Anda di halaman 1dari 3

Nama : Shinta Nurrizqi Indrayani

NPM : 150510180168
Manajemen Agribisnis - A
Resume Aktuasi dan Pengawasan (awal)

Komunikasi, motivasi dan kepemimpinan merupakan kegiatan – kegiatan yang ada dalam fungsi
aktuasi yang dapat menyebabkan berjalannya fungsi tersebut. Komunikasi dapat dibedakan menjadi
komunikasi kelompok dan komunikasi masa. Komunikasi kelompok terdiri dari kelompok besar dan kecil
yang di dalamnya setiap orang tetap pada identitas mereka masing – masing dan dapat memberikan
umpan balik secara langsung.sedangkan komunikasi masa disampaikan pada kelompok orang yang sangat
besar melalui media massa seperti radio, tv atau pun surat kabar dan setiap individu tidak memiliki
kesempatan luas untuk memberikan identifikasi atau umpan balik. Tujuan dari komunikasi yaitu untuk
menyampaikan informasi, memberikan persuasi, menghibur, membimbing dan mengarahkan. Fungsi
komunikasi yaitu untuk saling kenal, saling memahami sikap dan dapat memahami perilaku manusia
sehingga tingkat hubungan dapat diketahui.

Unsur – unsur komunikasi:


 Manusia sebagai pengirim atau penerima pesan
 Pesan : pertukaran pesan baik verbal maupun non verbal terjadi selama komunikasi
berlangsung.
 Saluran
 Gangguan yang dapat berupa udara pengap, ribut, bau yang tidak sedap, faktor pribadi
 Umpan balik atau reaksi yang dapat bersifat positif atau negatif
 Proses komunikasi

Tahap I Saluran & Media Tahap VI


IDE Penerima mengirim umpan balik

Tahap II Mengubah ide Tahap V


jadi pesan Penerima menafsirkan pesan

Tahap III Tahap IV


Kirim pesan Penerima menerima pesan
Faktor kemampuan berkomunikasi seorang manajer:

1. Kemampuan berkomunikasi intra persona


 Persepsi yang dipengaruhi oleh faktor: kecewa, sakit hati, marah, bingung, lingkungan,
waktu
 Gagasan atau ide
2. Penguasaan Bahasa
3. Perhatian terhadap umpan balik
 Umpan balik internal
 Umpan balik eksternal

Saluran komunikasi formal dengan aliran vertical dapat mencakup seluru transmisi informasi, baik
keatas maupun ke bawah. Aliran horizontal terjadi diantara karyawan dalam status yang sama dalam
kelompok kerja yang sama. Dan aliran diagonal mencakup seluruh transmisi informasi yang memotong
silang rantai perintah organisasi.

Berbicara dan mendengarkan merupakan suatu bentuk komunikasi. Gaya bicara sangat berpengaruh
pada minat lawan berkomunikasi. Orang yang mempunyai gagasan yang baik untuk menawarkan suatu
produk berbicara dengan kata – kata yang tidak efektif menjadikan tidak tercapainya tujuan.
Keterampilan mengucapkan kata – kata untuk menyampaikan pesan atau memberikan respon dalam
komunikasi verbal menentukan keberhasilan komunikasi.

Aktivitas dalam proses mendengarkan:


 Memperhatikan
 Menafsirkan : memahami sesuai dengan penilaian, ide, harapan dan pengalaman pribadi.
Penafsiran perlu unruk menyamakan referensi pembicara dengan audience
 Mengingat
 Mengevaluasi : harus dapat membedakan fakta dan opini dan juga mengevaluasi yang
dikemukakan oleh pembicara
 Memberi respon
Kendala dalam mendengarkan yang paling sering terjadi dan tidak mudah untuk dihindari
adalah prasangka negative karena prosesnya terjadi secara otomatis. Maka ada beberapa kiat
mendengarkan dengan efektif:
1. Mengetahui kelebihan pembicara dalam subjek yang belum diketahui oleh audience
2. Bersikap netral agar dapat mengurangi dampak emosional
3. Mengatasi gangguan dengan menutup pintu atau jendela dan mendekati pembicara
4. Mendengarkan konsep dan pokok pikiran
5. Meninjau ulang pembicaraan
6. Tetap berpikiran terbuka
7. Tidak menyela pembicaraan
8. Memberikan umpan balik
9. Membuat catatan

Anda mungkin juga menyukai