Anda di halaman 1dari 23

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama Mahasiswa : Eva Evianawati Hardianita


Tempat Praktik : Kp.Tuis Rt/Rw 009/004, Kabupaten Tangerang
Tanggal Praktik : 
Tanggal Pengkajian : Kamis, 02 April 2020

A. DATA UMUM KELUARGA


a. Nama kepala keluarga: Waskim Nurjaman
b. Umur : 53 Tahun
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : SMA
e. Pekerjaan : Wiraswasta
f. Suku / Bangsa : Sunda
g. Alamat : Kp. Tuis Rt/Rw 009/004
h. Komposisi keluarga : Keluarga yang terdiri dari 2 generasi suami, istri, anak
dalam 1 rumah
No Nama Umur Sex Tgl Lahir Pendidikan Pekerjaan Ket.
1. Tn.W 53 th Laki-laki 20-05-1973 SLTP/Sederaja Wiraswasta -
t
2. Ny. T 55 th Perempuan 02-11-1975 SLTP/Sederaja Ibu Rumah -
t Tangga
3. Ny. S 23 th Perempuan 31-12-1997 SLTP/Sederaja Tidak bekerja -
t
4. An. R 18 Laki-laki 05-12-2002 Belum Tamat Tidak bekerja -
Sekolah
5. An.K 10 th Laki-laki 24-10-2010 Belum sekolah Tidak bekerja -

i. Tipe keluarga : Two generation family


j. Genogram :

Ket :
: Perempuan : Tinggal Satu Rumah

: Laki-Laki : Meninggal

k. Sifat Keluarga
1). Pengambilan Keputusan
Yang paling berperan dalam mengambil keputusan keluarga : Tn. W
2). Kebiasaan Hidup Sehari-hari
a) Kebiasaan tidur / istirahat
 Lamanya : keluarga Tn.W memiliki kebiasaan istirahat dan tidur yang berbeda-
beda, tergantung banyaknya aktifitas yang dilakukan dihari itu. Pada An.N
memiliki jam tidur yang cukup yaitu pada siang hari kurang lebih 3 jam dan
malam hari kurang lebih 8 jam secara keseluruhan. Keluarga Tn.W memiliki jam
tidur yang cukup, termasuk pada Tn.W juga yang merasa tidur nya cukup
 Gangguan Tidur : dikeluarga Tn.W, pada Ny. T memiliki gangguan pola tidur
seperti insomnia
b) Kebiasaan rekreasi
Keluarga Tn. W memiliki kebiasaan rekreasi yang tidak tentu,tergantung dari
perekonomian yang cukup untuk melakukan rekreasi,tetapi keluarga Tn. W paling
sedikit melakukan rekreasi 1 kali dalam 1 tahun.
c) Kebiasaan makan keluarga
 Berapa kali sehari : keluarga Tn.W memiliki kebiasaan makan yang baik yaitu 3x
sehari namum pada An.K sedikit sulit makan, frekuensi makan An.K biasanya
hanya 2x sehari + sulit makan dan sulit makan sayur.Pada Tn.W mengatakan sering
mengonsumsi makanan yang asin, yaitu ikan asin.
 Lauk pauk : Ny.T selalu masak sendiri guna menghindari makanan menghindari
makanan di luar rumah yang tidak tau kebersihan dan kandungan gizinya. Biasanya
Ny.T memasak makanan seperti telur, sayur, tempe, dan tahu. Pada Tn.W menyukai
makanan ikan asin.
 Buah-buahan : Ny.T mengatakan bahwa ia sering membelikan buah pepaya karena
merupakan buah favorit An.N.
 Air mineral : di keluarga Tn.W menggunakan air mineral sebagai minum untuk
seluruh keluarganya, namun An.K biasanya seringkali jajan minuman es seperti
produk teh rio dan Ny.T mengatakan setelah minum minuman tersebut, An.K
biasanya langsung batuk-batuk. Secara keseluruhan dikeluarga tersebut
mengonsumsi minum dengan normal.

l. Status Sosial Ekonomi Keluarga


 Penghasilan sebulan : Ny.T mengatakan penghasilan sebulan keluarganya kurang
lebih 3 juta.
 Pengeluaran sebulan : kurang lebih 2 juta di rasa cukup untuk kebutuhan bulanan.
 Penentuan keuangan : Ny.T (istri)

m. Suku (kebiasaan kesehatan terkait suku bangsa)


Adat istiadat yang mempengaruhi kesehatan keluarga Tn. W tidak melakukan sesuatu
kebiasaan dari adat betawi dalam pengaruh kesehatan.

n. Agama (kebiasaan kesehatan terkait agama)


 Ketaatan beribadah : Ny. T mengatakan, keluarga nya taat untuk ibadah dan
menjalankan sholat 5 waktu karena beragama muslim.
 Keyakinan tentang kesehatan : Ny. T mengatakan merasa yakin dan percaya bahwa
sakit dan sehat merupakan pemberian dari Allah dan berharap serta berdoa agar
keluarganya selalu di berikan perlindungan dan kesehatan.

A. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
 Tahap perkembangan keluarga saat ini : keluarga pada anak usia sekolah dengan An.R
berusia 18 tahun dan An.K berusia 10 tahun.
 Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi : Memenuhi kebutuhan dan gaya
kehidupan yang semakin meningkat termasuk kebutuhan untuk meningkatkan kesehatan
anggota keluarga.
 Riwayat kesehatan keluarga : dalam keluarga Tn.W dan istri berserta anak tidak ada
yang menderita penyakit keturunan,tetapi Ny. T sering mengalami darah tinggi dan
rutin mengkonsumsi obat-obatan Penurun darah tinggi, dan salah satu anggota keluarga
Tn. W belum pernah ada yang dirawat dirumah sakit.
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Ny. T mengatakan tidak ada tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

c. Riwayat keluarga inti


Tn. W tidak memiliki penyakit keturunan,hanya saja sering lelah dan pusing ringan,tetapi
Ny. T mengatakan memiliki riwayat penyakit darah tinggi yang menganggu aktifitas
dikarnakan penglihatan yang kabur atau muter,tetapi ke tiga anaknya tidak memiliki
penyakit yang mengganggu kesehatan.

d. Riwayat keluarga sebelumnya (pihak istri dan suami)


Ny. T mengatakan bahwa keluarga dari Tn. W dan Ny. T tidak memiliki penyakit
keturunan,dan memiliki kesehatan yang baik meskipun kadang sakit pusing ringan
C. LINGKUNGAN
a. Karakteristik rumah (Tipe, ukuran, jumlah ruangan)
 Rumah
- Type rumah : Lantai 1
- Ukuran : 145 m²
- Jumlah ruangan : Ruang kelurga 1, Ruang tamu 1, kamar tidur 3, kamar mandi 1,
Dapur 1

b. Ventilasi dan Penerangan


 Ventilasi : ventilasi cukup, ada di pintu masuk, kamar dapur dan ruang tamu
sebagai sirkulasi udara.
 Penerangan : penerangan di rumah dirasa cukup dengan masuknya sinar
matahari dari luar dan terdapat lampu sebagai penerangan tambahan.

c. Persediaan air bersih


 Sumber air bersih : Air bawah tanah (Sumur)
 Kecukupan : cukup

d. Pembuangan sampah
 Pembuangan sampah : Empang
 Tempat : TPA berjarak 60m di rumah
 Cara : di angkut langsung dari sana

e. Pembuangan air limbah


 Pembuangan limbah : di selokan

f. Jamban / WC (tipe, jarak dari sumber air)


 Tipe : Jamban Keluarga

 Jarak : 10 meter dari sumber pencemar dan kedap air


g. Denah rumah

DAPUR KAMAR MANDI

RUANG KAMAR TIDUR


KELUARGA

KAMAR TIDUR

RUANG TAMU PINTU


MASUK

h. Lingkungan sekitar rumah


Keadaan lingkungan rumah Tn.W berdekatan dengan tetangga nya,dan letak rumah
dekat dengan jalan utama.

i. Sarana komunikasi dan transportasi


 Sarana Komunikasi : Menggunakan handphone,dan bertatap muka langsung dengan
tetangga
 Sarana Transportasi :
 Jalan ke puskesmas : dekat, ±1 km dari rumah menggunakan motor
 Sarana jalan ke kota : letak geografisrumah Tn W berada di perdesaan kab.
Tangerang

j. Fasilitas hiburan (TV, radio, dll.)


Keluarga Tn.W memiliki fasilitas hiburan TV diruang keluarga,dan radio diruang tamu
k. Fasilitas pelayanan kesehatan
 Posyandu : Rumah Tn. W sangat dekat dengan posbindu kp. tuis
 Puskesmas : dekat, ±1 km di rumah Tn. W

D. SOSIAL
a. Karakteristik tetangga dan komunitas
Tn. W tinggal dilingkungan tempat tinggal yang cukup padat penghuni, Tn. W tepat di
pinggir jalan yang dapat dilewati mobil,samping kanan kiri masih keluarga family.
Interaksi antar warga bannyak dilakukan pada sore dan malam hari.

b. Mobilitas geografis keluarga


Keluarga Tn.w tidak memiliki kebiasaan berpindah tempat

c. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat


Tn.W dan Ny.T berserta keluarga memiliki hubungan yang baik dengan tetangganya dan
lingkungan.

d. Sistem pendukung keluarga


Sistem pendukung keluarga Tn. W Dan Ny.T tinggal bersama 1 rumah bersama kedua
anak nya dan menjadi pendukung di keluarga.

E. STRUKTUR KELUARGA
a. Pola Komunikasi Keluarga
Pola komunikasi antara orang tua dan anak Tn. W berlangsung dengan baik dan harmonis

b. Struktur Kekuatan Keluarga


Keluarga Tn. W dapat mempengaruhi orang lain merubah perilaku seperti contoh,Ny. T
rajin mengkonsumi obat hipertensi dan memberitahukan kepada orang sekitar agar
mengkonsumsinya secara rutin

c. Nilai dan Norma Keluarga


Keluarga Tn. W mengikuti nilai dan norma yang berlaku dalam adat dan kepercayaan,dan
mempercayai allah sebagai pemberi nikmat dan mempercayai pelayanan kesehatan dalam
memenuhi kebutuhan kesehatan.

F. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi afektif
Tn. W dan Ny.T mengajarkan anaknya untuk menghormati orang, sopan santun pada
orang lain. Ny.T juga berperan di lingkungannya dan mengenal dengan baik tetangganya
yang ada di daerah tersebut.
b. Fungsi sosialisasi
Keluarga Tn. W mampu bersosialisasi dengan lingkungan sekitar,dan menghargai nilai
norma,budaya yang di adat yang berlaku.
c. Fungsi perawatan kesehatan
Penapisan masalah berdasarkan 5 tugas perawatan kesehatan:

1). Mengenal masalah kesehatan : Ny. T mengatakan mampu mengenal masalah


kesehatan yang dan penyebab-penyebab menggangu kesehatan pada keluarga na
2). Memutuskan untuk merawat : Keluarga Tn. W merasa takut jika penyakit
datang dalam keluarga nya,dan berupaya untuk dapat menyembuhkan.
3). Mampu merawat : sikap keluarga Tn. W dalam menghadapi anggota keluarga
nya yang sedang sakit mampu merawat nya meminta bantuan
4). Modifikasi lingkungan : Keluarga Tn. W belum dapat memodifikasi
lingkungan
5). Memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada : Keluarga Tn. W selalu
memanfaatkan pelayanan kesehatan dalam upaya perawatan kesehatan keluarganya
d. Fungsi reproduksi
Ny. T mengatakan bersyukur dikarunia 3 seoarang anak perempuan dan laki-laki
e. Fungsi ekonomi
Keluarga Tn.W tidak memiliki masalah ekonomi yang berarti keluarga mampu
mencukupi kebutuhan sandang, papan maupun pangan pada keluarganya.

G. STRESS DAN KOPING KELUARGA


a. Stressor jangka pendek dan jangka panjang
Stressor jangka pendek keluarga jarang mendapatkan masalah, meskipun ada itu hanya
masalah pendidikan anak,stressor dalam jangka panjang memikirkan biaya pendidikan
anak.
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi atau stressor
Ny.T mengatakan biasanya melakukan berunding atau musyawarah bersama keluarga
sebagai upaya penyelesaian masalah.

c. Strategi koping yang digunakan


Istirahat, tidur dan berunding.

d. Strategi adaptasi disfungsional


Keluarga Tn. W tidak terjadi adaptasi disfungsional

H. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


a. Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga
a). Ayah : Tn. W mengatakan tidak memiliki penyakit yang diderita,paling saja
hanya mengalami pusing bias ajika kurang tidur dan banyak melakukan aktifitas
b). Ibu : Pada Ny. T mengatakan dirinya menderita hipertensi sejak 5
tahun yang lalu tetapi tidak control secara rutin, Ny.T mengatakan hanya
mengonsumsi obat hipertensi ketika dirinya merasa pusing dan obat tradisonal.
c). Anak : Ny. S dan An. R mengatakan tidak memiliki penyakit yang dideritanya,
tetapi An. K mempunyai lubang di giginya karena sering jajan jajanan yang manis-
manis , suka batuk jika minum-minuman es yang berwarna, gigi An. K terlihat
berlubang di sisi kanan kiri.
b. Keluarga berencana
 Kontrasepsi yang dipakai : Ny. T mengatakan saat ini menggunakan KB suntik 3
bulan dan selalu melakukan pemeriksaan ke bidan selama 3 bulan sekali
 Lama penggunaan kontrasepsi : Ny. T mengatakan sudah menggunakan KB setelah
An. K lahir, namun Ny. T lupa kapan waktu tanggal tepatnya
 Keluhan yang di rasakan : Ny. T mengatakan saat ini sudah tidak haid lagi

c. Imunisasi
No. Nama BCG DPT polio campak
1. Tn.W √ √ √ √
2. Ny. T √ √ √ √
3. Ny. S √ √ √ √
4. An. R √ √ √ √
5. An. K √ √ √ √
d. Tumbuh kembang
a). Pemeriksaan tumbuh kembang anak
 Anak ke I,II dan III
 Masa bayi ini pertumbuhan dan perkembangan pada masa ini dapat berlangsung
secara terus menerus tidak ada hambatan masalah
 Masa Prasekolah perkembangan pada masa ini dapat berlangsung stabil dan masih
terjadi peningkatan pertumbuhan serta perkembangan, khususnya pada aktifitas fisik
dan kemampuan berfikir
 Masa Sekolah perkembangan masa sekolah ini lebih cepat dalam kemampuan fisik
dan berfikir dibandingkan dengan masa prasekolah,dan mau berteman dengan teman
sekolahnya
 Masa Remaja pada tahap perkembangan remaja terjadi perbedaan pada perempuan
dan laki-laki. Pada umumnya wanita 2 tahun lebih cepat untuk masuk ke dalam tahap
remaja atau masa pubertas bila dibandingkan dengan anak laki-laki dan
perkembangan ini ditunjukan pada perkembangan pubertas

I. PEMERIKSAAN FISIK KELUARGA


a. Pemeriksaan fisik Bapak Tn. W
1). Keadaan umum : Sadar
2). Kesadaran : Compos Mentis
3). Tanda-tanda vital ;
a) TD : 120/90 mmHg
b) N : 61 x/menit
c) RR : 18 x/menit
d) Suhu : 37,0 Derajat celcius
4). Kepala : simetris,tidak ada lesi,bersih
a) Rambut : tidak ada distribusi rambut
b) Mata : simetris bola mata kiri dan kanan, warna konjungtiva
pink, dan sclera berwarna putih
c) Hidung : simetris,tidak ada lesi
d) Telinga : simetris kika, integritas kulit bagus,tidak ada
tandatanda infeksi, dan alat bantu dengar
e) Mulut : warna mukosa mulut dan bibir pink, lembab, tidak ada lesi
dan stomatitis
5). Dada / Thorax :
- I : simetris, bentuk dan postur normal, tidak ada tanda-tanda distress
pernapasan
- P : integritas kulit baik, tidak ada nyeri tekan/massa
- P : sonor
- A : bunyi nafas vesikuler
6). Perut / Abdomen :
- I : simetris kika, warna dengan warna kulit lain
- P : tidak teraba penonjolan tidak ada nyeri tekan
- P : timpani
- A : suara peristaltic terdengar setiap 520x/dtk
7). Genetalia / Anus : tidak ada nyeri, tidak terdapat edema/ hemoroid
8). Ekstremitas : simetris kiri kanan, integritas kulit baik, ROM aktif,
kekuatan otot penuh.
b. Pemeriksaan fisik Ibu Ny. T
1). Keadaan umum : Sadar
2). Kesadaran : Compos Mentis
3). Tanda-tanda vital ;
a) TD : 140/100 mmHg
b) N : 76 x/menit
c) RR : 22 x/menit
d) Suhu : 38,0 Derajat celcius
4). Kepala :simetris,tidak ada lesi
a) Rambut : distribusi rambut merata, bersih
b) Mata : simetris bola mata kiri dan kanan, warna konjungtiva
pink, dan sclera berwarna putih
c) Hidung : simetris,tidak ada lesi
d) Telinga : simetris kika, integritas kulit bagus,tidak ada
tandatanda infeksi, dan alat bantu dengar
e) Mulut : warna mukosa mulut dan bibir pink, lembab, tidak ada lesi
dan stomatitis
5). Dada / Thorax :
- I : simetris, bentuk dan postur normal, tidak ada tanda-tanda distress
pernapasan
- P : integritas kulit baik, tidak ada nyeri tekan/massa
- P : sonor
- A : bunyi nafas vesikuler
6). Perut / Abdomen :
- I : simetris kika, warna dengan warna kulit lain
- P : tidak teraba penonjolan tidak ada nyeri tekan
- P : timpani
- A : suara peristaltic terdengar setiap 520x/dtk
7). Genetalia / Anus : tidak ada nyeri, tidak terdapat edema/ hemoroid
8). Ekstremitas : simetris kiri kanan, integritas kulit baik, ROM aktif,
kekuatan otot penuh.
c. Pemeriksaan fisik Anak Ny. S (1)
1). Keadaan umum : Sadar
2). Kesadaran : Compos Mentis
3). Tanda-tanda vital ;
a) TD : 120/90 mmHg
b) N : 79 x/menit
c) RR : 20 x/menit
d) Suhu : 37,0 Derajat Celcius
4). Kepala : simetris,tidak ada lesi
a) Rambut : distribusi rambut merata, bersih
b) Mata : simetris bola mata kiri dan kanan, warna konjungtiva pink, dan
sclera berwarna putih
c) Hidung : simetris,tidak ada lesi
d) Telinga : simetris kika, integritas kulit bagus,tidak ada tandatanda infeksi,
dan alat bantu dengar
e) Mulut : warna mukosa mulut dan bibir pink, lembab, tidak ada lesi dan
stomatitis
5). Dada / Thorax :
- I : simetris, bentuk dan postur normal, tidak ada tanda-tanda distress
pernapasan
- P : integritas kulit baik, tidak ada nyeri tekan/massa
- P : sonor
- A : bunyi nafas vesikuler
6). Perut / Abdomen :
- I : simetris kika, warna dengan warna kulit lain
- P : tidak teraba penonjolan tidak ada nyeri tekan
- P : timpani
- A : suara peristaltic terdengar setiap 520x/dtk
7). Genetalia / Anus : tidak ada nyeri, tidak terdapat edema/ hemoroid
8). Ekstremitas : simetris kiri kanan, integritas kulit baik, ROM aktif,
kekuatan otot penuh.
d. Pemeriksaan fisik Anak An. R (2)
1). Keadaan umum : Sadar
2). Kesadaran : Compos Mentis
3). Tanda-tanda vital :
a) TD : 110/70 mmHg
b) N : 75 x/menit
c) RR : 23 x/menit
d) Suhu : 37,5 x/menit
4). Kepala : simetris,tidak ada lesi
a) Rambut : distribusi rambut merata, bersih
b) Mata : simetris bola mata kiri dan kanan, warna konjungtiva
pink, dan sclera berwarna putih
c) Hidung : simetris,tidak ada lesi
d) Telinga : simetris kika, integritas kulit bagus,tidak ada
tandatanda infeksi, dan alat bantu dengar
e) Mulut : warna mukosa mulut dan bibir pink, lembab, tidak ada lesi
dan stomatitis
5). Dada / Thorax :
- I : simetris, bentuk dan postur normal, tidak ada tanda-tanda distress
pernapasan
- P : integritas kulit baik, tidak ada nyeri tekan/massa
- P : sonor
- A : bunyi nafas vesikuler
6). Perut / Abdomen :
- I : simetris kika, warna dengan warna kulit lain
- P : tidak teraba penonjolan tidak ada nyeri tekan
- P : timpani
- A : suara peristaltic terdengar setiap 520x/dtk
7). Genetalia / Anus : tidak ada nyeri, tidak terdapat edema/ hemoroid
8). Ekstremitas : simetris kiri kanan, integritas kulit baik, ROM aktif,
kekuatan otot penuh.
e. Pemeriksaan fisik Anak An. K (2)
1). Keadaan umum : Sadar
2). Kesadaran : Compos Mentis
3). Tanda-tanda vital :
a) TD :-
b) N : 75 x/menit
c) RR : 23 x/menit
d) Suhu : 37,5 x/menit
4). Kepala : simetris,tidak ada lesi
a) Rambut : distribusi rambut merata, bersih tidak menunjukkan tanda-
tanda kekurangan gizi
b) Mata : simetris bola mata kiri dan kanan, warna konjungtiva
pink, dan sclera berwarna putih
c) Hidung : simetris,tidak ada lesi
d) Telinga : simetris kika, integritas kulit bagus,tidak ada
tandatanda infeksi, dan alat bantu dengar
e) Mulut : warna mukosa mulut dan bibir pink, lembab, tidak ada lesi
dan stomatitis
5). Dada / Thorax :
- I : simetris, bentuk dan postur normal, tidak ada tanda-tanda distress
pernapasan
- P : integritas kulit baik, tidak ada nyeri tekan/massa
- P : sonor
- A : bunyi nafas vesikuler
6). Perut / Abdomen :
- I : simetris kika, warna dengan warna kulit lain
- P : tidak teraba penonjolan tidak ada nyeri tekan
- P : timpani
- A : suara peristaltic terdengar setiap 520x/dtk
7). Genetalia / Anus : tidak ada nyeri, tidak terdapat edema/ hemoroid
8). Ekstremitas : simetris kiri kanan, integritas kulit baik, ROM aktif,
kekuatan otot penuh.

J. HARAPAN KELUARGA
Keluarga Tn. W berharap agar anggota keluarga nya selalu sehat,dan terhindar dari penyakit
khususnya Ny. T yang setiap hari nya selalu mengeluh kesakitan kepala akibat darh tinggi
yang diderita nya.
ANALISA DATA

No. DATA MASALAH

1. DS : Manajemen
kesehatan
1. Ny. T mengatakan bahwa sering mengalami pusing setiap hari
keluarga tidak
nya
efektif
2. Ny. T mengatakan bahwa jika pusing selalu memakan bawang
putih
3. Ny. T mengatakan memiliki penyakit darah tinggi
4. Ny. T mengatakan bahwa mengkonsumsi obat darah tinggi
DO:

1. TD: 140/100 mmHg, N: 76 x/menit


2. Ny. T tampak bingung tentang penyakit yang diderita nya
3. Ny. T mengkonsumsi obat hipertensi amlodiphine 10 mg

DS:
2. Kurang
1. Ny. T mengatakan masih sering mengkonsumi garam
pengetahuan
berlebih
tentang diit
2. Ny. T mengatakan sering memakan ikan asin
hipertensi
3. Ny. T mengatakan jika ada masalah selalu difikirkan terus
menerus
DO:
1. Hasil pengkajian Ny. T sering memasak untuk keluarganya
lauk ikan asin
2. Ny. T Nampak cemas
SKALA PRIORITAS MASALAH

Masalah 1: Manajemen kesehatan keluarga tidak efektif

KRITERIA BOBOT PERHITUNGAN PEMBENARAN

1. Sifat
masalah
3/3 x 1 = 1 Rasa cemas menyebabkan
 Aktual: 3
1 TD yang dapat
 Resiko: 2
memperburuk keadaan
 Potensial: 1

2. Kemungkinan
½ x 2= 1
masalah dapat Pemberian penjelasan yang
diubah 2 tepat dapat menurunkan rasa
 Mudah: 2 takut
 Sebagian: 1
 Tidak dapat:
0
1 2/3 x 1 = 0 Penjelasan dapat
mengurangi rasa cemas
3. Kemungkinan
masalah dapat
dicegah
 Tinggi: 3
 Cukup: 2
 Rendah: 1

4. Menonjolnya
masalah Keluarga menyadari dengan

 Segera: 2 ½x1=0 mamhami diit yang

 Tidak dianjurkan dapat


1 mengurangi rasa cemas Ny.
segera: 1
T
 Tidak
dirasakan: 0

Skor - 3.1 -

Masalah 2: Kurang pengetahuan tentang diit hipertensi

KRITERIA BOBOT PERHITUNGAN PEMBENARAN

Masalah bersifat
1. Sifat masalah
actual karna
 Aktual: 3 3/3 x 1 = 1
1 keluarga tidak
 Resiko: 2
mengetahui tentang
 Potensial: 1
diit hipertensi

Masalah dapat
1. Kemungkinan
diatasi dengan
masalah dapat
2/2 x 2 = 2 mudah dengan cara
diubah
2 memberikan
 Mudah: 2
penyluhan tentang
 Sebagian: 1
penyakit yang
 Tidak dapat: 0
dialami Ny. T
2. Kemungkinan
masalah dapat
Penjelasan perlu
dicegah
1 1/3 x 1 = 1/3 penangan yang lebih
 Tinggi: 3
baik
 Cukup: 2
 Rendah: 1

3. Menonjolnya
masalah ½ x 1 = 1/2 Ada masalah namun
 Segera: 2 keluarga
 Tidak segera: 1 1 menganggap tidak
 Tidak dirasakan: perlu segera diatasi
0

Skor - 3,83 -

Catatan :

Setelah ditentukan skor dari tiap criteria kemudian dilakukan perhitungan dengan
menggunakan rumus di bawah untuk menetapkan nilai masalah. Skor dibagi angka tertinggi
dikalikan bobot, jumlahkan skornya. Skor tertinggi merupakan prioritas diagnosis yang akan di
atas terlebih dahulu.

Skor x Bobot = Nilai masalah


Skala Tertinggi
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN KELUARGA

No Diagnosa Tujuan Tujuan Rencana Metode Sumber/ala


Keperawatan Umum Khusus Tindakan Pertemuan t bantu
Klien- yang
Keluarga dibutuhkan

1. Manajemen Setelah Setelah 1. Berik 1.Leaflet


keluarga tidak dilakukan dilakukan an penjelasan
1. K
efektif b.d selama kunjunga tentang diit ontrak
ketidak 1x35 menit n selama hipertensi waktu
mampuan keluarga 1x35 2. Anju dengan
keluarga
keluarga mampu menit rkan pada
2. M
merawat memberika keluarga keluarga enjelaskan
masalah n mampu untuk maksud
dan tujuan
anggota perawatan merawat mengkonsum
3. M
pada Ny. T Ny. T si makanan enjelaskan
keluarga
dengan sesuai diit isi
penyakit pembicara
kriteria hipertensi
hipertensi an
hasil; 3. Anju 4. M
rkan emberikan
1.Adanya kesempata
keluarga
usaha n untuk
untuk Tanya
untuk tidur
mengatur jawab
sesuai
jadwal tidur 5. M
kebutuhan engevalua
Ny T
si hasil
2. Periksa 4. Anju kegiatan
secara rkan 6. Pe
nutupan
teratur ke keluarga atau
pelayanan Ny.T untuk
kesehatan senam

Setelah
Setelah
Kurang dilakukan
2. dilakukan 1. Leaflet
pengetahuan kunjunga 1. Kaji
selama
tentang diit n selama pengetahuan
1x35 menit 1. K
b.d 1x35
ketidakmampu keluarga menit tentang ontrak
an keluarga mampu keluarga hipertensi waktu
dengan
dalam merawat mampu
2.Diskusikan keluarga
mengenal anggota mengenal 2. M
bersama tentang
masalah keluarga masalah enjelaskan
pengertian diit maksud
yang sakit hipertensi
dan tujuan
hipertensi 3.Jelaskan 3. M
kepada keluarga enjelaskan
isi
penyebab
pembicara
hipertensi an
4. M
4.Jelaskan emberikan
dampak yang kesempata
ditimbulkan n untuk
Tanya
akibat diit yang
jawab
tidak tepat 5. M
engevalua
5. Anjurkan si hasil
Ny. T untuk kegiatan
6. Pe
manajemen
nutupan
diit
hipertensi

CATATAN KEPERAWATAN KELUARGA

No Tanggal Pelaksanaan Evaluasi

1. 03-April-2020 1. Memberi S : Keluarga mengatakan


kan Penjelasan pada keluarga sudah memahami tentang
tentang diit hipertensi cara merawat keluarga
2. Mengaja dengan hipertensi dengan
rkan keluarga untuk memperhatikan pola makan
mengkonsumsi makanan sesuai atau diit dan pola tidur
dengan diit hipertensi
O : Keluarga dapat
3. Menganj
mengungkapkan cara
urkan keluarga khusus nya
merawat keluarga dengan
Ny.T untuk megatur pola tidur
hipertensi
yang baik
4. Melatih A : Masalah teratasi sebagian
dan menganjurkan untuk senam
P : Lanjutkan Intervensi.
hipertensi

2. 03-April-2020
S : Keluarga mengatakan
sudsh memahami tentang
penyakit hipertensi

1. Mengkaji pengetahuan Ny. T mengatakan sudah


tentang hipertensi mengerti tentang diit
2. Menjelaskan kepada hipertens
keluarga tentang penyebab
O : TTV;
hipertensi
3. Menjelaskan dampak TD= 140/100 mmhg
yang ditimbul akibat salah diit
N= 76 x/Menit
4. Membantu Keluarga
untuk mengulang apa yang A : Masalah teratasi sebagian
sudah dijelaskan
P : Lanjutkan Intervensi
5. Menganjurkan Ny. T
untuk menjalankan diit
hipertensi

Anda mungkin juga menyukai