum pada kasus kedua (pa < pb )

KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : hanya pernyataan 4 benar (E)


RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Mengatur besar kecepatan dua buah motor yang memiliki massa yang berbeda agar menghasilkan besar momentum yang
sama.

INSTRUMEN EVALUASI
Andi mengendarai motor A yang bermassa 70 kg sedangkan Ravi menegndarai motor B yang bermassa 60 kg bersama seorang
temannya. Jika massa 1 orang adalah 50 kg, agar kedua motor memiliki momentum yang sama maka ……..
1)Jika motor pertama bergerak dengan kecepatan 50 km/jam, motor kedua harus bergerak dengan kecepatan 37,5 km/jam
2)Jika motor pertama bergerak dengan kecepatan 55 km/jam, motor kedua harus bergerak dengan kecepatan 41,25 km/jam
6 3)Jika motor pertama bergerak dengan kecepatan 65 km/jam, motor kedua harus bergerak dengan kecepatan 48,75 km/jam
Kemampuan
MENGKREASI 4)Jika motor pertama bergerak dengan kecepatan 72 km/jam, motor kedua harus bergerak dengan kecepatan 54 km/jam
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 1,2,3, dan 4 benar (A)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4
Analisis Kecukupan Materi Esensial Pada Buku “Fisika Untuk SMA/MA Kelas X
F Karangan Surnadi,dkk Halaman 332-355 Penerbit Yrama Widia 2016

MATERI ESENSIAL : MOMENTUM HASIL YANG DIPEROLEH


DALAM KESIM-
4 DIMENSI ANALISIS KI PULAN
No. CAKUPAN PENGETAHUAN PADA MATERI ESENSIAL BUKU
PENGETAHUAN DAN KD
RUJUKAN

1 Contoh Fenomena momentum dalam kehidupan V V


PENGETAHUAN
DARI 9
FAKTUAL 2 Penjelasan atribut momentum V V
CAKUPAN
3 Indikator momentum V V PENGETA-
PENGETAHUAN 4 Pengertian momentum V V HUAN HASIL
KONSEPTUAL ANALISIS KI
5 Rumus momentum V V DAN KD PADA
BUKU
6 Prosedur menerapkan arah momentum V V TERPENUHI
PENGETAHUAN SEBANYAK 7
PROSEDURAL 7 Kiat membedakan hukum II Newton F = ma dengan F = Δp / Δt V - BUAH

8 Implementasi momentum dalam kehidupan V V


PENGETAHUAN
METAKOGNITIF 9 Mengatur praktek momentum V - (77,77 %)
DAFTAR PUSTAKA

Indarti,dkk. 2016. Buku Siswa Fisika Peminatan Matematika dan Ilmu-ilmu Alam.
Jakarta: Medi Atama
Kanginan, Marthen. 2016. Fisika untuk Siswa SMA/MA Kelas X. Bandung: Erlangga
Sunardi,dkk. 2016. Fisika untuk Siswa SMA/MA Kelas X. Bandung: Yrama Widia

Anda mungkin juga menyukai