Anda di halaman 1dari 3

Analisis Sumber daya alam yang ada di kabupaten kotabaru

Sumber daya alam yang di miliki oleh kabupaten kotabaru yaitu :  terdapat banyak
menyimpan deposit mineral terutama batubara, bijih besi, emas, dan lautnya banyak
menyimpan berbagai macam kekeyaan bawah laut seperti trumbu karang, batu karang dan
ikan. Kondisi alam di kabupaten Kotabaru sangat bervariasi. Terdiri dari perpaduan tanah
pegunungan dan daerah pantai (genangan) serta daerah daratan dengan daerah perairan yang
dipenuhi pulau-pulau kecil. Kabupaten Kotabaru yang memiliki wilayah seluas 9.422,46 km2
merupakan kabupaten terluas di propinsi Kalimantan Selatan dengan luas lebih dari
seperempat (25,11%) dari luas wilayah propinsi Kalimantan Selatan. Kabupaten ini terbagi
menjadi 21 kecamatan dengan 198 desa dan 4 kelurahan. Kecamatan Hampang merupakan
kecamatan yang terluas dengan luas wilayah 17,88% dari luas kabupaten Kotabaru,
sedangkan kecamatan yang memiliki luas terkecil adalah kecamatan Pulau Sembilan yang
luasnya hanya 0,05% dari luas wilayah Kotabaru.

Analisis lokasional kabupaten kotabaru

Kabupaten Kotabaru merupakan salah satu Kabupaten di provinsi Kalimantan Selatan,


dengan luas wilayah 9.442,46 km² dan berpenduduk sebanyak 320.217 jiwa (Data BPS tahun
2013) Kabupaten Kotabaru memiliki sekitar 110 pulau kecil, 31 di antaranya belum bernama.
Kecamatan Kelumpang Tengah memiliki 21 pulau kecil, Kecamatan Pulau Sebuku memiliki
10 pulau kecil, Kecamatan Pulau Laut Selatan memiliki 23 pulau kecil dan lain-lain. Sebagai
Kabupaten terluas di wilayah Kalimantan Selatan. Disebelah barat berbatasan dengan 4
Kabupaten, di sebelah utara dengan Kalimantan Timur, disebelah timur dengan Selat
Makassar dan di Selatan berbatasan dengan laut jawa. Kotabaru sangat banyak memiliki
potensi khususnya bidang budaya dan pariwisata dan sebagian besar memang belum
dikembangkan dan ini merupakan sebuah aset yang sangat bernilai , salah satunya adalah
ekowisata bahari yang memiliki keunikan dan keindahan yang tidak kalah dengan daerah lain
seperti taman Nasional Bunaken di Manado, Trio Gilli di Lombok ( NTB ) dan Karimunjawa
di Jepara. Akan tetapi kunjungan wisatawan ke daerah Kotabaru masih jauh dari harapan.
Dari data BPS sepanjang tahun 2013 sampai tahun 2016 kunjungan wisataan ke Kabupaten
Kotabaru terus mengalami fluktatif ( turun/naik) hal ini berbanding terbalik dengan data
kunjungan wisatawan ke Kalimantan Selatan yang mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Analisis sosial dan ekonomi kabupaten kotabaru

a. Sektor perdagangan merupakan salah satu sektor penunjang perekonomian di


kabupaten kotabaru, Sektor perdagangan merupakan salah satu sektor yang dominan
dalam menyerap tenaga kerja di Kotabaru. Pada 2013 Dinas Koperasi, UKM,
Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kotabaru telah menerbitkan 247 Surat Ijin
Usaha Perdagangan (SIUP) dengan rincian 2 Surat Ijin Pedagang Besar, 44 Surat Ijin
Pedagang Menengah, 152 Surat Ijin Pedagang Kecil dan 53 Surat Ijin Pedagang
Mikro. Selain Surat Izin Usaha Perdagangan, terdapat 203 Tanda Daftar Perusahaan
yaitu 36 berbentuk PT, 6 koperasi, 59 CV, dan 102 perorangan.
b. Transpoirtasi

Jalan merupakan prasarana pengangkutan darat yang penting untuk memperlancar


kegiatan perekonomian. Tersedianya jalan yang berkualitas akan meningkatkan usaha
pembangunan khususnya dalam upaya memudahkan mobilitas penduduk dan
memperlancar lalu lintas barang dari satu daerah ke daerah lain. Panjang jalan
diseluruh wilayah kabupaten Kotabaru pada 2011 adalah 1.608,62 km, dengan rincian
140,666 km merupakan jalan Negara, 40 km merupakan jalan propinsi, dan 1.427,8
km merupakan jalan kabupaten.
1. Angkutan darat
Jumlah kendaraan di Kotabaru terus meningkat setiap tahun. Kantor Samsat
Kabupaten Kotabaru mencatat pada tahun 2013 banyaknya kendaraan bermotor
yang terdaftar adalah 50.173 unit kendaraan yang terdiri 45.618 unit kendaraan
roda dua, 40 unit kendaraan roda tiga dan 4.515 unit kendaraan roda empat.
2. Angkutan laut
Angkutan laut merupakan sarana perhubungan yang sangat penting dan strategis
bagi kabupaten Kotabaru yang memiliki wilayah yang terdiri dari banyak pulau.
Selama tahun 2013, tercatat jumlah kapal yang masuk di Pelabuhan
Stagen/Kotabaru sebanyak 664 buah yang didominasi pelayaran lokal sebanyak
788 buah dan 20 buah merupakan pelayaran luar negeri.
3. Angkutan udara
Kantor Bandar Udara Gusti Sjamsir Alam Kotabaru selama 2013 mencatat jumlah
pesawat yang datang sebanyak 2.402 buah dengan jumlah penumpang 51.827
orang, sedangkan jumlah pesawat yang berangkat tercatat sejumlah 2.402 buah
dengan jumlah penumpang 54.574 orang. Disamping itu tercatat pula jumlah
barang yang dibongkar sebesar 34.719 kg dan yang dimuat sebesar 32.494 kg;
sedangkan jumlah bagasi yang dibongkar sebesar 307.209 kg dan yang dimuat
sebesar 259.906 kg.

faktor sosial yang ada di kabupaten kotabaru yaitu:

1. Pendidikan
Keberhasilan pembangunan suatu daerah sangat dipengaruhi oleh tingkat pendidikan
penduduknya. Peningkatan mutu pendidikan harus diimbangi pula dengan penyediaan
sarana pendidikan dan tenaga guru. Dari Dinas Pendidikan kabupaten Kotabaru
diperoleh data fasilitas pendidikan yang tersedia di kabupaten Kotabaru antara lain
285 TK, 253 SD, satu bangunan SDLB, 61 SMP, 27 SMU serta 6 SMK; dengan
tenaga guru tercatat sebanyak 700 orang guru TK, 2.912 orang guru SD, 15 orang
guru SDLB, 904 orang guru SMP, 429 orang guru SMU serta 143 orang guru SMK.
Jumlah murid TK sebanyak 8.533 orang, 43.129 orang murid SD, 11.171 orang murid
SMP. Sedangkan untuk tingkat SMU dan SMK masing-masing memiliki 6.145 orang
murid dan 1.979 orang murid. Disamping itu terdapat sarana pendidikan yang dikelola
oleh Kementrian Agama. Dari Kementrian Agama kabupaten Kotabaru diperoleh data
jumlah sarana pendidikan yang dikelola oleh departemen tersebut di wilayah
kabupaten Kotabaru seperti ditunjukkan oleh tabel 4.1.16 antara lain 13 Raudatul
Athfal/Bustanul Athfal dengan jumlah guru sebanyak 68 orang dan murid sebanyak
720 orang; 9 MI dengan jumlah guru sebanyak 109 orang dan murid sebanyak 1.786
orang; 14 MTs dengan jumlah guru sebanyak 238 orang dan 2.528 orang murid serta
2 MA dengan 74 orang guru dan 871 orang murid.

2. Kesehatan
Ketersediaan sarana kesehatan merupakan salah satu upaya peningkatan pelayanan
kesehatan. Sarana kesehatan yang tersedia di kabupaten Kotabaru antara lain berupa
26 puskesmas, 69 puskesmas pembantu, dan 11 balai pengobatan swasta. Disamping
itu terdapat 15 apotek dengan 18 orang tenaga apoteker dan 24 orang tenaga asisten
apoteker.Data di atas secara rinci ditunjukkan pada tabel 4.2.1 dan 4.2.2. Selain
penyediaan sarana kesehatan, untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat, penyediaan tenaga medis juga perlu ditingkatkan. Di tahun 2013, tenaga
medis yang tersedia di kabupaten Kotabaru antara lain 29 orang dokter umum dan 9
orang dokter gigi. Selain itu terdapat pula 157 orang perawat dan 163 orang bidan.

3. Peribadatan
Sesuai dengan falsafah negara, pelayanan kehidupan beragama dan kepercayaan
terhadap Tuhan Yang Maha Esa senantiasa dikembangkan dan ditingkatkan untuk
membina kehidupan masyarakat dan mengatasi berbagai masalah sosial budaya yang
mungkin dapat menghambat kemajuan bangsa. Sarana peribadatan yang ada di
kabupaten Kotabaru pada 2012 tidak jauh berbeda tahun sebelumnya, yaitu terdapat
286 masjid, 324 langgar, 26 musholla, 14 gereja katholik, 25 gereja protestan, 16 buah
pura, 6 buah vihara dan sebuah klenteng.

Anda mungkin juga menyukai