OLEH :
NAJEMIA
19-04-018
Seorang bayi ny “S” yang lahir pada 04 juni 2018 usia 0 hari lahir dengan panjang
BB/PB : 2750 g/46 cm, Apgar Score 1/5 : 4/6 (asfiksia sedang), hasil pemeriksaan
didapatkan hasil warna kulit sianosis, akral dingin, ada lendir, terdapat suara
napas tambahan yaitu whezzing dan ronchi pada kedua lapang paru, DJB : 110
x/menit, pernafasan : 35 x/menit, irama irreguler, Suhu badan : 35,5oC,
pernapasan cuping hidung, terdapat otot bantu pernapasan, terpasang oksigen ½
liter/menit. Adapun terapi cairan yang diberikan kepada bayi yaitu infus dextrose
10 % 6 tetes/menit, sedangkan terapi obat ya diberikan yaitu Phytamenadione 0,5
ml / 24 jam / intamuskular, Oxytetracyclin (salep mata) 1x/topikal, Vicilin 130
mg/2x/intravena, Bentamisin 10 mg/24 jam/intravena.
B. DIANGNOSA KEPERAWATAN :
3 Risiko infeksi, dibuktikan dengan faktor Setelah dilakuakan tindakan keperawatan selama 3 x 6540 : Kontrol infeksi
resiko : 24 jam tidak terjadi resiko : Aktivitas keperawatan :
a. Oligo a. Status imunitas, 1. Kaji tanda-tanda infeksi
b. WBC : 10.9 103/mm3 b. Pengendalian resiko;proses infeksius 2. Bersihkan lingkungan secara tepat
c. Terpasang infus dextrose 10 % Dengan kriteria hasil : setelah digunakan pasien
d. Terpasang monitor a. Menunjukkan suhu tubuh yang norman (36,5- 3. Cuci tangan sebelum dan sesudah
37,5) setiap kegiatan perawatan pasien
b. Menunjukkan integritas mukosa yang bagus 4. Ajar pasien dan keluarga tentang
tanda dan gejala infeksi
5. Kolaborasi pemberian antibiotic
IMPLEMENTASI DAN CATATAN PERKEMBANGAN HARI I
Resiko infeksi Senin, 04 11.55 1. Mengkaji tanda-tanda infeksi Senin, 04 juni 2018, Jam 14.00 wita
juni 2018 Hasil : Tidak ada kemerahan, terpasang S :-
infus dan terpasang monitor O:
12.00 2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah setiap a. Terpasang infus
kegiatan perawatan pasien b. Terpasang monitor
Hasil : Perawat mencuci tangan ketika mau A : Resiko Infeksi
memegang pasien P : Lanjutkan intervensi
13.00 3. Penatalaksanaan pemberian antibiotic 1. Kaji tanda-tanda infeksi
Hasil : Telah diberikan vicili 130 2. Bersihkan lingkungan secara tepat setelah digunakan
mg/intravena pasien
3. Cuci tangan sebelum dan sesudah setiap kegiatan
perawatan pasien
4. Ajar pasien dan keluarga tentang tanda dan gejala
infeksi
5. Kolaborasi pemberian antibiotic
Ketidakefektifan Senin, 04 11.30 1. Memonitor suhu dan tanda – tanda vital Senin, 04 juni 2018, jam 14.00 wita
termoregulasi juni 2018 lainnya. S:-
Hasil :DJB : 128 x/menit, P : 56 x/menit, S: O :
36,3°C a. Akral masih terabadingin
11.35 2. Memonitor suhu dan warna kulit b. Suhu badan : 36,3oC
Hasil : Suhu kulit teraba dingin dan warna c. Bayi nampak pucat
kulit nampak pucat A : Masalah ketidakefektifan termoregulasi belum teratasi
11.40 3. Menjaga kehangatan bayi P : Lanjutkan intervensi
Hasil : Bayi diselimuti dan diolesi minyak 1. Monitor suhu dan tanda – tanda vital lainnya.
telon. Bayi nampak tenang 2. Monitor suhu dan warna kulit
11.30 4. Menganjurkan keluarga untuk selimuti 3. Berikan Health Edukasi untuk mencegah dan
pasien untuk mencegah hilanganya mengontrol menggigil.
kehangatan tubuh. 4. Anjurkan keluarga untuk selimuti pasien untuk
Hasil : Ibu bayi mengerti apa yang mencegah hilanganya kehangatan tubuh.
disampaikan 5. Berikan Health edukasi tentang manfaat asupan
nutrisi yang adekuat.