Anda di halaman 1dari 9

TUGAS RESUME

PATOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR


“GANGGUAN METABOLIK PASCA TINDAKAN MEDIK INVASIF & IMPLIKASI DIETETIK”

Dosen Pengampu :
Mohammad Jaelani

Disusun Oleh :
NIHAYATUZ ZEIN (P1337431218020)

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI


POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

Jalan Wolter Monginsidi Nomor 115, Pedurungan Tengah, Pedurungan, Semarang


NomorTelp/fax : 024-6710378
Website :www.poltekkes-smg.ac.id email : @poltekkes-smg.ac.id
GANGGUAN METABOLIK PASCA TINDAKAN MEDIK INVASIF & IMPLIKASI
DIETETIK

No Istilah Medis Arti


.
1. Anoreksia Hilangnya nafsu makan; patah selera; berkurangnya
nasfsu makan

2. Nausea Mual; rasa akan muntah

3. Vomitus Muntah, keluarnya isi lambung melalui mulut

4. Xerostomia Mulut kering

5. Nekrosis tulang Kematian sel atau jaringan akibat kerusakan sel atau
jaringan tersebut pada tulang

6. Karies dentis Kelainan yang ditandai dengan gigi yang berlubang


(karies gigi)

7. Disfagia Kesulitan menelan

8. Stenosis Penyempitan pembuluh atau saluran

9. Ulkus Tukak,luka terbuka pada permukaan kulit/selaput


lendir

10. Enteritis Radang usus

11. Colitis Radang usus besar

12. Reseksi ileum Pemotongan

13. Hiperglikemia Keadaan kadar glukosa darah yang tinggi

14. Hemodialysis Dialysis darah

15. Hipotensi Tekanan darah rendah

16. Mukositis Kerusakan membrane mukosa sebagai akibat


sekunder dari terapi kanker, dapat terjadi pada rongga
mulut, faring,laring, esophagus dan area lain pada
saluran gastrointestinal.

17. Hypogeusia Berkurangnya kemampuan untuk merasakan rasa


manis, asam, pahit, asindan gurih
18. Malabsorbsi Gangguan pada saluran pencernaan dalam menyerap
nutrisi dan cairan secara memadai dari bahan
makanan
19. Sindrom dumping Kondisi ketika makanan bergerak terlalalu cepat dari
lambung ke usus (duodenum) setelah sesaat makan

20. Cyclophosphamide Adalah obat kemoterapi yang bekerja untuk


memperlambat atau menghentikan pertumbuhan sel
kanker

21. Klorambusil Salah satu zat pengalkil yang banyak digunakan


dalam pengobatan kanker

22. Antimetabolit Zat yang bisa menghambat enzim-enzim yang


diperlukan untuk memproduksi basa yang menjadi
bahan penyusun DNA. Dapat mencegah terjadinya
pembelahan pada sel kanker

23. Fluorourasil Obat dari analog pirimidina yang digunakan untuk


perawatan kanker. Umumnya digunakan bersama
leukovorin

24. Gemsitabin Dijual dengan merek Gemzar, adalah obat kemoterapi


yang digunakan untuk mengobati beberapa jenis
kanker seperti : kanker payudara; kanker ovarium;
kanker paru paru sel kecil; kanker pancreas dan
kanker kandung kemih

25. Vincristine Obat yang digunakan untuk mengobati beberapa jenis


kanker. Biasanya diberikan dalam kemoterapi untuk
mengatasi kanker darah, kanker paru-paru,
neuroblastoma, tumor otak, tumor wilms, sarcoma
Kaposi, limfoma. Cara kerjanya dengan menghambat
pembelahan sel

26. Vinblastine Obat golongan anti kanker untuk menangani aneka


jenis kanker seperti : karsinoma sel kuamosa; kanker
testis; kanker kandung kemih; sarcoma Kaposi;
limfoma Hodgkin; limfoma histiositik. Cara kerjanya
dengan menghentikan pertumbuhan sel

27. Prednisone Obat untuk mengurangi peradangan pada alergi;


penyakit autoimun; penyakit persendian dan otot;
serta penyakit kulit. Obat ini merupakan salah satu
jenis obat kortikosteroid

28. Peritonitis Radang membrane yang melapisi dinding perut dan


menutupi organ-organ perut

29. Pielogram Intravena (IVP) Juga disebut Urogram Intravena (IVU) adalah
prosedur radiologis yang digunakan untuk
memvisualisasikan kelainan system kemih termasuk
ginjal, ureter, dan kandung kemih

30. Kolesistografi Prosedur radiologis yang digunakan untuk


memvisualisasikan saluran empedu

31. Kolonoskopi Tindakan rawat jalan karena bagian dalam usus besar
diperiksa dan diselidiki guna mendeteksi adanya
ketidaknormalanpada usus besar dan rectum seperti
jaringan usus yang bengkak, iritasi, luka, polip atau
kanker

32. Intervensi coroner primer (PCI) Teknik untuk menghilangkan thrombus dan
melebarkan pembuluh darah coroner yang menyempit
dengan memakai kateter balon dan seringkali
dilakukan pemasangan stent

33. Digital Substraction Angiography Pemeriksaan yang memberikan gambar lumen


(DSA) (permukaan bagian dalam) pembuluh darah termasuk
arteri, vena, dan serambi jantung
TUGAS RESUME

PATOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR


“GANGGUAN RADIKAL BEBAS DAN PERAN ANTIOKSIDAN”

Dosen Pengampu :
Mohammad Jaelani

Disusun Oleh :
NIHAYATUZ ZEIN (P1337431218020)

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI


POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

Jalan Wolter Monginsidi Nomor 115, Pedurungan Tengah, Pedurungan, Semarang


NomorTelp/fax : 024-6710378
Website :www.poltekkes-smg.ac.id email : @poltekkes-smg.ac.id
GANGGUAN RADIKAL BEBAS DAN PERAN ANTIOKSIDAN

No Istilah Medis Arti


.
1. Superoksida Suatu oksida logam yang jumlah oksigennya lebih
satu dibandingkan dengan senyawa peroksida. Contoh
senyawa superoksida : NaO2 ; KO2 ; MgO3 ; CaO3 ;
BaO3

2. Hidroksil Gugus fungsional –OH yang digunakan sebagai


subsituen disebuah senyawa organic. Molekul yang
mengandung gugus hidroksil dikenal dengan sebutan
alcohol

3. Nitrogen oksida Atau disebut dengan nitric oxide adalah senyawa


kimia dengan rumus NO2. Satu dari beberapa oksida
nitrogen digunakan sebagai bahan sintesis untuk
pembuatan asam nitrit yang produksinya mencapai
jutaan ton tiap tahunnya. Gas ini berwarna merah-
kecoklatan dan merupakan gas beracun, baunya
menyengat dan salah satu polutan udara utama

4. Hidrogen peroksida Adalah cairan bening agak lebih kental daripada air
yang merupakan oksidator kuat. Digunakan sebagai
bahan kimia anorganik dalam bidang industri

5. Asam hipoklorit Suatu asam lemah yang terbentuk ketika klorin


dilarutkan dalam air kemudian ia terdisosiasi
sebagian, membentuk hipoklorit, CIO- dan HCIO.
CIO- merupakan agen pengoksidasi dan merupakan
agen disinfeksi larutan klorin utama

6. Reaksifitas Sifat suatu unsur yang mudah bereaksi (mudah


menangkap dan melepas elektron)

7. Aterosklerosis Menumpuknya lemak, kolesterol, dan zat lain dalam


dan di dinding arteri. Timbunan plak kolesterol di
dinding arteri yang menyebabkan oklusi akut arteri

8. Demensia Penyakit yang mengakibatkan penurunan daya ingat


dan cara berpikir

9. Alzheimer Penyakit otak yang mengakibatkan penurunan daya


ingat, kemampuan berpikir dan bicara, serta
perubahan perilaku secara bertahap. Terjadi karena
pengendapan protein di dalam otak sehingga
menghalangi asupan nutrisi ke sel-sel otak
10. Parkinson Penyakit saraf yang memburuk secara bertahap dan
mempengaruhi bagian otak yang berfungsi
mengoordinasikan gerakan tubuh. Akibatnya
penderita kesulitan mengatur gerakan tubuhnya
termasuk saat berbicara, berjalan, dan menulis

11. Mandul Gangguan pada system reproduksi dimana terjadi


kegagalan untuk mencapai kehamilan setelah
melakukan hubungan seksual tanpa alat kontrasepsi
selama 12 bulan berturut-turut

12. Impotensi Kondisi ketika penis tidak mampu ereksi atau


mempertahankan ereksi walaupun terdapat
rangsangan seksual

13. Sklerosis ganda Gangguan saraf pada otak, mata, dan tulang belakang
yang akan menimbulkan gangguan pada penglihatan
dan gerakan tubuh

14. Lupus Penyakit peradangan (inflamasi) kronis yang


disebabkan oleh sistem imun/kekebalan tubuh yang
menyerang sel, jaringan, dan organ tubuh sendiri,
biasa disebut dengan penyakit autoimun

15. Psoriasis Kondisi ketika sel-sel kulit menumpuk dan


menghasilkan bercak bersisik yang gatal dan kering.
Diduga sebagai masalah sistem kekebalan tubuh,
pemicunya adalah stress dan pilek

16. Katarak Kekeruhan lensa, selaputnya atau keduanya

17. Rematik Penyakit yang menyebabkan radang, kemudian


menyebabkan rasa nyeri, kaku, dan bengkak pada
sendi

18. Tumor Sebutan untuk neoplasma atau lesi padat yang


terbentuk akibat pertumbuhan sel yang tidak
semestinya yang mirip dengan simtoma bengkak

19. Keriput Lipatan, garis, atau kerutan yang muncul pada kulit

20. Sinar UV/radiasi ultraviolet Radiasi elektromagnetis terhadap panjang gelombang


yang lebih pendek dari daerah dengan sinar tampak
tetapi lebih panjang dari sinar-x yang kecil
21. Sinar-X Radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang
berkisar antara 10 nanometer ke 100 pikometer (sama
dengan frekuensi dalam rentang 30 petahertz-30
exahertz) dan memiliki energy dalam rentang 100 ev-
100 kev

22. Virus Mikroorganisme yang tembus saringan bakteri,


berukuran 8-300 milimikron

23. Bakteri Tumbuhan satu sel

24. Gagal ginjal akut Merujuk pada kondisi ketika ginjal seseorang rusak
secara mendadak,sehingga tidak bisa berfungsi

25. Gagal ginjal kronis Proses kerusakan pada ginjal dengan rentan waktu
lebih dari 3 bulan
26. Sirosis hati Jenjang akhir dari fibrosis hati yang merupakan
konsekuensi dari penyakit kronis hati yang ditandai
dengan adanya penggantian jaringan normal dengan
jaringan fibrous sehingga sel-sel hati akan kehilangan
fungsinya

27. Eksim Kelainan kulit dengan ciri peradangan atau bengkak,


kemerahan, dan rasa gatal

28. Jantung koroner Kondisi ketika pembuluh darah jantung (arteri


koroner) tersumbat oleh timbunan lemak

29. Stroke Adanya hambatan aliran darah ke otak


30. Stress Keadaan fungsi tubuh dan mental yang terganggu
karena faktor-faktor dari luar

Anda mungkin juga menyukai