Anda di halaman 1dari 5

Percobaan 2

I. Judul Percobaan
Sistem Kendali Digital Berbasis Mikrokontroler

II. Tujuan Percobaan


1. Mahasiswa memahami pemrograman dasar mikrokontroler
2. Mahasiswa memahami fungsi dan prinsip kerja ADC
3. Mahasiswa memahami fungsi PWM (Pulse Width Modulation)

III. Teori dasar


Mikrokontroler

Gambar 1.1
Sistem komputer dewasa ini paling banyak justru terdapat di dalam peralatan lain, seperti
telepon, jam, perangkat rumah tangga, kendaraan, dan bangunan. Sistem embedded biasanya
mengandung syarat minimal sebuah sistem mikroprosesor yaitu memori untuk data dan
program, serta sistem antarmuka input/output yang sederhana. Antarmuka semacam
keyboard, tampilan, disket, atau printer yang umumnya ada pada sebuah komputer pribadi
justru tidak ada pada sistem mikrokontroler. Sistem mikrokontroler lebih banyak melakukan
pekerjaan- pekerjaan sederhana yang penting seperti mengendalikan motor, saklar, resistor
variabel, atau perangkat elektronis lain. Seringkali satu-satunya bentuk antarmuka yang ada
pada sebuah sistem mikrokontroler hanyalah sebuah LED, bahkan ini pun bisa dihilangkan
jika tuntutan konsumsi daya listrik mengharuskan demikian.
Mikrokontroler yang populer pertama kali dibuat oleh Intel pada tahun 1976, yaitu
mikrokontroler 8-bit seri Intel 8748. Mikrokontroler tersebut adalah bagian dari keluarga
mikrokontroler MCS-48. Sebelumnya, Texas instruments telah memasarkan mikrokontroler
4- bit pertama yaitu TMS 1000 pada tahun 1974. TMS 1000 yang mulai dibuat sejak 1971
adalah mikrokomputer dalam sebuah chip, lengkap dengan RAM dan ROM.
Jenis-Jenis Mikrokontroler
a. Mikrokontroler AVR
Mikrokonktroler Alv and Vegard’s Risc processor atau sering disingkat AVR merupakan
mikrokonktroler RISC 8 bit. Karena RISC inilah sebagian besar kode instruksinya dikemas
dalam satu siklus clock. Mikrokontroler AVR merupakan salah satu jenis arsitektur
mikrokontroler yang menjadi andalan Atmel. Arsitektur ini dirancang memiliki berbagai
kelebihan dan merupakan penyempurnaan dari arsitektur mikrokontroler-mikrokontroler
yang sudah ada.
b. Mikrokontroler MCS-51
Mikrokonktroler ini termasuk dalam keluarga mikrokonktroler CISC (Complex Instruction
Set Computer). Sebagian besar instruksinya dieksekusi dalam 12 siklus clock. Mikrokontroler
MCS51 buatan Atmel terdiri dari dua versi, yaitu versi 20 kaki dan versi 40 kaki. Semua
mikrokontroler ini dilengkapi dengan Flash PEROM (Programmable Eraseable Read Only
Memory) sebagai media memori-program, dan susunan kaki IC-IC tersebut sama pada tiap
versinya.
c. Mikrokontroler PCI
Pada awalnya, PIC merupakan kependekan dari Programmable Interface Controller. PIC
termasuk keluarga mikrokonktroler berarsitektur Harvard yang dibuat oleh Microchip
Technology. Awalnya dikembangkan oleh Divisi Mikroelektronik General Instruments
dengan nama PIC1640. PIC memungkinkan Anda untuk mengontrol perangkat output ketika
mereka dipicu oleh sensor dan switch. Program dapat dihasilkan dengan menggunakan
diagram alur dalam perangkat lunak komputer, yang kemudian dapat di-download ke dalam
chip PIC. Mereka dapat ditulis ulang sebanyak yang Anda inginkan. Memori jenis ini disebut
memori flash.
Sebuah mikrokontroler PIC adalah sirkuit terpadu tunggal cukup kecil untuk muat di telapak
tangan dan berisi memori pengolahan unit, Jam dan sirkuit Input / Output dalam satu unit.
Sebuah mikrokontroler PIC, oleh karena itu, sering digambarkan sebagai komputer dalam
sirkuit terpadu. Mikrokontroler PIC dapat dibeli kosong dan kemudian diprogram dengan
program kontrol tertentu. Mikrokontroler PIC juga dapat dibeli dengan pra-diprogram
seperangkat perintah yang memungkinkan download langsung dari kabel komputer dan
mengurangi biaya peralatan pemrograman.
d. Mikrokontroler ARM
ARM adalah prosesor dengan arsitektur set instruksi 32•bit RISC (Reduced Instruction Set
Computer) yang dikembangkan oleh ARM Holdings. ARM merupakan singkatan dari
Advanced RISC Machine (sebelumnya lebih dikenal dengan kepanjangan Acorn RISC
Machine). Pada awalnya ARM prosesor dikembangkan untuk PC (Personal Computer) oleh
Acorn Computers, sebelum dominasi Intel x86 prosesor• Microsoft di IBM PC kompatibel
menyebabkan Acorn Computers bangkrut.
Melalui izin dari seluruh dunia, arsitektur ARM adalah yang paling umum dilaksanakan 32-
bit set instruksi arsitektur. Arsitektur ARM diimplementasikan pada Windows, Unix, dan
sistem
operasi mirip Unix, termasuk Apple iOS, Android, BSD, Inferno, Solaris, WebOS, Plan 9 dan
GNU / Linux. Advanced RISC Machine awalnya dikenal sebagai Mesin Acorn RISC.

Analog To Digital Converter (ADC)

Analog To Digital Converter (ADC) adalah pengubah input analog menjadi kode – kode
digital. ADC banyak digunakan sebagai pengatur proses industri, komunikasi digital dan
rangkaian pengukuran/pengujian.
Pulse Width Modulation (PWM)

Pulse Width Modulation (PWM) secara umum adalah sebuah cara memanipulasi lebar sinyal
yang dinyatakan dengan pulsa dalam suatu perioda, untuk mendapatkan tegangan rata-rata
yang berbeda.
Alat dan Bahan
Adapun alat dan bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah sebagai berikut :
1. Komputer/Laptop
2. Aplikasi pemrograman Arduino dan Proteus
3. Arduino Uno board
4. Project Board
5. Konektor
6. Led
Tugas pendahuluan
1. Apa yang anda ketahui tentang mikrokontroler dan jelaskan perbedaan dengan
mikroprosessor?
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan ADC dan aplikasinya!
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan PWM dan aplikasinya!
4. Buatlah rangcangan rangkaian elektronika yang dapat menghasilkan PWM!

Anda mungkin juga menyukai