Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

ANALISIS CAKUPAN PENGETAHUAN


UNTUK MATERI ESENSIAL“MOMEN GAYA ”
PADA BUKU RUJUKAN RUJUKAN SISWA
SMA DI KOTA PADANG
(DITINJAU DARI TAKSONOMI BLOOM REVISI )

Diajukan guna memenuhi tugas individual


dalam mata kuliah Seminar Pembelajaran Fisika ”
Semester Januari-Juni 2020

Disusun oleh

Nama
NIM

Program Studi Penddikan Fisika


FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
1
MOMEN GAYA

A. Pengetahuan Umum Tentang “Momen Gaya”

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menemukan berbagai fenomena yang


berhubungan dengan gaya. Sebagai contoh, ketika kita memberikan gaya untuk membuka
atau menutup pintu kamar, memberikan dampak yang berbeda dengan pemberian gaya
ketika membuka atau menutup pagar pekarangan rumah yang dapat bergerak pada relnya.
Permainan jungkat jungkit akan berjalan dengan baik jika jungkat jungkit dalam keadaan
seimbang. Bagaimana jika dua orang yang bermain jungkat jungkit memiliki berat yang
sangat berbeda secara signifikan ? tentu perlu pengaturan agar pemainan jungkat jungkit
dapat berjalan dengaan baik. Dengan mengikuti bahan ajar ini dengan baik, kalian akan
memperoleh pengetahuan tentang berbagai fenomena tersebut.

B. Bahan Belajar Siswa Tentang “Momen Gaya”

Perhatikan Gambar 1. yang menunjukkan pemberian gaya ketika seorang anak


hendak membuka pagar pekarangan rumah . Dan Gambar 2 menunjukkan pemberian gaya
ketika seseorang hendak membuka pintu kamar.

Gambar 1. Anak mendorong pagar Gambar 2. Membuka pintu kamar

Pertanyaan 1 : Merujuk pada Gambar 1 dan Gambar 2, apa bedanya gaya yang diberikan
ketika mendorong pagar dengan gaya yang diberikan ketika menarik handel pintu kamar
berdasarkan akibat yang ditimbulkannya ?

2
Jawaban Pertanyaan 1 : Bedanya adalah :
a. gaya yang diberikan ketika mendorong pagar mengakibatkan pagar bergerak searah dengan
arah gaya yang diberikan (bertranslasi)
b. gaya yang diberikan ketika membuka pintu mengakibatkan pintu berputar pada engselnya
(berotasi)

Gaya pada kasus Gambar 1. disimbulkan dengan huruf F (force=gaya) memenuhi


rumus 𝐹̅ = 𝑚. a̅ (m = massa benda dalam meter , dan 𝑎̅ = percepatan benda dalam
m/s2). Sedangkan gaya pada kasus Gambar 2. disimbulkan dengan huruf T atau 𝜏̅ (baca
tau) yang berarti torsi atau momen gaya memenuhi persamaaan :

𝜏̅ = r̅ x 𝐹̅ atau …………………………..(1)
𝜏 = 𝑟 𝐹 sin ϴ ………………………………… ……..(2)

Dengan r̅ = lengan gaya , 𝐹̅ = gaya, dan ϴ = sudut antara F dengan r

Pertanyaan 2 : Merujuk pada perbedaan antara Gaya dan Momen Gaya, Tuliskanlah apa yang
dimaksud dengan momen gaya ?

Jawaban Pertanyaan 2 : Momen Gaya (τ) adalah :

a. Kecendrungan suatu gaya untuk memutar benda pada sumbunya


b. Besarnya ditentukan oleh komponen gaya (F), lengan gaya (r) dan sudut yang dibentuk oleh
arah ke dua komponen tersebut (ϴ) memenuhi persamaaan 𝜏̅ = r̅ x 𝐹̅ atau 𝜏 = 𝑟 𝐹 sin ϴ

Bagaimana contoh penerapan momen gaya dalam kehidupan sehari hari ? Tinjaulah
sebuah batang homogen yang panjangnya r dapat berputar arah horizontal terhadap sumbu
yang terdapat pada batang tegak pada Gambar 3 jika diberi gaya F. Bila gaya F
menyebabkan batang berputar searah dengan perputaran jarum jam (kekanan),
menghasilkan momen gaya τ bertanda positif (+), dan sebaliknya, bila akibat gaya F, batang
berputar arah berlawanan dengan arah perputaran jarum jam (kekiri) maka akan
menghasilkan momen gaya τ negatif (-).
Berdasarkan gambar 3 bila r = 0,5 m dan F = 10 N ⊥ r arah ke kanan maka besarnya
momen gaya memenuhi persamaan :

3
𝜏 = 𝑟 𝐹 sin ϴ
= (0,5)(10)(sin 900)
= 5 Nm arah kekanan (+)

bila r = 0,5 m dan F = 10 N ⊥ r arah ke kekiri maka besarnya momen gaya memenuhi
persamaan :
𝜏 = 𝑟 𝐹 sin ϴ
= (0,5)(10)(-sin 900)
= -5 Nm arah kekiri (-)

F (-)
F (+)

r = Lengan Gaya

Gambar 3. Batang yang panjang r dapat berputar horizontal. Akibat gaya F

Pertanyaan 3 : Sebuah batang homogen yang panjangnya 1 m dan beratnya 50 N mempunyai


poros di titik A 40 cm dari ujung kiri. Pada ujung kanannya digantungkan beban yang beratnya
20 N . Sementara di atas batang pada jarak 10 cm dari ujung kiri diletakkan beban yang beratnya
30 N. Berapa momen gaya resultan dan kemana arah putaran batang ?

F2= 30 N

W = 50 N F1=20 N
4
Jawaban Pertanyaan 3 : Berdasarkan gambar, momen gaya batang homogen Berat batang W
terletak di tengah tengah batang dengan jarak rw = 10 cm dari poros A, dan beban F1 berjarak
r1=60 cm dari titik poros A, keduanya memberikan momen gaya positif . Sementara benan F2
yang berjarak r2 = 30 cm dari titik poros memberikan momen gaya negatif. Dengan demikian
jumlah momen gaya yang bekerja pada betang adalah :

∑τ = τw + τ1 -τ2 = rw.W + r1. F1 - r2. F2 = (0,1)(50) +(0,6)(20)-(0,3)(30)= (5 + 1,2 - 0,9)Nm = 5,3 N

(tanda positif berarti batang akan berputar searah dengan arah perputaran jarum jam

C. Analisis Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar pada Pembelajaran “Kese-


imbangan dan Dinamika Rotasi “ Untuk Mendapatkan Materi Esensial”

Pada silabus mata pelajaran Fisika SMA revisi 2017 terdapat Kompetensi Inti (KI)
Pengetahuan dan KI Keterampilan yaitu KI-3 dan KI-4 disajikan pada Tabel 1 :

Tabel 1. Kompetensi Inti Pengetahuan dan Ketrampilan Mata Pelajaran Fisika SMA
KI-3 : Memahami,menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan

Kedua KI tersebut berisi pesan tentang 6 tingkatan proses kognitif dan 4 dimensi
pengetahuan untuk diimplementasikan dalam pencapaian Kompetensi Dasar (KD) terkait
pembelajaran fisika kelas XI SMA/MA tentang “Keseimbangan dan Dinamika Rotasi”,
yaitu KD 3.1 untuk KI -3 dan KD 4.1untuk KI 4. Kedua KD tersebut dilakukan linierisasi
membentuk topik pembelajaran dengan judul “ Keseimbangan dan Dinamika Rotasi ”
sebagaimana disajikan pada Gambar 1

5
KOMPETENSI DASAR
Siswa mampu :

3.1 Menerapkan konsep torsi, momen 4.1 Membuat karya yang menerapkan
inersia, titik berat, dan momentum sudut konsep titik berat dan kesetimbangan
pada benda tegar (statis dan dinamis) benda tegar
dalam kehidupan sehari-hari misalnya
dalam olahraga

TOPIK PEMBELAJARAN
KESEIMBANGAN DAN DINAMIKA ROTASI
Gambar 2. Linierisasasi KD 3.7 dan KD 4.7 Membentuk Topik Pembelajaran

Topik pembelajaran pada Gambar 1 diuraikan menjadi 5 subtopik /materi esensial


berdasarkan pada 4 dimensi pengetahuan. Ke lima materi esensial yang dimasud dapat
diperoleh dari silabus Pelajaran Fisika menurut K-13 revisi adalah sebagai berikut :

TOPIK PEMBELAJARAN

KESEIMBANGAN DAN DINAMIKA ROTASI

MATERI ESENSIAL YANG TERKAIT

1. Momen Gaya
2. Momen Inersia
3. Keseimbangan Benda Tegar
4. Titik Berat
5. Hukum Kekekalan Momentum Sudut Pada Gerak Rotasi

6
D. Penjabaran Setiap Materi Esensial Untuk Mendapatkan 4 Dimensi
Pengetahuan

Ke lima subtopik/materi esensial yang telah diperoleh dari silabus tersebut diuraikan
menjadi 4 dimensi pengetahuan yaitu pengetahuan Faktual, Konseptual Prosedural dan
Metakognitif seperti disajikan pada Tabel 2
Tabel 2. Pengetahuan Terkait Materi Esensial Momen Gaya

4 DIMENSI
MATERI URAIAN PENGETAHUAN BERDASARKAN 4 DIMENSI
PENGE- No.
ESENSIAL PENGETAHUAN
TAHUAN
Contoh momen gaya adalah gaya yang diberikan pada handel
pintu. Bila jarak ⊥ antara engsel dengan handel daun pintu
adalah r, maka daun pintu :
1 a. paling mudah dibuka bila handel ditarik arah sudut 900
terhadap r
b. dapat dibuka dibuka bila handel ditarik arah sudut 0 <α<900
terhadap r
P. Faktual c. tak dapat dibuka bila handel ditarik arah sudut 00 terhadap r
d. tak dapat dibuka bila handel ditarik arah sudut 1800
terhadap r
2 Besaran Momen gaya (Torsi)
a. Simbol : τ baca tau
b. Satuannya dalam SI : Nm, dalam cgs dyne cm
c. Merupakan besaran vektor
MOMEN GAYA

d. Menyebabkan suatu benda atau sistem berotasi


e. Besarnya ditentukan oleh komponen gaya (F), lengan gaya (r)dan
sudut yang dibentuk oleh arah ke dua komponen tersebut (ϴ)
P. Konseptual 3 Pengertian momen gaya (τ) : Besaran yang :
a. Menyatakan kecenderungan suatu gaya untuk memutar
benda pada sumbunya.
b. menyebabkan suatu benda atau sistem berotasi dengan
rumus : 𝜏 = 𝑟 𝑋 𝐹 atau 𝜏 = 𝑟 𝐹 sin 𝛳

4 Cara menentukan tanda + atau - momen gaya τ.


a. τ bertanda positif bila akibat gaya F benda berputar searah
P.Prosedural perputaran jarum jam
b. τ bertanda negatif bila akibat gaya F benda berputar
berlwanan arah dengan perputaran jarum jam

Cara membedakan gaya (F) dengan momen gaya (τ)


a. Gaya (F) penyebab benda bertranslasi, momen gaya (τ)
P. Metakognitif 5 penyebab benda ber rotasi
b. Rumus gaya (F) = ma, rumus momen gaya (τ) = 𝑟 𝑋 𝐹

7
Rangkuman Tabel 2 disajikan pada Tabel 3
Tabel 3. Rangkuman Cakupan Pengetahuan Terkait Materi Esensial Momen Gaya
berdasarkan Data Pada Tabel 2 Sebagai Indikatot Instrumen Untuk
Menganalisis Buku Rujukan Siswa

MATERI ESENSIAL : MOMEN GAYA

4 DIMENSI
No. CAKUPAN PENGETAHUAN PADA MATERI ESENSIAL
PENGETAHUAN

PENGETAHUAN 1 Contoh Fenomena momen gaya


FAKTUAL 2 Penjelasan atribut momen gaya
3 Indikator momen gaya
PENGETAHUAN
4 Pengertian momen gaya
KONSEPTUAL
5 Rumus momen gaya
6
PENGETAHUAN Prosedur menerapkan arah momen gaya
PROSEDURAL 7
Kiat membedakan gaya dengan momen gaya
PENGETAHUAN 8
METAKOGNITIF Implementasi momen gaya dalam kehidupan
9 Mengatur praktek momen gaya

8
E. Penyusunan Contoh Instrumen Untuk Mengukur Setiap Tingkatan Proses
Kognitif Berdasarkan Kata Kerja Operasional dan Indikator Pencapaian
Kompetensi

Tabel 4. Contoh Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Untuk setiap


tingkatan proses kognitif yang dilatihkan

KEMAMPUAN RUMUSAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK)


YANG
No DILATIHKAN

1 Mengingat Mengenal 4 karakteristik momen gaya

2 Memahami Menjelaskan konsep momen gaya dan hubungannya dengan arah gaya,
berdasarkan contoh yang diberikan
Menerapkan
3 menggunakan konsep momen gaya dalam permasalahan fisika yang relevan
4 Menganalisis Membedakan antara konsep gaya dan momen gaya dalam bentuk tabel
Mengevaluasi
5 Menilai kebenaran arah putar benda, dan besarnya momen gaya akibat
sejumlah gaya yang bekerja benda dalam berbagai kasus fisika yang relevan
Mengkreasi
6 Mengatur posisi tempat duduk pada jungkat jungkit agar dua orang yang
beratnya berbeda dapat bermain jungkat jungkit dalam kondisi seimbang.

Petunjuk : Untuk soal nomor 1 sampai nomor 6, pilihlah


A. jika pernyataan 1,2,3, dan 4 benar
B. jika pernyataan 1,2, dan 3 benar
C. jika pernyataan 1 dan 3 benar
D. jika pernyataan 2 dan 4 benar
E. jika hanya pernyataan 4 benar

1 INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Mengenal 4 karakteristik momen gaya

9
Kemampuan INSTRUMEN EVALUASI
MENGINGAT Besaran Momen gaya (Torsi) dengan lambang τ (baca tau)
1) Satuannya dalam SI : Nm2, dalam cgs dyne cm2
2) Merupakan besaran skalar
3) Menyebabkan suatu benda atau sistem bertranslasi
4) Besarnya ditentukan oleh komponen gaya (F), lengan gaya (r) dan sudut
yang dibentuk oleh arah ke dua komponen tersebut (ϴ)
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : hanya pernyataan 4 yang benar (D)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Menjelaskan konsep momen gaya dan hubungannya dengan arah gaya,
berdasarkan contoh yang diberikan
INSTRUMEN EVALUASI

Bila jarak ⊥ antara engsel dengan handel daun pintu adalah r, maka daun
2 Kemampuan pintu :
MEMAHAMI 1) paling mudah dibuka bila handel ditarik arah sudut 00 terhadap r
2) dapat dibuka dibuka bila handel ditarik arah sudut 450 terhadap r
3) tak dapat dibuka bila handel ditarik arah sudut 1800 terhadap r
4) dapat dibuka bila handel ditarik arah sudut 300 terhadap r

KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 2 dan 4 benar (D)


RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


menggunakan konsep momen gaya dalam permasalahan fisika yang relevan
INSTRUMEN EVALUASI
Sebuah batang tak bermassa , panjangnya 8 cm dengan poros berada pada
jarak 2 cm dari ujung kiri batang, dipengaruhi oleh 3 buah gaya F1, F2, dan F3
yang besar masing masingnya 6 N, 4 N dan10 N seperti pada gambar :
Kemampuan
3 MENERAP-
KAN

Pernyataan yang tepat untuk masalah ini adalah :


1) F1, menyebabkan batang berputar searah dengan putaran jarum jam
10
2) F2, tidak menyebabkan batang berputar
3) F3, menyebabkan batang berputar searah dengan putaran jarum jam
4) Besar momen gaya total yang bekerja pada batang adalah 0,56 Nm
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 1,2,3, dan 4 benar (A)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Membedakan antara konsep gaya dan momen gaya dalam bentuk tabel
INSTRUMEN EVALUASI
Perbedaan antara gaya (F) dengan momen gaya (τ) adalah :
Kemampuan No Aspek Pembeda Gaya (F) Momen Gaya (τ)
4 MENGANA- 1) Satuannya Dalam SI Newton Dalam SI Newton Meter
LISIS 2) Akibatnya Benda bertranslasi Benda berotasi
3) Rumusnya F = m.a τ =rXF
4) Jenis Besaran Vektor Skalar
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 1,2, dan 3 benar (B)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Menilai kebenaran arah putar benda, dan besarnya momen gaya akibat
sejumlh gaya yang bekerja benda dalam berbagai kasus fisika yang relevan
INSTRUMEN EVALUASI
Evaluasilah kasus berikut ini, yaitu sebuah batang yang homogen yang
massanya 3 kg panjangnya 40 cm diberi beban m pada ujung kanan sebesar
2 kg. Sementara pada jarak 5 cm dari titik tumpu pada ujung kiri bekerja gaya
Kemampuan F sebesar 280 N arah ke atas (g =10 m/s2)
5 MENG-
EVALUASI

Hasil evalusi menunjukkan bahwa :


1) Pusat titik berat batang pada jarak 20 cm dari posisi gaya F
2) Gaya F menyebabkan batang berputar searah putaran jarum jam
3) Beban m menyebabkan batang berputar berlawanan arah putaran jarum
jam
4) Akibat semua gaya yang bekerja batang tidak berputar
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : hanya pernyataan 4 benar (E)
11
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Mengatur posisi tempat duduk pada jungkat jungkit agar dua orang yang
beratnya berbeda dapat bermain jungkat jungkit dalam kondisi seimbang.
INSTRUMEN EVALUASI Aminah yang beratnya 30 N dan
Badu beratnya 50 N, bermain
jungkat jungkit menggunakan
papan homogen yang panjang 6
meter. Maka jika ……

Kemampuan 1) Aminah duduk di ujung kanan, maka Badu harus duduk pada jarak 1,8
6 MENGKREASI meter sebelah kiri dari titik tumpu.
2) Badu duduk pada jarak 1,5 m sebelah kanan dari titik tumpu, maka
aminah harus duduk pada jarak 2,5 m sebelah kiri titik tumpu
3) Aminah duduk pada jarak 2,7 m sebelah kiri dari titik tumpu , maka Badu
harus duduk pada jarak 1,62 meter sebelah kanan dari titik tumpu
4) Aminah duduk pada jarak 2 m sebelah kiri dari titik tumpu , maka Badu
harus duduk pada jarak 1,2 meter sebelah kanan dari titik tumpu
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN : pernyataan 1,2,3, dan 4 benar (A)
RUBRIK PENSKORAN : jika salah skor 0, dan jika betul skor 4

F. Analisis Kecukupan Materi Esensial Pada Buku “Mandiri Fisika Jilid 2 Untuk
SMA/MA Kelas XI Karangan Ni Ketut Lasmi Halaman 1 -30 Penerbit
Erlangga 2017
HASIL YANG
MATERI ESENSIAL : MOMEN GAYA
DIPEROLEH
KESIM-
ANALISIS DALAM PULAN
4 DIMENSI CAKUPAN PENGETAHUAN PADA
No. KI DAN BUKU
PENGETAHUAN MATERI ESENSIAL
KD RUJUKAN

1 Contoh Fenomena momen gaya V - DARI 9


PENGETAHUAN CAKUPAN
FAKTUAL 2 Penjelasan atribut momen gaya V - PENGETA-

12
3 HUAN HASIL
Indikator momen gaya V - ANALISIS KI
PENGETAHUAN
4 Pengertian momen gaya V V DAN KD PADA
KONSEPTUAL BUKU HANYA
5 Rumus momen gaya V V TERPENUHI
6 Prosedur menerapkan arah momen SEBANYAK 3
BUAH
PENGETAHUAN gaya V V
PROSEDURAL 7 Kiat membedakan gaya dengan
momen gaya V -
PENGETAHUAN 8 Implementasi momen gaya dalam
METAKOGNITIF kehidupan V -
9 Mengatur praktek momen gaya V - (33,3 3 %)

DAFTAR PUSTAKA

(CANTUMKAN DAFTAR PUSTAKA YANG ANDA RUJUK UNTUK ANALISIS KI


DAN KD SERTA BUKU YANG DI ANALISIS)

13

Anda mungkin juga menyukai