Rangkuman Ilmu Politik-30.0684
Rangkuman Ilmu Politik-30.0684
NPP : 30.0684
No.Absen/Kelas : 13/G-4
Rangkuman
Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi telah dipelajari sejak 350 sebelum masehi, yaitu sejak
zaman Aristoteles, dan sampai saat ini permasalahan yang dihadapi dalam
ekonomi semakin kompleks.
Wonnacott
Albert L. Meyers
Ace Partadiredja
Manusia mempunyai aneka ragam kebutuhan, dan pada pokoknya dibagi dua
macam yaitu:
a. Kebutuhan rohani
b. Kebutuhan jasmani
Ilmu ekonomi hanya akan mempersoalkan kebutuhan hidup jasmani, yaitu
akan kebutuhan barang-barang ekonomis (economic good) yang terdiri dari,
good (barang) dan servive (jasa).
Untuk mempelajari suatu ilmu tidaklah mudah begitu saja, harus dikaji
antara satu dengan bahan yang lain antara peristiwa satu dengan peristiwa lain,
antara faktor yang satu dengan yang lainnya, kemudian bagaiman sebab
akibatnya. Hubungan itu sendiri merupakan sutu modal, dan diperlukannya
juga metode yang cocok.
Metode Deduktif
Ialah metode berfikiryang dimulai dari sutu kesimpulan, suatu analisis yang
logis dan konsisten, dan kemudian diuji kebenaran dalam berbagai peristiwa.
Metode Induktif
Ialah metode berfikir yang berdasarkan kepada berbagai peeristiwa atau dalil
dan kemudian kemudian diambil kesimpulan tanpa diuji kebenaranya.
Adapun kebijakan jangka pendek yang dapat dilakukan guna menjaga stabilitas
ekonomi, antar lain:
a. Permintaan
Albert L. Mayers
“Jumlah barang dimana pembelinya dengan harga yang mungkin pada suatu
ketika”
George leland bach
“Jumlah barang dimana pembeli bersedia membelinya pada berbagai
kemungkinan harga”
Jadi yang dimaksud permintaan adalah jumlah benda-benda yang sanggup
dibeli oleh para pembeli pada saat tertentu, pada pasar tertentu, dengan harga
yang berlaku pada saat itu.
b. Penawaran
Yang dimaksud dengan penawaran adalah sejumlah suatu barang jasa dimana
penjual bersedia menjual pada suatu atau berbagi tingkat harga.
Persediaan meliputi jumlah total, benda tertentu pada negara tertentu, yang
dapat ditawarkan oleh berbagai penjual.
6. Pasar
Pembentukan harga senantiasa terjadi pada sebuah pasar. Kita dapat
membedakan pasar konkrit dan pasar abstrak.
Pasar Konkrit
Pasar konkrit adalah tempat berkumpulnya pembeli dan penjual guna
memperjual-belikann benda-benda yang diperdagangkan disana. (contoh: pasar
pangan/sandang, pasar ternak).
Pasar Abstrak
Yang lebih penting bagi ilmu ekonomi adalah pasar abstrak. Ada macam-
macam pendapat mengenai pasar abstrak misalnya:
2. Persaingan
Persaingan akan terdapat, bila mana dua orang atau lebih yang berdiri sendiri,
atau organisasi menawarkan benda-benda atau jasa-jasa identik. Test satu-
satunya yang benar serta sifat dasar yang mencirikan persaingan bila mana
terdapat sedikitnya dua oarang penawar, yang membuat keputusan-keputusan
sendiri mengenai haraga–harga serta syara-syarat dengan apa mereka
menawarkan benda-benda atau jasa-jasa mereka.
4. Persaingan sempurna
Persaingan sempurna (perfect competition) terdapat bila mana dipenuhi syarat-
syarat khusu sebagai berikut:
Terdapatsejumlah besar penawar
Jumlah penawar, masing-masing penawar harus merupakan suatu bagian
(frakai) kecil dari pada penawaran total
Harus terdapat pasar sempurna
Pembeli dan penjual hars bebas dalam keputusan-keputusan mereka
Diperdagangkan benda homogin disana
Persaingan heterogin
Pada bentuk persaingan tidak sempurna harga pasar tidak lagi merupakan
sesuatu datum bagi penawaran individual, karena penawaran individual pada
bentuk pasar demikian dapat mempengaruhi harga
Pada bentuk monopoli tidak sempurna terdapat sebuah badan usaha besar, atau
kombinasi badan-badan usaha (misalnya sebuah trust), dan disampingnya
terdapat sejumlah badan-badan usaha lainnya.
Pada bentuk demikian biasanya badan usah tadi memegang pimpinan dalam
bidang politik harga, dan badan-badan usaha lainnya mengikutinya.
8. Monopoli
Monopoli alamiah
Monopoli Yuridis
9. Duopoli
10. Oligopoli
a. Fungsi Konsumsi
Jumlah penduduk
Distribusi pendapatan
Pendapatan tertinggi yangpernah dicapai oleh masyarakat itu pada masa
lampau
Banyak kekayaan masyarakat yang berbujud liqui assets
Pendapatan yang mungik diterima pada masa-masa yang akan datang
Banyak yang barang-barang yang tahan lama dalam masyarakat
Strutur pajak
Sikap kelemahan masyarakat
b. Funsi Tabungan
Yang dimaksud dengan tabungan (saving) adalah bagian dri pendapatan yang
tidak dikonsumsi atau setiap kemampuan dan kesedian untuk menahan
sebagian daripada hasrat konsumsi.