Anda di halaman 1dari 1

Virologi ilmu yg mempelajari ttg virus Virus yang mengandung RNA 

Virus merupakan jasad renik tak sejati hanya mempunyai DNA / RNA saja
1. Picorna  uk 28-30nm resisten thd ether , genom RNA untai
Virus Agen infeksius dengan ukuran terkecil dengan diameter sekitar 20 tunggal , menginfeksi manusia adalah enterovirus (polio) dan
nm sampai kira-kira 300 nm hepatovirus (hepatitis A).

Sifat umum virus : 2. Astro Virus  uk 28-30nm , genom linear RNA tunggal
penyabab gastreoentertis
Jasad renik hidup , Ultramikroskopik , Parasit obligat intraseluler , Partikel
3. Reo virus  uk 60-80nm , resisten thd ether , no amplop
gen berdiri sendiri , Melewati saringan kuman ( filterabel ) , Tak mempunyai
genom linear untai ganda. Replikasi terjadi pd sitoplasma.
sistem enzim sendiri , bersifat onkogenik , bersifat toksik , dan dpt
4. Arbo  menginfeksi manusia , mamalia , burung dan ular
dikristalkan
5. Toga virus  genom untai tunggal , RNA (+) , amplop

Tujuan mempelajari virologi  Mempelajari sifat-sifat kimia, fisika dan mengandung lipid dn sensitive thd ether

biologis virus untuk tujuan diagnostik laboratorium penyakit virus 6. Corona  uk amplop 80-220 nm , coronavirus tumbuh di
dalam sitoplasma , menyebabkan gangguan pd saluran
Penggunaan virus dlm bidang kesehatan  Penerapan respon imun untuk
pencernaan.
tujuan diagnostic , Pembuatan/pemakaian vaksin viral , Penelitian dan
aplikasi obat antiviral. Ada 3 metode kultivasi virus : inokulasi pd hewan , pd telur dan pada
biakan jaringan.
Virus menular mematikan  Anjing Gila(Rabies, Lyssa, Hydrophobia) ,
Cacar (Variola, Small Pox) , hepatitis , demam berdarah , demam kuning.  Hewan percobaan berperan penting dalam mempelajari
patogenesis virus.
Virus menular wabah  Influenza (Infeksi Akut Saluran Napas) , Selesma
1. Virus polio  pd kera secara intra celebral / nasal ,
(Commond Cold) , Campak (Morbilli, Measles) , Gondong (Parotitis
inkubasi 2 minggu kera akan lumpuh  virus
Epidemica,mumps) , Cacar Air (Varicella, Chicken Pox).
berkembang
2. Virus rabies  tikus putih dewasa scr intra celebral , dlm
Virus yg mengandung DNA 
1-2 minggu tikus akan sakit bulu rontok dan mati.
1. Parvovirus (kematian janin) ,  uk 18-26 nm , 32 kapsomer , 3. Dengue  bayi tikus umur 1-3 hari disuntikkan scr intra
tdk memiliki amplop , replikasi secara autonomy , genom linear celebral , setelah 7-10 hari tikus akan kejang2 dan mati
, DNA untai tunggal.  ada virus dengue yg berkembang
Human parvovirus bereplikasi di dalam sel erytroid immatur 4. Cacar  pd kelinci , dioleskan pd kulit / kornea adanya
menyebabkan efek yg berat. kelainan yg tampak dan hewan akan mati.
2. Papovavirus (Kanker genital) UK 45-50nm , tahan panas , tdk  Telur berembrio
memiliki amplop , resisten ether , replikasi pd nucleus , 1. Virus bronchitis kantung kuning telur (yolk sac) pada
memiliki 72 kapsomer , genom sikuler , untai ganda.pd telur berembrio usia 5-6 hari
manusia biasanya papilloma (kutil) 2. Virus Rous-sarcoma diinokulasi  telur berembrio usia
3. Adeno virus (tumor)  uk 80-110nm(medium) , tdk memiliki 9-11 dan juga dapat mengahasilkan pocks pada telur
amplop tangkup berbentuk kubus , serabut2 menonjol pd berembrio usia 5-10 hari setelah diinfeksi.
kapsomer , DNA untai ganda , genom linear , replikasi terjadi di  Chorioallantoic Membrane (CAM) Virus yang dapat tumbuh
dlm nucleus. Beberapa Adenovirus dapat menyebabkan pada CAM antara lain adalah Herpes viruses, poxviruses
gangguan pada pernapasan akut, konjungtivitis, dan  Amnion  influenza A, B, C
gastroenteritis.  Allantoik  influenza dr amnion
4. Herpes uk 150-200nm , mengandung 30 jenis protein , pd  Yolk Sack  dpt mendeteksi hamper semua virus mamalia.
manusia ada 2 tipe loral n ginetal.
5. Pox Virus (lesi pd kulit)  bulat telur , genom linear , untai Cara inokulasi :

ganda , replikasi pd sitoplasma mengandung 100 jenis protein.


1. Telur diinjeksikan melalui kulit telur bagian luar, umumnya
Ada beberapa yang patogen terhadap manusia yaitu 
dibor dan dibuat lubang kecil.
smallpox, vaccinia, Moluscum contagiosum
2. Suspensi virus diinjeksikan melalui lubang tadi ke dalam telur
6. Hepadna ( hepatitis akut dan kronik)  uk 40-48nm , genom
3. Setelah diinjeksi lubang ditutup dan diikubasi untuk
linear , DNA untai ganda sirkuler , amplop tertutup
mengembangkan virus.
mengandung lipid. Berisiko menyebabkan kanker hati.

Anda mungkin juga menyukai