Anda di halaman 1dari 57

LAPORAN TUGAS AKHI R

TUGAS AKHIR

OTOMASI SISTEM BUKA TUTUP TEMPAT SAMPAH


BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN SENSOR JARAK

REZA FAHLEVI
1820403027

PROGRAM STUDI DIII TEKNIK LISTRIK


POLITEKNIK KOTABARU
2021

i
LAPORAN
TUGAS AKHIR

OTOMASI SISTEM BUKA TUTUP TEMPAT SAMPAH


BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN SENSOR JARAK

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat Lulus Program Studi DIII
Teknik Listrik Politeknik Kotabaru serta untuk memperoleh gelar Ahli Madya
Teknik

Disusun Oleh :
REZA FAHLEVI
1820403027

PROGRAM STUDI DIII TEKNIK LISTRIK


POLITEKNIK KOTABARU
2021

2
POLITEKNIK KOTABARU JURUSAN/PROGRAM STUDI DIII JL. Raya
Stagen Km. 8,5 Telp/Fax : (0518) 6076838 E-mail: tekniklistrik.ktb@gmail.com

TEKNIK LISTRIK
Kotabaru – Kalimantan Selatan

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN
TUGAS AKHIR

OTOMASI SISTEM BUKA TUTUP TEMPAT SAMPAH


BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN SENSOR JARAK
Disusun oleh:
REZA FAHLEVI
1820403027

Telah disidangkan dan dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 30


Januari 2020 yang dinyatakan disetujui dan disahkan di Kotabaru
Disetujui Oleh,

Pembimbing I Pembimbing II

(................................................) (..............................................)
NIK. NIK.
Kotabaru,
2021

Disahkan Oleh, Diketahui Oleh,

Direktur Ketua Jurusan/Program Studi

Politeknik Kotabaru DIII Teknik Listrik

(................................................) (..............................................)
NIK.
NIK.

3
POLITEKNIK KOTABARU JURUSAN/PROGRAM STUDI DIII JL. Raya
Stagen Km. 8,5 Telp/Fax : (0518) 6076838 E-mail: tekniklistrik.ktb@gmail.com

TEKNIK LISTRIK
Kotabaru – Kalimantan Selatan

LEMBAR PERSETUJUAN LAPORAN


TUGAS AKHIR
OTOMASI SISTEM BUKA TUTUP TEMPAT SAMPAH
BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN SENSOR JARAK

Disusun Oleh:
REZA FAHLEVI
1820403027
Disetujui Oleh:

Pembimbing I Pembimbing II

(................................................) (..............................................)
NIK. NIK.

Kotabaru, 2021

Diketahui Oleh,
Ketua Jurusan/Program Studi
DIII Teknik Listrik

(..............................................)
NIK.

4
POLITEKNIK KOTABARU JURUSAN/PROGRAM STUDI DIII JL. Raya
Stagen Km. 8,5 Telp/Fax : (0518) 6076838 E-mail: tekniklistrik.ktb@gmail.com

TEKNIK LISTRIK
Kotabaru – Kalimantan Selatan

LEMBAR PERBAIKAN (REVISI)

TUGAS AKHIR

Nama : Reza Fahlevi


NIK : 1820403027
Jurusan : Teknik Listrik
Program Studi : D-III Teknik Listrik
Pelaksanaan Sidang :
Judul Tugas Akhir :

Tanda
No Nama Jabatan
Tangan
1 Ketua
2 Anggota
3 Anggota
4 Anggota

Kotabaru,
2021
Disetujui Oleh:
Pembimbing I Pembimbing II

(................................................) (..............................................)
NIK. NIK.

Diketahui Oleh,
Ketua Jurusan/Program Studi
DIII Teknik Listrik

(..............................................)
NIK.

5
POLITEKNIK KOTABARU JURUSAN/PROGRAM STUDI DIII JL. Raya
Stagen Km. 8,5 Telp/Fax : (0518) 6076838 E-mail: tekniklistrik.ktb@gmail.com

TEKNIK LISTRIK
Kotabaru – Kalimantan Selatan

PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR

TUGAS AKHIR

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama :
NIM :
Judul Tugas Akhir :

dengan ini menyatakan bahwa judul dan isi tugas akhir yang saya buat
dalam rangka menyelasikan pendidikan Diploma 3 (D-III) Teknik Listrik
tersebut adalah asli dan belum pernah diangkat, ditulis, dan atau
dipublikasikan oleh siapapun baik keseluruhan maupun sebagian. Kecuali
yang secara tertulis dijadikan sebagai rujukan dalam naskah ini dan
disebutkan dalam daftar pustaka, apabila dikemudian hari ternyata
terbukti bahwa judul tugas akhir tersebut pernah diangkat, ditulis, dan
atau dipublikasikan oleh orang lain, maka saya bersedia dikenakan sanksi
akademis.
Demikain surat pernyataan ini saya buat dengan sadar dan penuh tanggung
jawab.

Kotabaru,
Yang memberi Pernyataan

Materai 6000

REZA FAHLEVI

6
Lampiran 8
MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO:

 “Allah akan mengangkat orang-orang yang


beriman dan orang-orang yang diberi ilmu
diantara kamu beberapa derajat”. (Q.S. Al-
Mujaddah : 11)
 “Sesungguhnya Allah tidak akan merubah
keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah
keadaan yang ada pada diri mereka sendiri”.
(Q.S. Ar Ra’d : 11)

 Kesuksesan datang melalui keinginan, usaha


yang

gigih dan doa”.

Persembahan ku
untuk:

a. Allah SWT yang melimpahkan rahmat, karunia,


kesehatan dan nyawa untuk kehidupanku.
b. Ibu Bapak ku yang telah memberikan kasih
sayang dan cinta yang tulus kepadaku.
c. Kawan-kawan seperjuangan dalam menuntut ilmu
di Jurusan Teknik Listrik Politeknik Kotabaru

7
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat


rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas
akhir ini yang berjudul “Otomasi Sistem Buka Tutup Tempat

Sampah Berbasis Arduino Uno Dengan Sensor Jarak”.

Penyusunan tugas akhir ini merupakan salah satu syarat dalam


menyelesaikan studi diploma 3 dan untuk memperoleh gelar Ahli Madya
Teknik pada Jurusan/Program Studi DIII Teknik Listrik Politeknik
Kotabaru.

Banyak kendala yang dihadapi oleh penulis dalam menyelesaikan


Tugas Akhir ini .

Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan


yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan
bimbingan dan petunjuk, terutama kepada :

1. Orang Tua Bapak Hartono dan Ibu Hafsah.


2. Direktur Politeknik Bapak M Riski Oktaviannor, .
3. Pembantu Direktur I Politeknik Kotabaru Bapak Hasbi Assidiq S., S.T.,
M.T.
4. Pembantu Direktur II Politeknik Kotabaru dengan nama lengkap dan
gelar.
5. Pembantu Direktur III Politeknik Kotabaru dengan nama lengkap dan
gelar.
6. Ketua Jurusan/Program Studi DIII Teknik Listrik Politeknik
Kotabaru Bapak Muhammad Irsan. B., S.T., M.Eng.
7. Pembimbing I dengan nama lengkap dan gelar.
8. Pembimbing II dengan nama lengkap dan gelar.
9. Dosen dan Staf Jurusan/Program Studi DIII Teknik Listrik Politeknik
Kotabaru.
10. Teman- teman mahasiswa pada Jurusan/Program Studi DIII Teknik

8
Listrik Politeknik Kotabaru.
11. Serta semua pihak yang telah membantu penulis, namun tidak sempat
disebutkan satu persatu pada kesempatan ini.

Penulis menyadari bahwa laporan tugas akhir ini masih banyak


kekurangan oleh karena itu segala kritik dan saran dari pembaca sangat
diharapkan demi perbaikan tugas akhir ini. Akhirnya semoga tugas akhir
ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan perkembangan ilmu
dalam bidang Teknik Listrik.

Kotabaru, tanggal bulan


2021

REZA FAHLEVI

9
ABSTRAK

Reza Fahlevi, 2021. Otomasi sistem buka tutup tempat Sampah


Berbasis Arduino Uno Dengan Sensor Jarak. Tugas Akhir
Jurusan/Program Studi DIII Teknik Listrik Politeknik Kotabaru
(dibimbing oleh Bapak Ir Mochamad Basttomi dan Bapak Muhammad
Faisal).

Paragraf pertama isinya adalah latar belakang yang dituliskan secara


singkat, padat, dan jelas serta tujuan penelitian yang telah dilaksanakan.
Paragraf kedua memuat metode yang digunakan di dalam
pelaksanaan penelitian serta jenis-jenis sumber data atau informasi yang
menjadi sumber hasil dari penelitian yang dilakukan.
Paragraf ketiga memuat tentang hasil akhir dari penelitian yang
telah dilakukan, atau gambaran spesifik dari keseluruhan hasil penelitian
yang dituliskan secara singkat, padat, dan jelas.

Kata Kunci : dituliskan kata yang paling sering disebut di dalam tulisan
dengan jumlah kata kunci maksimal 5 kata.

10
Lampiran 11 ABSTRACT

Name, Year. Final Project Title Is Printed Italic and All Initial Letter
Words Are Written With Capital Letters. Final Project Department/Study
Program DIII Electrical Engineering Kotabaru of Polytechnic (supervised
by Name of Supervisor I and Name of Supervisor II written without a
degree).

The first paragraph it says is the background that was written in a


brief, solid, and clear as well as the purpose of research that has been
implemented.
The second paragraph contain methods used in the implementation
of the study and kind of data sources or information to draw upon the
result of research conducted.
The third paragraph contains the final results of the research that has
been done, or a specific picture of the overall results of the research that is
written briefly, concisely, and clearly.

Keywords: the words most often mentioned in the text are written with a
maximum number of keywords 5 words.

11
Lampiran 12 DAFTAR ISI

Halaman Sampul............................................................................................
i
Halaman Judul
............................................................................................... ii
Lembar Pengesahan.......................................................................................
iii
Lembar Persetujuan ......................................................................................
iv
Lembar Perbaikan
......................................................................................... v
Lembar Pernyataan Keaslian .......................................................................
vi
Motto dan Persembahan.....................................................................................vii
Abstrak.................................................................................................................viii
Abstract ...........................................................................................................
. ix
Daftar Isi
......................................................................................................... x
Daftar Gambar
............................................................................................... xi
Daftar Tabel.........................................................................................................xii
Daftar Lampiran.................................................................................................xiii
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang
.......................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah
..................................................................................... 2
C. Tujuan Penelitian ......................................................................................
3
D. Batasan Masalah .......................................................................................
4

12
E. Manfaat Penelitian
.................................................................................... 5
F. Metode Pengumpulan Data.......................................................................
6
Bab II Tinjauan Pustaka
A. Penelitian Terdahulu
................................................................................. 7
B. Landasan Teori..........................................................................................
8
Bab III Metodologi Penelitian
A. Waktu dan Tempat
.................................................................................... 9
B. Bahan dan Alat................................................................................................10
C. Tahapan Pelaksanaan......................................................................................11
D. Proses Pengujian.............................................................................................12
E. Diagram Alir...................................................................................................13

13
Bab IV Hasil dan Pembahasan
A. Gambaran Umum............................................................................................14
B. Analisa Masalah..............................................................................................15
C. Pembahasan.....................................................................................................16
Bab V Penutup
A. Kesimpulan.....................................................................................................17
B. Saran................................................................................................................18
Daftar Pustaka......................................................................................................19
Lampiran..............................................................................................................20

14
DAFTAR GAMBAR

15
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1.

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.............................................. x Tabel 1.2.

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxx.......................................................................................xx
Tabel 2.1.
.........................................................................................................
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxx xxxxxx......................................................................................xxx
Tabel 2.2. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx..................................................xxxx

16
Lampiran 15 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.................................................xx
Lampiran 2.
......................................................................................................
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xx xxxxxxxxx...............................................................................xxx

17
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perkembangan teknologi yang semakin pesat merambah ke
setiap aspek kehidupan membuat masyarakat harus melihat teknologi.
Dengan teknologi, kebutuhan manusia pun seakan terpenuhi. Akan tetapi
manusia tidak akan pernah merasa puas terhadap pencapaian untuk
memenuhi kebutuhannya. Oleh karena itu, teknologi akan terus
menerus dikembangkan seiring dengan perkembangan ilmu
pengetahuan. Salah satu teknologi yang berkembang saat ini adalah
bidang robotika dengan menggunakan mikrokontroler sebagai
komponen utamanya. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
memotivasi manusia untuk bisa mengatasi masalah yang timbul di
sekitarnya. [ CITATION Fat20 \l 14345 ]
Ditambah lagi saat ini kita sedang menghadapi Pandemi covid – 19
aktifitas manusia sangat terbatas. Virus Covid-19 atau Corona ini sangat
berbahaya bagi umat manusia, sudah ribuan bahkan jutaan jiwa sudah
melayang karena virus ini. Penyebaran virus covid-19 ini sangat cepat
yaitu melalui sentuhan, dampaknya orang – orang sangat kesulitan saat
melakukan kegiatan seperti menekan tombol life, membuka pintu, dan
membuka tempat sampah saat ingin membuang sampah, oleh karena itu
perlu dibuat teknologi yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar dan juga
mencegah penyebaran virus covid-19.
Berdasarkan permasalahan diatas maka penulis tertarik
mengembangkan alat untuk mengatasi permasalahan tentang penyebaran
covid-19 dengan membuat tempat sampah otomatis yang bisa membuka
secara sendirinya dengan menggunakan mikrokontroler Arduino Uno dan
sensor Utrasonik. Dengan adanya alat ini masyarakat tidak perlu lagi
menyentuh tempat sampah dan penyebaran virus covid-19 bisa berkurang.

1
B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penulisan Tugas Akhir ini yaitu :


1. Bagaimana rancangan dari otomasi sistem buka tutup tempat sampah
berbasis Arduino Uno dengan sensor jarak ?
2. Bagaimana sistem kerja dari otomasi sistem buka tutup tempat sampah
berbasis Arduino Uno dengan sensor jarak ?
3. Bagaimana hasil pengujian jarak antara sensor dengan objek agar dapat
membuka secara otomatis ?

C. Tujuan Penelitian
1. Membuat rancangan tempat sampah pintar dengan mengunakan mikrokontroler
sehingga dapat membuka dan menutup secara otomatis
2. Mengetahui sistem kerja dari otomasi sistem buka tutup tempat sampah
berbasis Arduino Uno dengan sensor jarak.
3. Mengetahui pada jarak berapa tempat sampah akan terbuka secara otomatis.

D. Batasan Masalah
Adapun batasan masalah yang dibuat oleh penulis dalam Tugas
Akhir ini dibatasi hanya pada yaitu :
1. Rancangan dari otomasi sistem buka tutup tempat sampah.
2. Bagaimana tempat sampah bisa terbuka dan tertutup secara otomatis.
3. Tempat sampah yang digunakan Maspion dustbin B T320 Apollo
60L.
4. Mengunakan Arduino Uno R3
5. Memakai sensor jarak Ultrasonik

E. Manfaat Penelitian
Manfaat yang di harapkan oleh penulis dalam penulisan dan
pembuatan alat Tugas akhir ada banyak diantaranya :
1. Akademik
a. Memberi referensi kepada adik tingkat yang akan sampai pada
tahap penyusunan laporan tugas akhir ditahun yang akan datang.
b. Untuk mengembangkan penalaran melalui media nyata yang

2
didukung oleh perlengkapan dan peralatan yang ada, sehingga
dapat melatih diri dalam bidang teknik, teknologi dan aplikasinya
yang nantinya dapat bermanfaat bagi peningkatan mutu dan
kemampuan berinovasi.
2. Masyarakat / Umum
a. Agar bisa memudahkan manusia membuang sampah.
b. Mengurangi penyebaran virus covid-19.

F. Metode Pengumpulan Data


Metode pengumpula data yang dilakukan oleh penulis dalam
menyusun proposal tugas akhir ini dengan melakukan metode observasi
yaitu dengan cara melakukan pengamatan dan mencatat secara langsung
pada obyek yang akan dibuat.

3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Penelitian Terhdaulu
Penelitian terdahulu ini menjadi salah satu acuan penulis dalam
melakukan penelitian sehingga penulis dapat memperkaya teori yang
digunakan dalam mengkaji penelitian yang dilakukan. Dari penelitian
terdahulu, penulis tidak menemukan penelitian dengan judul yang sama
seperti judul penelitian penulis. Namun penulis mengangkat beberapa
penelitian sebagai referensi dalam memperkaya bahan kajian pada
penelitian penulis. Berikut merupakan penelitian terdahulu berupa jurnal
terkait dengan penelitian yang dilakukan penulis.

Pada penelitian yang dilakuakan oleh [ CITATION Fat20 \l 14345 ]


dengan judul Perancangan Sistem Smart Trash Can menggunakan
Arduino dengan Sensor Ultrasonik HC-SR04 adalah sebuah penelitian
untuk mendorong orang tertarik untuk membuang sampah pada
tempatnya. Tong sampah yang kotor telah membuat orang enggan untuk
membuka tong sampah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
merancang tempat sampah otomatis menggunakan Arduino Uno R3,
Sensor Ultrasonic HC-SR04 sebagai pendeteksi jarak dan pendeteksi
volume tempat sampah, Servo digunakan untuk mengendalikan tutup
tempat sampah, Capacitive Proximity Sensor digunakan untuk
memilah jenis sampah organik dan anorganik, Buzzer dan LED
sebagai alarm dan tanda bahwa tempat sampah sudah penuh, dan
Modul GSM SIM800L V.2 yang digunakan untuk memberi SMS
kepada petugas bahwa tempat sampah sudah penuh. Tempat sampah
pintar memiliki dua ruang untuk sampah organik dan anorganik serta
memiliki satu pintu masuk untuk membuang sampah. Hasil dari
penelitian ini Sensor ultrasonik HC-SR04 mendeteksi jarak dengan
maksimal 40 cm, tutup tempat sampah akan terbuka otomatis selama 3

4
detik, dan tertutup secara otomatis, Buzzer dan LED merah menyala
apabila tempat sampah penuh, dan Modul GSM SIM800L V.2
mengirim SMS kepada petugas sampah, Petugas sampah menerima
SMS tempat sampah penuh dengan baik, Sensor proximity kapasitif
bisa mendeteksi jenis sampah organik dan anorganik, Sensor
Ultrasonik HC-SR04 dapat dijadikan sebagai pengukur kapasitas
tempat sampah dan mendeteksi jarak.

Sedangkan pada penelitian [ CITATION Sut19 \l 14345 ] yang


berjudul Perancangan Sistem Kendali Automatisasi Control Debit Air
pada Pengisian Galon Menggunakan Modul Arduino adalah Air galon
sering kali tidak terkontrol saat para pemilik galon menggunakan
kebutuhan air galon pada keseharian karena adanya kesalahan seringnya
para pengguna air galon merasa air memenuhi kebutuhan sesuai dengan
jumlah orang di dalam rumah maupun didalam kantor padahal kebutuhan
air galon tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan orang dalam jumlah
banyak. Maka dari itu sering sekali ada keterlambatan dalam pengisian air
galon. Keterlambatan pengisian galon ini karena tidak terkontrolnya.
Tujuan dari penelitian ini ialah merancangan sistem kendali automatisasi
control debit air pada pengisian galon menggunakan modul arduino dalam
pembuatan sistem ini menggunakan metode pengembangan sistem
berdasarkan paradigma Prototype yang terdiri dari Communication, Quick
Plan, Modeling Quick Design, Construction Of Prototype, dan
Deployment Delivery dan Feedback. Sedangkan untuk metode
perancangan sistem menggunakan flowchart. Perangkat yang digunakan
merupakan Arduino Mega 2560, Waterflow, Buzzer, RTC Modul
DS32321 dan LCD 16 x 2 I2C. Hasil dari penelitian ini
diimplementasikan menjadi sebuah alat yang mampun mendeteksi saat air
dalam galon hampir habis, galon yang hampir habis ditandai dengan
buzzer yang otomatis berbunyi. Diharapkan dapat meningkatkan
ketepatan dalam pengisian air galon dan tidak terjadi keterlambatan dalam
pengisian air galon.
5
Kemudian pada penelitian [ CITATION Mus20 \l 14345 ] yang
berjudul Perbaikan Kualitas Audio Tempat Sampah Elektronik E-trash
Berbasis Arduino Uno. Tujuan perancangan ini adalah mengetahui model
rancangan perbaikan audio dari tempat sampah elektronik (E-trash)
berbasis arduino uno dan mengetahui prinsip kerja dari modul MP3 Shield
pada perbaikan tempat sampah elektronik (E-trash) berbasis arduino uno.
Metode yang di gunakan menggunakan sumber data berasal dari hasil
pengukuran tegangan dan hasil pengamatan serta analisis data dilakukan
oleh teman, proses perancangan ini jika ada sampah yang masuk pada
tempat sampah maka sensor ultrasonik akan mendeteksi sampah,
kemudian secara otomatis speaker pada tempat sampah akan
mengeluarkan suara ucapan terimah kasih kemudian sensor ultrasonik
dapat mendeteksi sampah yang mengeluarkan suara, sensor ultrasonik
dapat mengukur ketinggian sampah untuk mengetahui apakah sudah
penuh atau belum, serta sensor ultrasonik dapat mendeteksi objek yang
ada di depan tempat sampah. Perancangan ini berlangsung di Workshop
Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika, dari hasil pengujian tersebut
dapat disimpulkan bahwa Pada perbaikan kualitas tempat sampah
elektronik (E-Trash) berbasis arduino uno yang telah dirancang sudah
dapat bekerja dan berfungsi dengan baik.

Dan pada penelitian yang dilakukan oleh [ CITATION Sus13 \l


14345 ] Perancanagan Sistem Telemerti Wireless Untuk Mengukur Suhu
dan Kelembaban Berbasis Arduino Uno R3 ATMEGA 328P dan XBEE
PRO Tujuan penelitian ini merancang sistem telemetri wireless yang
dapat mengukur suhu dan kelembaban dengan desain portable yang
dilengkapi perekam data dan hasil pengukuran dapat ditampilkan melalui
LCD. Sistem telemetri wireless ini terbagi unit pengirim (transmitter) dan
unit penerima (receiver). Unit pengirim terdiri dari sensor DHT11, I/O
expansion, Arduino Uno R3, mikrokontroler ATmega328P, modul Xbee

6
Pro dan baterai. Unit penerima terdiri dari Modul Xbee Pro, I/O
expansion, Arduino Uno R3, mikrokontroller ATmega328P, LCD, Modul
SD Card dan baterai. Hasil penelitian alat ukur dapat bekerja dengan baik
pada pengujian outdoor dan indoor baik dengan ada halangan maupun
tanpa halangan. Proses pengujian dilakukan pada kondisi alat statis dan
pengiriman data secara garis lurus. Sensor DHT 11 mendeteksi suhu dan
kelembaban dengan baik dan sensitif terhadap aliran udara. Untuk
penyimpanan data digunakan Data Logger dengan memori 4 GB yang
mampu menyimpan data hasil ukur selama 432 hari.

B. Landasan Teori

1. Tempat Sampah
Tempat sampah dalam bahasa Inggris waste container adalah
tempat untuk menampung sampah secara sementara, yang biasanya
terbuat dari logam atau plastik. Tempat sampah umumnya disimpan di
dapur untuk membuang sisa keperluan dapur seperti kulit buah atau
botol. Ada juga tempat sampah khusus kertas yang digunakan di kantor.
Beberapa tempat sampah memiliki penutup pada bagian atasnya untuk
menghindari keluarnya bau yang dikeluarkan sampah. Kebanyakan harus
dibuka secara manual, namun saat ini sudah banyak yang menggunakan
pedal untuk memudahkan membuka tutup tempat sampah. Tempat
sampah dalam ruangan umumnya dilapisi kantong untuk memudahkan
pembuangan sehingga tidak perlu memindahkan tempat sampah ketika
sudah penuh, cukup dengan membawa kantong yang melapisi tempat
sampah lalu menggantinya dengan yang baru. Hal ini memudahkan
pembuangan sampah. Beberapa tempat umum seperti taman memiliki
tempat sampah yang ditempatkan di sisi sepanjang jalan yang secara
frekuentif dapat ditemukan di sisi sepanjang jalan. [ CITATION Mus20 \l
14345 ]
Jenis tempat sampah yang digunakan adalah Maspion Dustbin B
T320 Apollo 60L karena memiliki tutup yang sangat efisien untuk
diletakannya sensor jarak bias dilihat pada gambar.
7
Gambar 2.1 Maspion Dustbin B T320 Apollo 60L

2. Arduino
Arduino adalah kit elektronik atau papan rangkaian elektronik
open source yang di dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah
chip mikrokontroler dengan jenis AVR dari perusahaan Atmel.
Mikrokontroler itu sendiri adalah chip atau IC (integrated circuit) yang
bisa diprogram menggunakan komputer. Tujuan menanamkan program
pada mikrokontroler adalah agar rangkaian elektronik dapat membaca
input, memproses input tersebut dan kemudian menghasilkan output
sesuai yang diinginkan.
Jadi mikrokontroler bertugas sebagai ‘otak’ yang mengendalikan
input, proses dan output sebuah rangkaian elektronik. Karena komponen
utama Arduino adalah mikrokontroler, maka Arduino pun dapat
diprogram menggunakan komputer sesuai kebutuhan kita.
Seperti Microcontroller yang banyak jenisnya, Arduino lahir dan
berkembang, kemudian muncul dengan berbagai jenis. Diantaranya
adalah :
a. Arduino Uno R3
Arduino ditemukan oleh Massimo Banzi dan David Cuartielles
dengan tujuan awal untuk membantu para siswa membuat perangkat
desain dan interaksi dengan harga yang murah, arduino berasal dari

8
bahasa Italia yang berarti teman yang berani. Peluncuran pertama
untuk jenis Arduino Uno adalah jenis Arduino Uno R3 bisa dilihat
pada Gambar 2.2 yang dikeluarkan pada tahun 2011. R3 sendiri
berarti revisi ketiga jenis inilah yang akan digunakan untuk membuat
proyek pintu otomatis.[ CITATION Tul19 \l 14345 ]
Arduino Uno R3 merupakan sebuah mikrokontroller yang
memproses input yang diberikan melalui bahasa pemograman open
source sehingga akan menghasilkan output. Cukup menghubungkan
Arduino dengan kabel USB ke PC, selanjutnya jalankan software
Arduino untuk memprogram chip ATmega328 [ CITATION Den20 \l
14345 ]
Arduino Uno adalah board berbasis mikrokontroler pada
ATmega328. Board ini memiliki 14 digital input / output pin, dimana
6 pin dapat digunakan sebagai output PWM (Pulse Width Modulator),
6 input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack listrik
tombol reset. Pin-pin ini berisi semua yang diperlukan untuk
mendukung mikrokontroler, hanya terhubung ke komputer dengan
kabel USB atau sumber tegangan bisa didapat dari adaptor AC-DC
atau baterai untuk menggunakannya. [ CITATION Hal17 \l 14345 ]

Gambar 2.2 Arduino Uno R3

9
Arduino menjadi pilihan banyak orang dibanding platform
physical computing yang lain karena selain simpel dari proses
pengerjaan dengan mikrokontroller, tetapi juga menawarkan beberapa
kelebihan yaitu :
Arduino tidak perlu perangkat chip programmer karena
didalamnya sudah ada bootloader yang akan menangani upload
program dari komputer, Arduino sudah memiliki sarana komunikasi
USB, sehingga pengguna laptop yang tidak memiliki port
serial/RS323 bisa menggunakannya. Bahasa pemrograman relatif
mudah karena software Arduino dilengkapi dengan kumpulan library
yang cukup lengkap, dan arduino memiliki modul siap pakai (shield)
yang bisa ditancapkan pada board arduino. Misalnya shield GPS,
Ethernet, SD Card, dll [ CITATION Mus20 \l 14345 ].
Komponen-komponen (Pin) pada Arduino Arduino Uno
merupakan jenis papan Arduino yang paling populer dan banyak di
gunakan sebagai pemulaan dalam belajar elektronik dan coding, Pada
gambar 2.2 di atas Mikrokontroler Arduino uno memiliki beberapa
fitur pin sebagai berikut.
1) Power USB
Papan Arduino dapat di beri daya listrik menggunakan label
USB dari komputer. Yang perlu di lakukan hanyalah
menghubungkan kabel USB ke koneksi USB.
2) Power (Barrel Jack)
Papan Arduino dapat diberi daya listrik langsung dari
sumber daya listrik dengan menghubungkan ke Barrel Jack.
3) Vlotage Regulator
Fungsi Voltage Reguler adalah untuk mengontrol tegangan
yang diberikan ke papan Arduino dan menstabilkan tegangan DC
yang digunakan oleh prosesor dan elemen lainnya.

10
4) Arduino Reset
Untuk menghubungkan ke tombol reset eksternal ke pin
Arduino berlebel RESET.
5) 3V
Supply 3.3 output volt
6) 5V
Supply 5 output volt, Sebagian Besar Komponen yang
digunakan papan Aduino bekerja dengan baik pada tegangan 3.3
volt dan 5 volt
7) GND (Ground)
Di gunakan untuk menghubungkan ground rangkaian 15
8) Vin (9)
Pin ini dapat digunakan untuk memberi daya ke papan
Arduino dari sumber daya eksternal seperti sumber daya AC
9) Analog
pins Papan Arduino Uno memiliki enam pin input analog
A0 sampai A5, Pin-pin ini dapat membaca tegangan dan sinyal
yang dihasilkan oleh sensor analog seperti sensor kelembaban ata
temperature dan mengubahnya menjadi nilai digital yang dapat
dibaca oleh mikroprosesor. Program dapat membaca nilai sebuah
pin input anttara 0-1023, dimana hal itu mewakili nilai tegangan 0-
5V
10) Main Mikrokontroler
Papan Arduino memiliki mikrokontroler atau bisa
menganggapnya sebagai otak dari papan Arduino. IC ( Integrated
Circuit) utama pada Arduino sedikit berbeda antara papan arduino
yang satu dengan yang lainnya. Mikrokontroler yang sering
digunakan adalah ATMEL jadi harus mengetahui IC apa yang
dimiliki oleh sesuatu papan Arduino sebelum memulai
memprogram arduino melalui arduino IDE. Informasi tentang IC
terdapat pada bagian atas IC untuk mengetahui kontruksi detail dari

11
suatu IC dapat dilihat pada lembar data dari IC
11) ICSP Pin
Kebanyaan, ICSP (12) adalah AVR, suatu programming
header kecil untuk Arduino yang berisi MOSI,MISO, SCK,
RESET, VCC, dan GND. Hal ini sering di rujuk sebagai SPI
( Serial Peripheral Interface), yang dapat di pertimbangkan sebagai
“expansion” dari output sebenarnya, kita memasang perangkat
output ke master bus SPI. In-Circuit serial programming (ICSP)
Port ICSP memungkinkan pengguna untuk memprogram
mikrokontroler secara langsung tanpa melalui bootleader.
Umumnya pengguna Arduino tidak melakukan hal ini sehingga
ICSP tidak terlallu di pakai walaupun disediakan.
12) Power LED
indicator LED ini harus menyala jika menghubungan
Arduino ke sumber daya, Jika LED tidak menyala, maka terdapat
sesuatu yang salah dengan sambungannya,
13) TX dan RX LEDs
Pada papan Arduino akan terdapat label, TX (transit) dan
RX (receiver). TX dan RX muncul di dua tempat paa papan
arduino Uno. Pertama, di pin digital 16 O dan 1, Untuk
menunjukan pin yang bertanggung jawab untuk komunikasi, serial.
Kedua , TX dan RX led (13). TX led akan berkelip dengan
kecepatan yang berbeda saat mengirim data serial. Kecepatan kedip
tergantung pada baud rate yang digunakan oleh papan arduino. RX
berkedip selama menerima proses.
14) Digital I/O
PAPAN Arduino Uno memiliki 14 pin I/O digital (15), 6
pin output menyediakan PWM (Pulse Width Modulation). Pin-pin
ini dapat di konfigurasikan sebagai pin digital input untuk
membaca nilai logika (O atau 1) atau sebagai pin digital output
untuk mengendalikan modul-modul seperti LED, relay dan lain-

12
lain. Pin yang berlabel “~” dapat digunakan untuk membangkitkan
PWM.
15) AREF
AREF merupakan singkatan dari analog reference. AREF
kadang-kadang digunakan untuk mengatur tegangan referesi
eksternal ( antar 0 dan 5 volts) sebagai batas untuk pin input analog
input.

b. Arduino Mega
Arduino mega pada Gambar 2.3 mempunyai spesifikasi yang
tinggi, dilengkapi dengan pin digital, pin analog, port serial, dan
lainnya. Mirip dengan Arduino Uno, sama-sama menggunakan USB
type A to B untuk pemogramannya. Tetapi Arduino Mega,
menggunakan Chip yang lebih tinggi ATMEGA2560. Dan tentu saja
untuk Pin I/O Digital dan pin input Analognya lebih banyak dari Uno
[ CITATION Muh18 \l 14345 ].

Gambar 2.3 Arduino Mega

c. Arduino FIO
Bentuknya lebih unik, terutama untuk socketnya. Walau
jumlah pin I/O digital dan input analognya sama dengan uno dan
leonardo, tapi Fio memiliki Socket XBee Arduino fio digunakan untuk
sistem atau rangkaian nirkabel atau wireless. Gambar arduino fio
ditunjukan pada Gambar 2.4 [ CITATION Muh18 \l 14345 ].

13
Gambar 2.4 Arduino FIO

d. Arduino Lilypad
Bentuknya yang melingkar membuat Lilypad dapat dipakai
untuk membuat projek unik bisa dilihat pada Gambar 2.5. Seperti
membuat amor iron man misalkan. Hanya versi lamanya
menggunakan ATMEGA168, tapi masih cukup untuk membuat satu
projek keren. Dengan 14 pin I/O digital, dan 6 pin input analognya.
[ CITATION Muh18 \l 14345 ]

Gambar 2.5 Arduino Lilypad

e. Arduino Nano
Arduino nano pada Gambar 2.6 adalah arduino berbasis chip
ATmega 328 yang berbentuk mungil. Secara fungsi tidak berbeda
dengan arduino uno. ATmega 328 dilengkapi flash memori 16 Kbyte
yang digunakan untuk menyimpan program utama komponen utama
arduino menggunakan mikrokontroler Atmega yang dibuat oleh
ATmega corporation.
Sepertinya namanya, Nano yang berukulan kecil dan sangat
sederhana ini, menyimpan banyak fasilitas. Sudah dilengkapi dengan

14
FTDI untuk pemograman lewat Micro USB. 14 Pin I/O Digital, dan 8
Pin input Analog (lebih banyak dari Uno). Dan ada yang
menggunakan ATMEGA168, atau ATMEGA328.[ CITATION
Muh18 \l 14345 ]

Gambar 2.6 Arduino Nano

f. Arduino Mini
Fasilitasnya sama dengan yang dimiliki Nano. Hanya tidak
dilengkapi dengan Micro USB untuk pemograman. Dan ukurannya
hanya 30 mm x 18 mm saja, arduino mini ditunjukan pada Gambar 2.7
[ CITATION Muh18 \l 14345 ]

Gambar 2.7 Arduino Mini

3. Kabel USB Arduino Uno


Kabel USB ini adalah kabel yang di sambungkan ke komputer
atau laptop bias dilihat pada Gambar 2.8. Yang berfungsi untuk
mengirim program ke arduino dan juga sebagai portkomunikasi serial.

15

Gambar 2.8 Kabel USB Arduino


4. Kabel Jumper
Jumper pada sebuah komputer sebenarnya adalah connector
penghubung sirkuit elektrik yang digunakan untuk menghubungkan atau
memutus hubungan pada suatu sirkuit. Jumper juga digunakan untuk
melakukan setting pada papan Motherboard elektrik seperti motherboard
komputer.

Kabel jumper adalah kabel yang lazimnya di gunakan sebagai


penghubung antara Arduino Uno dengan board atau Arduino Uno dengan
sensor yang akan digunakan. Kabel jumper menghantarkan listrik atau
sinyal. Kabel jumper menghantarkan listrik atau sinyal melalui logam di
dalamnya yang bersifat konduktor. Ada tiga jenis kabel jumper yang
dapat dilihat dari ujungnya [ CITATION Fir19 \l 14345 ]
a. Male-Male

Gambar 2.9 Kabel Jumper Male to Male

b. Male-Female

Gambar 2.10 Kabel Jumper Female to Female

16
c. Memale-Female

Gambar 2.11 Kabel Jumper Male to Female

5. Sensor Ultrasonik
Sensor ultrasonik berfungsi untuk mengubah besaran bunyi
menjadi besaran listrk dan sebaliknya. Sensor ini mampu mendeteksi
jarak dari suatu obyek dengan cara memancarkan gelombang ultrasonik
dengan frekuensi 40 KHz dan kemudian mendeteksi pantulannya. Sensor
ini dapat mengukur jarak antara 3 cm sampai 300 cm [ CITATION
Den20 \l 14345 ].
Sensor HC-SR04 yang diperlihatkan pada Gambar 2.12 adalah
versi low cost dari sensor ultrasonic PING buatan parallax.
Perbedaaannya terletak pada pin yang digunakan. HC-SR04
menggunakan 4 pin sedangkan PING buatan parallax menggunakan 3
pin. Pada Sensor HC-SR04 pin trigger dan output diletakkan terpisah.
Sedangkan jika menggunakan PING dari Parallax pin trigger dan output
telah diset default menjadi satu jalur. Tidak ada perbedaaan signifikan
dalam pengimplementasiannya. Jangkauan karak sensor lebih jauh dari
PING buatan parallax, dimana jika ping buatan parallax hanya
mempunyai jarak jangkauan maksimal 350 cm sedangkan sensor HC-
SR04 mempunyai kisaran jangkauan maksimal 400-500 cm. [ CITATION
Fir19 \l 14345 ]

17
Gambar 2.12 Prinsip kerja Sensor Ultrasonik

Gambar 2.13 Sensor Unltrasonik

6. Motor Servo
Motor servo adalah sebuah perangkat atau aktuator putar (motor)
yang dirancang dengan sistem kontrol umpan balik loop tertutup (servo),
sehingga dapat di setup atau di atur untuk menentukan dan memastikan
posisi sudut dari poros output motor. Motor servo merupakan perangkat
yang terdiri dari motor DC, serangkaian gear, rangkaian kontrol dan
potensiometer. Serangkaian gear yang melekat pada poros motor DC
akan memperlambat putaran poros dan meningkatkan torsi motor servo,
sedangkan potensiometer dengan perubahan resistansinya saat motor
berputar berfungsi sebagai penentu batas posisi putaran poros motor
servo.
Penggunaan sistem kontrol loop tertutup pada motor servo
berguna untuk mengontrol gerakan dan posisi akhir dari poros motor
servo. Ada dua jenis motor servo, yaitu motor servo AC dan DC. Motor
servo AC lebih dapat menangani arus yang tinggi atau beban berat,
sehingga sering diaplikasikan pada mesin-mesin industri dapat dilihat

18
pada Gambar 2.14.

Gambar 2.14 Motor Servo AC

Sedangkan pada Gambar 2.15 motor servo DC biasanya lebih


cocok untuk digunakan pada aplikasi-aplikasi yang lebih kecil. Dan bila
dibedakan menurut rotasinya, umumnya terdapat dua jenis motor servo,
yaitu motor servo rotation 180⁰ dan servo rotation continuous bisa dilihat
pada gambar [ CITATION Jun20 \l 14345 ].

Gambar 2.15 Motor Servo DC

Motor servo 180⁰ adalah jenis yang paling umum dari motor
servo, dimana putaran poros outputnya terbatas hanya 90⁰ kearah kanan
dan 90⁰ kearah kiri. Dengan kata lain total pu-tarannya hanya setengah
lingkaran atau 180⁰. Sedangkan Motor servo rotation continuous
merupakan jenis motor servo yang sebenarnya sama dengan jenis servo
standard, hanya saja perputaran porosnya tanpa batasan atau dengan kata
lain dapat berputar terus, baik ke arah kanan maupun kiri.

19
7. Buzzer
Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi
untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara. Pada dasarnya
prinsip kerja buzzer hampir sama dengan loud speaker, jadi buzzer juga
terdiri dari kumparan yang terpasang pada diafragma dan kemudian
kumparan tersebut dialiri arus sehingga menjadi elektromagnet,
kumparan tadi akan tertarik ke dalam atau keluar, tergantung dari arah
arus dan polaritas magnetnya, karena kumparan dipasang pada diafragma
maka setiap gerakan kumparan akan menggerakkan 13 diafragma secara
bolak-balik sehingga membuat udara bergetar yang akan menghasilkan
suara. Buzzer biasa digunakan sebagai indikator bahwa proses telah
selesai atau terjadi suatu kesalahan pada sebuah alat (alarm).[ CITATION
Sut19 \l 14345 ]

8. LED (Light Emitting Diode)


LED (Light Emitting Diode) pada Gambar 2.16 Merupakan
komponen atau rangkaian elektronika yang bias memancarkan cahaya
monokromatik saat diberi tegangan maju. LED ada-lah golongan
keluarga diode yang dibuat dari bahan semikonduktor. Dan warna dari
cahaya yang dipancarkan oleh LED ini sangat tergantung dengan jenis
bahan semikonduktor yang digunakan.

Gambar 2.16 LED

LED terdiri dari sebuah chip semikonduktor yang ditambah

20
sehingga menciptakan junction P dan N. Yang dimaksud dengan proses
tambahan dalam semikonduktor adalah proses untuk menambahkan
ketidakmurnian (impurity) pada semikonduktor yang murni sehingga
menghasilkan karakteristik kelistrikan yang diinginkan. Ketika LED
dialiri tegangan maju atau bias forward yaitu dari Anoda (P) menuju ke
Katoda (K), kelebihan elektron pada N-Type material akan berpindah ke
wilayah yang kelebihan hole (lubang) yaitu wilayah yang bermuatan
positif (P-Type material). Saat el-ektron berjumpa dengan hole akan
melepaskan photon dan memancarkan cahaya monokromatik (satu
warna).

21
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat

Adapun waktu pelaksanaan penelitian dimulai sejak diterima usulan


penelitian sampai selesai yaitu dari bulan maret sampai bulan juli 2021, dan
tempat penelitian adalah di Workshop Politeknik Kotabaru, Kecamatan
Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selamatan.

Tabel 3.1 Pelaksanaan Tugas Akhir

Maret April Mei Juni Juli


No Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Penentuan Judul
2. Penyelesaiaan Proposal
3. Seminar Proposal
4. Pemilihan Alat dan Bahan
5. Pembuatan Alat
6. Proses Pengujian
7. Hasil dan Pembahasan
8. Sidang Tugas Akhir

B. Bahan dan Alat

Adapun beberapa bahan dan alat yang akan digunakan dalam


penelitian ini seperti ;

1. Bahan
a. Tempat sampah

Pada penelitian ini tempat sampah yang digunakan pada


Gambar 3.1 adalah Maspion Dustbin B T320 Apollo 60L.

22
Gambar 3.1 Maspion Dustbin B T320 Apollo 60L

b. Arduino Uno

Arduino Uno sebagai komponen utama pada otomasi buka


tutup tempat sampah, jenis Arduino Uno yang dipakai adalah
Arduino Uno R3 bisa dilihat pada Gambar 3.2.

Gambar 3.2 Arduino Uno R3

c. Kabel USB Arduino Uno

Sebagai input atau berfungsi untuk mengirim program ke


arduino.

Gambar 3.3 Kabel USB Arduino

23
d. Kabel Jumper

Pada Gambar 3.4 Kabel jumper berfungsi untuk


menghubungkan arduino dengan beberapa kompenen lainnya
sehingga bisa bekerja dengan baik.

Gambar 3.4 Kabel Jumper

e. Sensor Ultrasonik

Sensor ini berfungsi untuk mendeteksi adanya sebuah objek


yang mendekat pada jarak yang di inginkan.

Gambar 3.5 Sensor Ultrasonik

24
f. Motor Servo

Motor servo ini sebagai penggerak buka tutup tempat sampah.

Gambar 3.6 Motor Servo

g. LED

LED sebagai tanda tempat sampah kosong dan penuh.

Gambar 3.7 LED

2. Alat
a. Laptop
b. Lem
c. Box plastik
d. Kabel ties
e. Cutter

25
C. Tahapan Pelaksanaan

Judul tugas akhir berbentuk proyek


mandiri yang dilakukan oleh mahasiswa
Penentuan Judul Tugas Akhir
di bawah bimbingan dosen
pembimbing.
Proposal tugas akhir menjelaskan
rencana dan tujuan suatu kegiatan

Penyelesaiaan Proposal Tugas kepada para pembaca, sehingga mereka


Akhir mendapatkan pemahaman tentang
tujuan kegiatan tersebut secara lebih
jelas dan detail.

Seminarkan usulan yang tertulis


Seminar Proposal Tugas Akhir diproposal tugas akhir untuk melakukan
suatu kegiatan.

Pemilihan Alat Bahan Dalam


memodifikasi tempat sampah agar bisa
Pemilihan Alat dan Bahan terbuka dan tertutup secara otomanis
dengan menggunakan arduino uno agar
dapat bekerja dengan baik.

Merupakan Proses Yang Dilakukan


Dalam Pembuatan Alat Otomasi sistem
Pembuatan Alat
Buka Tutup tempat sampah berbasis
Arduino Uno dengan sensor jarak.

26
Proses Pengujian

Hasil dan Pembahasan

Seminar Tugas akhir Otomasi sistem


Sidang Hasil Akhir Buka Tutup tempat sampah berbasis
Arduino Uno dengan sensor jarak

27
D. Proses Pengujian
Proses pengujian merupakan tahapan akhir dari pembuatan alat
Otomasi sistem buka tutup tempat sampah berbasis arduino uno denagan
sensor jarak ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen.

28
E. Wirring diagram

SONAR1 SONAR2
ULTRASONIC SENSOR ULTRASONIC SENSOR

TestPin www.TheEngineeringProjects.com TestPin www.TheEngineeringProjects.com

Trigger

Trigger
Echo

Echo
Gnd

Gnd
+5V

+5V
13 9
12

10
11

7
6
5
4
3
2
1
0
PB1/OC1A AR1
ARDUINO UNO R3
PB4/MISO

~ PD3/INT1/OC2B
PB5/SCK

~ PB3/MOSI/OC2A

PD0/RXD
PD7/AIN1
~ PD7/AIN1
PB0/ICP1/CLKO
~ PB2/OC1B

~ PD5/T1/OC0B

PD1/TXD
PD4/T0/XCK
AREF

PD2/INT0
~ PB1/OC1A

www.TheEngineeringProjects.com
ATMEGA328P-PU
1121

ON
PC4/ADC4/SDA
PC5/ADC5/SCL

ANALOG IN
PC0/ADC0
PC1/ADC1
PC2/ADC2
PC3/ADC3
RESET

VCC GND
Reset BTN

55 56
A0
A1
A2
A3
A4
A5

D1
R2
330K
LED-RED
D2
R1 +88.8

330K
LED-GREEN

BUZ1
BUZZER

Gambar 3.8 Wirring Diagram Otomasi sistem buka tutup tempat sampah berbasis Arduino Uno
dengan sensor jarak

29
F. Diagram Alir

30
Lampiran 19
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Analisa Masalah
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxx
B. Pembahasan
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxxx :
1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Lampiran 20 BA
BV
PE
NU
TU
P

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxx
A. Kesimpulan
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxx

31
1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
2. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
B. Saran
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxxx :
1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
2. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

32
Lampiran 21 DAFTAR PUSTAKA

B Dede, Sistem Keamanan Pengendali Pintu Otomatis Berbasis Radio


Frequency Identification (RFID) Dengan Arduino Uno
R3,Tangerang:STMIK Bina Sarana Global, 2017.
Bibliography
Fatmawati, K., Sabna, E., Murahdi, & Irawan, Y. (2020). RANCANG BANGUN
TEMPAT SAMPAH PINTAR MENGGUNAKAN SENSOR JARAK
BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO. Riau Journal of
Computer Science, Vol.06 No.02.

Firmansyah, A., & Pratama, D. A. (2019). PERANCANGAN SMART PARKING


SYSTEM BERBASIS ARDUINO UNO. SIGMA - Jurnal Teknologi
Pelita Bangsa, Volume 10 Nomor 1.

Hendri, H. (2017). SISTEM KUNCI PINTU OTOMATIS MENGGUNAKAN


RFID (RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION) BERBASIS
MIKROKONTROLER ARDUINO UNO R3. Jurnal KomTekInfo, Vol. 4,
No. 1.

Juniarto, Musri, T., & Ratnawati, F. (2020). Prototype Sistem Monitoring Tempat
Sampah di Gedung Politeknik Negeri Bengkalis Berbasis Mikrokontroler.
SATIN – Sains dan Teknologi Informasi, Vol. 6, No. 1.

Mustafa, M., Susanti, S., & Anggeraeni, R. (2020). PERBAIKAN KUALITAS


AUDIO TEMPAT SAMPAH ELEKTRONIK. Jurnal of Engineering and
Technological Sciences, Volume 15, Nomor 1.

Nusyirwan, D. (2020). TONG SAMPAH PINTAR DENGAN PERINTAH


SUARA GUNA MENGHILANGKAN PERILAKU SISWA
MEMBUANG SAMPAH SEMBARANGAN DI SEKOLAH . Jurnal
TEKNOINFO, Vol. 14, No. 1.

33
Royhan, M. (2018). Pengukuran Tegangan Baterai Mobil Dengan. Jurnal Teknik
Informatika UNIS, Vol. 6 No.1.

Susanto, H., Pramana, R., & Mujahidin, M. (2013). PERANCANGAN SISTEM


TELEMETRI WIRELESS UNTUK MENGUKUR . Jurnal Sustainable:
Jurnal Hasil Penenlitian & Industri Terapan, Vol 4 ,No 1.

Sutono, & Nursoparisa, A. (2019). Perancangan Sistem Kendali Automatisasi


Control Debit Air pada Pengisian Galon Menggunakan Modul Arduino.
Media Jurnal Informatika, Vol. 11, no.1.

Tullah, R., Sutarman, & Setyawan, A. H. (2019). Sistem Penyiraman Tanaman


Otomatis. JURNAL SISFOTEK GLOBAL, Vol. 9 No. 1.

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxx.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxx.

Atau

[1] Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxxxx.
[2] Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

34
xxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxxxx.

35
Lampiran 22

36
A

37
Lampiran 23

Lampiran 1.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

Lampiran 2.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

38
Diterbitkan Oleh :
Jurusan/Program Studi DIII Teknik

39
Mesin
Politeknik Kotabaru

40

Anda mungkin juga menyukai