GLOBALISASI DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

STUDI KASUS : PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM BIDANG SAMPAH

OLEH BANK SAMPAH BINTANG SEJAHTERA NUSA TENGGARA BARAT(NTB)

Alfarizky mualah 2017230144

Fahmi Abyan 2017230136
BANK SAMPAH BINTANG SEJAHTERA

• Bintang Sejahtera adalah wirausaha sosial yang berfokus pada pelestarian lingkungan khususnya
penanganan masalah sampah, pengembangan ekonomi lokal dan peningkatan kualitas sumber daya
manusia. Salah satu program utama kami yaitu Bank Sampah Bintang Sejahtera NTB mulai
beroperasi sejak Juni 2010, berlokasi di Jalan Dr. Soedjono Lingkar Selatan, Jempong Baru-
Mataram dan di Tanak Awu Kabupaten Lombok Tengah. Kegiatan utama kami adalah mendaur
ulang sampah organik dan sampah anorganik seperti plastik, kertas, besi, aluminium, dll.
KONSEP 4R

• Reduce • Recycle
• Reuse • Replement
 AKSI BANK SAMPAH BINTANG SEJAHTERA

• Syawaludin, SE, Direktur Bank Sampah Bintang Sejahtera NTB sekaligus narasumber dalam FGD
ini banyak memaparkan konsep-konsep yang telah diterapkan oleh Bank Sampahnya. Sekiranya,
konsep-konsep tersebut dapat diteruskan kepada pengambil kebijakan dalam hal ini pemerintah
provinsi NTB untuk diterapkan dalam cakupan yang lebih besar.

Salah satunya adalah pengembangan Bank Sampah oleh Bintang Sejahtera NTB tahun ini
ditargetkan untuk 50 Desa miskin di NTB. Bank Sampah ini dibina secara berkelanjutan sehingga
dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap perubahan ekonomi dan social masyarakat,
sebagai anggota Bank Sampah di masing-masing Desa.
 PROBLEM SAMPAH
ANORGANIK

Selain soal gempa, Syawaludin ,SE juga mengulas

permasalahan isu klasik sampah anorganik yang belum
bisa ditangani oleh semua kalangan. “Seiring laju
pertambahan penduduk, maka volume sampah anorganik
akan meningkat pesat. Di sinilah permasalahannya,” ucap
Syawal.
Oleh karena itu, imbuh Syawal Bank Sampah Bintang Sejahtera NTB dengan
program pengelolaan sampah berbasis masyarakat, berkomitmen
meningkatkan kapasitas sumber daya yang dimiliki agar memudahkan mencari
solusi permasalahan sampah yang pada akhirnya pengembangan ekonomi
lokal dan pemberdayaan masyarakat dapat tercapai secara optimal. Bagi
Syawal FK-BSBS diorientasikan ikut berperan dalam rangka pengentasan
kemiskinan dan permasalahan lingkungan melalui Program Bank Sampah.
Ada pertanyaan?