Anda di halaman 1dari 3

Siapa gamer yang tidak pernah main GTA?

Damayanti & Nala : Terlantarkan Di Belantara Tak Bernama


Posted by JEJAKANDI on 17 SEPTEMBER 2016
“Bumbu masak, sayuran dan buah-buahan segar, dia pasti pergi untuk mengumpulkan
itu.” Pikir Damayanti, ketika ia terjaga dari tidurnya, dan menyadari tak seorang
pun di sisinya. “Nala?” Namun gung liwang-liwung itu senyap sekali. Suatu hal
sedang berjalan tidak seperti sebagaimana seharusnya.
“Nala?”
Ia lalu bangkit dan berjalan diantara lebatnya pohon-pohon raksasa dan berseru
memanggil, “Nala!”
Tak ada jawaban.
Mulai menjadi panik maka berteriak-teriak keras-lah putri raja Bhima dari Vidarbha
itu. Suaranya menggema di seluruh hutan, “Rajaku! Nala!”
Masih tak ada jawaban, bahkan sahutan dari pepohonan pun tidak.
“Wuaaaaaa, kekasihku telah pergi,” ia meratap. Dalam kepanikan itu, ia marah,
frustasi dan menjadi setengah gila, menanyai setiap pepohonan di hutan: “Dimanakah
Nala? Dimanakah Raja Nishada berada? Adakah dia menelantarkan aku di hutan ini?
Bagaimana ia bisa begitu tega? Lelucon kejamkah ini, yang dimainakan oleh lelaki
gila yang kehilangan segalanya di hutan? Nala!”

Sekarang ia menangis tersedu-sedu seraya berjalan berkeluyuran di belantra tak


bernama, sepenuhnya tersesat, sebab ia telah lupa jalan menuju Vidarbha, lupa pada
tanda yang pernah ditunjukkan oleh Nala padanya. Lalu ketika ia melihat semak-semak
yang bergerak-gerak, seseorang mungkin sedang
Saya rasa hampir seluruh gamer pernah setidaknya bermain salah satu seri GTA.

Anak 90-an pasti pernah main GTA Vice City, atau pastinya GTA San Andreas.
Untuk yang lahir setelah tahun 2000 mungkin lebih ke era GTA IV & GTA V.

Tapi, kalau kamu adalah penggemar seri GTA, mungkin kamu tertarik dengan evolusi
dan sejarah GTA dari tahun 1997 hingga sekarang.
Lihat juga: Review God of War: Chains of Olympus

Berikut sejarahnya:

Grand Theft Auto (1997)

Developer: DMA Design


Platform: PS1, Windows, MS-DOS, GBC
Universe: 2D

Grand Theft Auto (1997)

Inilah seri pertama dan yang paling berjasa dalam pembuatan game-game selanjutnya.

Kalau tidak ada game ini, mungkin kita sekarang tidak bisa main GTA Online.

Anak 90-an mungkin pernah main yang ini, entah di rumah atau di rental.

Yang jelas, saya justru baru main game ini setelah bermain GTA San Andreas,
sehingga saya merasa grafik dari game ini sangat kurang.

Apalagi gameplay-nya yang unik—ala game arcade jadul—membuat saya kesulitan


bermain.

Bayangkan saja, kita melihat karakter kita dari atas, seakan-akan kameranya
dipasang di sebuah drone yang terbang dan mengikuti pemain.

Bagi yang sudah terbiasa bermain GTA di 3D Universe atau HD Universe pasti
kelabakan begitu bermain game ini.

Bertempat di Liberty City, Vice City, dan San Andreas—ketiganya merupakan parodi
dari New York City, Miami, dan gabungan California dan Nevada—seri pertama GTA ini
tidak menawarkan game yang cukup menarik (lain cerita kalau anda penggemar
fanatik).

Kalau kalian bilang hanya GTA V yang punya lebih dari satu jagoan utama, kalian
salah.

Seri pertama GTA ini memungkinkan kita memilih 1 dari 8 karakter utama yang
tersedia dan mengganti nama karakter tersebut.

Yaa, walaupun tidak ada perbedaan dalam hal apapun sih kecuali tampilan saja.

Untuk daftar lengkap karakternya, silakan kunjungi Protagonists in GTA 1.

Kesimpulan:

Merupakan seri GTA pertama yang akan menjadi cikal bakal GTA-GTA berikutnya yang
akan meledak di pasaran.

Walaupun game ini tidak bagus-bagus amat, tetapi sebagai penggemar saya wajib
menghormati game ini.

Karena game inilah yang membuat seri-seri lainnya (dan juga Rockstar) berjaya.
Grand Theft Auto: London, 1969 (1999)

Developer: DMA Design


Platform: PS1, Windows, MS-DOS
Universe: 2D

Grand Theft Auto: London, 1969 (1999)

Game ini tidak terlalu populer di Indonesia, mungkin karena gamenya sendiri cukup
langka dalam peredaran.

Yang jelas, game ini merupakan mission pack untuk seri sebelumnya, yaitu Grand
Theft Auto (1997).

Menggunakan game engine yang sama dengan seri sebelumnya, game ini mempunyai
gameplay dan grafis yang mirip.

Seperti yang tertulis di judulnya, game ini bertempat di London tahun 1969.

Dan seperti game sebelumnya, kita akan memilih 1 dari 8 karakter yang tersedia.

Untuk daftar lengkap karakternya silakan buka Protagonists in GTA London.

Karena bertempat di London, maka cerita dan elemen-elemen dalam game ini juga
merupakan parodi dari budaya dan kultur Inggris.

Contohnya, terdapat karakter seperti James Bond maupun Bond-villain, serta jalur
mengemudi ada di sebelah kiri alih-alih di sebelah kanan.

Kesimpulan:

Merupakan mission pack tambahan untuk GTA pertama.


Latar tempatnya yang unik, yaitu di London, di saat game lainnya bersetting di USA.

Kalau kamu suka dengan GTA pertama, maka kemungkinan besar kamu akan suka juga
dengan yang ini.
Grand Theft Auto: London, 1961 (1999)

Developer: DMA Design


Platform: Windows
Universe: 2D

Grand Theft Auto: London, 1961 (1999)

Game ini merupakan mission pack kedua untuk GTA (1997), dan sama seperti mission
pack sebelumnya, game ini bertempat di London juga.

Akan tetapi, walau merupakan mission pack kedua, game ini berlatar waktu 8 tahun
sebelum London 1969, terlihat dari judulnya.

Game engine yang sama membuat game ini tidak berbeda dengan kedua game sebelumnya
dari sisi gameplay dan juga grafis.

Dan satu hal yang perlu kita ketahui adalah, game ini merupakan yang

Anda mungkin juga menyukai