Nim: AK118005
Kelas : 2B
Puskesmas memiliki kesehatan jiwa untuk rawat jalan dan kunjungan ke masyarakat
sesuai wilayah kerja puskesmas. Tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan
kesehatan jiwa adalah perawat yang telah dilatih CMHN (perawat plus CMHN) dan
dokter yang telah dilatih kesehatan jiwa (dokter plus kesehatan jiwa) yang bekerja
secara tim yang disebut tim kesehatan jiwa puskesmas.
Mengenali penderita yang memerlukan pelayanan kesehatan psikiatri.
Memberikan pertolongan pertama psikiatri, pengobatan atau merujuk pasien ke RSJ.
Memberikan penyuluhan kesehatan jiwa, kepada kelompok–kelompok penduduk di
wilayah kerja Puskesmas.
Memberikan perawatan lanjutan dan rehabilitasi sosial untuk penderita dan
keluarganya, setelah pasien dirawat di RSJ.
Memberikan health education/penyuluhan tentang kesehatan jiwa dan memberikan
pendidikan dalam kondisi normal pertumbuhan dan perkembangan untuk menanamkan
keyakinan, sehingga masyarakat sadar, mengerti , dan bisa melakukan sesuatu anjuran
yang ada hubungannya dengan kesehatan jiwa
Melakukan rujukan yang sesuai sebelum terjadi gangguan jiwa
Melakukan skrining atau pelayanan evaluasi kesehatan jiwa
Melaksanakan kunjungan rumah
Memberi pelayanan gawat darurat
Memberi konsultasi dan intervendsi pada masyarakat atau komunitas
Pencegahan bunuh diri atau yang lainnya.
2. Manfaat Kolaborasi Interdisiplin Dalam Pelayanan Keperawatan Jiwa
Kolaborasi interdisiplin tidak selalu bisa dikembangkan dengan mudah. Ada banyak hambatan
antara anggota interdisiplin, meliputi :